Contoh PENELITIAN mixed method PENDIDIKAN

A. Model-Model Mixed Methode Research Model-model mixed methode research diperlihatkan seperti pada gambar berikut: Metode Penelitian Mixed methods (Creswell, 2009) 1. Metode Sequential Cresswell (2009), metode sekuensial adalah prosedur penelitian dimana peneliti mengembangkan hasil penelitian dari satu metode dengan metode yang lain. Metode ini dikatakan sequensial karena penggunaan metode dikombinasikan secara berurutan. a. Sequential explanatory (pertama menggunakan metode kuantitatif, dan kedua penelitian kualitatif) Tahap pertama, dilakukan pengumpulan data dan analisis data dengan Kuantitatif, selanjutnya tahap kedua dilakukan pengumpulan data dan analisis data secara kualitatif, untuk memperkuat hasil penelitian kuantitaif yang dilakukan di tahap pertama (Creswell, 2009) b. Sequential exploratory (pertama menggunakan metode kualitatif, dan kedua metode kuantitatif) Tahap pertama, dilakukan pengumpulan data dan analisis data dengan Kualitatif, selanjutnya tahap kedua dilakukan pengumpulan data dan analisis data secara kuantitatif, ntuk memperkuat hasil penelitian kualitatif yang dilakukan di tahap pertama. Kelemahan metode ini yaitu memerlukan waktu, tenaga dan biaya yang besar. (Creswell, 2009) c. Sequential Transformative strategy Metode ini dilakukan dalam dua tahap, pertama metode kuantitatif dan tahap kedua metode kualitatif, begitu juga sebaliknya. Peranan perspektif teori dari peneliti akan menjadi landasan bagi keseluruhan proses/tahap penelitian. Perspektif teori ini bisa ditulis secara eksplisit atau implisit. Misalnya perspektif teori ilmu sosial (teori adopsi, teori leadership) atau teori advokasi/partisipatoris (gender, ras, kelas). (Creswell, 2009) 2. Model Concurrent Penggabungan penelititan kualitatif dan kuantitatif dilakukan secara bersamaan. a. Concurrent Triangulation Strategy Model atau strategi ini merupakan model yang paling dikenal. Dalam model ini peneliti menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif secara bersama-sama, baik dalam pengumpulan data maupun analisisnya, kemudian membandingkan data yang diperoleh. Sehingga dapat ditemukan mana data yang dapat digabungkan dan dibedakan. Dalam model ini, penelitian dilakukan dalam satu tahap. Bobot antara kedua metode ini seharusnya seimbang, namun pada pelaksanaannya bisa terjadi satu metode lebih tinggi dibanding metode lainnya. Penggabungan data dilakukan pada penyajian data, interpretasi dan pebahasan. (Creswell, 2009) b. Concurrent Embedded Strategy Merupakan metode penelitian yang mengkombinasikan penggunaan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif secara simultan (bersama-sama) dengan bobot yang berbeda. Pada model ini ada metode primer, untuk memperoleh data yang utama dan metode sekunder, untuk memperoleh data pendukung metode primer. (Creswell, 2009) c. Concurrent Transformative Strategy Pada model ini peneliti dipandu dengan menggunakan teori perspektif baik teori kualitatif maupun kuantitatif. Teori perspektif ini misalnya teori kritis, advokasi, penelitian partisipatori, atau kerangka teoritis atau konseptual. Metode ini merupakan gabungan antara modul triangulation dan embedded. Dua metode pengumpulan data dilakukan pada satu tahap/fase penelitian dan pada waktu yang sama. Boot metode bisa sama dan bisa tidak. Penggabungan data dapat dilakukan dengan merging, connecting atau embedding (mencampur dengan bobot sama, menyambung dan mencampur dengan bobot tidak sama) (Creswell, 2009) B. Contoh Aplikasi Mixed Methode Research dalam Penelitian Pendidikan Matematika a. Model Sequential explanatory Pada model ini, penelitian dilaksanakan secara berurutan antara metode kuantitatif dan metode kualitatif. Contoh penerapan penelitian ini dalam pembelajaran matematika adalah “Membandingkan antara penerapan pendekatan konstruktivis dengan pendekatan saintifik terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas VII SMP A”. Langkah-langkah penelitian dilaksanakan sebagai berikut: 1. Diambil dua kelas siswa kelas VII SMP A sebagai sampel penelitian. 2. Kelas pertama dilaksanakan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dan kelas kedua dilaksanakan pembelajaran dengan model yang sama namun menggunakan pendekatan konstruktivis pada materi yang sama. 3. Selanjutnya diambil data hasil belajar siswa kedua kelas dan diolah serta dibandingkan secara statistik. 4. Hasil pengolahan data tersebut digunakan untuk mengambil kesimpulan membandingkan kedua pendekatan tersebut. 5. Jika hasil belajar kedua kelas tersebut sama maupun berbeda, dilaksanakan wawancara mendalam terhadap siswa tentang proses pembelajaran yang dilaksanakan. 6. Wawancara dilaksanakan secara mendalam untuk mengetahui faktor yang menyebabkan kesamaan ataupun perbedaan, misalnya dicari penyebab kenapa pendekatan yang satu lebih baik dari pendekatan yang lainnya. 7. Data hasil wawancara diolah dengan pengolahan data kualitatif sehingga mendapatkan kesimpulan. b. Model Sequential exploratory Pada model ini, penelitian dilaksanakan secara berurutan antara metode kualitatif dan metode kuantitatif. Contoh penerapan penelitian ini dalam pembelajaran matematika adalah “Membandingkan antara penerapan model pembelajaran kooperatif dan model pembelajaran individual terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas VIII SMP B”. Langkah-langkah penelitian dilaksanakan sebagai berikut: 1. Diambil dua kelas siswa kelas VIII SMP B sebagai sampel penelitian. 2. Dilakukan wawancara mendalam teradap siswa kedua kelas tersebut untuk mengetahui tanggapan mereka terhadap proses pembelajaran yang biasa dilaksanakan guru. 3. Selanjutnya dilaksanakan wawancara terhadap guru dan dilanjutkan dengan observasi untuk melihat proses pembelajaran siswa. 4. Data hasil wawancara dan observasi tersebut diolah secara kualitatif untuk melihat kelas mana yang cocok untuk diterapkan model pembelajaran kooperatif dan kelas mana yang cocok dilaksanakan model pembelajaran individual. 5. Selanjutnya, masing-masing kelas dilaksanakan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan siswa masing-masing. 6. Setelah dilaksanakan pembelajaran, dilakukan tes pemahaman konsep siswa dan tes pemahaman konsep tersebut diolah secara kuantitatif dan dilihat perbedaan hasil belajarnya serta diambil kesimpulan. c. Model Concurrent Triangulation Strategy Pada model ini, penelitian dilaksanakan secara bersamaan antara metode kualitatif dan metode kuantitatif untuk memperoleh data dengan cara yang berbeda namun secara bersamaan. Contoh penerapan penelitian ini dalam pembelajaran matematika adalah “Membandingkan kemampuan pemecahan masalah geometri antara siswa laki-laki dan siswa perempuan pada siswa kelas VII SMP C”. Langkah-langkah penelitian dilaksanakan sebagai berikut: 1. Pengambilan sampel sebagai subjek penelitian, dan siswa dikelompokkan antara siswa laki-laki dan siswa perempuan. 2. Dilakukan observasi dan pengamatan pembelajaran matematika siswa tentang geometri. 3. Setelah pembelajaran dilakukan tes tentang masalah geometri. 4. Selanjutnya dilaksanakan wawancara terhadap siswa tentang tes pemecahan masalah yang telah dilaksanakan berdasarkan lembar jawaban hasil tes siswa masing-masing. 5. Data hasil observasi dan hasil wawancara diolah secara kualitatif dan hasil tes diolah secara statistik untuk melihat perbedaan antara kedua kelompok laki-laki dan perempuan. 6. Sealanjutnya diambil kesimpulan berdasarkan pengolahan data tersebut. d. Model Concurrent Embedded Strategy Pada model ini, penelitian dilaksanakan secara bersamaan antara metode kualitatif dan metode kuantitatif namun masing-masing metode memiliki strata yang berbeda. Contoh penerapan penelitian ini dalam pembelajaran matematika adalah “Membandingkan hasil belajar siswa yang belajar dengan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran berbasis proyek pada siswa kelas VIII SMP B”. Penelitian ini berupa penelitian kuantitatif, namun juga menggunakan data kualitatif untuk memperkuat data. Langkah-langkah penelitian dilaksanakan sebagai berikut: 1. Diambil dua kelas siswa kelas VIII SMP B sebagai sampel penelitian. 2. Kelas pertama dilaksanakan pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah dan kelas kedua dilaksanakan pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis proyek. 3. Selanjutnya diambil data hasil belajar siswa kedua kelas dan dilanjutkan wawancara terhadap siswa mengenai hasil belajar. 4. Hasil belajar dianalisis secara statistik dan dilihat perbandingan hasil belajar kedua kelas tersebut seghingga dapat diambil kesimpulan. 5. Data kualitatif dianalisis untuk menguatakan hasil analisis secara kuantitatif.

Bagi kamu yang sedang mencari contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif untuk Pendidikan, Psikologi, Komunikasi, Bahasa Indonesia dll, kamu bisa baca artikel berikut ini.

Perlu Anda ketahui bahwa menurut Sugiyono, metode penelitian kualitatif adalah studi yang digunakan untuk menyelidiki, mendeskripsikan, menjelaskan, menemukan kualitas atau karakteristik pengaruh sosial yang tidak dapat dijelaskan, diukur, atau digambarkan dengan metode kuantitatif.

