Mata merupakan organ tubuh yang berfungsi untuk menerima informasi dalam bentuk visual. Prinsip kerja mata manusia sebetulnya hampir sama dengan kamera, yaitu dengan menangkap pantulan cahaya dari objek dan mengirimkan sinyal ke otak sehingga Anda bisa melihat bentuk, warna, dan gerak. Untuk informasi lebih lengkapnya, berikut kami hadirkan pembahasan lengkap mengenai cara kerja mata mulai dari proses mata melihat, urutan mekanisme penglihatan pada mata manusia, serta bagian-bagian mata dan fungsinya. Lensa Crizal Prevencia untuk melindungi mata dari sinar UV Berikut beberapa fungsi utama dari mata. Mata mendapatkan cahaya dan mengkonversi menjadi gelombang elektrik yang dikirim ke otak, yang memproses sinyal-sinyal ini untuk menjadi bayangan yang bisa kita lihat. Enam otot 'extraocular' mengontrol pergerakan mata. Empat otot membantu mata bergerak ke atas, bawah, kiri dan kanan; dua lainnya mengatur mata untuk menyeimbangkan dengan pergerakan kepala. Setiap saat Anda berkedip, sekresi garam (basal tears) dari air mata Anda di sapu di atas permukaan bola mata, menjaga bola mata tetap lembab dan bersih. Otot-otot pada kelopak mata atas mengontrol pergerakan membuka dan menutup. Cairan garam (air mata) yang mengandung protein, air, mucus dan minyak- dikeluarkan oleh lacrimal gland bagian atas, sisi luar dari mata. Air mata secara refleks melindungi dari penyebab iritasi seperti asap, debu dan angin. Air mata karena emosi adalah sebuah respon dari rasa sedih atau bahagia - ada sebuah teori bahwa air mata yang baik bisa membantu tubuh lebih kuat dari racun dan zat merugikan. Mata terletak pada rongga di tengkorak untuk melindungi dari cedera. Bulu Mata dan kelopak mata menjaga dari debu dan kotoran. Alis mata dibentangkan untuk mengalihkan keringat masuk ke mata Anda. Rekomendasi Produk Lensa Kacamata Anti Sinar UV
Proses Melihat dan Mekanisme Penglihatan pada Mata Manusia
Fungsi Mata
Melihat
Bergerak
Berkedip
Menangis
Melindungi
Lensa Eyezen dirancang untuk hidup digital Anda untuk mencegah sinar biru berbahaya
Crizal Sapphire UV, solusi penglihatan jernih dan anti silau
Lensa Transitions, perlindungan mata terbaik dari sinar UV berbahaya yang cocok untuk kegiatan Indoor/Outdoor
Ilustrasi di atas menggambarkan tentang struktur mata pada manusia dan bagian-bagiannya.
Di bawah ini adalah bagian-bagian mata beserta penjelasan singkat mengenai fungsinya. Bagian putih pada mata yang melindungi bola mata dan menjaga bentuk mata tetap stabil. Lubang hitam pada bagian tengah mata yang mengatur masuknya cahaya ke mata. Bagian berwarna dari mata yang mengontrol jumlah cahaya yang melalui pupil. Lengkungan transparan yang melindungi iris dan pupil. Bersama lensa mata, kornea membelokkan (membiaskan) cahaya untuk fokus ke retina. Lempengan transparan yang berada di belakang iris. Bagian belakang mata yang mengandung jutaan sel fotoreseptor (sensor untuk mengonversi cahaya menjadi gelombang elektrik). Sinyal-sinyal ini dikirim oleh saraf optik ke otak, di mana terjadi proses pembentukan bayangan objek. Bintik kecil dekat dengan bagian tengah retina yang menjadi pusat penglihatan. Gel yang mengisi ruang tengah dari mata dan menjaga bentuk bola mata. Saraf di belakang mata yang membawa sinyal-sinyal dari retina ke otak. Lapisan membran tipis yang memberi perlindungan pada mata dan membantu agar tetap lembap. Bagian ini terletak di sepanjang kelopak bagian dalam dan permukaan bola mata. Cairan bening yang berada di antara iris dan kornea. Berguna untuk menjaga tekanan bola mata dan menjaga bentuk bulat bola mata bagian depan. Demikian penjelasan lengkap mengenai cara kerja mata serta mekanisme penglihatan pada mata manusia. Memahami bagaimana cara kerja mata sangatlah penting untuk meningkatkan kesadaran betapa pentingnya indra penglihatan dalam kehidupan kita sehari-hari. Karena itu, menjaga kesehatan mata perlu Anda lakukan agar penglihatan Anda tetap optimal. Untuk memeriksa kesehatan mata, Anda bisa mengunjungi optik Essilor terdekat!Bagian-Bagian Mata
Sclera
Pupil
Iris
Kornea
Crystalline Lens (Lensa mata)
Retina
Macula
Badan bening
Saraf Optik
Konjungtiva
Beranda depan
Temukan kondisi, gejala, dan penyakit mata yang dapat memengaruhi penglihatan Anda. Pelajari juga cara merawat mata agar penglihatan tetap sehat.
Apa saja yang dilakukan saat pemeriksaan mata? Informasi apa saja yang perlu Anda tanyakan?
Temukan cara memilih bingkai dan lensa kacamata yang tepat untuk gaya hidup Anda.
Hai Quipperian, bagaimana kabarnya? Lama tak jumpa, ya. Semoga Quipperian selalu dalam kondisi sehat dan tetap di rumah pastinya. Meskipun sudah lama di rumah, Quipperian harus tetap belajar, ya.
Pada pertemuan kali ini, Quipper Blog akan membahas tentang bagian-bagian mata. Pernahkah Quipperian berpikir, seperti apa sih struktur mata itu dan bagaimana mata bisa membantu kita melihat semua keindahan yang diciptakan Tuhan? Daripada penasaran, yuk dimulai.
Pengertian Mata
Mata adalah alat indera yang berfungsi untuk melihat. Mata memiliki sistem indera, yaitu sistem yang berfungsi untuk menerima rangsangan berupa cahaya [fotoreseptor]. Rangsangan itu kemudian diteruskan ke otak untuk diterjemahkan menjadi objek-objek yang kamu kenal. Lalu, apa saja bagian-bagian mata?
Bagian-Bagian Mata
Membahas bagian mata sama artinya membahas apa yang ada di dalam bola mata. Hal itu karena seluruh proses penerimaan rangsang berlangsung di dalam bola mata.
Sebelum membahas bagian bola mata, cobalah perhatikan struktur terluar dari matamu. Bagian terluar ada alis dan bulu mata yang berfungsi melindungi mata dari air, benda asing dan kotoran.
Selanjutnya ada kelopak mata yang berfungsi membantu memejamkan mata, dan aparatus lakrimalis yang berisi air mata. Adapun bagian-bagian bola mata adalah sebagai berikut.
Sumber: materi78.wordpress.com
1. Sklera
Sklera adalah bagian terluar dari bola mata yang berwarna putih dan tidak bening. Bagian ini berwarna putih karena disusun oleh jaringan ikat berwarna putih. Jaringan ikat ini termasuk jaringan yang kuat.
2. Kornea
Kornea adalah bagian dari sklera yang warnanya bening dan tembus cahaya. Bagian ini dilindungi oleh selaput konjungtiva agar kornea aman dari gesekan. Di bagian kornea ini banyak terdapat serabut saraf.
3. Koroid
Koroid adalah lapisan tengah bola mata yang memiliki pigmen dan mengandung pembuluh darah. Keberaan koroid ini menyebabkan bagian dalam bola mata berwarna gelap. Pembuluh darah berfungsi untuk menyalurkan nutrisi pada mata, sedangkan pigmen berfungsi untuk menyerap pantulan cahaya yang mengenai mata.
4. Badan siliaris atau badan bersilia
Badan bersilia terletak di lapisan tengah. Bagian ini mengandung otot-otot bersilia yang berfungsi dalam proses akomodasi. Saat berakomodasi, mata akan mengubah bentuk lensanya, yaitu memipih dan menjadi cembung.
5. Aqueous humor
Aqueous humor adalah cairan yang dibentuk oleh badan siliaris untuk mengisi lapisan depan bola mata. Aqueous humor berfungsi untuk menutrisi kornea dan lensa serta membiaskan cahaya yang masuk ke mata.
6. Iris
Iris adalah bagian mata yang terletak di lapisan tengah [bagian koroid] dan berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk. Iris juga mengandung pigmen yang menyebabkan mata ada yang berwarna cokelat maupun biru. Kalau Quipperian, termasuk warna apa?
7. Pupil
Pupil adalah lubang bulat yang terletak di tengah iris. Pupil ini yang menjadi jalan masuknya cahaya ke dalam mata. Bila mata menerima sedikit cahaya, iris akan memperlebar pupil. Sebaliknya, bila mata menerima banyak cahaya, iris akan mempersempit pupil.
