Lakon yang hanya terdiri atas hanya satu babak dan hanya terdapat beberapa adegan saja disebut lakon

Salam sahabat pendidikan sekalian dimanapun berada, berikut ini kita kaan mengulas tentang jenis, bentuk serta contoh lakon yang menjadi kelanjutan daripada artikel sebelumnya yang membahas tentang pengertian lakon dan ciri-cirinya. Untuk lebih jelasnya langsung saja kita simak ulasan dibawah berikut ini.

Jenis - Jenis Lakon, Bentuk Lakon dan Contoh Lakon

Lakon dibentuk oleh peristiwa dalam adegan. Adegan yaitu bagian dari suatu babak yang ditandai dengan aktifitas keluar masuknya tokoh, perupaan serta musik dalam seni pentas atau pagelaran. Maka dengan demikian, dalam satu babak dapat terjadi lebih dari satu adegan. Babak yaitu susunan dari beberapa adegan yang ditandai dengan adanya proses pergantian setting (tempat, waktu dan peristiwa) dalam suatu peristiwa kejadian.

Berdasarkan pada jumlah babak, maka lakon dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu:

  1. Lakon Pendek, dan
  2. Lakon Panjang.

Biasanya, terdiri dari satu babak dengan beberapa peristiwa adegan di dalamnya, sedangkan,

Bisa dipentaskan atau dimainkan hingga mencapai tiga atau lima babak dengan beberapa adegan peristiwa didalamnya. 

Panjang pendeknya suatu lakon sangat bergantung pada muatan isi atau tematiknya yang disampaikan. Apakah lakon itu bersifat narasi ( paparan kronologis, sejarah atau suatu biografi) dengan waktu, kejadian dan peristiwa lebih dari satu tempat (setting cerita), sehingga alur cerita pun cukup rumit dan banyak memakan waktu, antara 90 hingga 120 menit atau lakon pendek yang hanya menghabiskan waktu 45 hingga 60 menit.

Namun pada kenyataannya proses kreatif yang dilakukan seorang  penggarap atau seniman  Teater dalam menginterpretasikan suatu lakon, tidak selamanya bergantung pada banyak tidaknya babak dalam lakon. Tetapi yang paling penting, yaitu esensi cerita bisa sampai atau tidak kepada pembaca melalui proses editing lakon. Sebaliknya, suatu adegan dengan lakon yang pendek dapat berkembang menjadi pementasan yang panjang dan juga memikat.

Bentuk daripada Lakon pada suatu seni teater dan seni drama pada dasarnya sama saja, yakni lakon; 

  • Komedi, 
  • tragedi, 
  • tragedi komedi, serta 
  • melowdrama.

Lakon dengan bentuk tragedi, terkadang didalamnya terdapat/mengandung unsur sejarah perjuangan, memiliki pola cerita kejayaan dan juga keruntuhan serta ciri-ciri lain bahwa peran utama mengalami irama tragis; poima atau itikad peran utama, mathema atau peran utama mengalami hambatan, pathema atau klimaks peran utama yang berujung tragis, yakni mengalami kecacatan (fisik atau psikis) hingga kematian.

Beberapa contoh bentuk lakon tragedi; Si Ridon Jago Karawang, Janur Kuning, Tragedi Marsinah, Tragedi Jaket Kuning, Bandung Lautan Api,dan lain-lain.

Bentuk dari lakon komedi, biasanya didalamnya terdapat pola cerita yang diulang-ulang, menjadi bahan tertawaan, menghibur, penuh dengan bahasa satir (sindiran - sindiran) dan berujung peran utama mengalami kebahagian atau tragis akibat perbuatannya sendiri. 

Contohnya; Si Kabayan, Karnadi Bandar Bangkong, Warkop Dono Indro Kasino, dan lain-lain.

Bentuk dari Lakon tragedi komedi, yaitu bahwa peran utama mengalami atau menjadi bahan tertawaan orang lain yang berujung dengan tragis atau mengalami penderitaan hingga kematian. 

