Mengapa interaksi antar negara bisa terjadi akibat perbedaan ideologi

Kunci Jawaban IPS Kelas 8 SMP Bab 1: Interaksi Antarnegara ASEAN.

GridKids.id - Kids, apakah kamu tahu interaksi yang terjadi antarnegara di kawasan ASEAN atau Asia Tenggara?

Association of Southeast Asian Nations merupakan sebuah organisasi geopolitik dan ekonomi dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara.

Artikel ini akan membahas tentang kunci jawaban IPS kelas 8 SMP Bab 1 mengenai interaksi antarnegara ASEAN. 

Baca Juga: Contoh-Contoh Masalah Politik di Negara ASEAN, Kelas 6 SD Tema 5

Adapun, ke-10 negara anggota ASEAN di antaranya adalah Indonesia, Thailand, Singapura, Malaysia, Filipina, Brunei Darussalam, Myanmar, Vietnam, Laos, dan Kamboja.

Tujuan utama dibentuknya ASEAN adalah mendorong ekonomi hingga memperbaiki hubungan internasional di wilayah Asia Tenggara.

Berikut ini kunci jawaban IPS kelas 8 SMP Bab 1 mengenai interaksi antarnegara ASEAN.

Jawaban Nomor 1. Pengertian ASEAN merupakan singkatan dari Association of Southeast Asian Nations yang mana berarti merupakan nama untuk negara-negara yang berada di Asia Tenggara. a) Faktor pendorong kerja sama ASEAN •Kesamaan dan perbedaan sumber daya alam Kesamaan sumber daya alam antara beberapa negara dapat mendorong terbentuknya kerja sama. Perbedaan sumber daya pangan di setiap negara ASEAN menghasilkan kerja sama. Contoh, Indonesia mengekspor hasil pertanian ke Singapura. Indonesia juga mengimpor beras dari Myanmar dan Thailand untuk memenuhi kebutuhannya. •Kesamaan dan perbedaan wilayah (kondisi geografis) Karena kesamaan letak geografis, beberapa negara di suatu kawasan umumnya mengadakan kerja sama untuk menjaga stabilitas dan keamanan negara. Contoh, negara-negara yang terletak di Asia Tenggara membentuk kerja sama melalui organisasi ASEAN. b) Faktor penghambat kerja sama ASEAN Ada empat faktor penghambat kerja sama di kawasan ASEAN, yaitu: •Perbedaan ideologi Faktanya, saat ini hampir tidak ada negara ASEAN yang menutup diri dari kerja sama antarnegara ASEAN. Tetapi ada perbedaan ideologi di antara negara-negara anggota ASEAN. •Konflik dan peperangan Kondisi konflik dan peperangan yang terjadi di dalam negeri maupun antara negara dapat mengganggu stabilitas suatu negara sehingga akan menghambat kerja sama antarnegara-negara ASEAN. •Kebijakan protektif Suatu negara yang menerapkan kebijakan protektif bertujuan melindungi kepentingan dalam negeri dan meninkatkan daya saing. Misal, suatu negara tidak menerima impor hasil pertanian karena memengaruhi kondisi pendapatan hasil pertanian dalam negerinya. •Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Kerja sama dibutuhkan bagi perkembangan dan masa depan negara di dunia. Tetapi dalam kerja sama antarnegara tiap-tiap negara memiliki kepentingan yang berbeda. Perbedaan ini dapat menjadi salah satu penghambat kerja sama yang harmonis.

saya sedang mencarinjawaban

Jawaban nomor 2 a) Kerja sama politik dan keamanan ASEAN adalah: Traktat Bantuan Hukum Timbal Balik di Bidang Pidana (Treaty on Mutual Assistance in Criminal Matters/MLAT); Konvensi ASEAN tentang Pemberantasan Terorisme (ASEAN Convention on Counter Terrorism)/ACCT); Pertemuan para Menteri Pertahanan (Defense Ministers Meeting/ADMM) yang bertujuan mempromosikan perdamaian dan stabilitas kawasan melalui dialog serta kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan; Penyelesaian sengketa Laut China Selatan; Kerja sama pemberantasan kejahatan lintas negara yang mencakup pemberantasan terorisme, perdagangan obat terlarang, pencucian uang penyelundupan dan perdagangan senjata ringan dan manusia, bajak laut, kejahatan internet, dan kejahatan ekonomi internasional; b) Bidang pendidikan antara lain: ASEAN Council of Teachers Convention (ACT) di Sanur, Denpasar, pada 8 Desember 2012, dengan tema ASEAN Community 2015: Teacher Professionalism for Quality Education and Humanity. Pada pertemuan ini hadir organisasi guru dari Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Korea Selatan; Penawaran beasiswa pendidikan. Contoh, Singapura memberikan beasiswa latihan pengelolaan jasa pelabuhan udara, kesehatan dan keselamatan kerja industri, komunikasi bahari, dan lain-lain. Contoh, Indonesia memberikan beasiswa pendidikan kedokteran, bahasa, dan seni kepada pelajar negara-negara anggota ASEAN dan kawasan negara berkembang; Negara-negara ASEAN memanfaatkan beasiswa untuk belajar di berbagai universitas di negara-negara ASEAN dan Jepang atas biaya yang diberikan oleh ASEAN-Japan Scholarship Fund (Dana Beasiswa ASEAN-Jepang); Olimpiade di bidang pendidikan sering diadakan pada taraf regional Asia Tenggara. Contoh: Pertamina menyelenggarakan Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2015. c) sosial: pemberian bantuan bencana, organisasi Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional d) budaya: pelestarian cagar budaya, pertukaran kesenian, organisasi UNESCO

