Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?
06Jun

Sholat merupakan salah satu ibadah wajib yang menjadi pilar penting dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT. Secara sederhana, gerakan sholat dimulai dengan berdiri mengucap takbiratul ihram dan diakhiri dengan duduk mengucap salam dua kali. Akan tetapi, banyak situasi yang tidak memungkinkan seseorang untuk sholat dengan cara berdiri seperti saat sakit atau dalam perjalanan yang tidak memungkinkan untuk berdiri. Lantas bagaimana melakukan sholat sambil duduk?

  • Dalil Sholat Sambil Duduk
  • Hukum Sholat Sambil Duduk
  • Tata Cara Melakukan Sholat dengan Posisi Duduk

Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

Sholat adalah ibadah yang wajib dilakukan terlepas dari apapun situasinya. Islam sendiri memberikan kemudahan bagi orang-orang dalam melakukan sholat seperti dengan menjamak jika sedang dalam perjalanan yang jauh atau sholat sambil duduk bagi orang yang sakit atau tidak mampu berdiri. Sebagaimana dijelaskan dalam hadits Rasulullah SAW:

“Shalatlah sambil berdiri, jika kamu tidak mampu sambil duduk, dan jika kamu tidak mampu, sambil berbaring miring.” (HR. Bukhari 1117)

Hadits tersebut didasari pada pertanyaan salah seorang muslim kepada Rasulullah SAW bahwa dirinya sedang sakit wasir sehingga sulit untuk berdiri. Rasulullah SAW menjelaskan bahwa apapun situasinya, kita tetap wajib untuk melakukan sholat baik itu dengan berdiri maupun duduk

Hukum Sholat Sambil Duduk

Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

Sholat dengan posisi duduk diperbolehkan dan sah jika orang tersebut sedang dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk berdiri. Selain hadits yang sebelumnya telah disebutkan, Rasulullah juga menjelaskan keutamaan pahala bagi orang sakit yang tidak memungkinkan untuk berdiri tapi tetap berusaha melaksanakan sholat.

Jika ia berusaha untuk berdiri akan mendapatkan pahala dua kali dari orang sehat yang sholat sambil berdiri. Selain itu, sholat sambil duduk tidak hanya diperbolehkan untuk sholat wajib saja melainkan sholat Sunnah pun diperbolehkan untuk duduk jika dia tidak mampu berdiri.

Tata Cara Melakukan Sholat dengan Posisi Duduk

Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

Sholat sambil duduk dapat dilakukan dengan beberapa cara. Diantaranya adalah pertama, dengan posisi duduk iftirasy yaitu:

“Duduk iftirasy yakni duduk di atas mata kaki yang kiri setelah menyandarkan kaki kiri tersebut sekiranya bagian kaki kiri yang atas menempel pada lantai dan menegakkan kaki kanan dan meletakkan ujung jari-jari kaki kanan di lantai dengan menghadapkannya ke arah kiblat,” (Syekh Abu Bakar Muhammad Syatha, Hasyiyah I’anah at-Thalibin, juz 1, hal. 195)

Kedua, dengan posisi duduk seperti tahiyat akhir atau yang disebut dengan duduk tawaruk dimana duduk ini mirip dengan posisi duduk iftirasy namun kaki kiri tidak diduduki dan pantat menempel pada lantai. Namun, posisi duduk sebenarnya bisa dilakukan tidak seperti kedua duduk tersebut asalkan dada tetap menghadap kiblat dan tangan serta punggung bergerak seperti gerakan sholat biasa.

Wallahua’lam.

11

Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

Ilustrasi Sujud Dalam Sholat. (Foto: Pexels.com)

Allah memberikan keringanan kepada umat Muslim, agar tidak meninggalkan kewajiban sholat fardhu dalam kondisi apapun.

Dream - Tak jarang kita lihat fenomena di masjid-masjid, ada orang sholat dengan cara duduk di kursi. Itulah yang dinamakan kemurahan dari Allah SWT.

Allah memberikan keringanan kepada umat Muslim, agar tidak meninggalkan kewajiban sholat fardhu dalam kondisi apapun. Termasuk dalam kondisi sudah renta maupun sakit. Sebab ada kemudahan bagi orang yang tidak mampu berdiri, untuk menjalankan sholat wajib dengan duduk di kuris.

Mungkin keluarga kita yang sedang sakit pun juga ada yang melakukan hal tersebut. Tata cara sholat duduk di kursi ini pun juga telah diajarkan oleh Rasulullah SAW dan dibahas lebih detail oleh para ulama fiqih.

Lantas bagaimana tata cara sholat duduk di kursi? Agar lebih jelasnya, mari simak penjelasannya berikut ini.

