Sebutkan jenis pekerjaan atau profesi yang ada di sekitar kita

Tidaklah mudah bagi kita untuk menemukan pekerjaan idaman yang sesuai dengan minat dan kepribadian kita. Apabila kita bekerja di bidang yang sesuai dengan minat dan tipe kepribadian, pada umumnya lebih sukses dalam menjalani karir. Kesesuaian itulah yang membuat orang lebih mencintai dan bahagia dalam menjalankan pekerjaannya, dampaknya pun kita bisa bekerja lebih giat dan rasa tanggung jawab pun semakin tinggi. Untuk itu, marilah kita bahas potensi, minat dan kepribadian Anda sehingga diharapkan bisa mempermudah Anda dalam memilih jenis pekerjaan yang sesuai.

Memilih pekerjaan sesuai dengan minat

Apakah Anda termasuk orang yang selalu ingin tahu, kreatif dan sering mengekploitasi ide-ide yang baru? Jika iya, maka bidang pekerjaan yang cocok untuk Anda adalah bidang penulisan, pengetahuan alam, pengobatan, atau bidang artistik.

Klik di sini untuk Profesi dengan Gaji:

Apa minat Anda lebih ke arah sosial? Jika Anda termasuk orang yang senang bertemu dengan orang baru, mudah bergaul dan beradaptasi, senang bepergian ke tempat baru, serta berjiwa sosial tinggi, dapat dipastikan bahwa Anda tidak cocok menjadi pekerja kantoran yang berjam-jam berkutat dengan komputer. Pilihan Anda lebih cocok kepada pekerjaan yang mengizinkan Anda untuk dapat bertemu dengan banyak orang seperti Marketing, Konsultan, Sales, atau Public Relation.

Klik di sini untuk Profesi dengan Gaji:

Anda termasuk orang yang teratur, rapi, dan senang mengerjakan sesuatu dengan terencana, tetapi tidak begitu senang bertemu dengan orang? Jika iya, pekerjaan di belakang meja akan cocok untuk Anda. Anda cocok bekerja di bidang pekerjaan yang memerlukan ketelitian tinggi seperti administasi, akutansi, atau keuangan.

Klik di sini untuk Profesi dengan Gaji: 

• Sekertaris eksekutif dan administrasi
• Ahli bidang kebijakan administrasi
• Juru tulis kantor umum
• Pengawas kantor
• Manajer Pendidikan
• Sekertaris medis
• Juru tulis yang terkait dengan pembuatan kode, pengoreksi naskah
• Sekertaris (umum)
• Ahli-ahli teknik bidang informasi kesehatan dan catatan medis
• Akuntan
• Juru tulis statistik, keuangan dan asuransi
• Manajer Keuangan
• Analis keuangan
• Penasihat keuangan dan investasi/penanaman modal
• Manajer Cabang Pelayanan Asuransi dan Keuangan
• Makelar dan penyalur keuangan dan surat-surat berharga
• Juru tulis akuntasi dan tata buku
• Petugas kredit dan pinjaman
• Pejabat-pejabat pemerintah bidang tunjangan sosial
• Juru tulis pemasukan data

Memilih Pekerjaan sesuai dengan kepribadian

Menurut teori kepribadian yang dikemukakan oleh John Holland. Tipe kepribadian manusia dibagi menjadi 6 tipe, yaitu :

Orang yang bertipe realistis cenderung memiliki keahlian bekerja dengan mesin atau peralatan mekanik. Pekerjaan yang berkutat dengan aktivitas social tidak cocok bagi tipe realistis. Orang dengan tipe realistis biasanya praktis, mekanis, dan realistis. Jika Anda termasuk dalam tipe ini, bekerja sebagai insinyur teknik atau pilot bisa menjadi pilihan.

Klik di sini untuk Profesi dengan Gaji:

Apabila Anda termasuk orang yang pandai dalam memecahkan masalah, tetapi umumnya menghindari pekerjaan yang sifatnya memimpin/mempengaruhi orang, maka Anda tergolong tipe investigatif. Orang dengan tipe realistis biasanya presisi dan intelektual. Bekerja sebagai ahli kimia, dokter gigi, psikiater atau psikolog dan ahli matematika bisa menjadi pilihan bagi orang bertipe investigatif.

Klik di sini untuk Profesi dengan Gaji:

• Ahli bidang Kimia
• Dokter gigi
• Psikolog
• Ahli Ilmu Jiwa
• Ahli bidang Matematika, pehitung tarif asuransi dan ahli statisitik

Tipe artistik merupakan orang-orang yang suka melakukan aktivitas seni, drama, keterampilan tangan, menulis sastra, tetapi menghindari aktivitas yang rutin dan berulang. Orang dengan tipe artistic biasanya ekspresif, orisinal, dan independen. Jika Anda termasuk tipe ini, bekerja sebagai desainer pakaian, penari, komposer, editor buku, dan desain grafis bisa menjadi pilihan.

Klik di sini untuk Profesi dengan Gaji:

• Perancang produk dan pakaian
• Perancang dan penghias bagian dalam
• Perancang grafik dan multimedia
• Penari dan penata tari
• Musisi, penyanyi dan komponis
• Redaktur Buku

Orang dengan tipe social cenderung suka menolong orang, serta menyukai kegiatan sosial yang mengharuskannya untuk berinteraksi dengan banyak orang. Tipe ini merupakan kebalikan dari tipe realistis. Biasanya orang dengan tipe sosial cocok bekerja sebagai guru, penari, konsultan, perawat, atau pekerja sosial.

Klik di sini untuk Profesi dengan Gaji:

Beda halnya dengan orang tipe investigatif, tipe usahawan justru senang memimpin dan mempengarruhi orang lain. Tipe usahawan menghindari pekerjaan –pekerjaan yang membutuhkan observasi dan ketelitian mendalam. Orang dengan tipe usahawan biasanya enerjik, ambisius dan bisa bersosialisasi. Cocok bekerja sebagai sales, pengacara, atau hakim.

Klik di sini untuk Profesi dengan Gaji:

Apakah Anda menyukai pekerjaan yang berhubungan dengan angka, berkas-berkas dan segala pekerjaan yang serba teratur? Jika ya, maka Anda termasuk orang dengan tipe konvensional. Bila Anda termasuk tipe ini, Anda dapat memilih pekerjaan sebagai akuntan, administrasi, staf keuangan dan sekretaris sebagai pilihan karir Anda.

• Sekertaris eksekutif dan administrasi
• Ahli bidang kebijakan administrasi
• Juru tulis kantor umum
• Pengawas kantor
• Manajer Pendidikan
• Sekertaris medis
• Juru tulis yang terkait dengan pembuatan kode, pengoreksi naskah
• Sekertaris (umum)
• Ahli-ahli teknik bidang informasi kesehatan dan catatan medis
• Akuntan
• Juru tulis statistik, keuangan dan asuransi
• Manajer Keuangan
• Analis keuangan
• Penasihat keuangan dan investasi/penanaman modal
• Manajer Cabang Pelayanan Asuransi dan Keuangan
• Makelar dan penyalur keuangan dan surat-surat berharga
• Juru tulis akuntasi dan tata buku
• Petugas kredit dan pinjaman
• Pejabat-pejabat pemerintah bidang tunjangan sosial
• Juru tulis pemasukan data

Berikut merupakan tips memilih jenis pekerjaan yang sesuai dengan minat dan kepribadian Anda dari Gajimu. Semoga tips ini dapat berguna bagi Anda.

Berapa gaji Kamu ? Silakan isi di Survei Gaji

Macam Macam Profesi – Profesi dan pekerjaan sebetulnya merupakan 2 istilah yang berbeda. Setiap profesi adalah pekerjaan, namun setiap pekerjaan belum tentu dapat dikategorikan sebagai profesi.

Secara sederhana, Profesi adalah pekerjaan yang membutuhkan pelatihan, keahlian, keterampilan atau pengetahuan-pengetahuan tertentu. Sedangkan pekerjaan adalah segala hal yang dapat dikerjakan untuk menghasilkan uang.

Sedikit sulit membedakan apakah suatu pekerjaan dapat dikategorikan sebagai profesi atau bukan, yang jelas suatu profesi biasanya memiliki asosiasi induk, sertifikasi dan juga kode etik.

Macam Macam Profesi dan Pekerjaan

Berikut ini adalah daftar berbagai macam profesi dan pekerjaan yang sering kita temui di lingkungan sekitar kita yang disertai dengan gambar dan juga penjelasan singkatnya.

1. Guru

Tugas utama seorang guru adalah sebagai pengajar dan pendidik. Sebagai pengajar, guru berkewajiban mengajarkan ilmu pengetahuan kepada anak didiknya sesuai dengan bidang ilmu yang dikuasai. Diharapkan, ilmu pengetahuan yang diberikan akan membantu anak didik sukses di masa depan.

Lebih dari itu, seorang guru juga harus menjadi pendidik yang bisa menjadi teladan dalam perilaku, tutur kata, serta sikapnya sehari-hari. Itulah sebabnya, dalam masyarakat Jawa, kata “guru” sendiri merupakan kependekan dari “digugu lan ditiru” yang berarti “didengarkan dan diteladani”. 

2. Dokter

Dokter adalah seseorang yang sudah lulus dari pendidikan kedokteran dan memiliki wewenang untuk melakukan praktik kedokteran dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Sama seperti guru, profesi dokter juga sangat mulia dan banyak dicita-citakan oleh anak-anak.

Tugas utama seorang dokter adalah memeriksa, mendiagnosis suatu penyakit, membantu pasien untuk sembuh dari penyakit, juga sebagai tempat berkonsultasi tentang masalah kesehatan. Karena berkaitan dengan masalah kesehatan dan keselamatan hidup pasien, dokter termasuk profesi yang berisiko tinggi.

3. Arsitek

Arsitek adalah seseorang yang ahli di bidang ilmu arsitektur, yaitu ahli rancang bangun atau ahli lingkungan binaan. Seorang arsitek bertugas untuk merencanakan, merancang, dan mengawasi proses konstruksi bangunan sehingga memenuhi aspek teknik, estetika, budaya, dan sosial.

Namun, sebenarnya lingkup kerja arsitek bukan hanya berkaitan dengan bangunan, tetapi juga interior ruangan, kompleks bagunan, bahkan lingkup kota dan regional. Oleh karena itu, jasa desain arsitek dapat dibedakan dalam lima jenis: jasa desain industri, hunian, lansekap, komersial, dan green building.

4. Tentara

Tentara juga termasuk profesi yang berisiko sangat tinggi. Menjadi tentara berarti sudah siap mengorbankan jiwa dan raga demi membela bangsa dan negara. Terlebih lagi saat ditugaskan di perbatasan atau diterjunkan ke medan pertempuran.

Seorang tentara adalah alat negara di bidang pertahanan. Tugas utama seorang tentara adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah RI, dan melindungi seluruh bangsa dan tumpah darah Indonesia dari segala macam ancaman dan gangguan.

5. Perawat

Perawat adalah seorang tenaga medis yang bertugas membantu proses kesembuhan pasien. Pekerjaan yang menjadi tanggung jawab perawat di antaranya adalah menyuntik, mengganti infus, memberikan obat, mencatat riwayat pasien, membantu operasi, dan sebagainya.

Lebih dari itu, perawat juga harus siap melayani pasien dalam segala situasi, baik siang maupun malam. Tak berlebihan jika perawat disebut sebagai tulang punggung pelayanan kesehatan. Lebih dari itu, perawat juga berkewajiban mengedukasi masyarakat agar selalu hidup sehat.

