Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar

29 Juni 2021 09:06 146929 KALI DIBACA 0 KOMENTAR 91 KALI DIBAGIKAN

Suasana belajar yang tenang dan kondusif adalah faktor yang menunjang fokus belajar siswa dan efektifitas mengajar guru. Dalam menciptakan suasana tersebut, dibutuhkan peran guru dalam memahami kondisi sosial anak.

Kegiatan pembelajaran jarak jauh menjadi tantangan besar untuk mengatur suasana belajar yang tenang dan nyaman.

Pasalnya mengontrol siswa secara langsung saja bisa dibilang sulit, apalagi harus dibatasi jarak dan hanya bisa memberikan arahan melalui layar. Dalam situasi ini, guru harus bisa menjaga stabilitas emosi, sabar dan menunjukkan minat yang tulus dalam mengajar.

Seorang guru perlu membekali diri dengan strategi pengelolaan kelas yang tepat untuk menciptakan suasana belajar yang tenang, kondusif dan menyenangkan.

Selain itu, penting juga untuk membangun kedekatan dengan murid agar kelas menjadi lebih aktif dan partisipatif.

Suasana kelas yang kondusif akan membantu siswa dan mempermudah Anda sebagai guru untuk menangkap pelajaran dan menyampaikan materi pelajaran.

Untuk membantu Anda menciptakan suasana belajar yang kondusif, berikut tips yang bisa diterapkan.

Cari lowongan kerja di wilayah Kalimantan Selatan? Temukan selengkapnya di sini.

1. Menyampaikan aturan dengan tegas namun penuh empati

Saat suasana kelas sedang tidak kondusif, guru harus mampu meredam suasana menjadi lebih tenang, namun tantangannya guru harus menghindari bentakan atau meninggikan suara.

Guru yang mampu berkomunikasi dengan tenang dan emosi yang stabil di kelas, akan mempengaruhi cara siswa dalam menerima pesan yang disampaikan.

Namun perlu diingat untuk tetap bersikap tegas, agar siswa mengerti batasan dan menghormati Anda sebagai guru. Siswa cenderung memperlakukan guru berdasarkan perlakuan guru terhadapnya.

Perlakukan mereka dengan empati, dengan begitu siswa akan bersikap serupa.

2. Bangun komunikasi yang baik dengan siswa dan orangtua

Anak cenderung akan meniru perilaku orang yang lebih tua. Ketika di sekolah, mereka akan mengamati orang yang lebih dewasa untuk diikuti.

Supaya perilaku Anda bisa menjadi teladan yang baik bagi mereka, bangunlah hubungan yang hangat dengan para siswa.

Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar

Buat interaksi yang positif dan menyenangkan, bukan hanya dengan siswa tetapi juga orangtua mereka. Dalam skema pembelajaran online saat ini, kerjasama antara guru, murid dan orang tua dalam berkomunikasi sangat mempengaruhi proses belajar mengajar.

Misal saat kelas dimulai pukul 7 pagi, namun siswa belum bersiap di room online, peran orangtua dibutuhkan untuk mengingatkan dan mempersiapkan anak sarapan sebelum kelas dimulai agar energinya terpenuhi. Hal ini bisa dikomunikasikan dengan orangtua agar mereka dapat mendukung kegiatan anaknya selama pelajaran berlangsung.

3. Libatkan siswa dalam membuat aturan

Generasi muda saat ini sudah sangat kritis dengan hal-hal yang mereka anggap tidak adil, termasuk tentang peraturan di kelas. Libatkan siswa dalam diskusi untuk membahas dan menetapkan peraturan yang dibutuhkan di kelas.

Ketika anak-anak ikut dalam diskusi membuat peraturan, mereka akan merasa terlibat dan menganggap peraturan itu harus dipatuhi karena dibuat atas kesepakatan bersama.

Cari lowongan kerja di wilayah Kalimantan Timur? Temukan selengkapnya di sini.

4. Amati dan pahami perilaku setiap siswa

Setiap individu memiliki sifat yang berbeda beda. Seorang guru yang ingin atau memperbaiki perilaku siswa, harus memahami lebih dahulu apa latar belakang yang mempengaruhi siswa berperilaku dan menunjukkan sikap demikian.

Berikan pendekatan yang sesuai dengan kondisi siswa saat ini. Misalnya, siswa yang setiap hari terlihat tidak bersemangat mengikuti kelas, bisa Anda ajak berbincang untuk mencari tahu akar masalahnya.

Rangkul dia menemukan solusi dan menemukan motivasi untuk semangat mengikuti pelajaran di hari berikutnya. Dengan memberikan pendekatan seperti itu, bukan hanya bermanfaat untuk siswa tapi juga untuk diri Anda sendiri, agar lebih mudah membangun suasana kelas yang kondusif.

5. Berikan dukungan siswa dalam belajar

Setiap siswa masing masing punya waktu berbeda untuk berkembang dan menangkap pelajaran. Ada siswa yang cepat paham, namun tidak sedikit juga yang sulit dan membutuhkan waktu lama untuk mempelajari sesuatu.

Saat siswa berhasil menguasai materi atau mendapat nilai memuaskan, berikan apresiasi, bisa dalam bentuk pujian, hadiah juga pesan motivasi untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaiannya.

Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar

Untuk siswa yang belum berhasil, jangan diperlakukan berbeda, beri mereka semangat untuk memperbaiki nilai dan mencapai target yang dibutuhkan.

Ajak siswa lain untuk ikut membantu, karena sesama teman biasanya akan lebih mudah berkomunikasi.

Perhatian dan apresiasi yang Anda berikan menjadi salah satu faktor untuk menciptakan suasana kelas yang tenang dan kondusif. Sebab siswa merasa dihargai atas segala pencapaiannya baik besar maupun kecil.

