HOME KIMIA SMA LAJU REAKSI
Laju reaksi dapat dinyatakan dalam bentuk persamaan seperti yang telah dibahas pada artikel sebelumnya. Dalam persamaan tersebut, terdapat orde reaksi yang menjadi pangkat dari konsentrasi reaktan. Konsentrasi zat pereaksi dan laju reaksi biasanya diperoleh berdasarkan data percobaan, sedangkan orde reaksi harus dihitung terlebih dahulu menggunakan data yang telah diperoleh. Pada kesempatan ini, kita akan membahas tentang definisi order reaksi dan cara mementukan orde reaksi berdasarkan data percobaan.
Edutafsi.com adalah blog tentang bahan belajar. Gunakan menu atau penelusuran untuk menemukan bahan belajar yang ingin dipelajari.
Pada umumnya hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi zat-zat pereaksi hanya diturunkan dari data eksperimen. Bilangan pangkat yang menyatakan hubungan konsentrasi zat pereaksi dengan laju reaksi disebut orde reaksi.
k = tetapan laju reaksi [A] = konsentrasi zat A dalam mol per liter [B] = konsentrasi zat B dalam mol per liter m = orde reaksi terhadap zat A n = orde reaksi terhadap zat B Beberapa contoh reaksi dan rumus laju reaksi yang diperoleh dari hasil eksperimen dapat dilihat pada Tabel berikut: Tabel : Contoh beberapa reaksi dan rumus laju reaksinya
1. Grafik Orde Nol
2. Grafik Orde Satu Gambar 4.9 Hubungan kecepatan dengan konsentrasi Untuk orde satu, persamaan laju reaksi adalah : Persamaan reaksi orde satu merupakan persamaan linier berarti laju reaksi berbanding lurus terhadap konsentrasinya pereaksinya. Jika konsentrasi pereaksinya dinaikkan misalnya 4 kali, maka laju reaksi akan menjadi 41 atau 4 kali lebih besar. 3. Grafik Orde Dua
Persamaan laju reaksi untuk reaksi orde dua adalah:
Kembali |