Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi kerusakan lingkungan?

Academia.edu no longer supports Internet Explorer.

To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.

Alam merupakan sumber utama bagi kehidupan seluruh makhluk hidup. Segala kebutuhan dan keperluan hidup makhluk hidup di dunia ini berasal dari alam. Kerusakan alam akan menjadi kerugian yang sangat besar di kemudian hari.

Oleh sebab itu, menjaga alam merupakan hal yang sangat penting agar kehidupan berlangsung tanpa krisis dan berkecukupan.

Kerusakan alam terjadi karena dua faktor, yakni cuaca dan manusia. Faktor cuaca ekstrim dapat mengakibatkan kerusakan alam seperti pohon tumbang, kebakaran hutan, dsb. Namun, pada dasarnya kelalaian manusialah yang menjadi penyebab utama kerusakan alam.

Kerusakan alam oleh manusia didasari karena eksploitasi berlebihan terhadap alam. Kebutuhan manusia dengan memanfaatkan alam sebagai lahan industri seperti menebang pohon secara besar-besaran tanpa diikuti dengan reboisasi mengakibatkan hutan menjadi gundul.

Hutan gundul akan mengakibatkan bencana alam seperti longsor yang dapat merugikan dan merenggut nyawa apabila tidak dicegah sejak dini.

Selain itu, industri pabrik juga dapat menyebabkan pencemaran air. Pencemaran air terjadi akibat limbah dibuang sembarangan ke aliran sungai dan laut sehingga berdampak pada kesehatan biota sungai dan laut.

Pencemaran air juga terjadi karena perilaku manusia dalam membuang sampah sembarangan ke aliran sungai atau selokan yang mengakibatkan terhambatnya aliran sehingga terjadi banjir.

Untuk itu, pemerintah dan masyarakat harus bekerjasama dalam mencegah kerusakan alam yang dapat merugikan bagi keberlangsungan hidup. Pencegahan dapat dimulai dari hal terkecil sekalipun.

Berikut adalah 5 cara dalam mencegah kerusakan alam.

1.  Pemilahan sampah dengan cara memisahkan antara sampah yang dapat didaur ulang dan pupuk dapat mengurangi limbah sampah yang dibuang. Selain itu, buang sampah pada tempatnya agar terhindar dari bencana banjir dan kebersihan lingkungan terjaga.

2.  Reboisasi atau penanaman kembali pada hutan atau tanah yang gundul dapat mencegah dari bencana longsor.

3.  Tidak membuang limbah ke sungai dan laut. Pabrik harus memaksimalkan pemanfaatan limbah agar tidak terjadi pembuangan secara sembarang dan merusak ekosistem.

4.  Membuat perencanaan terasering terhadap tanah yang memiliki kemiringan agar tidak terjadi erosi akibat kurangnya resapan air dan tanah mudah terkikis.

5.  Menghargai dan mencintai alam sepenuh hati

Dengan menyadari betapa pentingnya menjaga kelestarian alam secara tidak langsung menjadikan lingkungan kita aman ditinggali dan meminimalisir risiko krisis kesehatan akibat bencana karena lingkungan yang rusak.

Referensi: https://dlh.semarangkota.go.id/mengulas-5-cara-mencegah-kerusakan-alam/

Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi kerusakan lingkungan?

Pxhere

Upaya yang Dapat Dilakukan untuk Mencegah Kerusakan Lingkungan, Materi Kelas 6 SD Tema 9

GridKids.id - Pada pembahasan materi tematik kelas 6 SD kali ini kita telah sampai pada tema 9.

Kamu akan mempelajari tentang apa saja upaya yang harus dilakukan dalam mencegah kerusakan lingkungan.

Seperti biasa, kamu akan membaca materinya terlebih dahulu, setelah itu kerjakan contoh soalnya.

Lingkungan menjadi tempat tinggal semua makhluk hidup yang ada di muka bumi ini.

Termasuk manusia, hewan dan tumbuhan yang harus kita jaga kelestariannya.

Keberlangsungan dalam menjaga lingkungan sangat penting bagi setiap makhluk hidup.

Karena jika kita lalai dan merusaknya, hal inilah yang akan menjadi dampak yang sangat merugikan untuk masa depan.

Contohnya seperti menebang pohon secara liar, yang menyebabkan hutan jadi gundul dan tanah enggak bisa menyerap air serta pohon yang enggak bisa menghirup karbondioksida di udara.

Enggak sampai situ, penambangan batu bara secara terus-menerus juga dapat berdampak pada tanah yang dikeruk semakin habis dan rusak.

Baca Juga: Kunci Jawaban 'Bagaimana Ekor Komet dapat Terbentuk?', Kelas 6 SD Tema 9

Penggunaan kendaraan bermotor serta pendirian industri yang akan menyebabkan asap pabrik di rumah kaca.

Hal inilah yang menyebabkan tingginya emisi gas buang di udara dan akan mengakibatkan polusi udara dan pemanasan suhu di bumi.

Hal yang paling sering dilakukan dan ditemui adalah membuang sampah di sembarang tempat yang juga akan berdampak buruk bagi makhluk hidup.

Maka dari itu, alangkah baiknya jika kita terus membantu dan melestarikan lingkungan di sekitar kita.

Hindari beberapa hal yang bisa merugikan lingkungan untuk masa depan yang lebih baik.

Contoh Soal

1. Sebutkan apa saja upaya yang bisa dilakukan dalam mencegah kerusakan lingkungan?

Jawab:

Adapun beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kerusakan lingkungan, yaitu:

Baca Juga: Materi Kelas 6 SD, Tema 8: Perbedaan Meteoroid, Meteor dan Meteorit

1. Membuang sampah pada tempatnya.

2. Menanam kembali hutan yang gundul atau reboisasi tanah dan tanam kembali pohon.

3. Enggak membuang limbah pabrik di laut agar biota laut tetap terjaga.

Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi kerusakan lingkungan?

Pxhere

Upaya yang Dapat Dilakukan untuk Mencegah Kerusakan Lingkungan, Materi Kelas 6 SD Tema 9

4. Menerapkan prinsip 4 R:

- Reduce atau mengurangi barang yang enggak berguna.

- Reuse atau memakai ulang barang yang masih bisa digunakan.

- Recycle atau mendaur ulang barang agar menjadi barang yang berguna.

- Replant atau menimbun sampah organik untuk dijadikan sebagai kompos.

5. Menghargai dan mencintai alam.

Baca Juga: Mencari Jawaban pada Teks Bacaan Nonfiksi 'Keadaan Alam Indonesia', Kelas 6 SD Tema 8

Nah, itulah pembahasan materi tematik kelas 6 SD tema 9 tentang upaya atau cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kerusakan lingkungan.

Baca Juga: Materi Kelas 6 SD: Tanggung Jawab Menjaga Lingkungan serta Hak dan Kewajibannya

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Kerusakan lingkungan harus dicegah agar generasi mendatang tetap merasakan lingkungan yang asri. Foto: Pixabay

Kerusakan lingkungan dapat disebabkan oleh dua faktor, yaitu akibat peristiwa alam dan akibat aktivitas manusia. Peristiwa alam yang dimaksud berupa bencana alam, sedangkan contoh aktivitas manusia yang mampu merusak lingkungan adalah tindakan pencemaran.

Meningkatkan kesadaran masyarakat agar terus berupaya melestarikan lingkungan memang harus ditumbuhkan secara serius, agar mengurangi risiko terjadinya kerusakan lingkungan.

Selain itu, pemerintah juga terus berupaya mewujudkan kesejahteraan seluruh warganya tanpa harus menimbulkan kerusakan lingkungan, yang ditindaklanjuti dalam bentuk penyusunan program pembangunan berkelanjutan.

Dibutuhkan upaya masyarakat dalam mengurangi kerusakan lingkungan. Foto: Pixabay

Cara Mengurangi Kerusakan Lingkungan

Antara masyarakat dan pemerintah memiliki perannya masing-masing untuk mengurangi dan mencegah terjadinya kerusakan lingkungan. Namun, keduanya tetap memiliki tujuan yang sama, yaitu menjaga kelestarian lingkungan untuk generasi-generasi berikutnya.

Upaya Masyarakat Mengurangi Kerusakan Lingkungan

Merangkum buku ajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 Sekolah Dasar oleh Tim Sains Quadra (2007: 145), berikut upaya yang dilakukan masyarakat untuk dapat mengurangi kerusakan lingkungan.

  • Melakukan reboisasi di lahan gundul.

  • Membersihkan sampah di selokan dan di sungai untuk mencegah banjir.

  • Pembuatan terasering dan menanam pepohonan untuk mencegah longsor akibat erosi air.

  • Menanam pohon bakau dan membuat tembok pemecah ombak di pantai untuk mencegah abrasi.

  • Membatasi kegiatan eksploitasi sumber daya alam, seperti pembatasan penebangan hutan untuk kepentingan pribadi.

  • Melaksanakan penebangan hutan dengan cara tebang pilih.

  • Pengolahan limbah secara berkala agar tidak menyebabkan polusi.

  • Melakukan kegiatan 3R (Reduce, Reuse, dan Recycle) dalam kegiatan industri.

  • Membatasi penggunaan beberapa macam alat penangkap ikan (seperti penggunaan bahan peledak).

  • Alat penangkap ikan berupa pukat harimau dilarang digunakan untuk melindungi jenis-jenis ikan tertentu.

  • Membatasi daerah penangkapan ikan.

  • Melakukan rehabilitas dan budidaya sumber daya ikan.

Pemerintah juga serius memberlakukan peraturan agar mencegah kerusakan lingkungan pantai. Foto: Pixabay

Upaya Pemerintah Mengurangi Kerusakan Lingkungan

Setelah masyarakat berupaya melakukan tindakan mengurangi kerusakan lingkungan, pemerintah juga turut andil agar lingkungan tetap terjaga kelestariannya.

Mengutip buku ajar Horizon Ilmu Pengetahuan Sosial karya Drs. Sudjatmoko Adisukarjo, dkk (2007: 26) berikut upaya-upaya yang dilakukan pemerintah.

  • Pembangunan berkelanjutan dengan memerhatikan daya dukung dan kelestarian tatanan hidup.

  • Membuat Undang-Undang Perlindungan untuk penyu serta melindungi pantai sebagai habitat dan tempat melahirkan penyu.

  • Pengelolaan sumber daya alam dengan pendekatan lingkungan. Sumber daya alam harus digunakan secara nasional, tidak merusak lingkungan hidup, dilaksanakan dengan kebijaksanaan dengan menyeluruh dan memerhatikan generasi yang akan datang.

  • Mengeluarkan PP No 17 Tahun 1974 tentang Pengawasan Pelaksanaan Eksplorasi dan Eksploitasi Minyak dan Gas Bumi di daerah lepas pantai untuk menjaga terpeliharanya lingkungan laut.