Jawaban nomor 3 a) Pengaruh kerjasama di bidang ekonomi ASEAN tentunya bisa meningkatkan tingkat perekonomian kawasan tersebut, dengan AFTA misalnya. Dampak positifnya produk-produk negara-negara ASEAN mendapat akses untuk bersaing di pasar dunia, plus meningkatkan kualitasnya. Dampak negatifnya bila negara tertentu belum siap penuh, tenaga kerja lokal bakal kalah bersaing dengan tenaga kerja dari negara tetangga. b) Di bidang sosial politik berpengaruh pada peningkatan hubungan kerjasam antar kota di ASEAN dalam bidang pemerintahan.Dampak positifnya, negara-negara di kawasan tersebut kian memiliki hubungan erat yang dapat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas hidup rakyatnya dengan berbagai kebijakan.Dampak negatifnya, dana pemerintah daerah yang bekerjasama dengan kota lain di ASEAN, harus diserap untuk kunjungan rutin para pejabatnya, bukan untuk kesejahteraan masyarakat bila tidak digunakan efektif. c) Pengaruh dibidang budaya akan dapat mempromosikan budaya lokal masing-masing di tingkat dunia.Dampak positifnya, masyarakat di kawasan tersebut akan lebih aktif berpartisipasi dalam pelestarian budaya mereka.Dampak negatifnya, tidak semua budaya dapat ditampilkan dan dipromosikan dalam kerjasama tersebut. d) bidang pendidikan kerjasama tersebut akan berpengaruh pada mutu pendidikan negara-negara di kawasan tersebut.Dampak positifnya, mutu pendidikan akan meningkat dan siswa-siswa bisa mendapat kesempatan untuk studi banding dan pertukaran pelajar.Dampak negatifnya hanya sekolah tertentu yang bisa mendapatkan kesempatan tersebut.

Jawaban nomor 4 a) Ada beberapa upaya untuk meningkatkan kerjasama ASEAN misalnya b) kesepakatan zona perdagangan bebas AFTA dan MEA c) mengadakan kerjasama antar sekolah/ universitas di ASEAN lewat pertukaran pelajar, guru,dosen, pengadaan beasiswa, seminar ataupun riset bersama d) mengadakan even budaya atau olahraga bersama e) mengadakan kerjasama antar kota-kota di ASEAN seperti sister-city program.

jangan lupa bintang 5 ya terima kasih

Indonesia bersama lima negara lainnya, yakni Malaysia, Singapura, Thailand, dan Filipina pada 8 Agustus 1967 silam, tepatnya di Bangkok, Thailand menginisiasikan sebuah wadah perserikatan bangsa-bangsa di Asia Tenggara yang disebut ASEAN (Association of South East Asian Nations). Di awal terbentuknya, organisasi ini memiliki tiga pilar atas dasar kepentingan bersama di bidang politik, ekonomi dan budaya.

Secara politik ASEAN ditujukan  untuk menciptakan kawasan Asia Tenggara yang damai, aman dan tentu saja bebas dari senjata nuklir dan senjata pemusnahan massal. Sedangkan secara ekonomi, ASEAN  ditujukan untuk membangun kerjasama perdagangan, investasi, ketenagakerjaan, pemberantasan kemiskinan, dan memperkecil kesenjangan pembangunan kawasan negara-negara ASEAN. Sementara dalam pilar budaya berorientasi pada penguatan demokrasi, HAM, dan pemberantasan narkoba.

ASEAN memberikan pengaruh yang besar pada perkembangan di negara-negara Asia Tenggara. Salah satunya pengaruhnya terhadap interaksi keruangan di negara-negara anggota ASEAN. Untuk bisa lebih tahu apa itu interaksi keruangan dan seberapa besar pengaruh interaksi keruangan dalam kehidupan di negara-negara ASEAN, yuk ikuti pembahasan kali ini.

