Sebutkan unsur-unsur penunjang keamanan yang bersifat nonmaterial

Sebutkan unsur-unsur penunjang keamanan yang bersifat nonmaterial

Setiap orang harus selalu peduli dan sadar dalam melakukan pekerjaan yang sesuai dengan standar guna menunjang keselamatan dalam bekerja. Cukup banyak kasus yang terjadi di indonesia mengenai kecelakaan kerja itu sendiri. Keselamatan kerja seperti tidak terlalu menjadi perhatian setiap pekerja bahkan oleh perusahaan itu sendiri yang menaungi para pekerja.

Apa yang terjadi jika kita tidak melakukan antisipasi dalam keselamatan kerja? banyak para pekerja yang mengalami kecelakaan kerja, tidak sedikit para pekerja yang cidera akibat kecelakaan kerja bahkan banyak yang meninggal karena hal ini.

Dalam dunia kerja yang begitu padat dalam menjalankan pekerjaannya, kadang hal-hal mengenai keselamatan kerja tidak menjadi prioritas oleh para pekerja bahkan oleh perusahaan. Biasanya jika sudah mengalami kecelakaa kerja baru perusahaan akan lebih perhatian dan menyadari betapa pentingnya keselamatan kerja.

Peraturan perundang-undangan tentang keselamatan kerja sudah jelas, bahwa setiap pekerja harus mendapat perlindungan di tempat kerja. Jika karyawan tidak mendapatkan fasilitas keselamatan kerja, berarti perusahaan itu tidak mematuhi undang-undang. Jika hal ini terus berlanjut perusahaan itu bisa dipastikan tidak dapat beroperasi lagi. Oleh karena itu, sebaiknya bagi pekerja sekaligus perusahaan selalu memperhatikan keselamatan kerja.

Unsur-unsur penunjang keselamatan kerja termasuk unsur unsur k3, antara lain adalah:

  • Menpunyai unsur-unsur keselamatan dan kesehatan itu sendiri (penunjang keamanan kerja non material)
  • Adanya perhatian dari karyawan dalam menjaga keamanan dan keselamatan kerja.
  • Teliti serta cermat dalam menjalankan pekerjaan (termasuk unsur-unsur penunjang kesehatan kerja)
  • Melakukan semua pekerjaan yang sesuai dengan standar prosedur kerja dengan selalu memperhatikan keamanan dan kesehatan kerja.
  • Tanggung jawab pegawai dalam melaksanakan prosedur keselamatan kerja

Apa yang di maksud dengan kesehatan kerja? Kesehatan merupakan sebuah kata dasar dari sehat yang menurut WHO (WORLD HEALTH ORGANIZATION) merupakan semua hal yang mencakup keadaan diri individu secara keseluruhan dalam melakukan aktivitas psikologis dan juga fisiologis.

Sedangkan, Kesehatan kerja merupakan sebuah upaya untuk menjaga kesehatan para pekerja dan mencegah pencemaran disekitar tempat kerjanya (masyarakat dan lingkungan).

Ada beberapa syarat lingkungan kerja yang aman sala satunya yaitu adanya alat keselamatan kerja dan juga fasilitas untuk para pekerja, hal-hal juga menjadi sasaran dari k3 yang selalu menjadi prioritas utama.

Unsur penunjang kesehatan jasmani dan rohani di tempat kerja, antara lain;

  • Sehat secara jasmani
  • Sehat secara rohani
  • Sehat secara sosial

Ciri-ciri sehat secara jasmani, seperti :

  • Dapat melakukan aktivitas atau kegiatan dengan sebaik-baiknya. seperti : Makan, Minum, Berjalan, Bekerja.
  • Berpenampilan baik. seperti : Cara berpakaian, Cara berbicara, Cara bekerja.
  • Bisa menggunakan sarana dan prasarana untuk kerja dengan baik

Ciri-ciri sehat secara mental, seperti :

  • Individu dapat memilih apa saja yang benar-benar berguna dalam hidupnya.
  • Menghargai dan memberi hadiah pada diri sendiri atas tindakan.
  • Menjalani hidup kerohanian
  • Mempunyai rasa belas kasih terhadap sesama
  • Selalu berpikir optimis
  • Berbagi pengalaman ataupun masalah dengan keluarga.

Sedangkan, untuk ciri-ciri sehat secara sosial/kekeluargaan seperti, aktif dalam berorganisasi.

Sebutkan unsur-unsur penunjang keamanan yang bersifat nonmaterial

Pengertian Kesehatan, Keselamatan, dan Keamanan Kerja1Keamanan KerjaPengertian keselamatan kerja adalah keselamatan yangbertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja,bahan dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta cara-cara melakukanpekerjaan. Keselamatan kerja bersasaran segala tempat kerja, baik didarat, didalam tanah, dipermukaanair, didalam air, maupun diudara. Tempat-tempat demikian tersebar pada segenap kegiatan ekonomi,seperti pertanian, industri, pertambangan, perhubungan, pekerjaan umum, jasa dan lain-lain. Salah satuaspek penting sasaran keselamatan kerja mengingat resiko bahanya adalah penerapan teknologi,terutama teknologiyang lebih maju dan mutakhir. Keselamatan kerja adalah tugas semua orang yangbekerja. Keselamatan kerja adalah dari, oleh, untuk setiap tenaga kerja serta orang lainnya dan jugamasyarakat pada umumnya. Keamanan kerja adalah unsur-unsur penunjang yang mendukungterciptanya suasana kerja yang aman, baik berupa materil maupun nonmateril.Unsur-unsur penunjang keamanan yang bersifat material diantaranya sebagai berikut.1.Baju kerja2.Helm3.Kaca mata4.Sarung tangan5.SepatuUnsur-unsur penunjang keamanan yang bersifat nonmaterial adalah sebagai berikut.1.Buku petunjuk penggunaan alat2.Rambu-rambu dan isyarat bahaya.3.Himbauan-himbauan4.Petugas keamananTujuan Keselamatan Kerja :·Melindungi para pekerja dan orang lain di tempat kerja.·Menjamin agar setiap sumber produksi dapat dipakai secara aman dan effisien.·Menjamin proses produksi berjalan secara aman2.Kesehatan KerjaKesehatan kerja adalah suatu kondisi kesehatan yang bertujuan agar masyarakat pekerja memperolehderajat kesehatan setinggi-tingginya, baik jasmani, rohani, maupun sosial, dengan usaha pencegahandan pengobatan terhadap penyakit atau gangguan kesehatan yang disebabkan oleh pekerjaan danlingkungan kerja maupun penyakit umum.Kesehatan dalam ruang lingkup kesehatan, keselamatan, dan keamanan kerja tidak hanya diartikansebagai suatu keadaan bebas dari penyakit. Menurut Undang-Undang Pokok Kesehatan RI No. 9 Tahun1960, BAB I pasal 2, keadaan sehat diartikan sebagai kesempurnaan keadaan jasmani, rohani, dankemasyarakatan.

Unsur - unsur penunjang keamanan kerja terbagi menjadi 2 yaitu;

1. Unsur - unsur penunjang keamanan yang bersifat material diantaranya sebagai berikut.

     a. Baju kerja.

     b. Helm kerja.

     c. Kecamata kerja.

     d. Sarung tangan kerja.

     e. Sepatu kerja.

2. Unsur - unsur penunjang keamanan yang bersifat non material diantaranya sebagai berikut.

     a. Buku petunjuk penggunaan alat.

     b. Rambu - rambu atau isyarat berbahaya.

     c. Himbauan - himbauan.

     d. Petugas keamanan.


Page 2

Home about contact us Disclaimer privacy policy sitemap