Apa yang dimaksud dengan musik sebagai media bermain

(ilustrasi) Lagu daerah di Indonesia digunakan sebagai media bermain.

GridKids.id - Kids, apa saja lagu daerah di Indonesia yang digunakan sebagai media bermain?

Lagu daerah adalah lagu yang berasal dari daerah dan liriknya menggunakan bahasa daerah setempat.

Diketahui lirik lagu daerah menggunakan bahasa daerah setempat agar mudah dipelajari dan dinyayikan.

Di samping itu, lirik lagu daerah juga mudah diingat dan sederhana.

Sehingga lagu daerah enggak hanya menjadi kesenian namun juga menjadi identitas daerah tersebut.

Salah satu fungsi lagu daerah adalah digunakan sebagai media bermain.

Untuk mengetahui apa saja lagu daerah di Indonesia yang digunakan sebagai media bermain, simak informasi di bawah ini.

Lagu Daerah di Indonesia yang Digunakan Sebagai Media Bermain

1. Pok Ame-Ame

Lagu Pok Ame-Ame merupakan salah satu lagu daerah dari Betawi (Jakarta) dan digunakan sebagai media bermain.

Nah, hingga saat ini lagu Pok Ame-Ame digunakan sebagai iringan dalam permainan tradisional.

Baca Juga: 6 Judul Lagu Daerah yang Berasal dari Jawa Timur dan Pesan yang Disampaikan

Lagu ini menggunakan tangga nada diatonis mayor serta bersifat senang dan riang gembira.

2. Cublak-Cublak Suweng

Pixabay

(ilustrasi) Salah satu lagu daerah yang digunakan sebagai media bermain adalah Cublak-Cublak Suweng.

Lagu daerah yang digunakan sebagai media bermain adalah Cublak-Cublak Suweng.

Lagu Cublak-Cublak Suweng merupakan lagu daerah yang berasal dari Jawa Tengah.

Biasanya lagu ini digunakan untuk mengiringi permainan, Kids.

Makna lagu daerah ini adalah untuk menemukan kebahagiaan sejati dengan hati nurani.

Lagu ini mengajarkan kita untuk enggak bersikap serakah pada harta duniawi.

3. Ampar-Ampar Pisang

Ampar-Ampar Pisang ialah lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Selatan.

Lagu Ampar-Ampar Pisang juga termasuk dalam lagu daerah yang digunakan sebagai media bermain.

Baca Juga: 17 Daftar Lagu Daerah yang Berasal dari Provinsi Jawa Tengah

Lagu daerah ini sangat populer sebagai pengiring saat bermain.

Makna dari lagu Ampar-Ampar Pisang adalah pisang yang disusun dan akan digunakan untuk membuat kue khas Banjar.

Dulunya lagu ini bertujuan untuk menakut-nakuti anak kecil yang suka mencuri pisang yang sedang dijemur.

4. Tandung Majeng

Lagu Tandung Majeng merupakan salah satu lagu daerah dari Madura, Jawa Timur yang digunakan sebagai media bermain.

Tandung Majeng menceritakan kehidupan warga Madura yang memiliki mata pencaharian sebagai nelayan.

Mereka enggak peduli siang dan malam saat mencari ikan. Sehingga lagu ini memiliki pesan sebagai sebuah harapan dari para nelayan.

Demikanlah informasi tentang lagu-lagu daerah di Indonesia yang digunakan sebagai media bermain dan makna yang disampaikan.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

PROMOTED CONTENT

Alat Musik Tradisional Sebagai Media Bermain dan Belajar bagi Anak

Halo Sobat TGR!

Alat musik tradisional merupakan alat musik yang hadir dan berkembang di tengah-tengah kebudayaan suatu masyarakat yang dimainkan sebagai lambang/identitas dan sarana penyalur ekspresi bagi masyarakat itu sendiri. Pada umumnya, alat musik tradisional digunakan sebagai instrumen pertunjukan seni maupun untuk upacara yang bersifat sakral. Namun selain itu, alat musik tradisional juga dapat digunakan sebagai sarana bermain dan belajar bagi anak, lho! Mau tahu apa saja? Simak yuk!