8. Lensa
Lensa mata berbentuk cekung atau bikonkaf yang berwarna bening. Lensa mata mampu melakukan daya akomodasi, yaitu kemampuan lensa mata untuk memipih atau mencembung. Hal itu bertujuan untuk menjatuhkan bayangan tepat di retina.
9. Vitreous humor
Bagian belakang lensa mata mengandung suatu cairan yang disebut vitreous humor. Keberadaan vitreous humor ini mampu menjaga bentuk bola mata dan melindungi bola mata dari tekanan.
10. Retina
Retina merupakan bagian terdalam dari bola mata. Retina mengandung banyak sel-sel fotoreseptor. Sel fotoreseptor yang dimaksud adalah sel kerucut [konus] dan sel batang [basil].
Jumlah sel batang di dalam mata manusia kurang lebih 125 juta sel, sedangkan untuk sel kerucutnya berjumlah 6 juta sel. Lalu, apa perbedaan sel kerucut dan sel batang?
a. Sel kerucut [konus]
Sel kerucut adalah sel yang sangat peka terhadap cahaya, tepatnya cahaya merah, biru, dan hijau. Artinya, saat kondisi terang sel yang bekerja adalah sel kerucut. Hal itu karena sel kerucut mengandung pigmen iodopsin, yaitu iodopsin merah, biru, dan hijau. Dalam kondisi gelap, sel kerucut ini tidak berfungsi.
b. Sel batang [basil]
Sel batang adalah sel yang tidak peka akan cahaya. Sel ini berfungsi untuk membantu melihat di kondisi gelap. Sel batang memiliki pigmen yang disebut rhodopsin, yaitu pigmen untuk membantu mata melihat di kegelapan.
Contoh Kasus
Saat Quipperian berada di bawah terik matahari dalam waktu cukup lama, misalnya upacara, lalu masuk ke dalam ruangan yang lebih gelap, pasti kamu tidak bisa melihat apapun untuk beberapa saat. Barulah kemudian mata bisa menyesuaikan dengan ruangan yang baru kamu masuki. Mengapa demikian?
Hal itu karena rhodopsin [pigmen dalam sel batang] masih baru mulai aktif. Setelah rhodopsin sudah aktif, kamu bisa melihat ruangan yang lebih gelap tadi. Oleh karena itu, kondisi tersebut dinamakan sebagai fase adaptasi rhodopsin. Jika ada kesempatan, silakan Quipperian coba.
11. Bintik kuning
Bintik kuning adalah bagian retina yang memiliki pigmen berwarna kuning. Bintik ini terdapat di bagian fovea sentralis. Bagian inilah tempat sel kerucut berada.
12. Bintik buta
Bintik buta adalah bagian bola mata yang tidak mengandung sel-sel fotoreseptor. Bagian ini menjadi jalan saraf optik meninggalkan bola mata.
13. Saraf optik
Saraf optik adalah saraf yang berperan menerima rangsangan di dalam mata.
14. Kanal Schlemm
Bagian ini merupakan pengatur volume aqueous humor.
Bagaimana Proses Melihat Terjadi?
Proses melihat tentu diawali dari masuknya cahaya ke dalam mata. Lantas, bagaimana selanjutnya? Check this out!
1. Proses masuknya cahaya
Cahaya masuk melalui kornea -> aqueous humor -> pupil -> lensa mata -> vitreous humor -> retina
2. Pembentukan bayangan di retina
Cahaya diterima oleh retina melalui sel fotoreseptor -> terbentuk bayangan nyata, terbalik, dan diperkecil
3. Proses pengiriman rangsangan
Rangsangan berupa cahaya masuk ke dalam saraf optik -> lobus oksipitalis [otak] -> proses interpretasi agar bayangan tidak terbalik
Itulah pembahasan Quipper Blog tentang bagian-bagian mata serta bagaimana proses yang terjadi selama proses melihat. Semoga pembahasan di atas bermanfaat bagi Quipperian. Jangan lupa untuk tetap semangat belajar karena di rumah saatnya untuk tetap produktif.
Jika Quipperian ingin melihat pembahasan lebih lengkap tentang sistem indera, silakah gabung bersama Quipper Video. Jadikan Quipper Video sebagai mitra belajar di rumah. Salam Quipper!!
[spoiler title=SUMBER]
- //file.upi.edu/[/spoiler]
Penulis: Eka Viandari