Blok mesin dimana akan melakukan pemeriksaan kerataan permukaan blok silinder maka alat yang digunakan adalah?

Blok mesin dimana akan melakukan pemeriksaan kerataan permukaan blok silinder maka alat yang digunakan adalah?

sebastiandennis sebastiandennis

Salah satu komponen yang memiliki hubungan langsung dengan ruang bakar adalah kepala silinder. Berikut adalah beberapa kegiatan yang dilakukan saat melakukan pemeriksaan kepala silinder:

  • Pemeriksaan visual: dilakukan untuk melihat kondisi kebersihan dan visual dari kepala silinder, seperti untuk melihat apakah adanya retak atau kotoran pada kepala silinder. Apabila ada kotoran maka kita bisa menggunakan scraper dan minyak tanah untuk membersihkan, sedangkan apabila ada retak kita bisa menggunakan penetrant.
  • Pengukuran kerataan: dilakukan dengan menggunakan filler gauge dan straight edge untuk melihat tingkat kerataan pada kepala silinder. Kepala silinder harus diperbaiki apabila ada ketimpangan atau berbelok.
  • Pemeriksaan katup: katup yang ada pada kepala silinder juga harus dilakukan dan hal ini dilakukan dengan menggunakan bantuan jangka sorong, filler gauge, dan mikrometer.
  • Pemeriksanaan rocker arm: dilakukan dengan mengukur celah oli yang ada pada kepala silinder dengan bantuan caliper gauge.

Pembahasan

Kepala silinder adalah bagian mesin yang ada pada paling atas serta menempel pada suatu blok silinder. Kepala silinder juga berhubungan langsung dengan ruang bakar sehingga kondisi dari kepala silinder harus tetap optimal untuk menjaga kinerja mesin.

Pelajari lebih lanjut

Detail jawaban

Kelas: 10

Mapel: Wirausaha

Bab: -

Kode: 10.23

#AyoBelajar #SPJ2 

You're Reading a Free Preview
Pages 4 to 5 are not shown in this preview.

Kerataan Permukaan Cylinder head Pemeriksaan distorsi cylinder head adalah hal yang pertama dalam proses perbaikan. Peralatan yang diperlukan untuk memeriksa distorsi permukaan cylinder head meliputi : sekrap gasket, stright edge dan feeler gauge.

Untuk memeriksa distorsi pada cylinder head, adalah dengan menempatkan stright edge pada permukaan cylinder head secara menyilang seperti diperlihatkan Gambar berikut, selanjutnya ukurlah distorsi dengan menyisipkan feeler gauge diantara straight edge dengan permukaan cylinder head.

Maksimum distorsi yang diijinkan dapat dilihat pada buku manual bengkel, dan secara umum sebagai pedoman adalah sekitar 0,08 mm untuk 150 mm atau 0,003” untuk 6”. Apabila cylinder head terdistorsi, maka harus diratakan untuk menjamin camshaft berputar dengan bebas. Sebelum membentuk dudukan katup, maka terlebih dahulu pekerjaan meratakan permukaan cylinder head dikerjakan, karena pada saat meratakan permukaan cylinder head dapat terjadi pergeseran keseimbangan penghantar katup dan dudukan katup. Untuk meratakan permukaan cylinder head dibutuhkan mesin yang dapat menjamin kerataan terhadap permukaan blok silinder. Bilamana memeriksa kerataan permukaan cylinder head tipe OHC, maka keseimbangan/kelurusan tempat camshaft juga harus diperiksa. Pemeriksaan tempat pemasangan camshaft adalah sangat penting sekali, seperti terjadinya distorsi pada permukaan cylinder head sdah melebihi limit spesifikasi kelengkungan, tetapi masih didalam limit servis, maka permukaan cylinder head masih dapat diratakan dengan mesin perata, namun apabila tempat pemasangan camshaft tidak dapat lagi diperbaiki, maka cylinder head tidak perlu lagi diratakan tetapi sudah masuk kategori rusak dan tidak dapat diperbaiki lagi. Setelah cylinder head selesai diratakan dengan menggunakan mesin gerinda perata, yakinkan bahwa cylinder head masih dalam spesifikasi untuk menjamin perbandingan kompresi. Setelah selesai penggerindaan permukaan cylinder head, selanjutnya bersihkanlah sisi ruang bakar yang tajam untuk menghindari produksi bara api saat engine dihidupkan dan merusak silinder.

Lihat Gambar 3, yang memperlihatkan system deteksi penetran. 

Sistem pendeteksian keretakan dengan magnetik mempunyai keuntungan dan kerugian. Keuntungan system magnetic dapat digunakan berulang-ulang dibandingkan dye penetran. Apabila dalam memeriksa keretakan dengan system magnetic, maka elektromagnetik ditempatkan pada sisi ruang bakar, aliran listrik bertegangan rendah digunakan untuk memagnitkan ruang bakar. Selanjutnya bubuk magnetic ditaburkan secukupnya ke ruang bakar. Serbuk ini akan berkumpul pada bagian yang retak sehingga dapat kelihatan. Kerugian system ini adalah hanya dapat digunakan pada bahan ferro, dan bubuk magnetic tidaklah terlalu handal untuk menentukan keretakan.