Contohnya lakon; Si Pitung Jago Betawi, Samson Betawi, Mat Peci, Robin Hood, dan lain-lain.

Bentuk Lakon melodrama, biasanya mengangkat dan terdiri dari tema keluarga, percintaan atau kisah-kisah dua sejoli yang berjuang dalam memadu kasih dan berujung dengan kebahagian atau happy ending. 

Contohnya; Romi dan Juli, Gita Cinta dari SMA, Si Doel Anak Sekolahan, dan lain-lain.

Setelah kita belajar dan mengetahui tentang lakon teater, maka selanjutnya kita akan membahas tentang beberapa unsur yang berkaitan dengan naskah lakon. Unsur lakon dimaksud untuk menambah wawasan kita dalam mempelajari teks lakon dengan pengembangannya, termasuk dalam mengantisipasi manakala kita mengalami kesulitan dalam proses menganalisis lakon. 

Demikian penjelasan singkat diatas, semoga bermanfaat. Terimakasih.

Sumber: Kemendikbud_RI-2017

Pernahkah kalian menonton atau bahkan memerankan pentas teater? Banyak peranan yang harus dijalani oleh tiap aktor atau aktris dalam menjalankan perannya di tiap teater yang di pentaskan. Peranan itulah yang kerap disebut lakon.

Secara umum, pengertian lakon merupakan peristiwa atau karangan yang perlu diolah secara seksama, dari teks menjadi wujud pertunjukan melalui perantara hidup atau manusia atau perantara lain seperti boneka dan pewayangan.

Kedudukan lakon dalam pementasan teater merupakan nyawa, nafas atau ruh dalam menjalanin hubungan atau menjalani hubungan atau membangun susunan (struktur) cerita melalui penokohan atau peran yang dibawah seorang atau lebih pemeran.

Lakon dibangun oleh peristiwa di dalam adegan, dimana adegan merupakan bagian dari babak yang ditandai dengan keluar masuknya tokoh, perupaan atau musik dalam seni pementasan. Dengan demikian dalam satu babak bisa terjadi lebih dari satu adegan.

Disamping itu, dalam pementasan seni teater maupun seni drama terdapat empat jenis atau bentuk pada suatu lakon yaitu lakon tragedi, lakon komedi, lakon melodrama, serta lakon dagelan.

Di dalam lakon dengan bentuk tragedi biasanya mengandung unsur sejarah perjuangan, memiliki pola penceritaan kejayaan dan keruntuhan, serta ciri-ciri lain bahwa peran utama mengalami irama tragis, poima atau itikad peran utama.

Mathema atau peran utama mengalami hambatan, pathema atau klimaks peran utama yang berujung tragis salah satu mengalami kecacatan baik fisik maupun psikis hingga berujung pada kematian. Contohnya tragedi Bandung lautan api, tragedi marsinah dan masih banyak lainnya.

Jenis lakon yang kedua adalah lakon komedi. Bentuk dari lakon ini biasanya di dalamnya terdapat pola cerita yang diulang-ulang menjadi bahan tertawaan. Dimana bersifat menghibut dan penuh dengan bahasa satir atau sindiran-sindiran dan berujung pada peran utama yang mengalami kebahagiaan atau tragis akibat perbuatannya sendiri.

(Baca juga: Dari Sandiwara hingga Tablo, Yuk Kenali Istilah Drama Ini!)

Adapun beberapa contoh cerita dari lakon komedi antara lain; si Kabayan, Warkop Dono, Kasino, dan Indro, dan masih banyak lainnya.

Pada umumnya bentuk dari lakon melodrama ini biasanya mengangkat dan terdiri dari tema keluarga, percintaan maupun kisah-kisan dua sejoli yang berujung dalam memadu kasih dan berujung dengan kebahagiaan atau happy ending. Adapun contohnya antara lain Dilan, Si Doel Anak Sekolah, Romeo and Juliet dan masih banyak cerita lainnya.

Lakon dagelan adalah sebuah adegan yang menimbulkan kelucuan. Dagelan termasuk dalam salah satu seni rakyat yang sifatnya spontan, dimana pementasan seni ini tidak terikat pada naskah atau teks yang memberi alur cerita.

Spontanitas ini merupakan improvisasi percakapan yang dilakukan oleh pemain. Maka dagelan didasari sebuah lakon singkat yang kemudian dikembangkan sendiri oleh pemainnya ketika pementasan dagelan berlangsung. Kelucuan diusahakan dari gerak gerik, cara bicara, dan isi pembicaraan pemain dan sifat dari dagelan adalah parodi maka efek realitas dihindari. Contoh dari lakon dagelan adalah pertunjukan ludruk.

Bagian cerita yang terdiri atas beberapa adegan disebut babak. Babak merupakan bagian dari lakon drama. Dalam satu lakon drama mungkin saja terdiri dari satu, dua atau tiga babak bahkan mungkin lebih. Batas antara babak satu dengan babak selanjutnya ditandai dengan turunnya layer atau matinya penerangan lampu pementasan. Bila lampu dinyalakan kembali atau layer diangkat kembali biasanya ada perubahan penataan panggung yang menggambarkan setting yang berbeda.  

Babak, merupakan bagian dari lakon drama. Dalam satu lakon drama mungkin saja terdiri dari satu, dua atau tiga babak bahkan mungkin lebih. Sementara itu, adegan adalah bagian dari babak. Sebuah adegan hanya bagian dari rabgkaian suasana dalam babak.

Berdasarkan pengertian di atas, maka bagian babak yang berisi gambaran suatu adegan disebut adegan.

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan A. 

Lakon yang hanya terdiri dari hanya satu babak dan hanya terdapat beberapa adegan saja disebut​. Bagian dalam drama yang terdiri atas beberapa adegan disebut. Jenis, Bentuk dan Contoh Lakon..

Top 1: lakon yang hanya terdiri dari hanya satu babak dan hanya terdapat ...

Pengarang: brainly.co.id - Peringkat 105

Ringkasan: Lakon yang hanya terdiri dari hanya satu babak dan hanya terdapat beberapa adegan saja disebut​ .

Hasil pencarian yang cocok: Lakon yang hanya terdiri dari hanya satu babak dan hanya terdapat beberapa adegan saja disebut​ - 26015453. ...

Top 2: Bagian dalam drama yang terdiri atas beberapa adegan disebut - Brainly

Pengarang: brainly.co.id - Peringkat 105

Ringkasan: Bagian dalam drama yang terdiri atas beberapa adegan disebut .

Hasil pencarian yang cocok: Dalam satu lakon drama mungkin saja terdiri dari satu, dua atau tiga babak bahkan mungkin ... Sebuah adegan hanya bagian dari rabgkaian suasana dalam babak. ...

Top 3: PAS Seni Budaya | Other Quiz - Quizizz

Pengarang: quizizz.com - Peringkat 109

Hasil pencarian yang cocok: Lakon yang hanya terdiri dari satu babak dan hanya terdapat beberapa adegan saja disebut.... answer choices. Lakon tragedi. Lakon komedi. Lakon ... ...

Top 4: Pengertian dan Jenis Lakon - Kelas Pintar

Pengarang: kelaspintar.id - Peringkat 117

Ringkasan: Pernahkah kalian menonton atau bahkan memerankan pentas teater? Banyak peranan yang harus dijalani oleh tiap aktor atau aktris dalam menjalankan perannya di tiap teater yang di pentaskan. Peranan itulah yang kerap disebut lakon. Secara umum, pengertian lakon merupakan peristiwa atau karangan yang perlu diolah secara seksama, dari teks menjadi wujud pertunjukan melalui perantara hidup atau manusia atau perantara lain seperti boneka dan pewayangan. Kedudukan lakon dalam pementasan teater merupaka

Hasil pencarian yang cocok: 25 Sep 2020 — Dengan demikian dalam satu babak bisa terjadi lebih dari satu adegan. Disamping itu, dalam pementasan seni teater maupun seni drama terdapat ... ...