Sedangkan untuk penelitian kuantitatif, melihat “fakta/kebenaran” yang menjadi objek penelitian disana. Peneliti harus tetap netral dan tidak memihak. Ini benar tidak peduli apa yang ditemukan di lapangan. Penelitian kuantitatif bergerak dari teori ke data.

Nah, sebelum kita langsung ke contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif, perhatikan poin-poin berikut ini.

Sebelum kamu mengetahui tentang contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif, alangkah baiknya jika kamu mengetahui tentang pengertian dari kualitatif dan kuantitatif.

Metode penelitian kuantitatif adalah jenis penelitian yang melibatkan pengumpulan data statistik untuk perhitungan dan interpretasi, yang dapat disajikan dalam bentuk grafik, bagan, tabel, dan pengujian hipotesis.

Penelitian kualitatif merupakan sebuah penelitian sosial yang di dalamnya menggunakan informasi yang cukup relevan dengan interpretasi hasil tersebut. Jenis penelitian ini biasanya menggunakan dokumen dan wawancara untuk menarik kesimpulan tentang penelitian.

Tujuan dari pendekatan ini adalah untuk memperoleh pemahaman yang luas dan mendalam tentang suatu masalah, merinci suatu masalah yang diteliti.

Nah, pada bagian ini kami akan memberikanmu beberapa jenis tentang contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif.

Jenis penelitian kualitatif ini menggunakan data berbasis bukti. Parameter dalam data kualitatif dapat direpresentasikan sebagai kata dan kalimat, bukan angka, sehingga tidak dapat dihitung. Jadi, contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif ini akan memiliki jenis-jenis tersebut.

  • 1. Dasar [Basic Research]

Jenis penelitian ini berusaha untuk mengetahui apa yang dibuktikan dalam bentuk penelitian tanpa memperhatikan manfaat bagi masyarakat. Penelitian ini dilakukan tanpa mempertimbangkan tujuan yang sebenarnya. Itu sebabnya penelitian ini tidak cocok untuk penggunaan umum.

Penelitian ini digunakan untuk mengungkap makna sosiokultural dengan mempelajari pola kehidupan dan interaksi antar kelompok sosiokultural tertentu [cultural sharing groups] dalam ruang atau konteks tertentu.

  • 3. Terapan [Applied Research]

Dalam jenis penelitian ini, hasilnya tidak berupa ilmu baru, tetapi cenderung ke aplikasi baru, aplikasi ilmu murni.

Studi kasus adalah studi yang didasarkan pada peristiwa yang telah terjadi. Penelitian ini mengkaji interaksi antara satu variabel dengan variabel lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari bagaimana suatu peristiwa terjadi secara sistematis dalam jangka waktu yang lama.

  • 5. Evaluasi [Evaluation Research]

Selain itu, penelitian ini mengikuti penelitian lain, berupa penelitian baru. Penelitian ini merupakan turunan dari penelitian terapan. Tujuan dari jenis contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif ini adalah untuk mengevaluasi keberhasilan, manfaat, kegunaan, kontribusi dan kelayakan suatu program, produk atau kegiatan tertentu, yang pada akhirnya dapat ditingkatkan untuk hasil yang lebih baik.

Penelitian tindakan menempatkan sains ke dalam praktik untuk memahami respons terhadap situasi di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki proses dan memahami bagaimana praktik pendidikan profesional yang baik dapat meningkatkan hasil kegiatan.

Penelitian naratif adalah jenis penelitian yang menggambarkan secara langsung secara lisan dengan menceritakan atau menceritakan tentang apa penelitian tersebut. Penelitian ini dikumpulkan melalui diskusi, percakapan atau wawancara.

Jenis dan contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif yang paling umum adalah penelitian korelasi, penelitian deskriptif, penelitian perbandingan acak, penelitian komparatif, penelitian eksperimental, penelitian survei, dan penelitian inferensi. Berbagai metode penelitian kuantitatif ada yang digunakan untuk menguji atau mengkonfirmasi teori atau hipotesis melalui penelitian yang mendalam.

Metode korelasi adalah salah satu dari berbagai metode penelitian kuantitatif yang digunakan dalam evaluasi. Hal ini terutama didasarkan pada koefisien korelasi untuk mendeteksi tingkat korelasi antara perubahan satu faktor dan perubahan satu atau lebih faktor lainnya.

Metode deskriptif merupakan salah satu dari ragam metode penelitian kuantitatif yang memadukan penelitian untuk menggali atau memotret konteks sosial yang akan dipelajari secara menyeluruh, ekstensif, dan mendalam. Berbagai metode penelitian kuantitatif seperti deskriptif bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis fakta atau ciri-ciri sekelompok orang atau bidang tertentu secara faktual dan akurat.

Metode penelitian kausal komparatif adalah salah satu dari berbagai metode penelitian kuantitatif. Nama sehari-hari untuk berbagai metode penelitian kuantitatif ini adalah penelitian post hoc. Metode kausalitas komparatif digunakan dalam penilaian untuk menentukan kemungkinan terjadinya hubungan sebab akibat dan sering dijadikan sebagai contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif.

Berbagai metode penelitian kuantitatif, seperti fungsi perbandingan untuk membandingkan dua atau lebih perlakuan terhadap suatu variabel, atau untuk membandingkan beberapa variabel secara bersamaan. Tujuan dari berbagai metode penelitian kuantitatif, seperti perbandingan, adalah untuk melihat perbedaan antara dua atau lebih situasi, peristiwa, kegiatan, atau prosedur.

Metode penelitian eksperimen merupakan salah satu dari berbagai metode penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif ini dilakukan untuk menguji valid tidaknya variabel-variabel eksperimen. Penelitian eksperimental biasanya lebih banyak digunakan di bidang yang tepat. Ada dua jenis studi eksperimental, semu dan nyata.

Metode survei digunakan untuk mengevaluasi, secara sistematis, benar-benar dan akurat menentukan fakta dan karakteristik sekelompok orang atau daerah tertentu. Berbagai metode penelitian kuantitatif, seperti survei, digunakan untuk memperoleh atau mengumpulkan data yang informatif tentang populasi yang besar.

Inferensi adalah salah satu dari berbagai metode penelitian kuantitatif yang menganalisis hubungan antar variabel dengan menguji hipotesis. Oleh karena itu, kesimpulan penelitian lebih dari sekadar menyediakan data kuantitatif. Besarnya kemungkinan mencapai kesimpulan yang salah dapat didiskusikan dalam studi penalaran.

Baca Juga : Cara Membuat Jurnal Skripsi

Nah, pada bagian ini kami akan memberikanmu beberapa ciri-ciri yang dimiliki dari contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif.

Karakteristik penelitian kualitatif apa yang dapat Anda pelajari sebelum melakukan penelitian? Maka setidaknya ada lima ciri, yaitu :

  • Pertama, penelitian kualitatif bersifat induktif. Artinya penelitian dimulai dengan data atau fenomena di lapangan kemudian menghasilkan teori.
  • Kedua, penelitian kualitatif berfokus pada makna yang terkandung dalam fenomena penelitian, yang dapat digali dari persepsi objek penelitian.
  • Ketiga, penelitian kualitatif menekankan pentingnya proses penelitian yang sedang berlangsung, bukan hanya hasil yang ingin dicapai.
  • Keempat, penelitian kualitatif berpedoman dan didukung oleh teori yang ada, karena harus dipisahkan dari data. Namun, teori tetap menjadi fokus pembatas objek penelitian.
  • Kelima, penelitian kualitatif bersifat deskriptif analitis, dilihat dari cara mengumpulkan dan meringkas data yang tidak dicatat secara numerik, serta terdapat interpretasi yang jelas dan mendalam.

Nah, itulah ciri-ciri dari contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif yang masing-masing memiliki lima ciri. Apakah kamu mengerti? Jika belum, cari referensi bacaan lainnya.

Apa yang kamu ketahui tentang ciri-ciri penelitian kuantitatif? Kemudian, paling tidak ada lima ciri berikut ini, yaitu:

  • Pertama, dalam penelitian kuantitatif, pertanyaan penelitian menanyakan derajat pengaruh atau hubungan erat antara dua variabel atau lebih.
  • Kedua, penelitian kuantitatif mengambil teori sebagai titik tolak dan mencari konsep-konsep yang terkandung dalam teori. Inilah yang kemudian dijadikan sebagai variabel.
  • Ketiga, penelitian kuantitatif ini dilakukan untuk mengukur satu atau lebih variabel pada penelitian yang sedang dilakukan. Melakukan penelitian yang lebih kuantitatif untuk mengukur hubungan atau korelasi/pengaruh antara dua variabel atau lebih.
  • Keempat, penelitian kuantitatif menggunakan persentase, rumus, dan tabel sampel keseluruhan untuk menentukan ukuran responden atau ukuran sampel, yang semuanya merupakan penerapan prinsip representasi.
  • Kelima, penelitian kuantitatif yang menggunakan perspektif etis, yaitu data yang dikumpulkan dibatasi atau ditentukan oleh peneliti. Dalam hal ini, pemilihan indikator atau sifat variabel, termasuk kuantitas dan jenisnya.

Berikut ini adalah proses contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif :

  • Mengeksplorasi, merumuskan dan mengidentifikasi pertanyaan penelitian bagi peneliti.
  • Desain model studi dan parameter studi.
  • Merancang alat pengumpulan data penelitian.
  • Mengumpulkan data penelitian yang relevan.
  • Mengolah dan menganalisis data dari temuan peneliti.
  • Merancang laporan hasil studi yang telah diselesaikan.

Nah, pada bagian ini kami akan memberikanmu beberapa informasi mengenai karakteristik dari contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif.

Moustakas [1994] dan Patton [2002] mengajukan beberapa perspektif teoritis yang mendasari metode kualitatif, yaitu Fenomenologi, Interaksi Simbolik, Etnografi, Penyelidikan Heuristik, dan Hermeneutika [Hermeneutika].