Berdasarkan letak geografis, posisi negara-negara ASEAN terletak diantara dua belah samudera, yaitu samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Selain itu, diapit juga oleh dua benua, yakni benua Asia dan benua Australia. Adapun dari sisi letak astronomis atau letak koordinat, mengacu pada garis lintang sebagian negara-negara ASEAN berada di wilayah iklim tropis dan subtropis lainnya, perbedaan iklim ini berpengaruh juga pada pola interaksi dari masyarakat.

Jika pada awalnya hanya 5 negara yang tergabung dalam negara-negara ASEAN, saat ini bertambah menjadi 10 negara dengan tambahan antara lain Brunai Darusalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja. Interaksi dan kerjasama antar negara anggota ASEAN semakin bertambah seiring dengan adanya berbagai kebutuhan dari setiap negara anggota yang meliputi kebutuhan sosial, politik, ekonomi, maupun aspek lainnya.

(Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Para Pendiri ASEAN)

Ada dua faktor pendorong terbentuknya kerjasama antar negara-negara ASEAN, yaitu adanya persamaan dan perbedaan sumber daya alam, adanya persamaan dan perbedaan wilayah atau kondisi geografisnya. Disamping itu, ada juga faktor penghambat terbentuknya kerjasama antara lain ; adanya perbedaan ideologi, adanya konflik dan peperangan, adanya kebijakan yang protektif, dan adanya perbedaan kepentingan setiap negara.

Pengaruh Interaksi Negara ASEAN bidang Ekonomi

Disamping itu ada dua pengaruh perubahan ruang dan interaksi antar ruang terhadap keberlangsungan kehidupan ekonomi di Negara-negara ASEAN, yaitu terbentuknya masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) yang diwujudkan sebuah pasar tunggal di kawasan Asia Tenggara pada tahun 2015. Selain itu, menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan  daya saing ASEAN, sehingga bisa menyaingi Tiongkok dan India guna menarik perhatian investasi asing.

Pengaruh Interaksi Negara ASEAN bidang Sosial

Jika melihat dari pengaruh perubahan ruang dan interaksi antar ruang terhadap kehidupan sosial maka ada dua, yaitu munculnya pertentangan sosial yang diakibatkan sebuah perbedaan sosial seperti status sosial dan kondisi masyarakat yang berbeda dan hidup berdampingan. Interaksi sosial yang masih bercampur dengan sekat-sekat kepentingan yang menimbulkan masalah kemanusian.

Pengaruh Interaksi Negara ASEAN bidang Budaya

Sejak konfrensi ASEAN di kota Hue, Vietnam yang mengusung tema kebudayaan maka sudah banyak kegiatan yang dilakukan yang bertujuan untuk meningkatkan pengembangan dalam bidang kebudayaan. Dimana, kegiatan tersebut antara lain pembangunan kota budaya ASEAN, perkemahan pemuda ASEAN, dan Jaringan kota kuno ASEAN. Selain itu, dalam interaksi dalam bidang budaya ini juga bertujuan sebagai cara mendapatkan devisa dari sektor pariwisata.

Pengaruh Interaksi Negara ASEAN bidang Politik

Salah satu dampak dari perubahan interaksi antarruang adalah pada kehidupan politik. Ada beberapa kasus yang menjadi sorotan antara lain ; adanya sengketa perbatasan wilayah menjadi persoalan di beberapa negara ASEAN. Contohnya pulau Natuna yang diklaim oleh Tiongkok, Pulau Sipadan dan Legitan diklaim oleh Malaysia.

Dengan adanya kasus klaim Pulau Sipadan dan Legitan oleh Malaysia menjadi sebuah pembelajaran agar Indonesia lebih baik dalam aspek ketertiban dan ketegasan dalam melakukan inventarisasi batas wilayah terutama di pulau-pulau terluar Indonesia.

Pengaruh Interaksi Negara ASEAN bidang Pendidikan

Dalam menghadapi MEA, seluruh negara ASEAN berupaya memberikan kesempatan kepada lembaga pendidikan melakukan reformasi menyeluruh dalam sistem pendidikan. Dimana, hal yang dititikberatkan adalah kualitas pendidikan dan lulusan yang kompeten, sehingga mengubah paradigma pendidikan di setiap negara.

Interaksi dalam bidang pendidikan juga diperuntukan mempermudah pelajar di negara-negara ASEAN dalam meningkatkan kualitas pendidikan seperti mengakses informasi dan belajar dengan menggunakan metode dan objek pelajaran serta guru-guru yang kompeten.