Show Tidur nyenyak menjadi salah satu kunci penting dalam menjaga kebugaran tubuh. Tidur nyenyak memberikan manfaat terbaik untuk kesehatan fisik, mental, dan emosional. Saat Anda tidur, tubuh Anda memiliki kesempatan untuk beristirahat dan memulihkan diri. Tidur juga memberikan sejumlah manfaat berikut:
Agar bisa mendapatkan tidur nyenyak, berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
Kurang tidur satu hingga dua jam saja bisa memengaruhi suasana hati dan kesehatan fisik kita. Biasanya, orang yang kurang tidur bisa mengalami gejala berikut:
Dalam jangka panjang, kurang tidur bisa memicu penyakit kronis seperti diabetes, gangguan jantung, tekanan darah tinggi, dan obesitas. Bahkan, kurang tidur bisa memicu depresi dan penurunan sistem imun. Beberapa riset menunjukkan bahwa pola tidur kita berpengaruh pada kadar gula darah, hormon yang mengontrol nafsu makan, bahkan persepsi otak akan makanan berkalori tinggi. Sebuah penelitian berskala kecil yang dimuat dalam jurnal The Annals of Internal Medicine menambahkan bukti, terutama pada level seluler. Kurang tidur ternyata mengurangi kemampuan sel lemak untuk merespon insulin, hormon yang mengatur metabolisme dan berperan besar pada diabetes. Dalam penelitian para partisipan diminta tidur 8 malam di laboratorium tidur. Selama 4 malam pertama mereka tidur dengan jam normal, lalu 4 malam berikutnya jam tidur mereka hanya dibatasi 4,5 jam. Ternyata, setelah 4 malam kurang tidur, sensitivitas insulin para responden turun 16 persen. Lebih lanjut, sensitivitas insulin sel lemak turun sampai 30 persen pada level yang biasa dialami oleh orang obesitas atau diabetes. "Sel lemak memerlukan tidur, dan jika jam tidur kekurangan secara metabolik mereka akan terganggu," kata Matthew Brady, peneliti senior. Bila resitensi insulin yang tadinya sementara ini menjadi sering terjadi, maka kelebihan gula darah dan kolesterol akan berakumulasi di aliran darah sehingga memicu diabetes dan penyakit jantung. (DEP) Kenapa sudah 2 hari tidak bisa tidur?Makan terlalu banyak di malam hari. Gangguan kejiwaan tertentu seperti gangguan stress paska trauma, depresi, dan lain-lain. Penyakit tertentu seperti nyeri kronik, kanker, diabetes, penyakit jantung, asma, penyakit refluks gastroesofagus, hipertiroid, penyakit Parkinson, Alzheimer, henti nafas saat tidur (sleep apnea)
Apa yang terjadi jika kita tidak tidur selama 3 hari?Hanya dalam waktu 3-4 hari saja, tubuh sudah dapat mengalami gejala parah seperti halusinasi dan sulit berkonsentrasi.
Apakah tidak tidur 1 hari bahaya?Ketika seseorang tidak cukup tidur, maka ia juga dapat meningkatkan risiko kanker, diabetes, dan bahkan kecelakaan ketika berkendara. Berdasarkan data yang dihimpun oleh AASM, sekitar 1 dari 3 orang dewasa di Amerika memiliki jam tidur yang kacau dan mereka tidak cukup terlelap.
Apa yang terjadi jika kita tidak tidur selama 24 jam?Dikutip dari Medical News Today, orang yang tidak tidur selama 24 jam bisa mengakibatkan rasa kantuk parah, mudah emosi, kesulitan konsentrasi dan mengingat, gangguan penilaian, masalah memori jangka pendek, peningkatan kadar hormon stres, peningkatan kadar gula darah, ketegangan otot, dan rawan kecelakaan.
|