Top 5: Jenis, Bentuk dan Contoh Lakon. - ilmucerdasku

Pengarang: ilmucerdasku.com - Peringkat 122

Ringkasan: Jenis, Bentuk dan Contoh Lakon.Salam sahabat pendidikan sekalian dimanapun berada, berikut ini kita kaan mengulas tentang jenis, bentuk serta contoh lakon yang menjadi kelanjutan daripada artikel sebelumnya yang membahas tentang pengertian lakon dan ciri-cirinya. Untuk lebih jelasnya langsung saja kita simak ulasan dibawah berikut ini.Jenis - Jenis Lakon, Bentuk Lakon dan Contoh Lakon1. Jenis LakonLakon dibentuk oleh peristiwa dalam adegan. Adegan yaitu bagian dari suatu babak yang ditandai deng

Hasil pencarian yang cocok: Biasanya, terdiri dari satu babak dengan beberapa peristiwa adegan di ... 120 menit atau lakon pendek yang hanya menghabiskan waktu 45 hingga 60 menit. ...

Top 6: ESTETIKA PEDALANGAN: Ruwatan Murwakala Kajian Estetika dan Etika ...

Pengarang: books.google.com.au - Peringkat 358

Hasil pencarian yang cocok: Untuk penyajian pakeliran gaya Surakarta, hanya mengenal satu kali jejeran, babak selanjutnya disebut adeg saja, dan tidak terdapat adegan gara-gara. ...

Top 7: Menulis Kreatif Sastra: dan Beberapa Model Pembelajarannya

Pengarang: books.google.com.au - Peringkat 348

Hasil pencarian yang cocok: Dengan mencermati beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa drama ... sedangkan drama yang hanya terdiri dari satu babak disebut drama pendek atau ... ...

Top 8: Tentang Sastra: Orkestrasi Teori dan Pembelajarannya

Pengarang: books.google.com.au - Peringkat 342

Hasil pencarian yang cocok: Drama yang terdiri dari tiga atau lima babak disebut drama panjang (full long play), sedangkan drama yang hanya terdiri dari satu babak disebut drama pendek ... ...

Top 9: Menyusun Naskah Lakon: Pengertian, Jenis, Bentuk, dsb

Pengarang: lansano.com - Peringkat 129

Ringkasan: Berdasarkan jumlah babak, lakon dapat dibedakan menjadi dua jenis yakni :Lakon pendek, yakni lakon yang terdiri dari satu babak dengan beberapa peristiwa adegan di dalamnya sehingga hanya membutuhkan durasi sekitar 45 – 60 menit.Lakon panjang, yakni lakon yang dipentaskan mencapai tiga sampai lima babak dengan beberapa adegan di dalamnya dan memakan durasi 90 – 120 menit.Bentuk LakonBentuk-bentuk lakon di dalam seni teater dan seni drama pada dasarnya sama, yakni lakon; tragedi, komedi, tragedi

Hasil pencarian yang cocok: 17 Okt 2021 — Lakon pendek, yakni lakon yang terdiri dari satu babak dengan beberapa peristiwa adegan di dalamnya sehingga hanya membutuhkan durasi ... ...

Top 10: Buku Siswa Seni Budaya SMP/MTs Kelas 7

Pengarang: books.google.com.au - Peringkat 328

Hasil pencarian yang cocok: Fragmen merupakan cerita atau petikan cerita, lakon yang dipentaskan baik di ... Pementasannya hanya beberapa adegan inti dengan jalan cerita sederhana. ...

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA