Apa itu URL situs saat ini?

URL lebih dari sekadar cara untuk mengakses halaman Internet. Meskipun mereka tampaknya hanya alat dasar, alamat halaman menyimpan informasi penting, semakin sering digunakan untuk mempersonalisasi konten di jejaring sosial, dan bahkan untuk mencapai web.

BACA: FBI merekomendasikan kata sandi ‘ditinggalkan’ dan beralih ke frasa

Perusahaan yang halamannya khusus untuk telepon seluler, pada gilirannya, dapat mengandalkan URL khusus. Selain itu, ada peningkatan jumlah alat dan layanan yang memungkinkan Anda untuk menyesuaikan alamat yang sering digunakan menggunakan penyingkat URL. Periksa di bawah ini apa URL dan poin penting lain dari situs seluler dan portal Internet.

Apa maksud URL? Alamat adalah elemen penting untuk penggunaan Internet di berbagai perangkat – Foto: Felipe Alencar / TechTudo

Ingin membeli ponsel, TV, dan produk diskon lainnya? Temukan Bandingkan TechTudo

URL pada dasarnya adalah alamat virtual untuk halaman atau situs web. Singkatan berasal dari bahasa Inggris dan berarti “Uniform Resource Locator”. Melalui URL, halaman yang hanya dapat diakses oleh urutan angka dapat dikonversi oleh sistem DNS.

Dengan cara ini, halaman dapat diakses melalui alamat yang lebih mudah diingat. Oleh karena itu, semua elemen yang membentuk URL mengikuti pola yang seragam, yang memungkinkan untuk mengidentifikasi bagian-bagiannya yang berbeda, seperti protokol, domain, dan subdirektori.

Apa itu URL? Memahami cara kerja alamat Internet – Foto: Pengungkapan / Creative Commons

Setiap bagian yang membentuk URL memiliki fungsi dan makna tertentu. Secara umum, alamat terdiri dari urutan yang dibentuk oleh protokol, domain, dan ekstensi, yang dapat ditambahkan rujukan ke subdirektori.

Dalam hal URL seperti “https://www.meusite.com.br/meublog”, item “https” adalah protokolnya, string “meuite.com.br” merujuk ke domain, dan bagian terakhir ” / meublog “, setelah disandingkan dengan domain, menunjukkan subdirektori. Ada juga variabel subdomain: dalam kaitannya dengan URL seperti “www.google.com” dan “images.google.com”, misalnya, variasi antara “www” dan “gambar” adalah variabel subdomain, merujuk pada domain primer, “google.com”.

Apa itu URL? Alamat web biasanya di bagian atas browser – Foto: Reproduksi / Marvin Costa

Protokol dapat bervariasi, umumnya, antara FTP, digunakan untuk mengirim file, dan HTTP. Ada juga versi protokol HTTP yang paling aman, yang disebut HTTPS. Ini adalah cara di mana halaman dienkripsi, yang memberi mereka keamanan yang lebih besar.

Melalui pensinyalan yang dibuktikan dalam protokol URL inilah Google, melalui browser Chrome, menetapkan kriteria pembagian antara halaman aman dan tidak aman, setelah mengklasifikasikan semua halaman dengan protokol “HTTP” sebagai berbahaya. Halaman dengan protokol HTTPS, pada gilirannya, biasanya disajikan di sebelah simbol kunci, yang menyatakan bahwa situs tersebut aman.

URL dengan protokol HTTPS dianggap lebih aman – Foto: Pond5

Meskipun setiap elemen URL memiliki makna dan fungsi, mereka dapat berfungsi bahkan ketika tampilan mereka diubah. Karena itu, ada sejumlah fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengubah URL yang paling sering mereka gunakan, agar lebih praktis dan mudah diingat.

Untuk menjadikan URL berbagi di pos media sosial lebih praktis, Google, misalnya, membuat alat Shortner URL Goo.gl, atau cukup Goo.gl. Melalui alat ini, dimungkinkan untuk mempersingkat URL, sehingga mereka menggunakan lebih sedikit karakter dalam posting dengan batas ukuran, seperti yang diperlukan oleh Twitter. Opsi lain yang terkenal adalah Bit.ly.