Berikut ini adalah ciri-ciri contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif :

  • Menjawab pertanyaan spesifik yang diangkat dalam konteks penelitian.
  • Pertanyaan spesifik dalam penelitian disebut fokus.
  • Penelitian berfokus pada proses daripada hasil.
  • Penelitian fokus yang unik.
  • Gunakan lingkungan penelitian yang alami.
  • Manusia [peneliti] sebagai alat atau alat utama untuk pengumpulan data.
  • Desain penelitian bersifat sementara.
  • Tidak ada asumsi sebelumnya yang dibuat.
  • Jangan menggunakan konsep contoh.
  • Penyedia informasi disebut informan.
  • Observasi, wawancara dan analisis dokumen merupakan teknik utama pengumpulan data.
  • Data bersifat kualitatif.
  • Analisis data induktif.
  • Kredibilitas, transferabilitas, auditabilitas dan verifiabilitas dalam melihat validitas data.
  • Analisis dan pelaporan data bersifat deskriptif
  • Dari grounded theory.

Penelitian yang menggunakan metode kuantitatif memperlakukan perilaku manusia sebagai sesuatu yang dapat diprediksi, objektif, dan terukur. Misalnya, ketika melihat penangkapan ikan yang dilakukan seseorang, aktivitas tersebut adalah hobi atau aktivitas yang menghasilkan pendapatan bagi pelaku aktivitas, tanpa melihat situasi sebenarnya di balik penyebab atau konteks orang yang melakukan aktivitas tersebut. Tujuan penelitian ini bukan untuk mengungkap makna di balik apa yang tampak. Gunakan instrumen yang efektif dan andal untuk melakukan analisis yang tepat dan akurat, sehingga hasil penelitian kuantitatif tidak menyimpang dari keadaan sebenarnya.

Adapun fitur utama dari contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif sebagai berikut :

  • Menggunakan pemikiran deduktif untuk berusaha memahami fenomena dengan menggunakan konsep umum untuk menjelaskan fenomena khusus.
  • Logika yang digunakan adalah logika positif dan menghindari hal-hal yang subjektif.
  • Proses penelitian mengikuti prosedur yang direncanakan.
  • Tujuan penelitian kuantitatif adalah untuk mengembangkan ilmu hukum, ilmu yang berusaha untuk memperoleh hukum dari generalisasi.
  • Subyek yang dipelajari, data yang dikumpulkan dan sumber data yang digunakan sesuai dengan rencana sebelumnya.
  • Pengumpulan data dilakukan melalui pengukuran dengan menggunakan alat yang objektif dan standar.
  • Para peneliti memisahkan diri dari subjek penelitian mereka, dalam arti bahwa mereka tidak terhubung secara emosional dengan subjek penelitian mereka.
  • Melakukan analisis data setelah semua data terkumpul.
  • Temuan penelitian dalam bentuk generalisasi dan prediksi, tidak tergantung pada waktu dan keadaan.

Nah, pada bagian ini kami akan memberikanmu beberapa informasi secara lengkap terkait contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif baik dari Pendidikan, Psikologi, Komunikasi, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Fenomenologi, Pendidikan Matematika, Kesehatan, Pustaka, Pendidikan Fisika dan Perbankan Syariah.

Silahkan simak yang berikut ini!

Baca Juga : Cara Membuat Jurnal Pendidikan Islam

Sebagai referensi tambahan terakhir, saya menyertakan beberapa contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif tentang pendidikan. Karena pendidikan merupakan salah satu faktor utama dalam pembentukan sumber daya manusia yang unggul saat ini.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif :

  1. Analisis Peran Guru Dalam Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Dalam Pelajaran Bahasa Arab.
  2. Analisa Tentang Peran Guru Dalam Usaha Peningkatan Prestasi Siswa Dalam menguasai Materi IPS.
  3. Dampak dari Kreativitas Guru di Dalam Upaya Meningkatkan Pemahaman Siswa Untuk Materi Teks Naratif.
  4. Analisis Usaha yang Dilakukan Dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru Pendidik Siswa.
  5. Analisis Macam-macam Profil Guru yang Diperlukan di Dalam Mendidik Siswa.
  6. Analisa Tentang Pola Emosi Guru Ketika Menjalankan Tugas Mengajarnya di MI.
  7. Analisis Tentang Pola Emosi Guru Saat Menjalankan Tugas Mengajarnya di SMA.
  8. Analisis Macam-macam Strategi Guru di dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Para Siswa.
  9. Analisa Tentang Metode Guru di Dalam Rangka Meningkatkan dan Membentuk Karakter Siswa.
  10. Analisis Pemikiran Siswa Tentang Interaksi Antara Guru dan Siswa Dalam Proses Belajar-mengajar.
  11. Analisis Pandangan dari Guru Matematika Tentang Pengguna Metode Bahan Manipulatif.
  12. Analisa tentang peranan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru.
  13. Analisa tentang keputusan konsumen dalam menentukan suatu produk berdasarkan merknya.
  14. Keputusan konsumen dalam membeli produk berdasarkan harga dan bukan merknya.
  15. Analisa tentang peranan guru dalam meningkatkan motivitasi belajar siswa dalam pelajaran Bahasa Indonesia.
  16. Analisa tentang peranan guru dalam meningkatkan prestasi siswa dalam menguasai materi algoritma. Studi yang dilakukan mahasiswa fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam, universitas mulawarman.
  17. Analisa tentang peranan kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru. Studi yang dilakukan di SMP Negerti 01 Surajaya.
  18. Pengaruh metode pembelajaran yang efektif di dalam menyelesaikan suatu permasalahan.
  19. Penelitian tentang kebiasaan membaca para siswa di SMP Negeri 01 Sutajaya.
  20. Penelitian tentang kebiasaan menulis cerpen. Studi yang dilakukan di SMP Negerti 01 Surajaya.
  21. Penelitian tentang makna kepemimpinan kepala sekolah di dalam meningkakan kualitas guru.
  22. Pengaruh sifat kepemimpinan leadership di dalam memotivasi anggotanya untuk menyelesaikan target perusahaan.
  23. Pengaruh metode pembelajaran yang efektif dalam suatu pembelajaran.
  24. Analisa tentang pelaksanaan BK [Bimbingan Konseling] di SMP Negeri 01 Sutajaya.
  25. Analisa tentang pelaksanaan BK [Bimbingan Konseling] di SMA Negeri 01 Sutajaya.
  26. Analisa mengenai penerapan metod inquiry learning untuk pembahasan materi trigonometri.
  27. Analisa mengenai penerapan metod inquiry learning untuk pembahasan materi relasi dan fungsi.
  28. Pengaruh orang tua dalam membangun karakter anak.
  29. Pengaruh orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak.
  30. Pengaruh orang tua dalam meningkatkan prestasi belajar anak.

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Psikologi, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Psikologi :

  1. Hubungan Antara Leader Member Exchange Dengan Kepercayaan Karyawan Terhadap Atasan [Correlation Of Between Leader Member Exchange With Employee Trust To Manager]
  2. Hubungan Antara Academic Self Efficacy Dengan Kecenderungan Menjadi Pelaku Bullying Pada Remaja Awal [Correlation Between Academic Self Efficacy And Bullying Tendency At Early Adolescence]
  3. Hubungan Antara Tingkat Kematangan Emosi Dengan Tingkat Agresi
Pada Remaja Madya Laki – Laki Dengan Status Ekonomi Menengah Ke Bawah
  4. Hubungan Antara Pendekatan Pembelajaran Teacher Centered Dan Student Centered Dengan Proses Belajar Pada Siswa Sekolah Dasar
  5. Hubungan Antara Iklim Komunikasi Organisasi Dengan Perilaku Produktif Karyawan
  6. Hubungan Antara Pribadi Optimis Dengan Kepatuhan Menjalankan Terapi Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2
  7. Hubungan Antara Secure Adult Attachment Dengan Kepuasan Perkawinan Pada Dewasa Awal
  8. Hubungan Antara Self-Disclosure Di Dunia Maya Dengan Kecenderungan Cyber Romance Pada Remaja
  9. Hubungan Antara Pengaruh Teman Sebaya Dengan Intensi Kenakalan Remaja
  10. Hubungan Antara Stres Dengan Intensitas Perilaku Merokok Pada Remaja Perempuan/Laki-Laki
  11. Hubungan Antara Harga Diri Dengan Konformitas Pada Remaja Putri Yang Merokok
  12. Hubungan Antara Persepsi Atas Ekspresi Emosi Orangtua Dengan Tingkat Kecenderungan Depresi Pada Remaja
  13. Hubungan Antara Harga Diri Dengan Pemilihan Pasangan Hidup Pada Dewasa Awal
  14. Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Tingkat Resiliensi Pada Pengangguran Usia Remaja Akhir
  15. Hubungan Dukungan Sosial Dan Kebahagiaan Pada Penyandang Cacat Fisik
  16. Hubungan Antara Stereotip Peran Gender Pada Pacar Laki-Laki Dengan Kekerasan Dalam Pacaran
  17. Hubungan Antara Stres Dengan Indisiplin Kadet Tingkat Dua
  18. Hubungan Antara Stres Kerja Dengan Perilaku Produktif Karyawan
  19. Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Dan Pola Asuh Authoritative Dengan Prestasi Belajar Pada Mahasiswa Tahun Pertama
  20. Hubungan Antara Ketidakpuasan Bentuk Tubuh Dengan Perilaku Diet Pada Wanita Dewasa Awal
  21. Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Penerimaan Diri Pada Remaja Hamil Diluar Nikah
  22. Hubungan Antara Sibling Rivalry Dengan Perilaku Asertif Pada Remaja
  23. Pengaruh Kualitas Kehidupan Kerja terhadap Produktivitas Karyawan Produksi
  24. Pengaruh Dukungan Sosial Terhadap Kualitas Hidup Pada Penderita Skizofrenia
  25. Pengaruh Konformitas dan Persepsi Mengenai Pola Asuh Otoriter Orang Tua Terhadap Kenakalan Remaja
  26. Pengaruh Gaya Kelekatan Romantis Dewasa [Adult Romantic Attachment Style] Terhadap Kecenderungan Untuk Melakukan Kekerasan Dalam Pacaran
  27. Pengaruh Kebosanan Kerja Terhadap Produktivitas dengan Lama Kerja sebagai Variabel Moderator Karyawan PT. X
  28. Pengaruh Persepsi Kepemimpinan Transformasional terhadap Perilaku Inovatif Penyiar Radio
  29. Pengaruh Kepuasan Pelanggan Dan Kepercayaan Merek Terhadap Loyalitas Pelanggan
  30. Pengaruh Penerimaan Diri Terhadap Penyesuaian Diri Penderita Lupus

