Mengapa pertanian sayuran dan buah atau perkebunan banyak berada di dataran tinggi atau lereng pegunungan?

Aktivitas Penduduk di Daerah Pegunungan Karena hujan sering turun, tanah yang ada di sekitarnya menjadi subur dan banyak mengandung humus. Karena kesuburan tanahnya itu, maka banyak penduduk di daerah pegunungan yang mencari nafkah di bidang pertanian dan perkebunan.

Mengapa sistem terasering banyak dipergunakan petani di daerah dataran tinggi atau pegunungan?

Dengan adanya terasering diharapkan petani yang berada di lereng pegunungan tetap dapat menjalankan pertaniannya tanpa takut longsor dan erosi karena model pertanian dengan terasering dapat mengurangi laju erosi dan longsor.

Mengapa kegiatan perkebunan banyak dilakukan didataran tinggi?

Perkebunan lebih cocok di dataran tinggi karena karakteristik daerah ini adalah bersuhu dingin. Masih ingatkah kamu bagaimana lokasi dataran tinggi? Dataran tinggi adalah permukaan bumi yang datar dengan ketinggian 500 meter di atas permukaan laut.

Mengapa usaha pertanian dan perkebunan banyak dilakukan di dataran tinggi?

Jawaban. – Kondisi iklim di dataran tinggi dan pegunungan pada umumnya sedang hingga dingin. Hal ini sangat cocok untuk kegiatan-kegiatan Pertanian dan perkebunan, terutama untuk padi, sayuran, teh, kopi, buah-buahan, serta berbagai jenis bunga dan tanaman hias.

Jelaskan apa keuntungan dari sistem terasering tersebut?

Manfaat dan Fungsi Terasering Meningkatkan peresapan air ke dalam tanah. Mengurangi jumlah aliran permukaan sehingga memperkecil resiko pengikisan oleh air. Mencegah longsor yang rentan terjadi di dataran tinggi.

Apa yang disebut dengan sistem terasering?

Terasering atau sengkedan merupakan metode konservasi dengan membuat teras-teras yang dilakukan untuk mengurangi panjang lereng, menahan air sehingga mengurangi kecepatan dan jumlah aliran permukaan, serta memperbesar peluang penyerapan air oleh tanah.