Cari lowongan kerja di wilayah Gorontalo? Temukan selengkapnya di sini.

Itu tadi 5 tips menciptakan suasana kelas yang kondusif dan menyenangkan untuk Anda yang berprofesi sebagai guru. Dapatkan lebih banyak informasi dan tips seputar dunia pendidikan di TopKarir. Mari bergabung di Guruku Pelitaku untuk mendapatkan beragam fitur untuk menunjang profesi Anda sebagai pengajar.

Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar

Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar

Keberhasilan proses pembelajaran tidak hanya bergantung pada faktor pengajar atau pelajar saja. Keberhasilan proses pembelajaran dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari sarana prasarana hingga lingkungan belajar. Salah satu faktor penting dalam keberhasilan proses pembelajaran adalah dengan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif. 

Lingkungan belajar terdiri dari dua hal utama, yaitu lingkungan fisik dan lingkungan sosial. Lingkungan belajar dapat diciptakan sedemikian rupa untuk menumbuhkan minat atau motivasi anak anak dalam melaksanakan kegiatan belajar.

Sedangkan kondusif artinya kondisi yang benar-benar nyaman serta mendukung kegiatan belajar mengajar. Kondusif dalam pembelajaran artinya suatu sikap tenang dalam melakukan aktivitas belajar, tertib dalam pelaksanaan berbagai tugas, dan mendukung semua kegiatan yang termasuk didalam proses pembelajaran.

Halaman selanjutnya Tips Membangun Lingkungan Belajar yang Kondusif dalam Pembelajaran 

Acer sebagai perusahaan IT terkemuka turut mendukung metode pembelajaran Hybrid learning melalui platform Jelajah Ilmu. Jelajah Ilmu adalah suatu platform pembelajaran berstandar Internasional yang telah disesuaikan ke dalam bahasa dan kurikulum Indonesia.

Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar

Jelajah Ilmu dibuat untuk membantu meningkatkan kualitas sekolah menjadi lebih baik dan telah terintegrasi dengan materi pembelajaran lengkap seperti e-book, video interaktif dan bank soal, dan dilengkapi media komunikasi antar pihak dalam 1 platform terpadu. Hubungi kami untuk mengetahui lebih lanjut mengenai tentang Jelajah Ilmu.

Keberhasilan proses pembelajaran tidak hanya bergantung pada faktor pengajar atau pebelajar saja. Perlu diketahui, bahwa keberhasilan proses pembelajaran dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari sarana prasarana hingga lingkungan belajar. Salah satu faktor penting dalam memaksimalkan proses pembelajaran adalah dengan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif. Mengapa lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif sangatlah perlu untuk diciptakan? Inilah 5 alasannya.

Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar
Foto oleh Tirachard Kumtanom dari Pexels

Meningkatkan Konsentrasi Belajar

Alasan pertama menciptakan lingkungan belajar yang nyaman adalah karena belajar merupakan kegiatan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Kita akan lebih mudah berkonsentrasi jika berada di tempat yang nyaman dan tenang. Begitu pun ketika belajar, pastikan lingkungan belajarmu sudah cukup nyaman dan kondusif agar proses belajarmu tidak terganggu. Dengan belajar di lingkungan yang nyaman, kita tentu akan lebih mudah berkonsentrasi dalam memahami materi yang akan dipelajari.

Tidak Stress dan Tegang

Alasan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman berikutnya adalah untuk mengurangi rasa stress dan tegang. Pernahkah kalian merasa tertekan dan stress ketika akan atau sedang belajar? Hal tersebut bisa saja terjadi dalam kondisi tertentu. Tidak jarang kondisi tersebut membuat proses belajar menjadi kurang maksimal.

Kalian bisa mengurangi rasa stress dan tegang tersebut dengan menciptakan suasana nyaman di sekitarmu, mulai mendengarkan musik, memilih spot belajar yang asik, hingga belajar ditemani cemilan favorit. Jika rasa nyaman sudah terbentuk, tentu kalian tidak akan stress dan tegang, bukan?

Meningkatkan Gairah Belajar

Alasan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman lainnya adalah untuk meningkatkan gairah belajar. Motivasi menjadi hal yang penting dalam keberhasilan proses belajar. Membangun motivasi belajar dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan. Tentu saja, lingkungan yang nyaman dan menyenangkan akan membuat seseorang lebih bersemangat untuk belajar. Pada akhirnya, motivasi tersebut dapat dijadikan gaya dorong dalam pencapaian prestasi.

Belajar Lebih Efektif dan Efisien

Alasan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman adalah agar dapat belajar dengan lebih efektif dan efisien. Lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif akan membuat waktu belajarmu lebih efektif dan efisien. Bagaimana tidak, ketika belajar dengan suasana hati yang senang, otak akan lebih mudah menyerap materi. Kalian tidak lagi perlu membuang-buang waktu untuk mengulang materi. Hal tersebut sangat berbanding terbalik jika kalian belajar di lingkungan yang kurang nyaman dan tidak kondusif. Waktu kalian akan terbuang percuma hanya karena kesulitan berkonsentrasi pada saat belajar.

Hasil Belajar Optimal

Alasan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman yang terakhir adalah agar hasil belajar menjadi lebih optimal. Dari semua manfaat sebelumnya, pada akhirnya lingkungan yang nyaman dan kondusif akan memberikan manfaat besar bagi peningkatan hasil belajar seseorang. Lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif akan membentuk iklim belajar yang menyenangkan. Proses belajar yang menyenangkan tentu akan membantu mengoptimalkan hasil belajar kalian.

machung.ac.id