Bit.ly memungkinkan menggunakan penyingkat URL untuk alamat yang lebih sederhana – Foto: Reproduksi / Clara Barreto

Fitur lain yang ditawarkan oleh Google adalah ekstensi “.new”. Ini adalah serangkaian pintasan yang ditawarkan melalui bilah pencarian Chrome, yang memungkinkan untuk membuka sumber daya dengan cepat dari perusahaan eksternal, seperti Medium, eBay dan Spotify.

Jadi, pintasan seperti “doc.new” atau “slide.new”, misalnya, masing-masing dapat membuka dokumen kosong atau peragaan slide di Google. Pintasan “playlist.new” membuka halaman yang memungkinkan pembuatan daftar putar baru di Spotify, sementara “sell.new” membuka halaman penjualan di eBay.

Selain itu, dimungkinkan untuk menyesuaikan tautan di beberapa jejaring sosial, seperti Facebook. Dengan cara ini, pengguna dapat mengubah URL yang dibuat secara otomatis oleh platform dan menghasilkan alamat yang mudah diingat untuk konten yang berinteraksi dengannya. Dalam jaringan Mark Zuckerberg, pengguna juga dapat mengubah URL suatu halaman atau bahkan mengubah URL suatu grup.

Facebook memungkinkan Anda untuk menyesuaikan URL halaman di jejaring sosial – Foto: Melissa Cosseti / TechTudo

Aspek penting lain dari URL adalah indikasi yang mereka berikan tentang dukungan ideal untuk melihat halaman yang diinginkan di komputer atau di ponsel. Itulah sebabnya ada alamat dengan ekstensi “.mobi” dan lainnya dengan subdomain “m.”.

URL dengan elemen ini merujuk ke apa yang disebut “situs seluler”, yang dirancang khusus untuk dilihat di seluler. Ada beberapa metode dan alat untuk membuat situs web seluler, terutama mengingat semakin banyak akses ke situs web melalui smartphone.

Desain situs web seluler adalah poin penting, karena mencegahnya dilihat dengan kesalahan dan proporsi yang salah pada ponsel pengguna. Oleh karena itu, dapat langsung mengakses situs seluler melalui URL tertentu adalah alat yang bermanfaat bagi pengguna.

Situs harus disesuaikan untuk mengaksesnya melalui ponsel – Foto: Pond5

Ada perdebatan tentang berbagai bentuk URL seluler dan mana yang harus digunakan. Ekstensi “.mobi” dapat berdampak baik pada penelusuran yang dilakukan oleh seluler. Subdomain “m.” itu memungkinkan penjajaran dengan ekstensi yang bervariasi sesuai dengan negara yang berbeda di mana situs web yang sama memiliki URL yang berbeda.

Oleh karena itu, memiliki URL spesifik untuk situs seluler dapat menjadi strategi yang menentukan bagi perusahaan dan pemula yang bertujuan menjangkau terutama pengguna yang harus mengakses halaman mereka melalui ponsel mereka. Dalam hal ini, penting bahwa administrator situs web mencari layanan mendaftarkan URL yang menawarkan variasi “m.” pada domain, atau ekstensi “.mobi”.

Dalam kasus ini, misalnya, URL “m.amazon.com” dan “m.amazon.com.br” memungkinkan Anda mengakses versi seluler situs web yang berbeda, sedangkan “www.amazon.mobi” tidak akan memungkinkan Anda untuk membedakan situs web di berbagai negara.

Situs web desain responsif beradaptasi dengan berbagai ukuran layar – Foto: Pengungkapan / Blogger

Kekhawatiran dengan URL menjadi kurang penting, namun, ketika datang ke situs web yang dirancang dengan “desain responsif”. Situs web responsif mengidentifikasi jenis dukungan yang digunakan oleh pengguna yang mengaksesnya. Karena itu, ini adalah halaman yang tahu cara mengidentifikasi apakah penggunanya menggunakan PC, ponsel atau tablet. Dengan demikian, dengan cepat beradaptasi dengan platform yang digunakan.

Contoh alat yang mendukung desain responsif adalah Accelerated Mobiles Pages (AMP). Ini adalah platform HTML open source yang memprioritaskan pengalaman pengguna, dengan membuat halaman web standar yang dapat dibuka dengan cepat di smartphone. Ini dapat digunakan untuk membuat halaman baru dan untuk mengadaptasi halaman yang dibuat pada platform lain, seperti WordPress.

