Hukum Newton berhubungan dengan gaya yang bekerja pada suatu benda dan gerak benda itu sendiri. Hukum ini pertama kali dirumuskan oleh fisikawan dan matematikawan Inggris, yaitu Sir Isaac Newton. Show Yuk Sobat, kita belajar Hukum Newton bersama! Kita mulai dari mengetahui pengertian Hukum Newton, hukum I sampai Hukum III Newton, hingga contoh soal Hukum Newton. Pengertian Hukum NewtonKita mulai belajar dengan definisi Hukum Newton, Sobat. Hukum Newton merupakan hukum yang menggambarkan hubungan antara gaya yang bekerja pada benda dan gerak yang disebabkannya. Bagaimana bunyi Hukum Newton? Bagaimana juga dengan penerapan Hukum Newton? Yuk, belajar bersama, Sobat Pintar! Hukum I NewtonBunyi Hukum I Newtonadalah “Setiap benda akan mempertahankan keadaan diam atau bergerak lurus beraturan, kecuali ada gaya yang bekerja untuk mengubahnya”. Jika resultan gaya yang bekerja pada suatu benda bernilai 0 maka benda yang awalnya diam akan tetap diam, sedangkan benda yang awalnya bergerak akan tetap bergerak dengan kecepatan konstan. Dimana : F = gaya (N) Hukum II NewtonBunyi Hukum II Newtonadalah "Percepatan dari suatu benda akan sebanding dengan jumlah gaya (resultan gaya) yang bekerja pada benda tersebut dan berbanding terbalik dengan massanya". F = Gaya (N) Berdasarkan Hukum II Newton, dapat dipahami bahwa benda akan menambah kelajuannya jika diberi gaya total arah yang sama dengan arah gerak benda. Contoh dari penerapan Hukum II Newtonadalah ketika mendorong sebuah kursi kecil dan lemari. Kita membutuhkan gaya lebih besar untuk mendorong lemari karena massa lemari lebih besar daripada massa kursi. Hukum III NewtonBunyi Hukum III Newtonadalah “Untuk setiap aksi selalu ada reaksi yang sama besar dan berlawanan arah. Atau, gaya dari dua benda pada satu sama lain selalu sama besar dan berlawanan arah”. Gaya aksi dan reaksi dari dua benda memiliki besar yang sama, dengan arah berkebalikan, dan segaris. Contoh penerapan pada hukum III Newtonadalah saat melompat, kaki akan memberi gaya ke tanah dan tanah akan memberi gaya berlawanan arah sehingga badan akan terdorong ke udara. Contoh soalShonia meletakkan sebuah balok pada bidang miring dengan elevasi 60 derajat. Balok tersebut memiliki massa 3 kg. Gaya minimum untuk mendorong balok itu sebesar 30 N. Berapakah koefisien gesek kinetis antara balok dan bidang? Pembahasan :Gaya minimum terjadi ketika benda akan bergerak, sehingga pada saat itu terjadi gaya gesekan statis. Nah bagaimana, Sobat? Hukum Newton tidak terlalu sulit, bukan? Soal evaluasi bab lainnya ada dalam fitur Belajar Pintar, yaa. Writer: Fifa Pransiska Indra Loseta
Diantara peristiwa berikut yang merupakan contoh penerapan Hukum III Newton adalah?
Jawaban: B. Ketika kita menendang tembok, kaki kita merasa sakit Dilansir dari Encyclopedia Britannica, diantara peristiwa berikut yang merupakan contoh penerapan hukum iii newton adalah ketika kita menendang tembok, kaki kita merasa sakit. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Berdasarkan hukum Newton tentang gerak, pernyataan berikut yang salah adalah? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap. Hukum III Newton berbunyi “Jika benda A mengerjakan gaya pada benda B, maka benda B akan mengerjakan gaya pada benda A, yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan”. Hukum III Newton sering disebut hukum aksi reaksi. Aksi reaksi selalu terjadi pada dua benda yang berbeda. Contoh penerapan Hukum III Newton adala ketika kita menendang tembok, kaki kita merasa sakit. Hal ini dikarenakan kaki memberikan gaya aksi kepada tembok, maka tembok memberikan gaya reaksi kepada kaki kita. Adanya gaya reaksi tersebut dapat diketahui dengan timbulnya rasa sakit pada kaki setelah menendang tembok. Jadi, jawaban yang tepat adalah B.
Jawaban: Yang merupakan contoh dari penerapan hukum III Newton Adalah : "Ketika kita menendang tembok, kaki kita merasa sakit". Penjelasan: Hukum III NewtonSering dikenal dengan Hukum aksi - reaksi, bunyi Hukum III Newton " Jika ada suatu benda mengerjakan gaya pada benda lain, maka benda yang dikenai gaya akan mengerjakan gaya pada benda tersebut dengan gaya yang sama besar dan arah yang berlawanan". sehingga gaya aksi = gaya reaksi . Dalam soal ini , saat kita menendang tembok, kita memberikan sejumlah gaya pada tembok dan tembok akan memberikan gaya yang besarnya sama pada kita dengan arah yang berlawanan, sehingga kaki kita terasa sakit. Pelajari Materi Lebih Lanjut Pada :
#BelajarBersamaBrainly |