I. Gambang 

(Dokumentasi TGR Store, 2019)

Gambang merupakan salah satu alat musik tradisional dari rangkaian alat musik gamelan. Gambang yang awal mulanya berasal dari Jawa Tengah kemudian menyebar menjadi bagian dari kebudayaan Betawi sebagai pengiring pentas wayang dan juga di Bali sebagai pengiring sebuah upacara adat. Alat musik satu ini terbuat dari bilah bambu atau bilah kuningan yang tertata diatas tabung kayu. Gambang dapat dimainkan dengan cara dipukul dengan palu kecil pada bilahnya sehingga menghasilkan suatu kesatuan not nada dan irama.

II. Marakas

(Dokumentasi TGR Store, 2019)

Marakas adalah alat musik tradisional yang mendapat pengaruh dari Afrika dan Amerika Selatan. Alat musik ini merupakan alat musik ritmis yang dimainkan dengan cara diguncangkan dengan tangan mengikuti ketukan tempo untuk mengiringi lagu yang dimainkan. Marakas terbuat dari kayu yang berbentuk seperti bola dengan pegangan tongkat kayu yang berbentuk silinder. Badan marakas yang berbentuk seperti bola itu diisi dengan pasir-pasir atau biji-bijian yang kemudian menghasilkan bunyi gemericik.

III. Suling Bambu

(Dokumentasi TGR Store, 2019)

Suling bambu merupakan alat musik tradisional yang populer dan berasal dari Jawa Barat. Alat musik yang dimainkan dengan cara ditiup ini terbuat dari bambu dengan teksktur tipis yang kemudian diamplas dan dibentuk seperti corong. Bambu yang sudah dibentuk tersebut lantas dilubangi pada sisi atas, sisi bawah dan juga pada badan bambu agar dapat menghasilkan irama nada saat ditiup.

(Dokumentasi TGR Campaign, 2019)

Nah, dari penjelasan mengenai tiga instrumen tersebut, pengenalan alat musik tradisional dapat digunakan sebagai media alat bermain anak yang dapat memberikan nilai edukasi musikalitas dan budaya.  Bermain alat musik khususnya alat musik tradisional yang hadir dalam berbagai macam bentuk, berbagai bunyi yang dihasilkan dan cara memainkan yang berbeda-beda dapat menarik perhatian anak yang tanpa disadari memiliki manfaat bagi perkembangan otak anak.

(Dokumentasi TGR Campaign, 2019)

   Menurut studi yang dilakukan oleh Brain and Creativity Institute pada University of Southern California (USC Dornsife, 2017) pengenalan musik sejak dini dapat meningkatkan kemampuan akademis anak khususnya pada kemampuan mencerna bahasa, memproses informasi, kemampuan daya ingat,  kemampuan membaca, maupun meningkatnya kemampuan berhitung pada anak. Dalam proses bermain musik, kinerja otak akan dilatih untuk menyelaraskan aktivitas otak dengan gerak fisik maupun indra pendengaran pada anak sehingga kemampuan motorik pada anak pun kian terasah.

(Dokumentasi TGR Campaign, 2019)

Selain itu, bertumbuhnya jiwa disiplin, sikap pantang menyerah maupun kemampuan mengontrol emosi pada anak juga dapat muncul melalui belajar alat musik. Hal ini dikarenakan dalam memainkan alat musik, anak membutuhkan latihan yang dilakukan secara berkala dan rutin, sehingga anak dilatih untuk tekun dan konsisten terhadap apa yang dikerjakannya. Oleh karena itu, yuk kenalkan mainan alat musik tradisional kepada anak!

(Dokumentasi TGR Campaign, 2019)

Sobat TGR bisa mendapatkan alat musik tradisional tersebut di TGR Store kami. Lupakan gadgetmu, ayo main di luar! (Krn/ed.SF&AW)

Daftar Pustaka:

https://dornsife.usc.edu/news/stories/2711/music-training-can-change-childrens-brain-structure-and-boost-th/

Permainan Tradisional Alat Musik Media Bermain

Apa itu musik sebagai media bermain?

Apa yang dimaksud dengan musik sebagai media bermain dan berikan contohnya?

Apa pengertian musik sebagai media penerangan?

Musik sebagai media bermain apa saja lagu lagu yang termasuk untuk media bermain?