Penipuan internet menggunakan URL

Aspek penting dari URL adalah bahwa, melalui URL, dimungkinkan untuk menerapkan penipuan di Internet. Serangan seperti phishing, penipuan yang bertanggung jawab atas 90% pencurian yang terjadi di web dan yang membajak informasi pengguna, dapat diterapkan dengan URL yang dipertukarkan, atau bahkan melalui penipuan pengguna yang membuat kesalahan ketik saat mencari alamat virtual yang diberikan .

Ada beberapa metode untuk menerapkan penipuan menggunakan URL. Beberapa penjahat cyber menggunakan surat yang dipertukarkan, kadang-kadang dengan karakter dari sumber yang berbeda, untuk membingungkan pengguna tanpa mereka menyadari bahwa mereka menggunakan situs web palsu.

Phishing: penipuan yang menyebabkan 90% pencurian di web dapat dilakukan dengan URL yang diubah – Foto: Pond5

Salah satu jenis serangan virtual melalui URL adalah serangan homografis, yang terjadi melalui pendaftaran domain palsu. Registrasi dapat dilakukan dengan perincian sederhana, yang menghasilkan URL sedekat mungkin dengan orang lain karena penggunaan berulang. Dalam kasus ini, cukuplah bagi seorang penjahat cyber untuk mendaftar, misalnya, domain seperti “youttube.com” – dengan dua “t” – alih-alih “youtube.com”, untuk menarik pengguna yang kurang perhatian.

Sebuah kasus serangan homografis yang terkenal terjadi melalui situs e-commerce Mercado Livre, yang menyebabkan penjahat dunia maya membuat URL “rnercadolibre.com”, dengan “r” dan “n” yang disandingkan. Namun, ada kasus yang lebih kompleks dari serangan homografis, di mana karakter Cyrillic digunakan sebagai ganti karakter ASCII, yang menciptakan perbedaan yang hampir tidak terlihat oleh pengguna.

Versi palsu dari situs web Mercado Livre dengan surat yang dipertukarkan – Foto: Reproduksi / ESET

Google telah memperbaiki masalah Chrome dengan penyandian yang kompatibel dengan karakter ASCII, yang memungkinkannya untuk memproses domain yang terdaftar dengan berbagai huruf dalam bahasa lokal, sehingga menghasilkan kemungkinan serangan homografi yang lebih besar. Browser, dalam hal ini, akhirnya mengantisipasi Firefox pesaing dalam memerangi serangan melalui URL.

Teknik lain yang banyak digunakan oleh penjahat dunia maya adalah “kesalahan ketik”, yang terdiri dari mengambil keuntungan dari kesalahan ketik umum di Internet dan membuat situs web palsu yang dapat dengan mudah mencuri data dan informasi dari pengguna.

Bayangkan, misalnya, tren di mana banyak orang mengetik URL “www.tectudo.com.br” atau “www.tehctudo.com.br”, alih-alih “www.techtudo.com.br”. Setelah memahami terulangnya alamat, penjahat cyber dapat membuat halaman yang dapat diakses melalui URL ini dan, dengan demikian, mendorong klik berbahaya oleh pengguna yang lalai.

Google berencana untuk mengubah URL

Prihatin dengan keamanan Internet, Google telah menyatakan minatnya untuk mengakhiri sistem URL seperti yang dikenal saat ini. Proliferasi situs web palsu dan penipuan phising adalah bagian dari pembenaran yang dituduhkan oleh perusahaan untuk mengakhiri penggunaan alamat dan menggantinya dengan metode lain dalam mengakses situs web.

Google membela diri bahwa ekstensi URL saat ini membuat pengguna bingung – Foto: Gabrielle Lancellotti / TechTudo

Google percaya bahwa semakin rumitnya URL, kemungkinan untuk memperpendek dan mengkustomisasi URL, serta penggunaan data penargetan oleh situs e-commerce, adalah semua faktor yang membuat alamat virtual lebih berbahaya sejak dekade ini. 1990.

Namun, masih banyak penolakan untuk berubah. Fakta sederhana bahwa tidak lagi eksplisit bahwa situs web HTTPS aman, menekankan, di sisi lain, bahwa situs web HTTP akan berbahaya, adalah keputusan Google yang menghasilkan banyak kontroversi. Karena itu, kemungkinan URL akan terus melacak pengguna di Internet selama beberapa waktu.

‘Kata Sandi Internet Terburuk’ Gunakan Nama Karakter Seri ‘

Contoh URL itu apa?

Apa yg dimaksud URL situs Anda?

Bagaimana cara memasukkan URL?

Apakah URL sama dengan website?