Contoh pertanyaan yang dapat diajukan untuk menganalisis ancaman usaha adalah

Analisis SWOT merupakan suatu metode perencanaan yang strategis untuk mengetahui Strength, Weakness, Opportunity, dan juga Threats. Kehadiran pertanyaan tentang analisis SWOT tentu sangat penting bagi perusahaan. Dengan beberapa pertanyaan tersebut, perusahaan bisa mengetahui apa saja yang menjadi added value dan tentu berpengaruh pada tingkat sustainability-nya.

Sun Tzu dalam Art Of War-nya memiliki satu pepatah yang sangat bagus untuk mendefinisikan analisis SWOT beserta fungsinya. Bunyinya begini, “Kenali diri, kenali musuh, dan kenali medan tempurnya. Dalam seribu peperangan, ada seribu kemenangan yang menanti.”

Analisis SWOT kurang lebih bisa dijelaskan dengan pepatah tersebut. Analisis pada faktor internalnya—strength dan weakness—adalah untuk mengenali diri sendiri. Analisis pada faktor eksternalnya—opportunity dan threats—adalah untuk mengenali musuh dan juga medan tempur.

Ketika seluruh bahan analisis sudah lengkap, sisanya tinggal berperang saja. Dalam seribu peperangan yang belum dan akan dilakukan, akan terbayang jelas seribu kemenangan yang bisa didapatkan. Maka dari itu, analisis SWOT sangat penting adanya untuk individu, organisasi, maupun perusahaan.

Ada beberapa pertanyaan yang biasanya muncul dalam analisis SWOT. Dan hal ini tentu sangat penting untuk kamu ketahui agar mampu menjawab dan mengimplementasikan jawaban tersebut. Berikut ini beberapa contohnya.

Kumpulan Pertanyaan tentang Analisis SWOT

Contoh soal kasus analisis SWOT harus berisikan empat komponennya secara lengkap. Berikut ini contoh pertanyaan yang perlu dilakukan agar bisa melakukan analisis SWOT :

1. Apakah yang menjadi alasan utama perusahaan kamu bisa mencapai tujuan yang telah ditetapkan? (Strength).
2. Apakah yang menjadi alasan utama perusahaan kamu tidak bisa mencapai tujuan yang telah ditetapkan? (Weakness).
3. Fitur apa saja yang ada dalam produk maupun jasa yang bisa dikembangkan? (Opportunity).
4. Apakah ada undang-undang yang menghambat proses produksi, distribusi, dan juga konsumsi perusahaan? (Threats).

Pertanyaan Wawancara Analisis SWOT

Pertanyaan dan jawaban tentang analisis SWOT yang bisa kamu gunakan adalah dengan menjawab beberapa pertanyaan yang telah disebutkan di atas. Berikut ini jawabannya jika pertanyaan yang diberikan sebagaimana telah ditulis pada poin sebelumnya:

1. Memiliki content marketing yang handal, relasi dengan pelanggan yang sangat baik, memiliki tim yang bisa bekerja sama, dan branding serta track record yang baik di mata pelanggan (Strength).
2. Memiliki biaya sewa tempat produksi yang tinggi, data dari riset tren belum akurat, arus kas yang masih perlu diperbaiki, dan pegawai yang harus merangkap jabatan karena keterbatasan sumber daya (Weakness).
3. Produk kompetitor dengan jenis yang sama menetapkan harga sangat tinggi atau mahal, sudah memiliki pelanggan yang loyal, tingkat permintaan produk di pasar tergolong tinggi (Opportunity).
4. Dibatasi oleh Undang-undang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), Permintaan Corporate Social Responsibility (CSR) yang memakan biaya besar, dan Surat Izin Usaha Perdagangan/Perusahaan (SIUP) yang belum terbit (Threats).

Beberapa poin di atas, merupakan jawaban yang bisa diberikan atas pertanyaan yang diajukan pada poin sebelumnya. Jadi, jawablah dengan tepat sesuai dengan kondisi riil yang ada dalam perusahaan maupun organisasi.

Pertanyaan tentang Analisis SWOT dalam Studi Kelayakan Bisnis

Contoh pertanyaan tentang analisis SWOT yang biasanya diajukan pada Studi Kelayakan Bisnis (SKB) biasanya mencakup pertanyaan yang jawabannya bisa meyakinkan para investor agar bersedia menanamkan modalnya ke dalam perusahaan yang akan di rintis.

Tugas dari SKB sendiri, tak lain dan tak bukan sebagai jembatan antara investor dan juga perusahaan. Maka dari itu, beberapa pertanyaan dan jawaban dari analisis SWOT harus mengandung pernyataan yang akan mendukung dan mempengaruhi investor agar mau menanamkan modalnya.