6. Polisi

Polisi adalah salah satu profesi yang cukup dikenal masyarakat karena cukup banyak aktivitas yang mengharuskan warga berurusan dengan kepolisian. Tak hanya urusan kriminal atau kejahatan, tetapi juga menyangkut pembuatan dokumen, lalu lintas, dan sebagainya.

Tugas utama polisi adalah melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, dan menegakkan hukum. Tugas tersebut dijabarkan dalam lima fungsi umum kepolisian, yaitu binamitra, samapta, lalu lintas, intel, dan reserse.

7. Dosen

Dosen adalah ilmuwan dan pendidik profesional dengan tugas utama mengembangkan, mentransformasikan, dan menyerbarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Tugas tersebut dilaksanakan melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Di luar tanggung jawab di ruang kuliah, seorang dosen juga memiliki tugas pengabdian lain dalam bidang kemanusiaan dan kemasyarakatan, melaksanakan penelitian, dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

8. Psikolog

Psikolog adalah sarjana psikologi yang telah mengikuti program akademik strata satu dan program profesi sebagai psikolog. Dalam menjalankan profesinya, seorang psikolog bertugas melakukan upaya penanganan, pencegahan, pendiagnosisan, dan pemberian terapi.

Seorang psikolog memiliki pemahaman mendalam tentang ilmu kejiwaan dan hal-hal yang berhubungan dengan perkembangan manusia. Dalam melakukan upaya penanganan, pencegahan, pendiagnosisan, dan pemberian terapi, psikolog fokus pada aspek sosial dengan memberikan terapi psikologi.

9. Psikiater

Banyak orang yang menyamakan profesi psikolog dan psikiater, padahal secara profesional keduanya memiliki perbedaan. Berbeda dari psikolog, psikiater adalah dokter spesialis yang sudah menyelesaikan strata satu kedokteran, pendidikan profesi sebagai dokter, dan pendidikan spesialis kedokteran jiwa.

Dalam menjalankan pekerjaannya, seorang psikiater memiliki tanggung jawab yang sama dengan psikolog, yaitu melakukan upaya penanganan, pencegahan, pendiagnosisan, dan pemberian terapi. Namun, psikiater memberikan terapi klinis berupa pemberian obat-obat

10. Pilot

Pilot adalah orang yang mengemudikan pesawat. Profesi ini menuntut keahlian dalam mengemudikan pesawat. Karena menyangkut keselamatan jiwa manusia, seorang pilot harus menempuh ujian resmi yang diadakan oleh sekolah penerbangan dan otoritas penerbangan.

Seorang pilot yang dinyatakan lulus akan mendapat sertifikat terbang dan pilot license atau ijazah penerbang. Ijazah merupakan surat pengakuan atas kompetensi sang pilot untuk menerbangkan tipe pesawat tertentu.

Dalam sebuah penerbangan, pilot bertugas menjalankan mesin pesawat dan mengemudikan pesawat sesuai dengan rencana penerbangan (flight plan) dan setiap saat harus siap dengan ide penyelamatan penumpang dan pesawat jika terjadi kondisi darurat atau sesuatu di luar rencana.

11. Fotografer

Fotografer profesional adalah orang yang bekerja di dunia fotografi dengan konsentrasi tinggi sehingga gambar yang dihasilkan memiliki nilai yang tinggi, bukan hanya dari segi nominal, tetapi juga seni dan estetika. Jadi, fotografer jelas berbeda dengan tukang foto.

Tugas seorang fotografer bukan hanya memotret. Ada banyak tahapan yang harus dipikirkan dan dilaksanakan oleh fotografer, yaitu: penentuan ide dan konsep, perencanaan, persiapan, pemotretan, editing, layout, dan pencetakan gambar.

12. Koki

Koki atau juru masak adalah orang yang ahli dalam menyiapkan makanan untuk disantap. Koki sering disebut juga dengan istilah chef, walaupun secara profesional keduanya memiliki perbedaan. Istilah chef lebih tepat digunakan untuk kepala koki karena memiliki kreativitas dalam mengolah menu.