1 dari 4 halaman

Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?
© Shutterstock.com

Petunjuk tentang tata cara sholat duduk di kursi ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

“ Diriwayatkan dari Ibnu Buraidah, dari Imran bin Hushain RA, ia berkata, ‘Aku menderita penyakit wasir, lalu aku bertanya tentang sholat (dalam kondisi sakit) kepada Nabi SAW, kemudian beliau menjawab, ‘Sholatlah dengan berdiri, bila tidak mampu maka dengan duduk, dan bila tidak mampu maka dengan tidur miring.’” (HR Al-Bukhari)

Hadits tersebut ternyata berangkat dari firman Allah dalam Surat Al-Baqarah ayat 286 yang artinya: " Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya"

Sholat adalah kewajiban yang harus dilakukan selama kesadaran seseorang masih ada. Maka orang yang tidak bisa melakukan sholat sebagaimana mestinya, bukan berarti ia boleh meninggalkan sholat.

2 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Duduk di Kursi

Tata cara sholat duduk di kursi juga telah dirumuskan oleh para ahli fiqih berdasarkan hadis dan firman Allah SWT. Sehingga ibadah yang dilakukan berdasarkan bimbingan oleh ahlinya.

Kebolehan sholat dengan cara duduk di kursi berdasarkan pada kesulitan berat atau masyaqqat syadidah yang dirasakan yaitu kesulitan yang pada umumnya seseorang tidak sanggup menanggung/menahan, walau kesulitan itu belum mencapai batas uzur kebolehan bertayammum.

Terkait kesulitan yang berat tersebut, terdapat perbedaan pendapat dari para ulama fiqih:

  1. Bukan sekedar kesulitan berat yang menghilangkan kekhusyukan, bahkan harus lebih dari itu - Ibnu Hajar.
  2. Masyaqqat yang sudah sampai menghilangkan kekhusyukan - Muhammad Ramli.
  3. Masyaqqat yang menghilangkan kesempurnaan khusyuk - As-Syarqawi.

Secara detail hal itu ada dalam Kitab Busyra Al Karim bi Syarh Masail al Ta'lim yang artinya:

“ Lalu apabila seseorang tidak kuasa berdiri dengan gambaran sampai timbul masyaqqat syadidah atau zhahirah (kesulitan berat atau yang jelas)–dua ungkapan yang berbeda tetapi maksudnya sama–, yaitu kesulitan yang pada umumnya tidak dapat ditahan walaupun tidak sampai –uzur–membolehkan tayamum seperti rasa berputar-putar pada kepala (kliyeng-kliyeng, mumet). Apakah maksud masyaqqat syadidah itu adalah yang menghilangkan kekhusyukan? Ibnu Hajar berkata, ‘bukan;’ Muhammad Ramli berkata, ‘iya;’ bahkan As-Syarqawi berkata, masyaqqat yang menghilangkan kesempurnaan khusyu, maka seseorang boleh shalat duduk dengan cara apa saja yang ia inginkan dan tidak mengurangi pahala berdiri.

3 dari 4 halaman

Ketentuan Tata Cara Sholat Duduk di Kursi

Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?
© Pexels.com

Mengenai posisi duduk sebagai pengganti rukun berdiri, para ulama tidak memberikan ketentuannya. Duduk merupakan pengganti rukun berdiri, sehingga posisi duduk hanya boleh dilakukan ketika benar-benar merasa kesulitan ketika sholat dengan berdiri.

Jika orang sholat duduk di kursi, namun ia masih mampu rukuk dan sujud sebagaimana mestinya, maka wajib melakukan rukun-rukun tersebut. Artinya tidak cukup hanya menggunakan isyarat pada rukuk dan sujudnya.

Namun ketika duduk di kursi, tapi ia malah kesulitan turun dari kursi untuk melakukan rukuk dan sujud, maka diwajibkan bagi orang semacam itu untuk sholat duduk di lantai. Bahkan jika duduk di lantai, ia malah mampu melakukan rukuk dan sujud dengan sempurna.

Ibnu Hajar Al Hutaimi menjelaskan:

“ Lalu jika seseorang mampu berdiri sampai kadar bacaan Al-Fatihah, kemudian lemah (tidak mampu) dalam kadar bacaan surat, maka ia wajib berdiri sampai bacaan Al-Fatihah-nya sempurna, kemudian duduk ketika membaca surat, kemudian berdiri lagi untuk melakukan rukuk dan seterusnya."

4 dari 4 halaman

Hal-hal yang Harus Diperhatikan

Lebih lanjut, Al Hutaimi menjelaskan jika seseorang bisa berdiri tapi tidak mampu rukuk dan sujud dari posisi berdiri karena sakit punggung yang membuatnya tidak bisa membungkuk, maka ia wajib berdiri meski harus dibantu orang lain bahkan walaupun dengan posisi miring ke samping, bahkan walaupun dengan membukuk mendekati batas posisi rukuk menurut pendapat yang zhahir.

