Reaksi redoks berikut yang digolongkan sebagai reaksi autoredoks adalah

Home / Kimia / Soal IPA

Berikut yang termasuk reaksi autoredoks adalah reaksi ….

  A.   Cl2 + 2NaOH → NaCl + NaClO + H2O

  C.    Zn + 2AgNO3 → Zn(NO3)2 + 2Ag

  D.   Zn + 2HCl → ZnCl2 + H2

  E.    I2 + 2Na2S2O3 → 2NaI + Na2S4O6

Berikut yang termasuk reaksi autoredoks adalah reaksi Cl2 + 2NaOH → NaCl + NaClO + H2O di mana biloks 2 (Cl2) menjadi -1 (NaCl) dan +1 (NaClO).

Jawaban: A

----------------#----------------

Jangan lupa komentar & sarannya

Email:
Kunjungi terus: masdayat.net OK! :)

Newer Posts Older Posts

Yusanavara93 Yusanavara93

Reaksi autoredoks adalah reaksi dimana suatu senyawa dapat mengalami reaksi reduksi dan oksidasi sekaligus. Sehingga, dalam soal tersebut tidak ada yang mengalami reaksi autoredoks.
Namun ada juga yang berpendapat bahwa D juga bisa disebut autoredoks karena yang mengalami reaksi reduksi dan oksidasi sama-sama unsur S walaupun dalam senyawa berbeda.

  • Kalo yang d itu bukannya komproporsional?

tjendanayaminp4pa1h tjendanayaminp4pa1h

Materi : Reaksi RedoksSemua pilihan termasuk reaksi redoks.Tidak ada yg mengalami reaksi autoredoks (disproporsionasi) karena tidak ada senyawa yg sama mengalami oksidasi sekaligus reduksi.Perhatikan reaksi D.SO2 ---> S (biloks S dari +4 menjadi 0)H2S ----> S (biloks S dari -2 menjadi 0)2 senyawa yg berbeda menbentuk hasil yg sama yaitu S.Reaksi ini lbh tepat sbg reaksi anti autoredoks atau konproporsionasi.Jika yg dimaksud anti autoredoks, maka jawaban D.

#ChemistryIsFun

Reaksi autoredoks (reaksi disproporsionasi) adalah reaksi redoks di mana satu unsur mengalami reaksi reduksi dan oksidasi sekaligus. Reduksi merupakan reaksi penurunan biloks (bilangan oksidasi), sedangkan oksidasi merupakan reaksi penurunan biloks.

Pada kelima reaksi di atas, yang termasuk reaksi autoredoks adalah reaksi pada pilihan jawaban A. Aturan dalam menentukan biloks diantaranya:

- unsur bebas (Na, Mg, S, O2, I2, Br2) memiliki biloks = 0

- jumlah total biloks atom-atom dalam senyawa netral = 0

- biloks H = +1 kecuali pada senyawa hidrida (NaH, LiH, CaH2) biloksnya -1


- biloks O = 2, kecuali pada senyawa peroksida (H2O2 , Na2O2 , BaO2) biloksnya -1, pada superoksida (KO2 , RbO2) biloksnya -1/2, pada senyawa OF2 biloksnya +2 - biloks unsur logam dalam senyawanya bertanda (+) dan bergantung pada elektron valensinya. Contoh biloks Na = +1, Mg = +2, Al = +3

- biloks atom Cl = -1, kecuali jika bergabung dengan unsur yang lebih elektronegatif seperti HClO2 biloksnya menjadi +2

  • biloks Cl pada Cl2 = 0, karena termasuk unsur bebas
  • biloks Cl pada NaCl
    (b.o Na) + (b.o Cl) = 0(+1) + Cl = 0Cl = 1
  • biloks Cl pada NaClO
    (b.o Na) + (b.o Cl) + (b.o O) = 0(+1) + Cl + (2) = 0Cl + (1) = 0Cl = +1



 mengalami reaksi oksidasi pada molekul , biloksnya mengalami peningkatan dari 0 menjadi +1 dan mengalami reduksi pada molekul , biloksnya mengalami penurunan dari 0 menjadi -1. Oleh karena itu Cl2 mengalami autoredoks.

Jadi, jawaban yang benar adalah A.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA