Apakah umur 15 tahun masih bisa tumbuh gigi belakang

Merdeka.com - Munculnya gigi bungsu merupakan sebuah hal yang biasa dialami seseorang pada saat beranjak dewasa. Sejumlah orang mengalami kondisi ini dengan mudah, namun yang lainnya harus mengalaminya dengan rasa sakit dan harus operasi.

Banyak orang harus mengalami operasi ini pada usia 20an namun bahkan hingga usia 30an. Mengapa gigi ini biasanya baru muncul di usia remaja dan dewasa?

Dilansir dari Live Science, kondisi ini biasanya tidak muncul pada usia anak-anak karena tidak adanya cukup ruang pada rahang anak. Berdasar artikel penelitian pada Oktober 2021, seiring perkembangan waktu, rahang anak juga mengalami pertumbuhan sehingga terdapat cukup ruang untuk tumbuhnya gigi bungsu.

Pada manusia modern, munculnya masalah pada pertumbuhan gigi bungsu ini disebabkan karena rahang manusia yang semakin kecil. Pada masa lalu, karena makanan manusia lebih keras, manusia memiliki rahang yang lebih keras. Seiring perkembangan waktu, makanan manusia semakin lunak sehingga kondisi rahang pada saat ini berbeda dibanding masa lalu.

Terlambat tumbuhnya gigi bungsu ini juga disebabkan karena pada masa kecil gigi ini tidak dibutuhkan. Tumbuhnya gigi bungsu ini bisa menjadi lebih cepat ketika gigi geraham seseorang tanggal pada usia kecil untuk menutup rongga yang muncul.

2 dari 2 halaman

Pada saat ini, gigi bungsu terkadang perlu dicabut karena bisa menyebabkan rasa sakit pada mulut yang terlalu penuh. Bahkan jika rasa sakit tidak muncul, mencabut gigi bungsu ini bisa mencegah masalah yang bisa muncul di masa mendatang seperti infeksi gusi.

Menurut dokter gigi, idealnya gigi bungsu tidak dicaput melebihi usia 27. Hal ini terait risiko komplikasi, seperti cedera pada saraf. Walau begitu, setelah usia ini masih mungkin mencabut gigi bungsu karena sejumlah alasan seperti munculnya rasa sakit.

Sebagian besar manusia memiliki 32 gigi dengan 4 gigi bungsu. Tidak semua orang perlu mencabut gigi bungsu mereka terutama ketika menggunakan behel karena ruang di rahang yang memang cukup.

Seperti diketahui, gigi bungsu muncul di usia remaja dan awal 20-an. Seiring bertambahnya usia, gusi mengalami perubahan sehingga gigi bungsu bakal lebih terbuka. Kondisi ini bisa membuatnya rentan munculnya karang gigi. (mdk/RWP)

Baca juga:
4 Tanda yang Bisa Muncul ketika Kamu Memerlukan Behel pada Gigi
7 Cara Lezat Membersihkan Lidah dari Lapisan Putih yang Menempel
Ketahui Dampak Bahaya yang Mungkin Muncul Akibat Penggunaan Lipstik Kedaluwarsa
8 Cara Mencegah Mulut Menjadi Kering saat Tertidur
Mulut Kering saat Terbangun Malam Hari, Ini 6 Hal yang Bisa Jadi Penyebabnya
Cara Menghilangkan Karang Gigi yang Sudah Mengeras, Bisa dengan Bahan Alami

Dan pada usia 15 tahun semua gigi tetap akan tumbuh sempurna, sehingga bila gigi ada yang dicabut maka tidak akan tumbuh lagi. Lalu pada usia 17- 21 tahun biasanya akan muncul lagi gejala tumbuh gigi geraham bungsu. Posisinya berada di urutan paling belakang, dan tidak menggantikan gigi yang manapun.21 Mar 2019

Apakah umur 15 tahun gigi geraham masih bisa tumbuh?

Berhubung Anda sudah berusia 15 tahun maka jika yang dicabut adalah gigi geraham ke satu atau kedua maka tidak akan tumbuh lagi. Jadi bukan pengaruh dari suntikan. Sedangkan mulai usia 17- 21 tahun biasanya akan muncul gejala tumbuh gigi geraham bungsu.