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Komunikasi, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Komunikasi :

  1. Public Relations dan Identitas Perusahaan [Strategi Public Relations PT. Dirgantara Indonesia Dalam Membangun Identitas Perusahaan].
  2. Pengaruh Terpaan Pemberitaan Kecelakaan Lalu Lintas Bis Sumber Kencono Di Media Terhadap Citra Bis Sumber Kencono Di Mata Masyarakat Desa Ngale Kabupaten Ngawi Tahun 2013.
  3. Pengaruh Kualitas Pelayanan MMC [Muhammadiyah Medical Centre] Terhadap Kepuasan Mahasiswa [Analisis Regresi Tingkat Kepuasan Mahasiswa FKI UMS].
  4. Strategi Komunikasi Pemasaran Ayam-Ayam Resto [Studi Diskirptif Kualitatif Strategi Komunikasi Pemasaran Ayam-Ayam Resto Klodran Solo].
  5. Studi Analisis Isi Kekerasan Terhadap Wanita Dalam Film Indonesia Bergenre Religi Periode .
  6. Representasi Kuasa Militer Pada Film Merah Putih Ii: Darah Garuda [Studi Semiotika Pada Film Merah Putih II: Darah Garuda].
  7. Analisis Resepsi Penonton Perempuan Yan Sudah Menikah Terhadap Kekerasan Pada Perempuan Di Film Die Fremde [When We Leave].
  8. Komunikasi Pemasaran Terpadu Pariwisata Jepara [Studi Deskriptif Kualitatif Implementasi Komunikasi Pemasaran Terpadu Pariwisata oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jepara].
  9. Analisis Penerimaan Mahasiswa  Terhadap Nilai-Nilai Toleransi Antar Umat Beragama Dan Pluralisme Dalam Film ”?” [Tanda Tanya].
  10. Public Relations Dan Media Relations [Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Media Relations Sebagai Upaya Meningkatkan Citra Positif Hotel Ibis Solo].
  11. Pengaruh Intensitas Menonton Serial Animasi Upin Dan Ipin Terhadap Nilai-Nilai Moral Pada Siswa Sekolah Dasar [Studi Korelasi Pada Siswa Kelas IV SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta].
  12. Pesan Dakwah Islam Dalam Film [Studi Analisis Isi Pesan Dakwah Islam Dalam Film Sang Pencerah].
  13. Masalah Kependudukan Dalam Media [Studi Analisis Isi Masalah Kependudukan yang Direpresentasikan dalam Majalah National Geographic Indonesia Edisi khusus Tujuh Miliar Manusia Periode Januari – Desember].
  14. Manajemen Diri Dalam Komunikasi Antarbudaya [Studi Kasus Manajemen Komunikasi untuk Mengelola Ketidakpastian dan Kecemasan Dalam Komunikasi Antarbudaya Mahasiswa Asal Kalimantan Barat di Surakarta.
  15. Pemerintah Dalam Konstruksi Media [Analisis Framing dalam Pemberitaan Intimidasi PNS Pemerintah Daerah Kabupaten Boyolali di Harian Solopos Edisi 18-25 Februari 2013].
  16. Komunikasi Pemasaran Terpadu Roti Ganep [Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Pemasaran Terpadu Perusahaan Roti Ganep Solo].
  17. Studi Kualitatif Komunikasi Kelompok Pasoepati From Solo With Love Dalam Membangun Perilaku Cinta Damai.
  18. Ruang Publik Virtual #IndonesiaTanpaJIL [Studi Deskriptif Kualitatif pada Fan Page Komunitas #IndonesiaTanpaJIL di Facebook].
  19. Studi Deskriptif Kualitatif Persepsi Visitor Omahsinten.Net Terhadap Website Omah Sinten Heritage Hotel Dan Resto Tahun .
  20. Persepsi Mahasiswa Ilmu Komunikasi  Terhadap Perilaku Olga Sebagai Presenter Acara Musik Dahsyat Di RCTI.
  21. Strategi Komunikasi Pemasaran Kampung Wisata Batik Kauman Dalam Meningkatkan Kunjungan Wisatawan.
  22. Pemahaman Makna Pakaian Oleh Organisasi Islam [Studi Fenomenologi Pemaknaan Pakaian Oleh Organisasi IMM di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan  Periode /2013].
  23. Strategi Komunikasi Pemasaran Batik Studi Kasus Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Batik Dwi Hadi Surakarta.
  24. Pemberitaan Mengenai Sikap Sby Terkait Kasus Simulasi SIM Studi Framing Pada Situs Berita Okezone.com dan Vivanews.com.
  25. Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran [Studi Pengaruh Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran Terhadap Perilaku Berlangganan Konsumen PT. Telkom Kandatel Purwodadi Tahun 2013].
  26. Remaja Perempuan Ideal dalam Rubrik Fashion di Majalah [Studi Persepsi Mahasiswi  mengenai Remaja Perempuan Ideal di Rubrik Fashion Majalah Remaja.
  27. Studi Deskriptif Kualitatif Peran Komunikasi Interpersonal Dalam Mediasi Pembebasan Tanah Oleh PT Dunia Sandang Abadi Textil Di Desa Jaten Klego Boyolali.
  28. Representasi Konflik Ideologi antar Kelas dalam film The Help.
  29. Menjaga Konsistensi Komunikasi Brand [Evaluasi Aktivitas Komunikasi Pemasaran Waroeng Semawis].
  30. Pembuatan Script Serial Animasi Petualangan Ramboy & Raia episode 1 dan 2 Lifebuoy Shampoo.
  31. Representasi Orang Papua dalam Komedi Situasi Keluarga Minus.
  32. Pengalaman Pemilik Akun Twitter Menggunakan Bahasa Gaul
  33. Hubungan Kemampuan Mengatasi Hambatan Komunikasi Personal dan Tugas dengan Kohesivitas Kelompok J-Band di Semarang.

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Bahasa Indonesia, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Bahasa Indonesia :

  1. Peningkatan Keterampilan Menulis Argumentasi melalui Media Gambar Karikatur Teknik Pancingan Kata Kunci pada Siswa Kelas X.1 MA Al Hadi Mranggen Demak.
  2. Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi dengan Teknik Meneruskan Cerita Menggunakan Media Animasi Gambar Seri pada Siswa Kelas III SD Negeri 04 Legokkalong Kabupaten Pekalongan Tahun Ajaran 2010/2011.
  3. Peningkatan Keterampilan Membaca untuk Menemukan Gagasan Utama dalam Artikel dengan Metode CIRC dan Teknik Permainan Media Tempel pada Siswa Kelas IX SMP 1 Jiken Kabupaten Blora Tahun Pelajaran 2010/2011.
  4. Peningkatan Keterampilan Menulis Poster dengan Teknik Pemodelan melalui Media Foto dari Internet Siswa Kelas VIIIB MTs Hasyim Asy’ari Bawang Kabupaten Batang Tahun Ajaran 2011/2012.
  5. Peningkatan Keterampilan Membacakan Teks Berita dengan Metode Membaca Frase dan Teknik Pemodelan melalui Media Teks Berjalan pada Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 1 Blado Kabupaten Batang Tahun Ajaran 2011/2012.
  6. [ABSTRAK] PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI MELALUI MEDIA ANIMASI BERBASIS KOMPUTER DENGAN METODE RESITASI PADA SISWA KELAS VII SMP ISLAM DATUK SINGARAJA.
  7. PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI MELALUI MEDIA ANIMASI BERBASIS KOMPUTER DENGAN METODE RESITASI PADA SISWA KELAS VII SMP ISLAM DATUK SINGARAJA.
  8. Pengembangan Bahan Ajar Menyunting Teks Berita Menggunakan Pendekatan Problem Based Learning [PBL] bagi Siswa SMP/MTs.
  9. Peningkatan Kemampuan Menyunting Karangan dengan Menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share pada Siswa Kelas IX B SMP Negeri 2 Tulis-Batang Tahun Pelajaran 2011/2012.
  10. PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MELALUI METODE ROLE PLAYING DENGAN MEDIA PERMAINAN GAMBAR PADA SISWA KELAS II SD NEGERI MOJO KABUPATEN KENDAL.
  11. PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MELALUI METODE ROLE PLAYING DENGAN MEDIA PERMAINAN GAMBAR PADA SISWA KELAS II SD NEGERI MOJO KABUPATEN KENDAL.
  12. Peningkatan Keterampilan Menulis Iklan Baris dengan Metode Point-Counter-Point melalui Media Kartu Identitas pada Siswa Kelas IX-A MTs. Nahdlotushshibyan Wonoketingal, Demak Tahun Ajaran 2011/2012.
  13. PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI TEKNIK SHOW NOT TELL DENGAN MEDIA TEKS DRAMA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 MRANGGEN KABUPATEN DEMAK.
  14. PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI TEKNIK SHOW NOT TELL DENGAN MEDIA TEKS DRAMA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 MRANGGEN KABUPATEN DEMAK.
  15. Nilai-Nilai Islam dalam Novel Langit Mekah Berkabut Merah Karya Geidurrahman Elmishry dan Kelayakannya sebagai Bahan Ajar Sastra di MA atau Sederajat.
  16. Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen melalui Teknik 5W+1H dengan Media Video Klip Siswa Kelas X-6 SMA Negeri 1 Bergas Kabupaten Semaranng.
  17. Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi melalui Teknik Kata Kunci dengan Media Gambar Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Pringapus Kabupaten Semarang Semester 2 Tahun Pelajaran 2010/2011.
  18. Pemanfaatan Teenlit sebagai Alternatif Bahan Pembelajaran Apresiasi Sastra untuk Siswa SMA.
  19. Pengembangan Bahan Ajar Menyunting Karangan Narasi dengan Pendekatan Kontekstual bagi Siswa Kelas X SMA.
  20. Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen berdasarkan Pengalaman Orang Lain dengan Metode Sugesti Imajinasi Melalui Media Lagu Pada Siswa Kelas X SMA Muhammadyah 1 Demak Tahun Ajaran 2010/2011.
  21. [ABSTRAK]PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MEDIA PERMAINAN GAMBAR MELALUI METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS II SD NEGERI KEBON I KABUPATEN KLATEN.
  22. Peningkatan Keterampilan Menyimpulkan Isi Berita dengan Metode Listening Team Berbasis PAIKEM melalui Media Audio Pada Siswa Kelas VI SD Negeri Pilangrejo 2 Kabupaten Demak Tahun Ajaran 2011/2012.
  23. Pengembangan Buku Panduan Menulis Surat Dinas Berbasis Kegiatan Siswa SMP dengan Pendekatan Kontekstual.
  24. Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Drama dengan Pendekatan Kontekstual Komponen Konstruktivisme, inkuiri, dan pemodelan pada Siswa Kelas 1X B MTs AL-MASYHUD Weleri Kabupaten Kendal Tahun Pelajaran 2010/2011.
  25. Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Bebas dengan Pendekatan Menulis Bebas Menggunakan Media Lagu pada Siswa Kelas VIIIA SMP Negeri 2 Welahan Jepara.
  26. Perbandingan Validitas, Reliabilitas, Daya Beda, dan Tingkat Kesukaran Soal Ulangan Akhir Semester Gasal Bahasa Indonesia Kelas VII Tahun 2011/2012 yang Digunakan oleh Kementerian Agama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak.
  27. Sudut Pandang Dalam Novel Edensor Karya Andrea Hirata.
  28. “Novel 5 cm Karya Donny Dhirgantoro sebagai Bahan Ajar Sastra Di SMA.
  29. Peningkatan Keterampilan Menyimak Berita dengan Menggunakan Media Audiovisual dengan Teknik Loci pada Siswa Kelas VIII D SMP Negeri 5 Ambarawa Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/ 2010.
  30. Peningkatan Keterampilan Menyimak Berita dengan Metode Team Games Tournament [TGT] dan Teknik Catat Kata Kunci Menggunakan Media Audiovisual pada Siswa Kelas VIII E MTs Negeri 1 Semarang.
  31. Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Persuasi dengan Pendekatan Kontekstual melalui Media Iklan Layanan Masyarakat pada Siswa Kelas X-4 SMA Negeri 1 Salem Kabupaten Brebes.
  32. PENGEMBANGAN BUKU PANDUAN MENYUNTING KARANGAN YANG BERBASIS COOPERATIVE LEARNING BAGI PESERTA DIDIK KELAS IX SMP.
  33. PENGEMBANGAN BUKU PANDUAN MENYUNTING KARANGAN YANG BERBASIS COOPERATIVE LEARNING BAGI PESERTA DIDIK KELAS IX SMP.

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Bahasa Inggris, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Bahasa Inggris :

  1. The Comparative Study Those who taught Jigsaw Technique and those who taught through STAD in Teaching Reading
  2. An Analysis of Students’ Speaking Anxiety at at the 2nd Student of Senior High School
  3. An Analysis of Students’ Ability in Writing Descriptive Texts
  4. The Effectiveness of Kids Song on Students’ Motivation in Listening Comprehension
  5. The Implementation of Collaborative Strategy in Teaching Students’ Reading Comprehension
  6. The Implementation of Gist Strategy in Teaching English Recount Text
  7. An Analysis of Students Errors in Writing Recount Text
  8. The Effectiveness of Picture Series in Teaching Writing Recount Text
  9. The Correlation between Students’ Vocabulary Mastery and Reading Comprehension
  10. An Analysis of Students’ Reading Final Examination by Using ITEM ANALYSIS Program
  11. An Analysis of Teachers’ Pedagogic Competence in Teaching Young Learners
  12. An Analysis of Teachers’ Questioning Strategies during the Classroom Interaction
  13. The Correlation between Metacognitive Strategies and Students’ Reading Comprehension
  14. The Correlation between Students’ Grammar Ability and Students’ Speaking Ability
  15. The Correlation between Language Learning Strategies and Students’ Thinking Styles
  16. The Relationship between Listening Strategies and Their Listening Achievement at the 2nd Student of SMA
  17. A Comparative Study between Those Who Taught through Video and Those Who Taught Through Song in Students’ Listening Comprehension
  18. The Use of Puzzle game to Improve Student’s Vocabulary Mastery
  19. The Implementation of Extensive Reading to Improve Students’ Reading Skills
  20. The Implementation of mind mapping technique to Improve Students’ Speaking Skills
  21. The Use of Small Group Discussion in Teaching Reading
  22. Teaching Writing Narrative Text through Clustering Technique
  23. Improving Students’ Writing Skills through Total Physical Response in Teaching Writing
  24. Teaching Literacy to Young Learners through Picture Books
  25. Improving Young Learners’ Vocabulary through TPR Technique
  26. The Implementation of Video to Improve Students’ Writing in Procedure Text
  27. Improving Students’ Reading Comprehension of Narrative Text through Comic Books
  28. Improving Students’ Reading Comprehension through Mind Mapping Technique
  29. The Implementation of English Kids Songs to Improve Learners’ Listening Comprehension
  30. The Use of English Children Short Story to Enrich Students’ Vocabulary Achievement
  31. Enriching Students’ Vocabulary Mastery through English Spelling Bee Games
  32. The Implementation of Spelling Bee in Teaching English Narrative Texts
  33. The Implementation of Describing Pictures Strategy in Improving Students’ Speaking Ability
  34. Improving Students’ Vocabulary Mastery in Reading by Using Extensive Reading
  35. The Use of Clustering Technique to Improve Students’ Achievement in Writing Recount Text
  36. Improving Student’s Speaking Ability in Oral Descriptive Text by Using Video
  37. Improving Students’ Achievement in Writing Procedure Text by Using Mind Mapping
  38. Technique
  39. Improving Students’ Speaking Achievement through Guided Writing
  40. The Implementation of Prediction Strategy in Improving Students’ Reading Comprehension In English Recount Text

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Sosiologi, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Sosiologi :

  1. Diversifikasi Pekerjaan Sebagai Strategi Sosial Ekonomi Petani Durian di Desa ABC Kecamatan DEF
  2. Rasa Sepi: Kehidupan Orang Tua Lanjut Usia Sepanjang Hari dalam Keluarga pada Masyarakat Pesisir di Kelurahan Belawan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan, Provinsi Sumatera Utara [The Relationship Between The Lives Of Elderly Parents Throughout The Day In a Family With Loneliness]
  3. Bentuk Program Corporate Social Responsibility Bank Nagari dan Manfaatnya Bagi Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Lokal [Studi pada Program CSR Bank Nagari Cabang Pankalan]
  4. Ekofeminisme dan Peran Perempuan dalam Pariwisata di Sabang
  5. Doktrin Agama Kristen dalam Perilaku Organisasi Generasi Muda Nias [Gema Nias]
  6. Pengaruh Interaksi Peradaban Islam-Barat Dalam Pengarang Salib Terhadap Ide Demokrasi
  7. Pola Solidaritas Warga Binaan Pemasyarakatan [WBP] Terhadap Kreatifitas Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tebing-Tinggi
  8. Konflik Penerapan Sistem Zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru 2018 [Studi Kasus pada SMPN 11 Medan]
  9. Rasionalitas dan Transformasi Sosial Suku Anak Dalam [Studi Deskriptif di Desa Muara Kilis, Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo, Propinsi Jambi]
  10. Solidaritas Komunitas Waria di Kota Medan [Tinjauan Sosiologis Waria di Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun]
  11. Panggung Depan dalam Tampilan Instagram [Suatu Analisis Teori Dramaturgi]
  12. Fenomena Senioritas Terhadap Kekerasan yang Terjadi pada Anak Jalanan di Kota ABC
  13. Eksploitasi dan Alienasi Buruh Pabrik
  14. Gaya Hidup Komunitas Korean Pop Army di Kota Medan [Studi Deskriptif pada Komunitas ARMY Medan]
  15. Determinan Pasien Memilih Jenis Pengobatan Antara Modern dan Tradisional [Studi pada Pasien Penderita Diabetes di Kecamatan Tanah Jawa]
  16. Role Mode Para Beauty Vlogger dalam Representasi Kecantikan [Studi Kasus pada Mahasiswi di Universitas ABC]
  17. Pekerjaan Layak pada Pekerja Perkebunan Kelapa Sawit [Survey Pada Pekerja PT ABC Kecamatan DEF, Kabupaten GHI, Provinsi JKL]
  18. Modal Sosial dalam Pembangunan Pariwisata [Studi Deskriptif pada Daerah Wisata Pemandian Air Panas Lau Debuk-Debuk di Desa ABC Kecamatan DEF Kabupaten GHI]
  19. Dampak Ekstrakurikuler Terhadap Prestasi Belajar Siswa/i SMA Negeri ABC
  20. Gaya Hidup Perempuan Karir dalam Pencitraan di Kantor [Studi Deskriptif di Kantor PT BANK ABC]
  21. Partisipasi Organisasi Masyarakat Sipil dalam Advokasi Kebijakan Pariwisata di Kawasan Danau Toba [Studi Eksploratif di Kabupaten ABC Provinsi DEF]
  22. Pergeseran Fungsi Pemeliharaan dan Dukungan Sosial Keluarga pada Orang Tua Lanjut Usia [Studi Deskriptif Orang Tua Lanjut Usia yang Dititipkan di Yayasan Orang Tua Sejahtera GBKP]
  23. Pola Adaptasi Sosial Ekonomi Masyarakat Etnis Nias di Desa ABC Kecamatan DEF Kabupaten GHI
  24. Analisis Penyelesaian Konflik Tanah Warisan Pada Keluarga Etnis Batak Toba “Sapopparan” di Kecamatan ABC
  25. Kearifan Lokal dan Perilaku Masyarakat Terhadap Sungai [Study Komparatif Desa ABC dan Kelurahan DEF di Kecamatan GHI Kabupaten JKL]
  26. Problema Pendidikan Anak Nelayan Miskin: Latar Belakang Orang Tua Nelayan Terhadap Persepsi dan Sikap Orang Tua Nelayan Mengenai Pendidikan Anak di Bagan Tambahan Kecamatan ABC
  27. Konstruksi Maskulinitas Macho Dari Pandangan Etnisitas [Analisis Gender Pada Mahasiswa FISIP Universitas ABC]
  28. Korelasi Lingkungan Bertetangga [Neighborhood] Terhadap Ketakutan Akan Kejahatan [Fear of Crime] di Kelurahan ABC
  29. Solidaritas Jaringan Sosial Komunita Punk [Studi Deskriptif pada Komunitas Punk Jalan Aksara dan Medan Tembung ]
  30. Spirit Kapitalisme Pedagang Etnis Tionghoa Dalam Berwirausaha di Pasar ABC Kota DEF

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Fenomenologi, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Fenomenologi :

  1. Modal dalam Praktik Sosial Arisan Sosialita
  2. Pengalaman Keluarga dengan Anak yang Menderita Penyakit Kronis
  3. Pengalaman Seksualitas Perempuan selama Masa Kehamilan
  4. Persepsi Perempuan terhadap Alat Kontrasepsi
  5. Pola Asuh Keluarga terkait Masalah Seksualitas Remaja Autis
  6. Strategi Bertahan Hidup Petani saat Musim Kemarau
  7. Daur Kehidupan Masyarakat Tradisional Ditinjau dari Perspektif Hidup Sehat
  8. Fenomena Online Shop di Instagram
  9. Komunikasi Remaja Pengguna Narkoba
  10. Konsep Diri Anak saat Memaknai Acara Siaran Anak pada Televisi
  11. Mahasiswa Ngamen di Jalanan demi Acara Kampus
  12. Makna Komunikasi Keluarga bagi Wanita Karir
  13. Penggunaan Smartphone dalam Pembelajaran
  14. Perilaku Komunikasi Penggemar KPop
  15. Studi Fenomenologi tentang Konsep Diri Wanita Shopaholic
  16. Studi Fenomenologi Pemanfaatan Koleksi Mainan Anak
  17. Studi Fenomenologis Model Pembelajaran Bahasa Arab

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Pendidikan Matematika, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Pendidikan Matematika :

  1. Pengaruh Self-Efficacy Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMA
  2. Analisis Kesalahan Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal Kontekstual Pada Materi Perbandingan Menggunakan Metode Newman.
  3. Analisis Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Matematika Problem Solving Berdasarkan Tahapan Heuristik Polya.
  4. Analisis Terhadap Butir Soal Asesmen Kompetensi Minimum [Akm] Tingkat Smp Ditinjau Dari Domain Literasi Matematis PISA.
  5. Pemahaman Konsep Matematis Dan Gestur Pembelajar Lamban [Slow Learner] Sekolah Dasar Ditinjau Dari Gender.
  6. Hubungan Antara Motivasi, Sikap, dan Cara Belajar Matematika Selama Pandemi Dengan Hasil Belajar Siswa.
  7. Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMP Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament [TGT].
  8. Learning Obstacles Pada Konsep Gradien : Sebuah Studi Fenomenologi Hermeneutik.
  9. Analisis Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa Smp Pada Materi Segiempat Dan Segitiga.
  10. Learning Obstacle Pada Pemecahan Masalah Matematis Dalam Materi Perbandingan Senilai Dan Berbalik Nilai.
  11. Analisis Kesalahan Siswa Sekolah Menengah Pertama Dalam Menyelesaikan Soal Koneksi Matematis Pada Topik Segiempat.
  12. Analisis Kualitatif Kesalahan Pengerjaan Soal Matematika Tipe Hots Berdasarkan Teori Nolting Pada Siswa SMP.
  13. Bahan Ajar Berbantuan Multimedia Untuk Pencapaian Pemahaman Matematis Siswa Hard Hearing Pada Sekolah Menengah Pertama [SMP] Inklusi.
  14. Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa Smp Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar.
  15. Implementasi Pembelajaran Matematika Dengan Model Problem Based Learning Di Sekolah Menengah Pertama [Kajian Meta Analisis].
  16. Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Smp Pada Materi Segiempat Dan Segitiga Melalui Kerangka Kerja Polya.
  17. Penalaranmatematis Siswa Smp Pada Materi Lingkaran.
  18. Kekeliruan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Yang Berkaitan Dengan Materi Segiempat.
  19. Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Smp Berdasarkan Dimensi Disposisi Matematis.
  20. Analisis Teoritis Proses Kognitif Pemahaman Matematis Siswa melalui Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Think Pair Share [TPS]
  21. Pengaruh Disposisi Matematis Terhadap Kemampuan Penalaran Matematis Siswa SMA.
  22. Desain Didaktis Sifat-Sifat Segiempat Pada Pembelajaran Matematika Di SMP.
  23. Analisis Representasi Siswa Sekolah Menengah Pertama Dalam Materi Bentuk Aljabar Ditinjau Dari Gaya Kognitif.
  24. Jenis-Jenis Kesalahan Dan Faktor Penyebab Dalam Penyelesaian Masalah Matematis Yang Memuat Operasi Hitung Aljabar Siswa SMP.
  25. Peningkatan Kemampuan Berpikir Reflektif Matematis Siswa Smp Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Connected Mathematics Project [CMP].
  26. Penerapan Model Kooperatif Tipe Think Pair And Share Berbasis Masalah Kontekstual Untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Matematis.
  27. Peningkatan Kemampuan Koneksi Matematis Siswa Sma Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Means Ends Analysis.
  28. Pemecahan Masalah Matematis Nonrutin Pada Topik Lingkaran Sma: Studi Transposisional.
  29. Keterkaitan antara Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika dan Self-Efficacy pada Siswa yang Belajar menggunakan Model Berbasis Konstruktivisme.

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Kesehatan, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Kesehatan :

  1. Analisis beberapa faktor yang berhubungan dengan keberadaan jentik di rw 3 kelurahan
  2. Analisis faktor yang berhubungan dengan kesembuhan penderita tb paru
  3. Analisis faktor yang berhubungan dengan praktik ibu rumah tangga tentang perilaku hidup bersih dan sehat di desa
  4. Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan terapi rumatan metadon pada pengguna napza suntik [penasun]
  5. Analisis pengelolaan limbah medis padat pada puskesmas
  6. Analisis pengelolaan limbah medis padat pada puskesmas kabupaten X
  7. Analisis proses antrian multiple channel single phase di loket administrasi dan rawat jalan rsup
  8. Budaya hidup sehat di pondok pesantren [kasus di pondok pesantren assalafiyah desa
  9. Efektifitas media film sebagai upaya peningkatan inisiasi menyusui dini [imd]
  10. Efektivitas booklet dan permainan tebak gambar dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap siswa kelas iv terhadap karies gigi di sdn
  11. Efektivitas pemberdayaan masyarakat melalui metode gerakan peduli tb paru [gpt] untuk meningkatkan case detection rate [cdr] tb paru di kecamatan
  12. Efektivitas simulasi monopoli penilaian status gizi balita posyandu untuk meningkatkan kemampuan kaderdi puskesmas
  13. Evaluasi peran program pemberian makanan tambahan anak sekolah [pmt-as] terhadap status gizi, kadar hemoglobin dan prestasi belajar siswa
  14. Faktor yang mempengaruhi kualitas sarana sanitasi kantin di universitas negeri
  15. Faktor-faktor yang behubungan dengan pemberian asi eksklusif di kecamatan
  16. Faktor-faktor yang berhubungan dengan cakupan imunisasi campak di kabupaten
  17. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian drop out alat kontrasepsi suntik di desa
  18. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi di kampung
  19. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kelengkapan imunisasi dasar pada bayi di desa
  20. Faktor-faktor yang berhubungan dengan keracunan pestisida pada petani penyemprot hama di desa
  21. Faktor-faktor yang berhubungan dengan persalinan operasi seksio sesarea di rumah sakit islam
  22. Gabungan metode aerasi dan adsorbsi dalam menurunkan fenol dan cod pada limbah cair ukm batik
  23. Gambaran pelaksanaan surveilans campak di puskesmas cepu dan tunjungan kabupaten
  24. Hubungan antara beban kerja dan intensitas kebisingan dengan kelelahan pada tenaga kerja pemeliharaan jalan
  25. Hubungan antara berat badan saat lahir dengan kejadian obesitas pada siswa
  26. Hubungan antara kadar iodium dalam urin [eiu] dengan prestasi belajar anak sekolah dasar kelas v di kecamatan
  27. Hubungan antara karakteristik ibu dengan status gizi balita di kelurahan
  28. Hubungan antara komplikasi obstetri dengan kematian maternal di kabupaten
  29. Hubungan antara pemberian asi, perilaku ibu dan kondisi lingkungan rumah dengan kejadian diare pada balita usia 6-24 bulan di wilayah kerja puskesmas
  30. Hubungan antara pendapatan keluarga dan pola asuh gizi dengan status gizi anak balita
  31. Hubungan antara pendapatan keluarga, pengetahuan gizi ibu, dan pola makan dengan status gizi balita di wilayah kerja puskesmas
  32. Hubungan antara pengetahuan dan sikap terhadap perilaku gizi seimbang pada lansia
  33. Hubungan antara pengetahuan gizi dan status gizi dengan anemia pada ibu – ibu usia produktif di desa
  34. Hubungan antara pengetahuan, sikap, dan kenyamanan dengan penggunaan alat pelindung wajah pada pekerja las listrik
  35. Hubungan antara penggunaan alat pelindung diri [apd] dengan kejadian keracunan pestisida pada petani penyemprot hama di desa
  36. Hubungan antara perilaku hidup bersih dan sehat pada tatanan rumah tangga dengan kejadian diare pada anak umur 6 – 12
  37. Hubungan antara riwayat aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi pada usia 45-54 tahun study di wilayah kelurahan
  38. Hubungan antara sanitasi lingkungan, higiene perorangan, dan karakteristik individu dengan kejadian demam tifoid di wilayah kerja puskesmas
  39. Hubungan antara sikap kerja duduk dengan gejala cumulative trauma disorders pada tenaga kerja bagian penjahitan konveksi

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Pustaka, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Pustaka :

  1. Tanggapan pemustaka terhadap kinerja karyawan pada bagian pelayanan sirkulasi di perpustakaan umum daerah kabupaten bantul
  2. Evaluasi literatur dengan menggunakan analisis sitiran terhadap skripsi jurusan manajemen hutan tahun 2008 di perpustakaan fakultas kehutanan ugm
  3. Persepsi pemustaka terhadap kualitas pelayanan sirkulasi di kantor perpustakaan umum kabupaten kulon progo
  4. Pengaruh pendidikan pemakai terhadap pemanfaatan perpustakaan di perpustakaan perintis sman 11 yogyakarta
  5. Dampak implementasi manajemen berbasis sekolah bagi pengembangan perpustakaan sekolah
  6. Persepsi pengguna terhadap pelayanan sirkulasi di upt perpustakaan universitas negeri yogyakarta
  7. Pengaruh sikap orang tua terhadap minat baca siswa di smp negeri 1 tempel yogyakarta
  8. Manajemen koleksi deposit badan perpustakaan dan arsip daerah provinsi daerah istimewa yogyakarta
  9. Evaluasi pencahayaan ruang perpustakaan di madrasah mu’allimin muhammadiyah yogyakarta
  10. Analisis kebisingan pada ruang baca badan perpustakaan dan arsip daerah propinsi daerah istimewa yogyakarta [sebuah kajian dengan pendekatan ergonomi]
  11. Tata ruang perpustakaan pusat pengembangan, pemberdayaan, penataran, pendidik dan tenaga kependidikan seni dan budaya yogyakarta
  12. Analisis kebutuhan pemustaka terhadap perpustakaan universitas widya dharma klaten
  13. Hubungan minat baca karbol terhadap prestasi penulisan ilmiah di akademi angkatan udara yogyakarta
  14. Pengaruh fasilitas perpustakaan terhadap kinerja pustakawan di perpustakaan uin sunan kalijaga yogyakarta
  15. Strategi pemberdayaan kantor arsip dan perpustakaan daerah kota yogyakarta dalam meningkatkan minat baca masyarakat
  16. Faktor-faktor yang mempengaruhi minat baca siswi madrasah aliyah wahid hasyim yogyakarta yang menetap di asrama
  17. Relevansi sistem ekonomi islam terhadap proses transformasi masyarakat islam indonesia dalam pemikiran kuntowijoyo
  18. Pengaruh kebiasaan menonton televisi terhadap minat baca siswa kelas viii a dan viii b di mtsn seyegan sleman
  19. Persepsi siswa terhadap perpustakaan dalam menunjang proses belajar mengajar sd 3 kadipiro kabupaten bantul yogyakarta
  20. Evaluasi keterpakaian koleksi umum di perpustakaan sma negeri i kota mungkid kabupaten magelang
  21. Kemanfaatan koleksi terbitan berseri di perpustakaan uin sunan kalijaga yogyakarta menurut persepsi pengguna
  22. Pemanfaatan internet oleh pengguna di perpustakaan daerah kabupaten sleman yogyakarta
  23. Studi tentang pelayanan sirkulasi di upt perpustakaan unit ii universitas ahmad dahlan yogyakarta
  24. Persepsi mahasiswa terhadap pelayanan sirkulasi di perpustakaan politeknik seni dan budaya yogyakarta
  25. Evaluasi tingkat keterpakaian koleksi perpustakaan keliling di badan perpustakaan daerah provinsi daerah istimewa yogyakarta
  26. Tanggapan pengguna terhadap desain interior ruang baca umum perpustakaan daerah kabupaten bantul yogyakarta
  27. Hubungan antara persepsi pengguna terhadap pelayanan sirkulasi dengan pemanfaatan koleksi di perpustakaan
  28. Pemberdayaan tenaga fungsional pustakawan di badan perpustakaan daerah provinsi jawa barat
  29. Pengaruh fasilitas perpustakaan terhadap kinerja pustakawan di perpustakaan uin sunan kalijaga yogyakarta
  30. Pengaruh nilai-nilai keislaman terhadap perilaku etika profesi pustakawan menurut ikatan pustakawan indonesia [ipi] di badan perpustakaan daerah propinsi daerah istimewa yogyakarta

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Pendidikan Fisika, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Pendidikan Fisika :

  1. Implementasi Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah [Problem Based Instruction] Pada Materi Pokok Pemantulan Cahaya Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Siswa
  2. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatife Tipe Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Siswa
  3. Penerapan Model Pembelajaran Latihan Inkuiri dalam Pembelajaran Fisika Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa
  4. Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning Strategies Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Rasional Siswa
  5. Penerapan Model Pembelajaran Jerome Brunnner Untuk Meningkatkan Keterampilan Eksperimen Fisika Siswa
  6. Penerapan Model Learning Cycle Terhadap Penguasaan Konsep Pada Pokok Bahasan Listrik Dinamis [Hukum Ohm Dan Hambatan]
  7. Penerapan Model Pembelajaran Tandur Berbasis Inkuiri Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
  8. Penerapan Model Pembelajaran CLIS [Children’s Learning In Science] Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ranah Kognitif Siswa SMP
  9. Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa Pada Pokok Bahasan Listrik Dinamis
  10. Pengaruh Model Pembelajaran Training Inquiry Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Siswa
  11. Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Teams Games Tournaments [TGT] Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMA dalam Pembalajaran Fisika
  12. Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning [PBL] Pada Mata Pelajaran Fisika Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar dan Aktivitas Belajar Siswa SMA
  13. Penerapan Model Numbered Head Together [NHT] Pada Pembelajaran Fisika Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Belajar Siswa
  14. Implementasi Model Pembelajaran Novick Sebagai Upaya Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMKN
  15. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah [Problem Based Instruction] Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMP pada Materi Ajar Pemuaian
  16. Penerapan Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat [STM] Untuk Meningkatkan Prestasi dan Profil Minat Belajar Siswa dalam Pembelajaran Fisika
  17. Upaya Peningkatan Motivasi dan Aktivitas Belajar Siswa Pada Pembelajaran Fisika Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams-Achievement Divisions [Stad]
  18. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep dan Kecakapan Ilmiah Siswa SMA
  19. Implementasi Model Pembelajaran Children Learning In Science [Clis] Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa
  20. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad [Student Teams Achievement Divisions] Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Prestasi Belajar Fisika Siswa
  21. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Pendekatan Multidimensional Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
  22. Penerapan Model Pembelajaran Investigasi Kelompok Untuk Meningkatkan Kterampilan Proses Sains Siswa SMA
  23. Penerapan Model Pembelajaran Berpikir Induktif Dengan Pendekatan Guided Discovery Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Fisika dan Keaktifan Siswa SMA
  24. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Keterampilan Berfikir Kritis Siswa SMP Kelas Vii pada Pembelajaran Fisika
  25. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Keterampilan Komunikasi Siswa
  26. Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Sebagai Upaya Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMA Kelas X Pada Pokok Bahasan Listrik Dinamis
  27. Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Tandur
  28. Penerapan Model Pembelajaran Siklus Belajar Empiris Induktif Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa
  29. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray [TSTS] Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Belajar Fisika Siswa
  30. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Penyelidikan Kelompok dalam Upaya Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa
  31. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Siswa SMA
  32. Penerapan Model Pembelajaran Konstruktivisme Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Fisika Pada Topik Getaran dan Gelombang
  33. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Think Pair Share Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Fisika Siswa
  34. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Rasional dan Prestasi Belajar Siswa

Untuk contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Perbankan Syariah, kami juga memiliki beberapa contoh yang nantinya bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.