Orang yang berprofesi sebagai koki biasanya bekerja di restoran, hotel, rumah makan, atau perusahaan katering. Tugas seorang koki meliputi banyak hal, mulai dari menyiapkan bahan dan alat, memproses bahan sesuai resep, hingga menyajikan makanan atau minuman dengan tampilan yang menawan.

13. Pemadam Kebakaran

Profesi lain yang juga memiliki risiko cukup besar adalah petugas pemadam kebakaran. Terluka, cacat fisik, atau bahkan nyawa bisa menjadi taruhan saat menjalankan tugas yang tidak ringan. Karena itu, seorang petugas pemadam kebakaran harus memiliki keberanian dan jiwa pengabdian.

Memang, tugas utama pemadam kebakaran adalah memadamkan api saat terjadi kebakaran. Namun, pemadam kebakaran juga harus melakukan upaya pencegahan dan penyelamatan. Upaya pencegahan dilakukan dengan memberikan edukasi terkait deteksi dini terhadap potensi kebakaran.

Upaya penyelamatan dilakukan dengan mengadakan simulasi penanggulangan bahaya kebakaran di kantor atau sekolah serta penyelamatan terhadap makhluk hidup dan benda, termasuk menolong korban banjir. Untuk itu, pemadam kebakaran juga harus bisa berenang dan tidak takut ketinggian.

14. Nelayan

Nelayan adalah orang yang secara aktif melakukan kegiatan penangkapan ikan/hewan laut lainnya atau tanaman air. Namun, berdasarkan kepemilikan alat tangkapnya, profesi nelayan berbeda-beda sebutannya, ada nelayan buruh, nelayan juragan, dan nelayan perorangan.

15. Tukang Bangunan

Tukang bangunan adalah profesi yang berhubungan dengan pekerjaan pembangunan sebuah gedung atau rumah, mulai dari membuat pondasi hingga pengecatan. Tukang bangunan dibagi dalam 5 jenis, yaitu

• Mandor: mengawasi jalannya pekerjaan tukang dan menjadi penghubung antara pemilik proyek dengan tukang.
• Tukang gali: menggali tanah untuk membuat fondasi bangunan.
• Tukang batu: memasang batu untuk fondasi, memasang batu bata, mengecor, membuat dak, dan lainnya yang berhubungan dengan semen, pasir, dan batu.
• Tukang besi: membuat konstruksi rumah, kolom, sloof, dan dak.
• Tukang kayu: membuat kerangka atap, kuda-kuda, rangka jendela, pintu, dan kusen.
• Tukang cat: mengecat seluruh dinding di dalam dan luar rumah.

16. Tukang Las

Tukang las merupakan profesi yang memiliki peran penting pada proses manufaktur dan produksi. Pekerjaan yang berhubungan dengan tukang las, misalnya desain konstruksi, pengerjaan produksi, pelaksanaan konstruksi, pemeriksaan hasil penyambungan, dan perawatan serta perbaikan konstruksi.

17. Tukang Cukur

Tukang cukur atau tukang pangkas rambut adalah orang yang memiliki keahlian dalam mencukur rambut dengan berbagai gaya yang diinginkan pelanggan. Seorang tukang cukur bisa menjalankan profesinya di kios, bawah pohon, mal, rumah, ruko, dan sebagainya.

Dalam menjalankan pekerjaannya, seorang tukang cukur juga harus menguasai fungsi berbagai macam gunting dan pisau cukur, bisa memotong rambut dengan beragam gaya, dan bisa memijat area kepala dan bahu.

18. Sopir

Sopir adalah profesi yang membutuhkan ketelitian dan insting kuat dalam berkendara. Keteledoran dalam bekerja tidak hanya berisiko kehilangan pekerjaan, tetapi juga kehilangan nyawa. Bahkan, bisa jadi menyebabkan hilangnya nyawa orang lain sehingga harus berurusan dengan masalah hukum.