1. Bagaimana pengelolaan keuangan di dalam perusahaan? Apakah nantinya akan mendukung prospek perusahaan kedepannya?
2. Apa saja  hal yang berpotensi menjadikan perusahaan lama atau bahkan sama sekali tidak berkembang?
3. Seberapa besar tingkat permintaan pasar atas produk maupun jasa yang ada dalam perusahaan?
4. Kiranya dampak apa yang akan dirasakan perusahaan saat kondisi ekonomi secara makro sedang mengalami kelesuan?

Nantinya, jawablah beberapa pertanyaan tersebut sesuai dengan fakta yang terukur dan menunjukkan realitas dari perusahaan. Usahakan untuk tidak mengada-ngada agar tidak dianggap pemimpi di siang bolong oleh para investor yang membacanya.

Pertanyaan tentang Analisis SWOT dalam Organisasi

Pertanyaan tentang analisis SWOT juga penting dilakukan untuk melihat potensi organisasi ke depannya. Beberapa pertanyaan untuk melakukan analisis SWOT dalam organisasi adalah sebagai berikut :

1. Apakah di dalam organisasi terdapat anggota potensial dengan keahlian manajerial yang mumpuni? (Strength).
2. Seberapa besar tingkat turnover anggota yang ada dalam organisasi? (Weakness).
3. Apa saja kontribusi yang diberikan oleh organisasi untuk meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat regional? (Opportunity).
4. Bagaimana peran kompetitor dalam mengembangkan perekonomian masyarakat pedesaan? (Threats).

Pertanyaan tentang Analisis SWOT Diri Sendiri

Pertanyaan mengenai analisis SWOT yang bisa digunakan untuk diri sendiri, bisa membantumu untuk mengerti apa saja yang menjadi kelebihan dan di sisi mana yang bisa kamu maksimalkan. Berikut ini contoh pertanyaannya :

1. Prestasi apa saja yang pernah kamu dapatkan sesuai dengan keterampilan yang kamu miliki? (Strength).
2. Faktor apa saja yang menjadikan kamu sering terhambat menuju tujuan hidup yang telah kamu tetapkan? (Weakness).
3. Berdasarkan keterampilan yang kamu miliki, posisi atau jabatan apa saja yang memiliki jenjang karir terbaik? (Opportunity).
4. Kualifikasi seperti apa yang dimiliki oleh seseorang pada keterampilan yang sejenis? (Threats).

Pertanyaan tentang Analisis SWOT Manajemen Strategi

Pertanyaan seputar SWOT jika digunakan dalam manajemen strategi, biasanya mencakup beberapa hal yang akan menjadi bahan utama untuk mendapatkan keunggulan kompetitif dari perusahaan atau kompetitor

1. Bagaimana strategi yang digunakan dalam perusahaan untuk mendapatkan tingkat loyalitas pelanggan yang tinggi? (Strength).
2. Apa saja faktor dalam perusahaan yang bisa menurunkan tingkat produksi? (Weakness).
3. Strategi manajerial seperti apa yang digunakan perusahaan untuk memenangkan persaingan dengan kompetitor? (Opportunity).
4. Apa saja pengaruh demonstrasi massa terhadap perusahaan? (Threats).

Pertanyaan tentang Analisis SWOT Pengambilan Keputusan

Tentunya, untuk analisis SWOT yang akan menjadi pertimbangan pengambilan keputusan, harus menyertakan solusi untuk mengatasi permasalahan yang terjadi di dalam internal perusahaan maupun organisasi. Misalnya begini :

1. Apakah penerapan strategi marketing mix bisa membuat perusahaan memiliki keunggulan kompetitif untuk bersaing dengan kompetitor? (Strength).
2. Kondisi riil perusahaan seperti apa yang menyebabkan penurunan tingkat penjualan dalam kuartal pertama produksi? (Weakness).
3. Mana yang dipilih antara strategi FIFO dan LIFO yang berdampak baik terhadap persediaan stok barang untuk memenuhi permintaan konsumen yang tinggi? (Opportunity).
4. Apakah strategi diplomasi yang akan diterapkan bisa mengatasi peraturan pemerintah yang berpotensi menurunkan tingkat pendapatan perusahaan? (Threats).

Jadi, semua pertanyaan yang diajukan haruslah tentang keputusan yang akan diambil untuk mengatasi permasalahan yang sedang terjadi dalam perusahaan.

