Kenapa setiap bangun tidur selalu bersin

Soalnya bersin di pagi hari bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti rhinitis alergi, sinusitis, udara kering, dan lain sebagainya.

Show

Baca Juga: Meski Biasa Dianggap Wajar, Sering Bersin di Pagi Hari Ternyata Bisa Disebabkan karena Adanya Gangguan Kesehatan

Hindari Penyebab Alergi

Jika bersin di pagi hari disebabkan oleh rhinitis alergi, tips untuk mengurangi gejala bersin yang bisa dilakukan adalah dengan menghindari berbagai hal penyebab alergi.

Misalnya dengan mengganti sarung bantal dan sprei secara rutin.

Selain itu, sarung bantal dan sprei harus dicuci sampai benar-benar bersih dan bebas tungau.

Baca Juga: Tips Agar Bisa Bangun Pagi Secara Rutin Tanpa Harus Menunggu Alarm Berbunyi

O iya, agar lebih maksimal mencegah alergi yang menyebbakan bersin-bersin, sebaiknya bantal selalu diganti dengan yang baru setiap enam bulan sekali.

Mengganti bantal secara berkala bisa mengurangi risiko penyebab gatal pada kulit serta mencegah alergi akibat tungau.

Gunakan Pelembap Ruangan

Jika kamu sering bersin di pagi hari karena alergi akibat udara dingin dan kering seperti dari AC, gunakan pelembap ruangan atau humidifier.

Kamu pasti sudah enggak asing dengan alat satu ini karena belakangan humidifier cukup populer dan mulai banyak digunakan, Kids.

Baca Juga: Bawang Merah Bisa Membantu Menyembuhkan Pilek, Caranya Sederhana

Alat tersebut bisa membantu kita supaya terhindar dari kondisi hidung yang kering.

Sebab, hidung kering bisa memicu bersin di pagi hari seperti saat baru bangun tidur.

Perbanyak Air Putih

Tips lainnya untuk mengurangi gejala bersin adalah dengan memperbanyak konsumsi air putih.

Minum air putih yang cukup bisa membuat tubuh kita tetap terhidrasi, Kids.

Nah, tubuh yang terhidrasi dengan baik bakal lebih kuat dalam melawan infeksi virus dan bakteri yang menyerang tubuh.

Baca Juga: Meski Baik bagi Tubuh, Rupanya Adik Bayi Enggak Boleh Minum Air Putih, Ini Alasannya

Dengan begitu, gejala bersin di pagi hari terutama saat bangun tidur secara perlahan akan berkurang.

Nah, itulah beberapa tips mencegah atau mengatasi kebiasaan bersin di pagi hari.

O iya, jangan ragu untuk berkonsultasi kepada dokter agar diketahui penyebab dan solusinya secara pasti.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids  dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

? Kondisi ini merupakan sebuah peradangan atau iritasi yang terjadi di membran mukosa dalam hidung. Secara garis besar, rhinitis dibagi menjadi dua, yaitu rhinitis alergi dan rhinitis non-alergi.

Rhinitis alergi merupakan peradangan yang terjadi pada rongga hidung akibat reaksi alergi. Sedangkan rhinitis non-alergi merupakan peradangan pada mukosa hidung yang meliputi bersin-bersin kronis atau hidung tersumbat, atau mengeluarkan ingus tanpa penyebab pasti.

Jika kamu tiba-tiba mengalami bersin-bersin di pagi hari, jangan anggap sepele. Bisa jadi kamu mengidap rhinitis. Gejala rhinitis yang timbul pada peradangan yang terjadi pada membran mukosa yang diakibatkan oleh bakteri, alergen, dan virus dapat menyebabkan gejala-gejala rhinitis. Berikut ini gejala yang umum terjadi pada pengidap rhinitis, yaitu:

  • Sakit tenggorokan.

  • Sering sakit kepala.

  • Hidung tersumbat dan berair.

  • Rasa kelelahan yang berlebihan.

  • Berkurangnya sensitivitas hidung.

  • Hidung terasa gatal dan bersin-bersin.

  • Lingkaran bawah mata menjadi lebih gelap.