Apakah gigi geraham bisa tumbuh lagi di usia 14 tahun?

Sedangkan pada periode gigi dewasa (tetap), dimulai pada usia 6 tahun dimana gigi geraham pertama akan tumbuh. Dan semua gigi dewasa akan tumbuh secara lengkap di usia 13 tahun. Jadi jika gigi geraham dicabut pada usia 14 tahun maka tidak akan tumbuh lagi.23 Sep 2020

Apakah umur 16 tahun gigi geraham masih bisa tumbuh?

Pada usia 16 tahun semua gigi sudah merupakan gigi tetap, jadi jika ada gigi yang dicabut setelah usia 16 tahun maka tidak bisa tumbuh gigi lagi. Sedangkan mulai usia 17- 21 tahun biasanya akan muncul gejala tumbuh gigi geraham bungsu.20 Nov 2020

Gigi geraham copot usia berapa?

Umumnya, gigi susu ini akan mulai copot satu per satu di usia 6–7 tahun. Dalam kebanyakan kasus, gigi geraham susu akan tanggal ketika anak berusia 9–12 tahun.19 Jul 2019

Kapan gigi geraham ganti?

Gigi susu akan mulai tumbuh pada bayi usia 6 bulan dan lengkap pada usia 3 tahun. Kemudian gigi susu ini akan mulai digantikan oleh gigi tetap pada usia 6 hingga 13 tahun dan gigi tetap yang terakhir tumbuh adalah gigi geraham bungsu yaitu pada usia 17-21 tahun.16 Mei 2017

Berhubung Anda sudah berusia 15 tahun maka jika yang dicabut adalah gigi geraham ke satu atau kedua maka tidak akan tumbuh lagi. Jadi bukan pengaruh dari suntikan. Sedangkan mulai usia 17- 21 tahun biasanya akan muncul gejala tumbuh gigi geraham bungsu.

Umur berapakah gigi tidak bisa tumbuh lagi?

Ketika anak mencapai usia 5 atau 6 tahun, gigi susu biasanya akan tanggal dan digantikan oleh gigi tetap atau gigi permanen. Pada saat ini, rongga mulut anak akan dipenuhi oleh campuran gigi susu dan gigi permanen, dan umumnya gigi permanen akan menggantikan seluruh gigi susu ketika anak berusia 12–13 tahun.

Apakah 14 tahun masih bisa tumbuh gigi?

Dan semua gigi dewasa akan tumbuh secara lengkap di usia 13 tahun. Jadi jika gigi geraham dicabut pada usia 14 tahun maka tidak akan tumbuh lagi. Tapi jika gigi geraham masih gigi susu, sudah dipastikan lagi melalui foto rontgen maka jika dicabut masih ada kemungkinan untuk gigi gerahamnya tumbuh.23 Sep 2020

Apakah gigi remaja bisa tumbuh lagi?

Kemungkinan bisa atau tidaknya gigi tumbuh kembali tergantung pada jenis gigi yang tanggal, apakah termasuk gigi susu atau gigi permanen. Bila gigi yang copot adalah gigi susu, maka kemungkinan akan digantikan oleh pertumbuhan gigi permanen. Namun, gigi susu sangat jarang bertahan hingga usia 17 tahun.

Apakah gigi bisa tumbuh lagi di usia 17 tahun?

Gigi susu seseorang biasanya akan berganti ke gigi tetap pada usia remaja sekitar 12-17 tahun. Namun, ternyata terdapat gigi yang tumbuh ketika dewasa yaitu gigi bungsu. Terkadang, gigi bungsu bukan hanya sekadar tumbuh, melainkan dapat menjadi masalah bagi sebagian orang.17 Feb 2020

Jika gigi permanen copot apakah bisa tumbuh lagi?

