Kenapa saat memakai micellar water wajah malah bruntusan?

Bruntus merah yang muncul karena penggunaan produk skin care sendiri juga sering disebut skin purging. Skin purging sendiri dikaitkan dengan keadaan di mana kulit berupaya untuk mempercepat proses pembentukan sel-sel baru.

Mungkin #BeautyHaulSquad masih bingung, apa sih penyebab bruntusan di wajah dan mengapa hal itu bisa terjadi? Bruntusan bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti keringat berlebih, masalah iritasi kulit, perubahan hormon, kebersihan rambut, hingga tidak cocoknya produk perawatan yang digunakan dengan kulit.

Bruntusan dan jerawat merupakan dua hal yang berbeda. Cara membedakannya bisa diketahui dari lokasi masalah tersebut muncul. Biasanya, bruntusan lebih sering muncul di area wajah yang pernah berjerawat dan dapat hilang lebih cepat. Berbeda dengan jerawat yang bisa muncul di spot baru dan membutuhkan waktu yang lama untuk menghilangkannya.

Lantas, bagaimana cara mengatasi wajah bruntusan akibat penggunaan skin care yang tidak cocok dengan kondisi kulit wajah? Berikut cara mengatasinya.

1. Menghindari Skin Care yang Membuat Kulit Kering

Saat kulit wajah penuh dengan bruntusan, disarankan untuk tidak menggunakan berbagai produk skin care yang mengandung benzoil peroksida dan asam salisilat karena dapat membuat kulit lebih cepat kering.

Kulit yang kering bisa menyebabkan kulit terasa kasar, bersisik, hingga pecah-pecah atau xerosis. Hal ini dikarenakan lapisan kulit teratas tidak memiliki kelembapan, sehingga menyebabkan kulit terlihat menua.

Jika masalah ini tidak kunjung berhenti, maka segera berhenti dan jangan menggunakannya lagi. Apabila kondisi sudah terlanjur parah, ada baiknya untuk segera ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan secara medis.

Namun, bila dirasa tidak terlalu parah maka #BeautyHaulSquad bisa mencoba beberapa alternatif alami untuk menyembuhkan bruntusan.

2. Lakukan Eksfoliasi Wajah

Eksfoliasi merupakan perawatan wajah untuk mengangkat sisa-sisa sel kulit mati yang masih menempel. Untuk melakukannya, #BeautyHaulSquad bisa memilih produk scrub yang sesuai dengan kondisi kulit wajah yang bisa dilakukan setiap satu minggu sekali.

Cara ini cukup efektif untuk mengatasi bruntusan, sehingga kulit wajah bisa kembali sehat. Tentunya, #BeautyHaulSquad tidak ingin masalah bruntusan ini terus ada dan mengganggu penampilan sehari-hari bukan?

3. Gunakan Pelembab atau Tabir Surya 

Dalam kondisi kulit yang masih belum pulih sepenuhnya, disarankan untuk menggunakan pelembab saja untuk membuat kulit tetap terhidrasi.

Bila ingin beraktivitas dalam jangka waktu lama di luar ruangan, gunakan tabir surya atau sunscreen untuk mengurangi dampak sinar ultraviolet yang diterima. Cara ini sangat penting sebagai upaya untuk mengurangi risiko bruntus yang semakin parah.

Bila tidak menggunakannya, sinar ultraviolet yang langsung mengenai kulit bisa membuat kulit cepat kering, terbakar, hingga memicu masalah kanker kulit.

Selain itu, #BeautyHaulSquad juga bisa menggunakan toner atau serum yang akan membantu mengatasi masalah bruntusan pada wajah. Pastikan produk yang dipilih sesuai dengan kulit agar tidak memperparah kondisi yang ada.

Karena itu, sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit tubuh dan wajah dengan menggunakan produk yang tepat.

4. Jangan Terlalu Sering Menyentuh Area Wajah dengan Tangan

Menyentuh dan memecahkan bruntusan dapat menyebabkan luka dan menghambat proses penyembuhan. Bahkan, risiko infeksi dan iritasi kulit bisa semakin parah.

Cara ini cukup simple namun tidak mudah dilakukan. Karena, tanpa sadar seringkali kita akan menyentuh wajah dengan tangan. Padahal, telapak tangan bisa menjadi sumber penyebar virus dan bakteri ke wajah.

Bila ingin membersihkan wajah ataupun menyentuh area wajah, pastikan untuk mencuci tangan dengan sabun antiseptik. Hal ini bertujuan agar kuman dan bakteri yang menghilangkan kuman dan bakteri yang menempel di telapak tangan.

Saat tangan sudah bersih, segera keringkan dan saat itulah kalian baru boleh menyentuh area wajah. Tindakan preventif ini bisa membantu mengurangi masalah agar tidak bertambah parah.

Baca juga: 12 Rekomendasi Skincare untuk Menghilangkan Bruntusan di Wajah

5. Bersihkan Wajah dengan Benar

Masalah bruntus dapat terjadi pada siapapun. Memang benar bahwa bruntusan tampak tidak baik, tapi hal tersebut juga pertanda bahwa kulit sedang berupaya untuk tumbuh lebih sehat dengan membuang sel-sel kulit mati dan digantikan dengan sel kulit baru yang lebih sehat.

Selama fase penyembuhan, disarankan untuk tidak menggunakan make up untuk meminimalisir risiko yang tidak diinginkan, sehingga #BeautyHaulSquad bisa fokus terhadap treatment yang dilakukan.

Penting untuk membersihkan wajah secara rutin dengan menggunakan sabun khusus wajah, cleansing oil, ataupun masker wajah untuk menghilangkan noda dan bakteri yang menempel di kulit.

Itulah beberapa cara untuk mengatasi wajah bruntusan karena kurang tepat dalam memilih produk perawatan kulit. Karena itu, pentingnya memahami kondisi kulit dan kesesuaian dengan produk perawatan tertentu adalah hal yang mendasar.

Dengan begitu, #BeautyHaulSquad bisa meminimalisir masalah kulit karena ketidakcocokan dengan produk yang digunakan.

Kenapa setelah memakai micellar water beruntusan?

Apakah bruntusan boleh memakai micellar water?

Apa ciri ciri micellar water tidak cocok?

Micellar water apa yang cocok untuk kulit bruntusan?