  • Rasa tidak nyaman atau iritasi ringan di daerah sekitar hidung.

  • Kulit kering, gatal, dan sering lecet. Kondisi ini disebut dengan eksim.

Pengidap kondisi ini memiliki risiko terjadinya gejala lain, seperti mudah marah, mengantuk di siang hari dan gangguan konsentrasi. Hal-hal ini terjadi karena tidur malam yang terganggu oleh hidung tersumbat atau berair. Jika rhinitis terjadi pada penderita asma, asmanya bisa bertambah parah atau menjadi sering kambuh.

Penyebab rhinitis alergi antara lain adalah kelupasan kulit mati atau rambut hewan, terpapar suatu bahan kimia, tungau debu rumah, serta serta serbuk sari dan spora. Sedangkan penyebab rhinitis non-alergi antara lain karena faktor lingkungan, kerusakan jaringan di dalam hidung, penggunaan dekongestan hidung berlebih, dan infeksi. Penyebab terjadinya rhinitis yang lainnya, antara lain:

  • Perubahan cuaca.

  • Infeksi virus yang terkait dengan pilek dan flu.

  • Konsumsi makanan atau minuman panas dan pedas.

  • Perubahan hormon akibat kehamilan, menstruasi, penggunaan alat kontrasepsi oral, atau kondisi hormonal lainnya seperti hipotiroidisme. Hipotiroidisme sendiri merupakan suatu kelainan pada kelenjar tiroid yang mengakibatkan kelenjar tersebut tidak dapat menghasilkan hormon dalam jumlah yang cukup.

Rhinitis merupakan suatu kondisi yang dapat dicegah dengan menghindari pemicu yang dapat menyebabkan timbulnya gejala rhinitis. Misalnya seperti menghindari lingkungan yang berpolusi atau terpapar asap rokok.

Apa saja yang dapat dilakukan sebagai langkah pencegahan rhinitis?

  • Gunakan penyedot yang menghisap udara keluar dan buka jendela. Jangan lupa untuk menutup pintu saat masak atau mandi agar udara yang lembap tidak menyebar ke seluruh ruangan di dalam rumah.

  • Jangan mengelap permukaan barang dengan kain lap kering, karena bisa menyebarkan alergen. Gunakan lah kain lap bersih yang lembap untuk membersihkan debu.

  • Sebaiknya hindari penggunaan karpet untuk melapisi lantai, karena penggunaan karpet yang jarang dibersihkan dapat menjadi tempat bersarangnya debu. Sebaiknya pilih bahan vinil keras atau kayu sebagai lapisan lantai.

  • Untuk barang-barang seperti tirai, bantal, kain pelapis furnitur, dan boneka anak, bersihkan dengan cara mencuci atau menggunakan alat penyedot debu secara rutin.

  • Atasi masalah pengembunan dan kelembapan di dalam rumah dengan memiliki ventilasi yang baik, dan selalu jaga rumah dalam kondisi kering.

Jika kamu mempunyai masalah lain terkait dengan kesehatanmu, segera diskusikan dengan dokter ahli di aplikasi Halodoc. Kamu bisa ngobrol langsung di mana pun dan kapan pun melalui Chat atau Voice/Video Call. Selain itu, dengan aplikasi Halodoc kamu bisa membeli obat yang sedang kamu butuhkan, dan pesanan kamu akan sampai dalam waktu satu jam. Yuk,

Mengapa setiap pagi selalu bersin dan pilek?

Beberapa orang yang mengalami rhinitis alergi biasanya akan merasakan pilek di pagi hari, selain itu jika pada pagi hari kamu mengalami pilek secara tiba-tiba bisa jadi hal ini menandakan adanya paparan alergen tertentu pada malam hari seperti debu, tungau, maupun bulu hewan peliharaan.

Bagaimana cara menghilangkan bersin di pagi hari?

Sering Bersin di Pagi Hari?.
Hindari Penyebab Alergi. Mengganti Bantal ( Pixabay.com) ... .
Gunakan Pelembap Ruangan. Jika sering bersin di pagi hari karena alergi akibat udara dingin dan kering seperti dari AC, gunakan pelembap ruangan atau humidifier. ... .
Perbanyak Air Putih..