Gigi permanen yang copot tidak bisa tumbuh lagi. Jadi, satu-satunya solusi untuk menutupi ompong adalah dengan menggunakan gigi palsu dan tidak ada hal lainnya, seperti penumbuh gigi ompong.5 Okt 2020

Hallo dok, saya okta umur 15 tahun saya mau tanya gigi yang sudah copot bisa tumbuh lagi atau tidak ya? Terimakasih.

wanita, 15 Tahun21 Mar 2019, 08:24 WIB

Apakah umur 15 tahun masih bisa tumbuh gigi belakang
Apakah umur 15 tahun masih bisa tumbuh gigi belakang

Dijawab oleh:

drg. Callista Argentina

Terimakasih telah bertanya tentang usia 15 tahun apa gigi yang copot masih bisa tumbuh lagi melalui fitur Tanya Dokter.

Sebelumnya kami ingin menjelaskan bahwa Gigi manusia memiliki dua periode yaitu gigi susu dan gigi tetap.

Pada periode gigi susu, ada waktunya nanti gigi susu akan goyang semua, lalu tanggal dan akan digantikan oleh gigi permanen. Pada usia 6-12 tahun, anak sedang berada pada periode gigi bercampur yaitu sudah ada gigi permanen yang tumbuh namun masih ada gigi susu yang belum tanggal.

Sedangkan pada periode gigi tetap, dimulai pada usia 6 tahun dimana gigi tetap geraham pertama akan tumbuh. Dan pada usia 15 tahun semua gigi tetap akan tumbuh sempurna, sehingga bila gigi ada yang dicabut maka tidak akan tumbuh lagi. 

Lalu pada usia 17- 21 tahun biasanya akan muncul lagi gejala tumbuh gigi geraham bungsu. Posisinya berada di urutan paling belakang, dan tidak menggantikan gigi yang manapun. 

Apabila anda memiliki keluhan pada gigi, segera periksakan ke dokter gigi agar gigi tersebut dapat dipertahankan, karena gigi yang tanggal pada usia 15 tahun tidak akan tumbuh lagi.

Demikian jawaban yang dapat kami berikan mengenai usia 15 tahun apa gigi yang copot masih bisa tumbuh lagi, semoga bermanfaat.

Gigi bungsu mulai terbentuk dalam tulang rahang dari usia 9 tahun. Lama-kelamaan, akar gigi bungsu yang tumbuh ini membuat mahkota gigi mulai erupsi.

Pada awal usia 20-an, biasanya geraham bungsu sudah tumbuh sepenuhnya atau mengalami impaksi, alias hanya muncul sebagian. Di usia ini tulang rahang telah berhenti tumbuh, tetapi akar masih berkembang.

Baru setelah memasuki usia 40-an, akar gigi bungsu tertanam kuat di tulang. Tulang rahang pun telah mencapai puncak kepadatannya.

Menghadapi gigi bungsu yang sedang tumbuh

Geraham bungsu bisa tumbuh dengan normal tanpa menyebabkan impaksi. Meski demikian, gigi bungsu tetap perlu mendapatkan perawatan lebih ekstra, apalagi bila Anda memutuskan untuk mempertahankannya.

Gigi bungsu yang tidak dicabut dapat berpotensi menimbulkan masalah di kemudian hari. Mengingat letaknya yang berada di belakang dan cukup sulit dijangkau dengan sikat gigi, gigi bungsu bisa saja menjadi tempat berkumpulnya bakteri dari sisa makanan yang masih menumpuk.

Maka dari itu, Anda harus rajin membersihkan gigi dengan menggunakan dental floss untuk menjangkau kotoran yang menyangkut. Kunjungi dokter secara teratur untuk melakukan perawatan dan memantau kondisi gigi bungsu Anda.

Terkadang, geraham bungsu yang sedang tumbuh juga bisa menimbulkan nyeri. Sebagai solusinya, minumlah obat pereda nyeri, seperti asam mefenamat, paracetamol, atau ibuprofen.

Selain itu, Anda juga bisa meredakan rasa nyeri dengan berkumur menggunakan obat kumur atau air garam, serta melakukan kompres es pada pipi tempat gigi bungsu tumbuh.

Bila gigi bungsu mengalami impaksi, menimbulkan penyakit gusi (periodontitis), atau berpotensi mengalami karies gigi, lebih baik Anda menjalani prosedur pencabutan gigi. Konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.