Pertanyaan tentang Analisis SWOT di Puskesmas

Pertanyaan tentang analisis SWOT untuk Puskesmas, haruslah berkaitan dengan pasien atau siapapun yang datang ke Puskesmas. Misalnya, untuk meningkatkan pelayanan terhadap para pasien. Contoh pertanyaan yang bisa diajukan untuk melakukan analisis SWOT-nya adalah sebagai berikut :

1. Harapan dan kebutuhan pasien apa saja yang bisa dipenuhi dengan baik oleh Puskesmas? (Strength).
2. Apa saja harapan dan keinginan para pasien yang tidak bisa dipenuhi dengan baik oleh Puskesmas? (Weakness).
3. Pada sisi apa saja yang bisa dikembangkan oleh Puskesmas untuk menjawab kebutuhan dan keinginan para pasien? (Opportunity).
4. Teknologi apa saja yang tidak tepat guna untuk meningkatkan kepuasan pasien Puskesmas namun memiliki tingkat penyusutan dan memakan biaya perawatan sangat tinggi? (Threats).

Berhubung pelanggan dari Puskesmas itu adalah pasien yang butuh bantuan secara cepat, maka pertanyaannya tak jauh-jauh dari pelayanan yang diberikan oleh puskesmas. Nantinya, beberapa pertanyaan tersebut bisa digunakan sebagai poin evaluasi untuk meningkatkan pelayanan puskesmas menuju arah yang lebih baik lagi.

Pertanyaan tentang Analisis SWOT PT Indofood

Pertanyaan tentang analisis SWOT perusahaan yang merupakan produsen beragam jenis minuman dan makanan, tentu sangat mudah untuk dibuat. Sebab, jika pertanyaan ditujukan kepada objek riil, maka pertanyaannya juga bisa tepat sesuai dengan kebutuhan. Begini contohnya :

1. Apa saja yang menyebabkan PT Indofood memiliki peluang besar untuk mengungguli perusahaan kompetitor? (Strength).
2. Faktor apa saja yang menyebabkan pelanggan PT Indofood kehilangan minat terhadap produk yang diproduksi? (Weakness).
3. Bagaimana strategi PT Indofood untuk menyasar target penjualan yang lebih besar dan luas? (Opportunity).
4. Alasan apa saja yang membuat PT Indofood kalah dengan perusahaan kompetitor dengan produk yang sejenis? (Threats).

Itu sudah merupakan pertanyaan lengkap yang terkait dengan PT Indofood yang sudah sangat dikenal oleh khalayak ini.

Tanya Jawab tentang Analisis SWOT

Setelah membahas mengenai pertanyaan tentang analisis swot, sekarang masuk pada bagian yang akan membuat kamu paham lebih dalam mengenai analisis SWOT.

1. Apa manfaat melakukan analisis SWOT sebelum merancang strategi pemasaran?

Manfaatnya adalah mengetahui sumber daya apa saja di dalam perusahaan yang bisa dioptimalkan untuk mencapai target dan segmen pasar yang lebih potensial untuk peningkatan penjualan.

Selain itu, juga untuk mengetahui apakah ada ceruk maupun celah dari pasar yang bisa ditembus untuk meningkatkan penjualan serta mengetahui strategi pemasaran kompetitor lalu membuat strategi tandingan yang lebih inovatif untuk menarik minat pelanggan.

2. Apa perbedaan antara Strength, Weakness, Opportunity, dan Threats?

Yang membedakan adalah objek analisis dari keempat komponen SWOT tersebut. Pada komponen Strength dan Weakness, objek yang dianalisis merupakan kondisi internal riil yang dimiliki oleh individu, perusahaan, maupun organisasi.

Sedangkan objek analisis pada komponen Opportunity dan Threats, objek yang dianalisis adalah faktor eksternal yang secara tidak langsung memiliki pengaruh pada kinerja individu, organisasi, maupun perusahaan.

Secara definitif pun keempatnya juga berbeda. Strength fokus pada analisis internal perusahaan yang berisikan alasan perusahaan memiliki added value dibandingkan dengan kompetitor perusahaan sejenis.

Weakness, memiliki fokus analisis yang menyasar pada faktor riil yang terjadi dalam perusahaan yang memang menghambat laju perkembangan atau pertumbuhan perusahaan.

Opportunity, fokus pada apa saja yang bisa diraih oleh perusahaan dengan pertimbangan Strength, Weakness, dan Threats yang telah dianalisis.

Dan Threats, lebih fokus pada kondisi eksternal yang tidak bisa dikontrol namun memiliki pengaruh terhadap kinerja suatu perusahaan. Misalnya, teknologi, tingkat ekonomi makro, lingkungan, peraturan perundang-undangan, keunggulan kompetitor, dan lain sebagainya.

Itulah ulasan yang sangat lengkap mengenai apa saja pertanyaan tentang analisis SWOT yang digunakan untuk melakukan analisis terhadap diri sendiri, perusahaan, organisasi, PT Indofood, dan bahkan untuk puskesmas juga ada.

Semoga tulisan yang bikin tangan saya kemeng ini bisa bermanfaat bagi kamu, ya. Yang masih mau protes, sini kalau mau main jitak-jitakan kepala.