Artinya jika ia masih bisa berusaha melakukan rukun sholat sebagaimana mestinya meskipun tidak sempurna, maka sebaiknya ia melakukan rukuk dan sujud sesuai kadar kemampuannya. Hal ini sesuai dengan kaidah ushul fiqih:

“ Sesuatu yang masih mampu dilakukan tidaklah begitu saja gugur sebab sesuatu yang sukar dilakukan.”

Namun jika seseorang hanya mampu rukuk saja, maka wajib dilakukan berulang-ulang atas nama rukuk dan sujud.

Jika seseorang mampu membungkuk melebihi rukuk yang sempurna, jadikanlah posisi lebih bungkuk itu sebagai sujud untuk membedakan antara rukuk dan sujud.

Tata cara sholat tersebut (tetap berdiri dengan rukuk dan sujud semampunya), tidak berlaku bagi orang yang mampu rukuk dan sujud jika sholat dengan duduk.

Sehingga tata cara sholat duduk di kursi boleh dilakukan untuk orang yang tidak mampu sholat berdiri tetapi masih bisa rukuk dan sujud secara sempurna.

Rukun berdiri bisa gugur dalam sholat, namun tidak demikian halnya dengan rukuk dan sujud.

Sumber: NU Online.

  • Artikel Trending
  • Tata Cara Sholat
  • Cara Sholat

Daftarkan email anda untuk berlangganan berita terbaru kami

Terkait

Jangan Lewatkan

Editor's Pick

  • Hijab Hack Styling Pashmina Rapi dari Depan dan Belakang Menggunakan Karet

    Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?
  • 5 Tempat Bersejarah di Melaka, Malaysia

    Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?
  • Inspirasi HOTD ala Selebgram Joyagh, dari Kalem sampai Casual Tetap Stylish

    Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?
  • Doa Mudah Menghafal beserta Tipsnya agar Cepat Memahami Pelajaran

    Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?
  • Doa Agar Anak Tidak Nakal dan Berbakti kepada Orangtua

    Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

Trending

  • Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

    7 Cara Mengirimkan Doa untuk Orang yang Sudah Meninggal Lengkap dengan Bacaannya

  • Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

    Mengurai Benang Kusut Investasi Trading Net89 yang Menyeret Para Artis

  • Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

    Potret Cantiknya Lisya Nurrahmi, Istri Tommy Kurniawan yang Jarang Tersorot

  • Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

    Bacaan Doa Usai Membaca Surat Al Waqiah, Serta Manfaatnya untuk Melancarkan Rezeki

  • Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

    Heboh Video Syur Artis Inisial R, Postingan Rey Mbayang Diserbu Netizen

  • Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

    Potret Rumah Mewah Terbengkalai, di Dalamnya Ada Puluhan Emas Asli!

  • Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

    Viral! 10 Potret Rumah Mewah Tiktoker Alam Nur, Bak Hunian Bangsawan, Emas Bertaburan!

  • Bagaimana cara mengerjakan ruku bagi orang yang shalat dengan duduk?

    Sudah Berusia Setengah Abad, Indomie Bikin Kolaborasi Seru

Bagaimana cara rukuk bagi orang yang shalat dengan duduk?

Bertakbir dan bersedekap sama seperti saat mengerjakan shalat pada umumnya. Untuk ruku'nya, cukup dengan menundukkan kepala sedikit, dan kedua tangan diluruskan ke arah lutut. Untuk cara sujudnya dengan menundukkan kepala lebih banyak daripada ketika ruku'.

Bagaimana cara shalat dengan duduk?

Berikut tata cara sholat duduk bagi orang sakit dan tidak bisa berdiri:.
Posisi sholat menghadap Kiblat dengan cara duduk iftirasy, bersila maupun dengan kaki diselonjorkan..
Maca niat sholat seperti biasa dengan dilanjutkan membaca doa iftitah dan Al-Fatihah beserta dengan surat pendek..

Apakah boleh salat sambil duduk?

Tidak sah sholat fardhu yang dikerjakan sambil duduk dalam kondisi mampu berdiri. Berdasarkan firman Allah swt (2):238... "Berdirilah untuk Allah (dalam shalatmu) dengan khusyu'. Dan sabda Nabi saw kepada Imran bin Husain : "Kerjakanlah shalat dengan berdiri. Jika kamu tidak mampu maka kerjakanlah dengan posisi duduk.

Bolehkah sholat duduk bersila?

Sholat dengan posisi duduk diperbolehkan dan sah jika orang tersebut sedang dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk berdiri. Selain hadits yang sebelumnya telah disebutkan, Rasulullah juga menjelaskan keutamaan pahala bagi orang sakit yang tidak memungkinkan untuk berdiri tapi tetap berusaha melaksanakan sholat.