Orang yang beruntung dunia akhirat adalah orang yang

Empat Golongan yang Beruntung di Dunia Akhirat. Liputan Syamsul Arifin Hadi, Kontributor PWMU.CO Surabaya

PWMU.CO – Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Jemur Wonosari, Wonocolo, Surabaya menggelar pengajian rutin pada Jumat (9/9/2022).

Pengajian kali ini dilaksanakan di rumah Ibu Maryam. Sebanyak kurang lebih 29 jamaah anggota Aisyiyah Kecamatan Wonocolo turut hadir untuk mengikuti agenda rutinan ini.

Kegiatan berlangsung pukul 13.30 WIB sampai pukul 14.30 WIB. Acara diawali dengan tadarus berjamaah, lalu dilanjutkan dengan acara inti yakni kajian.

Pada kesempatan itu, panitia menghadirkan narasumber mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya. Dia adalah Muhammad Iqbal Rahman, dai muda yang pernah menjuarai lomba dai terbaik tingkat nasional di Bandung.

Empat Golongan yang Beruntung

Muhammad Iqbal Rahman menyampaikan tausiyah tentang empat golongan orang yang beruntung di dunia dan akhirat.

“Pertama adalah orang yang beriman kepada Allah SWT. Hal ini sebagaimana Allah firmankan dalam QS An-Nahl ayat 97,” tuturnya.

Barangsiapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan (QS an-Nahl : 97)

Kedua adalah orang yang gemar beramal shaleh. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam QS al-Baqarah ayat 261.

Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Mahaluas, Maha Mengetahui (QS al-Baqarah : 262)

Aktivis IMM di Komisariat Ushuluddin UIN Sunan Ampel Surabaya itu menjelaskan, golongan ketiga adalah orang yang senantiasa mengajak berbuat kebaikan. Selaras dengan perintah Allah SWT dalam Quran Surat Ali Imron ayat 104.

Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung (QS Ali Imran : 104)

“Golongan yang keempat adalah orang yang senantiasa memohon ampun dan bersabar. Hal ini sebagaimana firman Allah dalam QS Ali Imron ayat 200 dan QS al-Baqarah ayat 153,” terang kader PC IPM Kutorejo, Mojokerto ini.

Di akhir tausiyahnya, Iqbal mengapresiasi dengan adanya progam kajian rutin dari PRA Jemur Wonosari yang dilaksanakan secara bergiliran dari rumah ke rumah anggota Aisyiyah.

“Hal ini sebagaimana hadits riwayat Muslim nomor 2700. Tidaklah suatu kaum duduk berdzikir (mengingat) Allah; melainkan mereka dikelilingi para malaikat, diberikan rahmat, diturunkan sakinah (ketenangan), dan disebut-sebut oleh Allah di hadapan malaikat yang ada di sisinya,” pungkasnya. (*)

Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni

Home / Agama / Soal

Newer Posts Older Posts

Orang Yang Beruntung Dunia Akhirat Adalah Orang Yang Berdzikir — Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillah pada hari ini kita telah memasuki bulan Ramadan Hari ke-22. Sambil menunggu waktu berbuka puasa Anda, alangkah baiknya kita menyimak kultum (kuliah tujuh menit) atau dakwah yang disampaikan oleh Ustadz AA Gym ini.

Bahasan kultum kali ini yaitu tentang “Orang yang beruntung dunia akhirat adalah orang yang berdzikir” yang bisa menjadi pengingat bagi kita untuk senantiasa mengingat Allah dan mendekatkan diri pada Allah.

Untuk itu, Yuk, langsung simak ulasannya pada artikel berikut ini. Untuk Video lengkapnya, Anda bisa menonton di Channel Youtube Evermos. Jangan Lupa subscribe, ya!

Orang yang Beruntung

Wahai orang-orang beriman yang Allah cintai. Tahukah Anda bahwasanya nikmat yang paling besar dalam hidup adalah nikmat bisa berdzikir kepada allah SWT setiap saat.

Jika kita berdzikir maka itu artinya sama saja dengan kita sedang mengingat Allah dan niscaya Allah akan selalu mengingat kita.

Orang yang paling dicintai adalah orang yang spesial, dan golongan yang spesial ini adalah orang-orang yang selalu mengingat Allah.

Dari sinilah kita bisa menyimpulkan mengapa seseorang yang selalu berdzikir hidupnya diliputi dengan keberuntungan. Hal ini pun tertulis dalam firman Allah pada surat Al-Anfal ayat 8 yang berbunyi :

يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡۤا اِذَا لَقِيۡتُمۡ فِئَةً فَاثۡبُتُوۡا وَاذۡكُرُوا اللّٰهَ كَثِيۡرًا لَّعَلَّكُمۡ تُفۡلِحُوۡنَ‌ۚ

Yaaa aiyuhal laziina aamanuuu izaa laqiitum fi a’tan fasbutuu wazkurul laaha kasiiral la’allakum tuflihuun

Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu bertemu pasukan (musuh), maka berteguh hatilah dan sebutlah (nama) Allah banyak-banyak (berdzikir dan berdoa) agar kamu beruntung.”

Baca Juga : Kultum : Bersyukur Kepada Allah | Nikmat Apalagi yang Engkau Dustakan

Jika kita bisa mengibaratkan berdzikir dengan sebuah lampu yang bercahaya. Maka jika kita melupakan Allah hidup kita akan gelap.

Dari sini kita bisa berkaca pada masa lalu apakah hidup kita banyak gelap atau terangnya. Oleh karena itu, mulai detik ini mari kita senantiasa selalu mengingat Alloh SWT agar hidup kita diliputi kemenangan dan keberuntungan.

Tetaplah berikhtiar namun jangan lupakan hberibadah juga sangat penting.

Demikianlah ulasan mengenai kultum dari Ustadz AA Gym mengenai Besyukur kepada Allah ini. Semoga dengan adanya kultum ini bisa membuat ibadah puasa kita semakin lancar dan mendapat berkah serta rahmatNya.

Jangan lewatkan rangkaian kultum dengan tema menarik lainnya hanya di situs Blog Evermos.

Gus Baha jelaskan kiamat makin dekat jika tiga hewan sudah tidak ada di muka bumi. /

Page 2

Page 3

Gus Baha jelaskan kiamat makin dekat jika tiga hewan sudah tidak ada di muka bumi. /