Karena itu, seorang sopir harus memiliki syarat minimal, yaitu memiliki SIM sebagai bukti bahwa sang sopir mampu mengemudikan kendaraan dengan baik dan benar. Selain itu, seorang sopir juga harus menguasai seluk-beluk kendaraan, memiliki tata krama, dan menjaga kepercayaan pihak pengguna jasa.

19. Programmer

Sejak diciptakannya sistem komputer, profesi programmer sudah dikenal. Programmer adalah orang yang mampu menyelesaikan masalah dengan menggunakan bahasa pemrograman. Seorang programmer harus memiliki berbagai kemampuan, andal menulis kode, dan mengerti algoritma.

Seorang programmer merupakan tulang punggung terciptanya suatu sistem software ataupun aplikasi. Untuk itu, ia harus menguasai minimal satu bahasa pemrograman dan mahir menggunakannya. Programmer bisa merupakan lulusan universitas, sekolah kejuruan, atau seorang autodidak.

Beberapa tugas programmer di antaranya membangun, mengembangkan, dan melakukan pengujian software. Selain itu, programmer juga bertugas mengimplementasikan requirement dan desain proses bisnis ke komputer dengan menggunakan algoritma dan bahasa pemrograman.

20. Petani

Petani adalah orang yang menjalankan pekerjaan bercocok tanam di lahan pertanian dengan tujuan untuk mendapatkan penghidupan dari kegiatannya tersebut. Meski bukan termasuk profesi yang dicita-citakan kebanyakan orang, faktanya petani menjadi profesi sebagian besar penduduk Indonesia.

Tugas seorang petani cukup banyak dan tidak ringan. Selain pengetahuan tentang tanaman yang dibudidayakannya, seorang petani juga dituntut memiliki kesabaran dan ketelatenan karena bertani membutuhkan banyak tahapan yang memakan waktu lama.

Petani harus mengolah tanah sebelum ditanami, menjaga tanaman tumbuh subur dengan memberi pupuk dan mengairi sawah, juga menyingkirkan gulma dan hama atau hewan pengganggu. Ketika masa panen tiba, petani harus mengambil hasil sawah dan menjualnya.

21. Montir

Montir adalah orang yang memiliki keahlian yang berhubungan dengan mesin kendaraan bermotor. Tugas utama seorang montir adalah memasang, merawat, dan memperbaiki mesin kendaraan yang rusak, baik mobil, motor, atau kendaraan lainnya.

22. Penjahit

Penjahit adalah orang yang pekerjaannya menjahitkan pakaian sehingga bisa dikenakan oleh orang yang menggunakan jasanya. Untuk dapat menjalankan pekerjaannya, seorang penjahit membutuhkan alat bantu berupa mesin jahit, baik manual maupun elektrik.

Barang yang dihasilkan seorang penjahit berupa kemeja, baju, rok, jaket, jas, celana, gaun, dan sebagainya. Ada penjahit yang menerima pekerjaan menjahit semua jenis pakaian, ada pula yang mengkhususkan jenis busana tertentu.

23. Peternak

Peternak adalah orang yang melakukan kegiatan mengembangbiakkan atau membudidayakan hewan ternak untuk mendapatkan manfaat dan hasil. Profesi peternak terkadang dimasukkan ke dalam golongan petani.

Berdasarkan ukuran hewan ternaknya, peternakan dibagi menjadi dua macam: peternakan hewan besar (sapi, kuda, kerbau, dan lainnya) dan peternakan hewan kecil (ayam, ikan, kelinci, kambing, dan sebagainya). Hasil ternak bisa berupa daging, telur, atau susu.

Selain profesi yang ada pada daftar diatas masih banyak contoh contoh profesi pekerjaan lain diantaranya adalah:

• Penulis Buku
• Blogger
• Penyair
• Tukang Urut
• Tukang Parkir
• Administrator
• Teknisi Komputer
• Pengemudi Ojek Online
• Youtuber
• Atlet Olahraga
• Dan lain-lain

Demikian artikel singkat tentang macam macam profesi dan macam macam pekerjaan yang biasa dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Semoga tulisan ini bermanfaat, #Wassalam.