Berikut contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif Perbankan Syariah :

  1. Pengaruh Pengetahuan, Religiusitas, Kualitas Pelayanan Dan Lokasi Terhadap Keputusan Masyarakat Muslim Dalam Menggunakan Jasa Bank Syariah Pada Guru Mi Dan Mts Di Kecamatan Pesantren Kediri.
  2. Pengaruh Marketing Mix Dan Self Service Technology Terhadap Loyalitas Nasabah Bank Muamalat Kantor Cabang Kediri.
  3. Strategi Meningkatkan Kualitas Pelayanan Dalam Menarik Minat Nasabah Menggunakan Produk Tabungan Ib Hijrah Haji Di Pt. Bank Muamalat Indonesia Tbk. Kantor Cabang Utama Kediri.
  4. Pengaruh Faktor Emosional Dan Faktor Rasional Terhadap Keputusan Mahasiswa Memilih Produk Perbankan Syariah Di Tulungagung [Studi Kasus Pada Mahasiswa Perbankan Syariah Febi Iain Tulungagung].
  5. Pengaruh Pengetahuan Produk, Proses Pelayanan Dan Biaya Administrasi Terhadap Keputusan Anggota Memilih Pembiayaan Musyarakah Dan Pembiayaan Mudharabah Di Baitul Maal Wa Tamwil Sahara Kauman Tulungagung.
  6. Pengaruh Persepsi,Pembelajaran,Keluarga Dan Kelompok Acuan Terhadap Keputusan Menjadi Nasabah Bank Syariah [Studi Kasus Mahasiswa Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Iain Tulungagung].
  7. Pengaruh Pembiayaan Jual Beli, Pembiayaan Bagi Hasil Dan Pembiayaan Sewa Terhadap Profitabilitas Bank Rakyat Indonesia [Bri] Syariah Tahun 2012-2019.
  8. Pengaruh Capital Adequency Ratio, Non Perfoming Finance, Dan Financing To Deposit Ratio Terhadap Pembiayaan Murabahah Pada Bank Syariah Mandiri.
  9. Pengaruh Relationship Marketing Terhadap Keputusan Nasabah Untuk Menabung Tabungan Haji Pada Bank Muamalat Kantor Cabang Kediri.
  10. Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Biaya Operasional Pendapatan Operasional, Modal Dan Net Imbalan Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Bank Negara Indonesia Syariah.
  11. Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Non Performing Financing, Dan Capital Adequacy Ratio Terhadap Profitabilitas Dengan Pembiayaan Sebagai Variabel Intervening Di Bank Muamalat Indonesia.
  12. Manajemen Risiko Pembiayaan Musyarakah Pada Perbankan Syariah [Studi Kasus Pt. Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Kediri].
  13. Pengaruh Rasio Kesehatan Bank [Net Interest Margin, Capital Adequicy Ratio, Biaya Operasional Dan Pendapatan Operasional, Non Performing Loan, Dan Loan To Deposit Ratio] Terhadap Kinerja Keuangan [Return On Asset] Pada Bank Muamalat Periode 2015-2019.
  14. Pengaruh Pembiayaan Musyarakah Dan Mudharabah Terhadap Profitabilitas Pt Bank Muamalat Di Indonesia.
  15. Penerapan Strategi Bauran Pemasaran Dengan Metode Kemitraan Dalam Meningkatkan Profitabilitas Pada Pembiayaan Pensiun Di Bank Syariah Mandiri Kcp Tulungagung.
  16. Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk Dan Relationship Quality Terhadap Loyalitas Nasabah Pada Pt. Bank Muamalat Indonesia Tbk. Cabang Kediri.
  17. Pengaruh Pemasaran Pribadi, Pemasaran Langsung Dan Citra Perusahaan Terhadap Keputusan Nasabah Menabung Dalam Prespektif Bisnis Islam Di Pt.Bank Muamalat Indonesia Tbk. Cabang Kediri.
  18. Analisis Tingkat Kesehatan Bank Syariah Menggunakan Metode Capital, Asset Quality, Management, Liquidity, Sensitivity To Market Risk [Camels] Dan Risk Profile, Good Corporate Gonvernance, Earning, Capital [Rgec] Pada Pt Bank Muamalat Indonesia Periode 2013-2017.
  19. Pengaruh Persepsi, Kemudahan Dan Kualitas Informasi Terhadap Minat Mahasiswa Jurusan Perbankan Syariah Iain Tulungagung Dalam Penggunaan Layanan M-Banking Di Bank Syariah.
  20. Pengaruh Persepsi, Kelompok Referensi, Gaya Hidup, Sikap Dan Konsep Diri Terhadap Keputusan Nasabah Memilih Pembiayaan Mikro Di Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Tulungagung.
  21. Kontribusi Sumber Daya Insani Alumni Jurusan Perbankan Syariah Iain Tulungagung Terhadap Stakeholder Pada Bmt Pahlawan Dan Bmt Nusantara Umat Mandiri Tulungagung.
  22. Strategi Dan Peran Account Officer Dalam Penentuan Kelayakan Pengajuan Pembiayaan Di Bank Muamamalat Kantor Cabang Utama [Kcu] Kediri.
  23. Analisis Mekanisme Pembiayaan Musyarakah Mutanaqisah Di Bank Muamalat Kcu Kediri.
  24. Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Net Working Capital, Non Performing Financing, Dan Return On Assets Terhadap Likuiditas Di Pt Bank Syariah Mandiri Periode 2012-2019.
  25. Analisis Efektivitas Monitoring Pembiayaan Dalam Upaya Meminimalisir Pembiayaan Bermasalah Di Bank Syariah Mandiri Kcp Tulungagung.
  26. Pengaruh Digitalisasi Perbankan Melalui Self Service Technology Terhadap Kepuasan Mahasiswa Pengguna Layanan Digital Bank Syariah [Studi Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Iain Tulungagung].
  27. Analisis Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Dana Pihak Ketiga, Non Performing Financing, Dan Giro Wajib Minimum Terhadap Financing To Deposit Ratio Di Pt. Bank Bri Syariah.
  28. Analisis Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Dana Pihak Ketiga, Non Performing Financing, Dan Giro Wajib Minimum Terhadap Financing To Deposit Ratio Di Pt. Bank Bri Syariah.
  29. Pengaruh Variabel Makro Dan Mikro Terhadap Npl Bank Konvensional Dan Npf Bank Syariah [Studi Kasus Di Bank Central Asia Dan Bank Muamalat Indonesia Tahun 2007-2019].

Secara umum, contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif memiliki persamaan sebagai berikut :

  • Merupakan sebuah metode yang digunakan dalam penelitian untuk memecahkan suatu masalah social
  • Memiliki obyek dan subyek penelitian
  • Memiliki variabel
  • Menerapkan metode pengumpulan data yang sistematis dan terbuka hingga bisa dinilai pihak lain.
  • Mempunyai kesimpulan dari masing-masing analisis penelitian
  • Menggunakan prosedur agar terhindar dari kesalahan analisis dan pengambilan kesimpulan
  • Membandingkan data, mencari kesamaan dan perbedaan untuk menemukan pola tertentu pada data.

Jika kamu pernah membuat contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif, pasti kamu sudah mengetahui bahwa penelitian kualitatif berbeda dengan penelitian kuantitatif.

Penelitian kuantitatif mengambil jarak antara peneliti dengan obyek yang diteliti, menggunakan instrumen-instrumen formal, standar, dan bersifat mengukur.

Sedangkan penelitian kualitatif menyatu dengan situasi dan fenomena yang diteliti, menggunakan peneliti sebagai instrumen.

Berdasarkan Williams [1988] ada lima pandangan dasar perbedaan antara pendekatan kuantitatif [istilah Williams dengan kuantitatif positivistik] dan kualitatif. Kelima pendangan dasar perbedaan atas contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif tersebut adalah :

  • Bersifat realitas, pendekatan kuantitatif melihat realitas sebagai tunggal, konkrit, teramati, dan dapat difragmentasi. Sebaliknya pendekatan kualitatif melihat realitas ganda [majemuk], hasil konstruksi dalam pandangan holistik. Sehingga peneliti kuantitatif lebih spesifik, percaya langsung pada obyek generalis, meragukan dan mencari fenomena pada obyek yang realitas.
  • Interaksi antara peneliti dengan obyek penelitiannya, pendekatan kuantitatif melihat sebagai independen, dualistik bahkan mekanistik. Sebaliknya pendekatan kualitatif melihat sebagai proses interaktif, tidak terpisahkan bahkan partisipasif.
  • Posibilitas generalis, pendekatan kuantitatif bebas dari ikatan konteks dan waktu [nomothetic statements], sedangkan pendekatan kualitatif terikat dari ikatan konteks dan waktu [idiographic statements].
  • Posibilitas kausal, pendekatan kuantitatif selalu memisahkan antara sebab riil temporal simultan yang mendahuluinya sebelum akhirnya melahirkan akibat-akibatnya. Sedangkan pendekatan kualitatif selalu mustahilkan usaha memisahkan sebab dengan akibat, apalagi secara simultan.
  • Peranan nilai, pendekatan kuantitatif melihat segala sesuatu bebas nilai, obyektif dan harus seperti apa adanya. Sebaliknya pendekatan kualitatif melihat segala sesuatu tidak pernah bebas nilai, termasuk si peneliti yang subyektif.

Baiklah sobat Publikasi Indonesia, cukup sampai sini saja pembahasan kita kali ini terkait contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif yang bisa menjadi rekomendasi kamu saat ingin membuat penelitian baik kualitatif maupun kuantitatif.

Kami harap, artikel tentang contoh judul penelitian kualitatif dan kuantitatif yang sudah kami buat ini bisa berguna dan bermanfaat untukmu.

Terus kunjungi website Publikasi Indonesia untuk mendapatkan informasi menarik seputar pendidikan. Terimakasih!

FAQ

Apa itu judul penelitian kualitatif?

Adalah sebuah judul atau tajuk pada penelitian yang menggunakan metode kualitatif

Apa yang dimaksud skripsi kualitatif dan kuantitatif?

Adalah sebuah skripsi yang dibuat dengan menggunakan metode baik kualitatif maupun kuantitatif

Apa yang dimaksud dengan metode kualitatif?

Metode kualitatif merupakan metode yang fokus pada pengamatan yang mendalam

Metode kualitatif ada apa saja?

Naratif, Fenomenologi, Grounded, Etnografi, dan Studi Kasus

Video yang berhubungan