Faktor pendorong kerajaan Majapahit menjadi kerajaan yang besar

KONDISI alam daerah sekitar Trowulan, yang disebut sebagai ibu kota Kerajaan Majapahit sangat mendukung proses berkembangnya kerajaan hingga mencapai puncak kejayaannya.

Lokasi yang cukup datar dan kondisi tanah yang cukup stabil sangat baik untuk tempat pemukiman. Tanah yang subur serta ketersediaan air menyebabkan daerah ini surplus bahan makanan. Demikian dikutip dari buku "Majapahit, Batas Kota dan Jejak Kejayaan di Luar Kota", editor Prof Dr Inajati Adrisijanti yang diterbitkan Kepel Press, 2014.

Selain dukungan faktor alam, berkembangnya Trowulan hingga mencapai kejayaan Majapahit tidak terlepas dari masyarakat pendukungnya. Dengan kecerdasannya masyarakat Majapahit mampu mengubah bencana menjadi potensi yang menguntungkan bagi kehidupan mereka.

Baca juga: Banjir Setinggi 2 Meter di Nias Utara, Akses ke Gunungsitoli Putus Total

Baca juga: 1.216 Anak di Aceh Terpapar Covid-19, IDAI: Jumlahnya Meningkat Signifikan

Letaknya yang strategis sangat mendukung terhadap proses tumbuhnya Majapahit baik dari jalur darat maupun jalur air. Terbukti bahwa di masa itu Majapahit dapat berkembang pesat dengan dukungan berbagai aspek yang terutama berasal dari dukungan faktor alam serta, sistem pemerintahan serta masyarakat pendukungnya

Selain dukungan faktor alam, berkembangnya kerajaan Majapahit terutama pada masa pemerintahan Hayam Wuruk juga didukung oleh beberapa faktor, yaitu:

1. adanya sistem pemerintahan yang efektif

2. adanya keajegan/kestabilan pemerintahan

3. kehidupan agama yang baik

4. terselengggaranya upacara kemegahan di istana

Baca Juga: Kementan Salurkan Bantuan bagi Peternak Terdampak PMK di Bali

5. tumbuh kembangnya berbagai kesenian

6. hidupnya perniagaan Nusantara dengan Jawa (Majapahit)

7. pelaksanaan politik Majapahit terhadap nusantara

8. adanya pengakuan internasional dari negara-negara lain di Asia.

Luasnya wilayah Majapahit bukan merupakan hasil ekspansi politik semata, melainkan karena alasan yang didorong oleh kepentingan perdagangan yang perlu dilindungi dengan menempatkan daerah-daerah itu sebagai pangkalan yang memang harus dikuasai.

  • #Cerita Sejarah
  • #Sejarah Majapahit
  • #Majapahit

Faktor-faktor yang mendorong lahirnya Kerajaan Majapahit Faktor-faktor yang mendorong lahirnya Kerajaan Majapahit Sebagai sebuah kerajaan besar Mari kita kembali ke sejarah Kerajaan Indonesia, dimana Sejarah Majapahit mengatakan bahwa Kerajaan Majapahit adalah sebuah kerajaan besar, keagungan kerajaan majapahit adalah Bukan tanpa sebab karna kerja majapahit lahir sebagai kerajaan besar. Karena berbagai faktor yang mendorong kerajaan majaphit bisa menjadi kekaisaran yang hebat, berapakah faktor yang mendorong lahirnya kerajaan majapahit sebagai kerajaan besar ??? .. untuk mengetahuinya mari kita lihat pembahasannya di bawah ini .......

Faktor-faktor yang Mendorong Kelahiran Kerajaan Majapahit sebagai Kerajaan Raya

Faktor yang mendorong lahirnya Kerajaan Majapahit sebagai kerajaan besar, antara lain sebagai berikut,

A. Lokasi Majapahit secara geografis sangat strategis, yaitu di tengah daerah Indonesi sehingga mudah berperan dalam menyatukan Indonesia, baik secara politik maupun ekonomi.

B. Pusat kerajaan di tepi semprotan besar mudah dinavigasi sehingga koneksi dengan dunia luar sangat mudah.

C. Tanahnya subur dan menghasilkan banyak bahan baku ekspor, terutama hasil pertanian utama dari beras dan kacang-kacangan.

D. Sebelum Majapahit sudah ada kerajaan Jawa Timur yang mempeloporinya, terutama Singasari di bawah Kertanegara. Gagasan nusantara telah diperoleh dan implementasinya sebagian telah dilakukan.

E. Munculnya tokoh bangsawan, seperti R. Wijaya, Hayam Wuruk, dan Patih Gajah Mada yang menjalankan gagasan nusantara dengan "Surnpah Palapa" -nya.

F. Tidak ada lagi saingan kerajaan di Indonesia. Sniwijaya semakin lemah setelah serangan dan Cholamandala, sedangkan Kediri merupakan hasil kecurangan yang dilakukan oleh R. Wijaya.

G. Di luar Indonesia, tidak ada kekaisaran besar yang bisa jadi bintang. Kerajaan Cholamandala di India dan Dinasti Yuan di China terfragmentasi setelah raja besar / kaisar meninggal dunia.

Faktor-faktor yang menyebabkan lahirnya Kerajaan Majapahit sebagai kerajaan besar

Faktor pendorong kerajaan Majapahit menjadi kerajaan yang besar
(Candi Dermo adalah candi Dibangun pada zaman Kerajaan Majapahit)

Faktor yang mendorong lahirnya Kerajaan Majapahit sebagai kerajaan yang besar, itulah yang bisa menjadi kami sajikan. Semoga bermanfaat bagi kita semua terutama para pembaca yang terkasih ... Amin. 

(Sumber: modul History of Science bahkan semester)

Raden Wijaya, pendiri Majapahit.

Intisari-Online.com - Terletak di daerah Tarik, Mojokerto, Jawa Timur, Kerajaan Majapahit merupakan salah satu kerajaan terbesar di Nusantara. 

Didirikan oleh Raden Wijaya yang bergelar Kertajasa Jayawardhana, Kerajaan Majapahit diperkirakan muncul dan berkembang sejak 1293 Masehi hingga 1500 Masehi. 

Menurut Djoko Pramono dalam buku Budaya Bahari (2005), puncak kejayaan Bahari di Nusantara berhasil dicapai pada zaman Kerajaan Majapahit.

Saat itu, Majapahit mengandalkan kekuatan laut dan agraris, yang menjadikannya kerajaan besar serta memberi jaminan rasa aman dalam perdagangan nusantara.

Komoditas agraris yang dimiliki Kerajaan Majapahit menjadi daya tarik tersendiri bagi kapal dagang internasional untuk singgah atau berlabuh.

Keadaan ini semakin diperkuat dengan lokasi Majapahit yang berada di kawasan Sungai Brantas, Jawa Timur.

Konsep kerajaan besar bercorak agraris dan maritim telah menjadi visi serta tekad utama Raden Wijaya, pendiri Kerajaan Majapahit.

Hal ini diperlihatkan dari pemilihan lokasi kerajaan yang berada di daerah Tarik di kawasan Sungai Brantas.

Baca Juga: Bagaikan Kerajaan Boneka Setelah Ratu Paling Berkuasa di Majapahit Ini Kirimkan Tokoh Ini ke Sumatra, Inilah Kerajaan Pagaruyung yang Jadi Tangan Kanan Majapahit di Sumatra

 Baca Juga: Bukan Hayam Wuruk, Justru Ibunyalah yang Membuka Jalan Majapahit Menuju Masa Keemasannya, Ini Keputusan Terpenting yang Dia Buat Hingga Majapahit Sukses Taklukan Nusantara

Tujuan utama pemilihan lokasi ini ialah untuk mempermudah pengawasan perdagangan di daerah pesisir serta pengendalian produksi pertanian di kawasan pedalaman.

Kerajaan Majapahit sebagai kerajaan besar bercorak agraris


Page 2


Page 3

Faktor pendorong kerajaan Majapahit menjadi kerajaan yang besar

YouTube

Raden Wijaya, pendiri Majapahit.

Intisari-Online.com - Terletak di daerah Tarik, Mojokerto, Jawa Timur, Kerajaan Majapahit merupakan salah satu kerajaan terbesar di Nusantara. 

Didirikan oleh Raden Wijaya yang bergelar Kertajasa Jayawardhana, Kerajaan Majapahit diperkirakan muncul dan berkembang sejak 1293 Masehi hingga 1500 Masehi. 

Menurut Djoko Pramono dalam buku Budaya Bahari (2005), puncak kejayaan Bahari di Nusantara berhasil dicapai pada zaman Kerajaan Majapahit.

Saat itu, Majapahit mengandalkan kekuatan laut dan agraris, yang menjadikannya kerajaan besar serta memberi jaminan rasa aman dalam perdagangan nusantara.

Komoditas agraris yang dimiliki Kerajaan Majapahit menjadi daya tarik tersendiri bagi kapal dagang internasional untuk singgah atau berlabuh.

Keadaan ini semakin diperkuat dengan lokasi Majapahit yang berada di kawasan Sungai Brantas, Jawa Timur.

Konsep kerajaan besar bercorak agraris dan maritim telah menjadi visi serta tekad utama Raden Wijaya, pendiri Kerajaan Majapahit.

Hal ini diperlihatkan dari pemilihan lokasi kerajaan yang berada di daerah Tarik di kawasan Sungai Brantas.

Baca Juga: Bagaikan Kerajaan Boneka Setelah Ratu Paling Berkuasa di Majapahit Ini Kirimkan Tokoh Ini ke Sumatra, Inilah Kerajaan Pagaruyung yang Jadi Tangan Kanan Majapahit di Sumatra

 Baca Juga: Bukan Hayam Wuruk, Justru Ibunyalah yang Membuka Jalan Majapahit Menuju Masa Keemasannya, Ini Keputusan Terpenting yang Dia Buat Hingga Majapahit Sukses Taklukan Nusantara

Tujuan utama pemilihan lokasi ini ialah untuk mempermudah pengawasan perdagangan di daerah pesisir serta pengendalian produksi pertanian di kawasan pedalaman.

Kerajaan Majapahit sebagai kerajaan besar bercorak agraris