Salah satu contoh bentuk transaksi yang dilakukan dalam transaksi secara tunai adalah

Salah satu aktivitas bisnis yang terus dilakukan secara konstan dan konsisten adalah transaksi. Dalam setiap jenis bisnis, baik bisnis besar maupun skala SME, transaksi merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan. Riwayat transaksi yang baik akan memudahkan Anda dalam membuat strategi pengembangan bisnis yang baik pula di masa depan. Namun, apa yang membuat transaksi jadi salah satu aspek penting dalam menjalankan bisnis? Mari temukan lebih dalam tentang pengertian transaksi

Pengertian transaksi

Secara umum, transaksi dianggap sebagai sebuah bentuk kesepakatan antara pembeli dan juga penjual. Kesepakatan ini berguna sebagai bentuk pengikat adanya pertukaran barang, jasa, atau aset investasi. Dalam aktivitas bisnis, uang merupakan salah satu elemen tolak ukur dari aktivitas bisnis yang dijalankan. 

Sebagai pelaku bisnis, transaksi tentu jadi sebuah aktivitas bisnis yang Anda temukan di keseharian. Dalam mengembangkan bisnis, tidak bisa dipungkiri bahwa Anda perlu menambah inventaris maupun aset yang diperlukan agar aktivitas bisnis yang tengah Anda jalankan dapat berjalan secara optimal. Anda pun akan mengajukan pembelian kepada vendor atau pihak penjual untuk memenuhi kebutuhan Anda. Dengan kata lain, transaksi dalam bisnis tidak hanya mengacu pada pembelian dan penjualan yang dilakukan Anda kepada pembeli secara umum.

Jenis transaksi

Meskipun begitu, tidak semua aktivitas bisnis dijalankan secara tunai. Di zaman modern ini, transaksi memiliki tiga sistem yang umum diketahui oleh masyarakat, yaitu tunai, non tunai dan juga kredit.

Tunai

Sesuai dengan namanya, transaksi tunai merupakan sebuah aktivitas pembelian dan penjualan ketika pembayaran diterima penuh atau lunas secara langsung. Biasanya transaksi ini menggunakan uang sebagai alat bayar yang ditentukan. 

Non tunai

Transaksi non tunai kurang lebih ada dalam kondisi yang sama dengan tunai. Yaitu, pembayaran langsung dilakukan secara penuh atau lunas. Namun, alat bayar non tunai ini yang jadi pembeda. Dalam non tunai, aktivitas jual beli dilakukan menggunakan alat bayar seperti kartu debit maupun pembayaran e-wallet. Saat ini juga sudah ada pembayaran non tunai yang langsung memotong dana dari rekening tabungan yang Anda miliki dengan cara pembayaran melalui QRIS.

Kredit

Skema kredit dalam transaksi juga sudah jadi hal umum terjadi di berbagai kalangan masyarakat. Aktivitas jual beli secara kredit umumnya digunakan oleh pelanggan untuk membeli sebuah barang namun dengan skema pembayaran di masa depan. Skema pembayaran kredit ini bisa dibayar penuh di bulan berikutnya atau diubah ke dalam cicilan. Kartu kredit jadi salah satu alat bayar yang sering digunakan dalam transaksi kredit ini.

Aktivitas transaksi

Sebagai pelaku usaha, di luar pengertian transaksi secara umum, ada dua kategori transaksi lainnya yang perlu Anda pahami. Dalam kategori transaksi ini terdapat transaksi internal dan juga eksternal. Kedua jenis ini perlu Anda pahami karena terjadi dan berputar di lingkungan perusahaan atau unit bisnis yang tengah Anda jalani saat ini.

Internal

Salah satu aktivitas bisnis yang disebut internal ini terjadi di dalam lingkup perusahaan atau unit bisnis yang Anda jalani. Biasanya, pelaku transaksi internal datang dari tenaga kerja. Salah satu contoh aktivitas bisnis internal ini hadir ketika ada sebuah koperasi di dalam perusahaan. Para tenaga kerja maupun Anda sebagai pemilik bisnis dapat berbelanja dalam koperasi tersebut. Perputaran uang yang ada pun terjadi dalam lingkaran internal. Oleh karena itu aktivitas bisnis ini disebut dengan bisnis internal. Selain itu, payroll juga bisa dimasukan ke dalam transaksi internal.

Eksternal 

Selain internal, ada juga aktivitas bisnis eksternal. Dalam hal ini, unit bisnis atau perusahaan yang Anda miliki melakukan transaksi dengan pihak luar. Contoh umum aktivitas bisnis ini terjadi ketika perusahaan Anda melakukan pembelian barang maupun jasa kepada vendor tertentu. Hal umum yang terjadi dalam transaksi eksternal ini adalah biaya perawatan aset bisnis, pembelian bahan baku operasional, hingga biaya pelatihan karyawan. 

Pentingnya laporan keuangan dalam bisnis

Dalam setiap transaksi yang dilakukan, penting bagi untuk melakukan pembukuan dengan laporan keuangan. Secara umum dijelaskan bahwa laporan keuangan merupakan sebuah dokumen atau catatan finansial yang terjadi dalam sebuah bisnis. Catatan atau laporan keuangan memiliki tujuan untuk membantu Anda kembali memeriksa hasil pergerakan transaksi pembelian, penjualan, serta jenis transaksi lainnya yang dilakukan oleh perusahaan yang Anda miliki dengan nilai ekonomi dan moneter sebagai acuannya.

Dalam aktivitas pembuatan catatan ini, biasanya laporan keuangan disiapkan dalam periode tertentu. Umumnya berbagai jenis laporan keuangan ini dipersiapkan dalam periode satu bulan atau satu tahun. Namun tidak menutup kemungkinan bagi perusahaan Anda untuk membuat catatan ekonomi berdasarkan jangka waktu yang lebih pendek, misalnya harian maupun mingguan. Pembuatan catatan keuangan dalam jangka waktu pendek ini biasanya menyesuaikan dengan kondisi serta kebutuhan transaksi yang dilakukan. Hal tersebut bertujuan agar Anda sebagai pelaku bisnis dapat mengetahui perincian yang tepat dari kondisi finansial bisnis yang dijalankan.

Kehadiran laporan keuangan nyatanya juga tidak hanya penting bagi Anda sebagai pemilik bisnis. Laporan keuangan yang dibuat secara baik dan tepat akan memberikan manfaat kepada pihak esensial lain di dalam bisnis Anda, seperti stakeholder. Para stakeholder bisnis Anda perlu mengetahui terkait transparansi laporan keuangan dari bisnis Anda. Transparansi yang didapatkan berkat laporan keuangan yang baik akan membantu bisnis Anda lebih cepat menyelesaikan proses evaluasi untuk mengembangkan strategi bisnis pada periode berikutnya. 

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memastikan bahwa jenis laporan keuangan yang dipresentasikan telah dibuat dengan tepat dan cermat agar menghindari risiko kerugian. Dalam menjalankan bisnis, secara umum ada empat jenis laporan keuangan yang perlu Anda persiapkan. Laporan keuangan tersebut di antaranya adalah laporan laba rugi, arus kas, perubahan modal, serta laporan neraca keuangan. Pastikan setiap transaksi yang Anda lakukan untuk perusahaan atau unit bisnis tercatat dengan baik di dalam laporan keuangan. 

Untuk menjaga operasional bisnis berjalan dengan optimal, penting bagi Anda untuk memiliki sistem manajemen yang menawarkan kemudahan. Oleh karena itu, BizChannel@CIMB hadir untuk membantu Anda menjaga optimalisasi bisnis. BizChannel@CIMB merupakan sebuah layanan cash management berbasis internet banking yang mempermudah transaksi nasabah perusahaan. 

Keuntungan yang bisa Anda rasakan dengan menggunakan BizChannel@CIMB antara lain adalah sistem keamanan berlapis untuk menjaga kerahasiaan data transaksi Anda, mobile token untuk melakukan proses approval transaksi secara remote, matriks otorisasi yang lengkap dan fleksibel untuk memenuhi kebutuhan proses approval transaksi yang beragam, mekanisme yang sederhana untuk mengunduh dan menyimpan data transaksi dalam format text file atau CSV untuk membantu proses rekonsiliasi Anda, integrasi total dengan sistem ERP untuk menghasilkan suatu mekanisme straight-through-process yang komprehensif, modul trade finance yang memudahkan pengajuan dan monitoring aplikasi Letter of Credit dan Bank Garansi secara online, dan berbagai kemudahan serta fleksibilitas untuk akses yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda yang spesifik. Selain itu, BizChannel@CIMB juga bisa diakses melalui smartphone Anda dengan Bizchannel@CIMB Mobile. Temukan info lengkapnya di sini.

Contoh Bukti Transaksi – Dalam kegiatan transaksi jual beli, baik dilakukan secara offline maupun online tentunya kamu akan mendapatkan bukti transaksi.

Bukti pembayaran tersebut biasanya ditemukan ketika membeli barang di supermarket, marketplace, atau coffee shop, dokumen ini akan diberikan saat pembayaran produk telah terjadi.

Kebanyakan orang mengenalnya invoice atau kwitansi padahal keduanya termasuk jenis-jenis bukti transaksi pada bisnis.

Lalu, apa yang dimaksud bukti transaksi, fungsi bukti transaksi, beserta contoh bukti pembayaran.

Apa Itu Bukti Transaksi Pada Bisnis ?

Bukti transaksi adalah pencatatan penting yang digunakan sebagai alat perekam seluruh transaksi yang terjadi pada bisnis.

Dokumen ini akan diberikan apabila telah terjadi pembayaran atas suatu barang dari satu pihak ke pihak lainnya.

Jika pembelian barang sudah mencapai tahap pembayaran maka kamu akan menerima bukti pembayaran tersebut.

Terdapat dua jenis bukti transaksi pada usaha yaitu internal (transaksi di dalam perusahaan) dan eksternal (dilakukan pihak luar bisnis).

Adanya bukti pembayaran sangatlah penting bagi usaha, sebab transaksi dikatakan resmi dan sah apabila terdapat bukti transaksi.

Contoh Bukti Transaksi Bisnis

Setelah kamu mengetahui pengertian bukti transaksi beserta fungsinya dalam bisnis.

Berikutnya sebagai pebisnis, kamu harus tahu macam-macam bukti transaksi dalam kegiatan bisnis agar tidak terjadi kesalahan pada laporan keuangan usaha.

Berikut ini, 8 contoh bukti pembayaran yang wajib diketahui oleh pelaku usaha.

Kwitansi

Kuitansi merupakan bukti transaksi yang diberikan apabila sudah terjadi penerimaan uang secara utuh dari pihak pembeli barang.

Apabila kamu sudah menerima kwitansi maka bisnis kamu tidak lagi mempunyai tunggakan uang terhadap penjual.

Saat ini kamu juga nggak perlu ribet lagi untuk membuat kwitansi secara manual tapi bisa menggunakan software kwitansi online.

Sehingga bisa mendapatkan bukti transaksi secara otomatis.

Baca juga : Kwitansi Pembayaran : Pengertian dan Cara Membuat Otomatis

Nota Kredit

Nota kredit adalah contoh bukti transaksi akuntansi yang akan dikeluarkan oleh pihak penjual ketika terjadi pengembalian produk ke pemasok.

Pengembalian barang ini bisa disebabkan produk yang diterima rusak atau tidak sesuai dengan pesanan penjual.

Fungsi nota kredit adalah mengurangi harga produk yang telah ditetapkan atau mengganti produk yang rusak.

Nota Debit

Nota debet berkaitan dengan pengiriman kembali barang yang rusak dan dokumen transaksi ini diberikan untuk mendapatkan potongan harga.

Dikeluarkannya bukti transaksi sebab penerima barang merasa kalau barang yang ia terima tidak sesuai dengan ketentuan yang disetujui dari awal.

Baca juga : Nota Debit (Debet): Pengertian, Cara Membuat, dan Contohnya

Invoice/Faktur

Bisa dibilang invoice hampir mirip dengan nota sebab dikirimkan sebelum pelanggan membayar tagihannya dan biasanya akan diberikan tenggat waktu.

Invoice adalah dokumen tertulis yang berisi informasi terkait produk, kuantitas, jumlah produk yang dibeli, sampai total harga.

Saat ini tersedia banyak software invoice online gratis yang bisa kamu gunakan untuk bisnis.

Contoh Bukti Transaksi Bilyet Giro

Bukti transaksi bilyet giro merupakan sebuah mekanisme pembayaran pada rekening giro dari salah satu rekening nasabah kepada penerima tertentu.

Orang yang menerima bilyet giro tidak bisa menukarkannya ke bentuk uang tunai.

Baca juga : Perbedaan Faktur dan Kwitansi Beserta Cara Membuatnya

Bukti Transaksi Memo

Contoh bukti transaksi biasanya akan berhubungan dengan pembayaran yang terjadi antara penjual dengan pembeli.

Bukti transaksi memo merupakan bukti transaksi internal yang berkaitan dengan kejadian di dalam lingkungan usaha.

Bukti memorandum diberikan oleh pimpinan kepada pihak berwenang yang ada di perusahaan, misalnya terkait penyusutan peralatan.

Nota Kontan

Peran nota kontan sebagai bukti transaksi bisnis ialah bukti pembayaran yang dibuat serta dikeluarkan oleh pihak penjual kepada pembeli.

Terdapat dua lembar nota kontan, dimana yang satu akan diberikan ke pembeli sedangkan lembar lainnya akan disimpan penjual sebagai bukti transaksi.

Bukti Cek

Cek adalah sebuah dokumen berupa secarik kertas yang berhubungan dengan penarikan uang tunai.

Di dalam cek sendiri terdapat informasi terkait sejumlah uang dan memberikannya kepada pihak kedua sebagai bukti pembayaran.

Selanjutnya, pihak kedua dapat mencairkan cek tersebut menjadi uang tunai.

Baca juga : Apa Itu Nomor Faktur dan Jenis Faktur Dalam Transaksi Bisnis

Kesimpulan

Itu dia bukti bukti transaksi yang wajib diketahui oleh pebisnis supaya bisnisnya dapat berjalan dengan lancar.

Setiap contoh bukti pembayaran pastinya memiliki fungsi yang berbeda maka kamu harus bisa memahaminya.

Kalau kamu masih kesulitan membuat bukti transaksi usaha, sekarang udah nggak perlu khawatir lagi sebab udah ada software akuntansi Jubelio yang akan bantu kamu.

Jubelio sebagai platform omnichannel akan membantu setiap keperluan bisnis.

Tidak hanya pembuatan invoice saja melainkan kamu bisa melakukan sinkronisasi stok barang, laporan penjualan, hingga sistem pergudangan (WMS) dalam satu sistem.

Terlebih lagi Jubelio telah terintegrasi ke semua channel penjualan offline maupun online seperti di marketplace, webstore, dan social commerce. 

Mau coba pakai Jubelio Omnichannel ? Langsung klik tombol di bawah ini dan buktikan kemudahan urus bisnis GRATIS!

PAKAI JUBELIO GRATIS!

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA