Suara.com - Indonesia dilanda duka mendalam pada 29 Oktober 2018 silam. Sebab pada pagi itu, pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang dilaporkan jatuh dan mengakibatkan ratusan nyawa melayang. Show
Empat tahun berselang, media sosial kembali dibuat geger dengan unggahan TikTok yang memperdengarkan rekaman isi black box pesawat nahas tersebut. Video yang sama kemudian kembali diunggah di akun Instagram @viral62com. Terdengar pembicaraan pilot Bhavye Suneja dan co-pilot Harvino di rekaman tersebut. Tertangkap jelas suasana kalut di kokpit kala menyadari pesawat tidak lagi bisa dikendalikan dengan benar. "Pesawat tidak mau dikendalikan sejak ditarik naik, dia pasti akan turun lagi," kata pilot yang diiyakan oleh partner kerjanya. Baca Juga: Polri: ACT Tilep Donasi Boeing untuk Korban Kecelakaan Lion Air hingga Rp107,3 M "Capt, ini pesawat naik turun terus kayak roller coaster," balas Harvino. Mempertimbangkan nasib penumpang, Bhavye lantas meminta agar ada teknisi yang dipanggil ke kokpit. Selama proses tersebut, menara pengawas juga mulai mempertanyakan kondisi Lion Air JT 610 yang tidak beres karena terus kehilangan ketinggian. "Lion 610, kenapa altitude turun?" tanya ATC. "Kita ada masalah," sahut Bhavye. "Ya! Kami mengalami masalah serius. Pesawat terbang secara manual, Lion 610," imbuh Harvino. Baca Juga: Produsen Mobil Diharapkan Bisa Kumpulkan Lebih Banyak Data Kecelakaan Lewat Black Box ATC terdengar hanya memberi instruksi agar pilot menjaga ketinggian pesawat. Sementara pilot kemudian meminta izin kepada ATC Bandara Soekarno Hatta supaya diperbolehkan kembali mendarat.  "Kami mengalami flight control problem, request return to base," ujar Harvino. Permintaan ini pun segera diiyakan pihak Bandara Soekarno Hatta yang mempersiapkan sejumlah arahan. Bhavye kemudian meminta co-pilot-nya mengambil alih kontrol pesawat untuk sementara, yang lagi-lagi memperdengarkan keputusasaan Harvino. "Wah.. bener-bener nih. Capt! Pesawat turun terus, tidak bisa di-recover!" keluhnya. Keduanya kemudian bergotong royong menaikkan ketinggian pesawat secara manual. Teriakan "Up!", "Naik!", dan "Pull!" terdengar bersahut-sahutan seiring dengan kerja keras keduanya untuk mengembalikan posisi pesawat. Tentu bisa dibayangkan seberapa menegangkannya situasi saat itu, terutama bagi Bhavye Suneja dan Harvino yang menjadi pengendali pesawat. "Capt! Capt! Capt! Jatuh! Tidak bisa dikendalikan!" "No! No! No!" Instruksi yang sarat akan kepanikan terus terdengar selama beberapa detik setelahnya. Namun upaya mereka menemui titik akhir ketika Bhavye Suneja dan Harvino gagal mempertahankan ketinggian pesawat. Bahkan, yang lebih membuat merinding, terdengar teriakan takbir Harvino sang co-pilot saat pesawat Lion Air JT 610 jatuh menabrak lautan. "It's the end!" "Allahuakbar!" Diketahui Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang itu jatuh di perairan Karawang, terbukti dari puing-puing si burung besi yang ditemukan di daerah tersebut. "Beberapa serpihan pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Karawang. Pesawat membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi dengan 2 Pilot dan 5 FA," jelas Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat BNPB kala itu, Sutopo Purwo Nugroho. " Basarnas dan Kementerian Perhubungan terus melakukan penanganan. Beberapa kapal tug boat berada di lokasi," imbuh Sutopo. Sumber video dari sini. Ucapan 'Allahu Akbar' & Penjelasan KNKT Soal Lion Air JT 6103 tahun yang lalu Penyelidikan Jatuhnya Lion Air JT 610 Rampung di Agustus3 tahun yang lalu Boeing 737 Dikandangin, Mau Diapakan 10 Unit Milik Lion Air?3 tahun yang lalu Kasus Ethiopian & Lion Air Mirip, KNKT: Baiknya Kerja Sama3 tahun yang lalu Penjelasan Lengkap KNKT Soal Bocornya CVR Lion Air JT 6103 tahun yang lalu Ada Pilot Ketiga di Kokpit Pesawat Nahas Lion, KNKT: Benar3 tahun yang lalu Teriakan 'Allahu Akbar' di Lion Air JT-610? Ini Kata KNKT3 tahun yang lalu Isi Kotak Hitam Lion Air JT 610 'Bocor', KNKT Buka Suara3 tahun yang lalu Ini Fakta Terbaru Jatuhnya Lion Air JT 6103 tahun yang lalu Ternyata, Lion Air yang Jatuh Sempat Selamat dari Maut3 tahun yang lalu Terungkap! Ini Detik-detik Terakhir Jatuhnya Lion Air JT 6103 tahun yang lalu Kabar Baik! Pencarian Black Box Lion Air JT 610 Dimulai Lagi3 tahun yang lalu Rusdi Kirana Disebut Marah, Pernyataan Boeing Ini Pemicunya?3 tahun yang lalu Lion Air JT-610 Jatuh, Menhub Benahi Regulasi3 tahun yang lalu KNKT Minta Diskusi Kelaikan Terbang Lion Air PK-LQP Disudahi3 tahun yang lalu Klarifikasi KNKT: Pesawat Lion Air PK-LQP Laik Terbang!3 tahun yang lalu Internasional Lion Air Jatuh, Industri Penerbangan RI Jadi Sorotan3 tahun yang lalu KNKT Rilis Laporan Lion Air JT 610, Saham Boeing Menguat3 tahun yang lalu KNKT Rilis Laporan Lion Air JT-610, Ini Respons Boeing3 tahun yang lalu KNKT Hari Ini Rilis Laporan Pertama Jatuhnya Lion Air JT-6103 tahun yang lalu Lion Air JT 610 jatuh tanggal berapa?Tragedi jatuhnya Lion Air JT-610 terjadi pada 29 Oktober 2018 lalu. Pesawat dengan rute Jakarta-Pangkalpinang itu jatuh di Perairan dekat Tanjung, Karawang, Jawa Barat, usai sempat hilang kontak pada pukul 06.33 WIB setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pada pukul 06.22 WIB.
Pesawat Garuda Indonesia Apakah pernah jatuh?Selasa, 27 September 2022 21:58 WIB
Di Indonesia, beberapa kecelakaan tragis pesawat tak jarang terjadi, salah satunya tragedi Pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 152 yang terjadi 25 tahun yang lalu.
Apa penyebab jatuhnya pesawat Lion Air JT 610?Lion Air JT 6-10 jatuh karena 'sensor tidak berfungsi, pilot tak dapat mengendalikan tanpa petunjuk', demikian kesimpulan KNKT.
Kapan pesawat Lion Jatuh ke Laut?Elshinta.com - Hari ini sembilan tahun yang lalu, tepatnya pada 13 April 2013, pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 904 jatuh di laut Bali. Pesawat Boeing 737-800 NG tersebut mengalami insiden saat hendak mendarat di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
|
Kapan jatuhnya pesawat Lion Air JT 610?
Pos Terkait
Copyright © 2024 membukakan Inc.