Lihat Gambar 4, yang memperlihatkan system deteksi keretakan dengan magnetic. 

Keretakan dapat terlihat secara normal di sekitar dudukan katup buang, diantara dudukan katup masuk dan katup buang dan sekitar lubang busi. Metoda perbaikan keretakan adalah bervariasi. Cylinder head yang terbuat dari aluminium secara umum pengelasan adalah yang terbaik. Cylinder head yang terbuat dari bahan besi tuang kelabu tidaklah semudah mencetaknya apabila dengan cara pengelasan. Metoda yang banyak dilakukan adalah dengan cara member bagian yang retak dan memberinya penymbat, dengan berhimpitan secara teratur, dan selanjutnya sumbatan-sumbatan tersebut di pean dengan alat pean pneumatic. Setelah selsai dipeaning maka ruang di gerinda untuk membentuk seperti bentuk semula.

Teknisimobil.com – Kepala silinder merupakan komponen sangat penting dalam sistem mesin pembakaran internal. Pada saat terjadi masalah dan diperlukan pembongkaran kepala silinder, maka banyak hal yang harus dilakukan selain melihat atau mengganti gasket kepala silinder. Salah satu di antaranya adalah melakukan pengukuran kerataan kepala silinder. Kepala silinder bengkok akan mengakibatkan kompresi yang lemah dan tentu dapat terjadi kebocoran oli dan air coolant radiator. Tetapi bagaimana caranya? Pada artikel kali ini kita akan membahas langkah mengukur kerataan kepala silinder mesin mobil. Berikut uraiannya.

Kepala silinder merupakan bagian dari mesin yang berfungsi untuk menutup silinder mesin. Selain itu, cylinder head engine menjadi tempat ruang bakar, dudukan busi (untuk mesin bensin), manifold, dan dudukan mekanisme katup untuk mesin 4-tak.

Blok mesin dimana akan melakukan pemeriksaan kerataan permukaan blok silinder maka alat yang digunakan adalah?

Salah satu jenis kepala silinder mobil.

Langkah Mengukur Kerataan Kepala Silinder Mesin

Seringkali kepala silinder pada saat dilihat secara visiual tidaklah tampak kalau bengkok atau melengkung. Tentu saja jika sangat parah akan tampak juga. Tetapi, kelengkungan atau kebengkokan yang kecil akan sangat sulit dilihat dengan mata telanjang. Tetapi meskipun kecil, kelengkungan ini bisa jadi tidak mampu ditutupi oleh gasket kepala silinder. Ini karena setiap mesin mobil memiliki batas maksimum sendiri yang harus dipenuhi oleh sebuah kepala silinder saat terjadi kebengkokan.

Inilah kenapa kita harus melakukan pengukuran kelengkungan atau pengukuran kerataan kepala silinder. Berikut adalah langkah melakukan pengukuran kerataan kepala silinder.

Pertama – Sebelum dilakukan pengukuran atas tingkat kerataan kepala silinder, kepala silinder wajib untuk dibersihkan dari kotoran. Tertutama kotoran yang berasal dari sisa gasket kepala silinder. Gunakan sekrap dan juga kawat baja untuk membersihkannya.

Bersihkan gasket dari kepala silinder menggunakan sekrap atau kawat baja.

Kedua – Persiapkan alat dan bahan, yakni setidaknya feeler gauge dan juga straight edge. Bersihkan terlebih dahulu kedua alat special service tools ini.

Ketiga – Langkah berikutnya adalah meletakkan kepala silinder pada permukaan rata.

Keempat – Ukurlah kerataan kepala silinder dengan kedua posisi seperti ditunjukkan pada gambar berikut ini.

Posisi pengukuran dilakukan bawah (yang terhubung dengan blok silinder) dan bagian samping kepala silinder yang terhubung dengan intake manifold.

Kelima – Setelah melakukan pengukuran, silahkan bandingkan dengan spesifikasi yang dimiliki oleh kendaraan tersebut. Sebagai contoh: kijang tipe K kebengkokkan maksimum bawah kepala silinder yang menempel pada blok slinder yaitu 0,05 mm (0,002 inchi). Sementara itu kebengkokkan maksimum pada sisi kepala silinder yang menempel pada manifold yaitu 0,10 mm (0,0039 inchi). Jika melebihi spesifikasi ini maka harus dilakukan perataan ke bengkel bubut.

Keenam – Pastikan hasil pengukuran telah sesuai dengan spesifikasi dan bersihkan alat-alat yang dipakai.

Langkah-langkah tersebut di atas dapat dilakukan untuk pengukuran sembarang kepala silinder mobil.