Apakah telur bisa untuk diet

Apakah telur bisa untuk diet
Diet ini yang menjanjikan turun berat badan secara cepat. Akan tetapi, Anda perlu tahu sejumlah bahaya diet telur rebus yang dapat mengintai kesehatan. (Foto: Jakub Kapusnak/FoodiesFeed)

Jakarta, CNN Indonesia --

Diet telur rebus merupakan dietyang menjanjikan turun berat badan secara cepat karena mengutamakan manfaat protein sebagai booster metabolisme.

Dalam sehari, orang yang menjalani diet ini boleh mengonsumsi 2-3 butir telur rebus serta mengurangi makanan tinggi karbohidrat.

Pola diet telur rebus dinilai mirip dengan diet tinggi protein. Akan tetapi, Anda perlu tahu bahwa ada sejumlah bahaya diet telur rebus yang mengintai kesehatan.

Pertimbangannya, diet telur rebus tergolong diet ketat dan membatasi banyak jenis makanan. Berikut sejumlah risiko yang mungkin muncul ketika menjalankan diet telur rebus, merujuk Healthline.

1. Malnutrisi

Apakah telur bisa untuk diet
Salah satu bahaya diet telur rebus adalah malnutrisi (Foto: iStockphoto/vadimguzhva
ilustrasi kurus

Meski protein telur meningkatkan kerja metabolisme, tubuh Anda tetap perlu nutrisi seimbang lainnya dari karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral yang tidak sepenuhnya ada di telur.

Apabila tubuh kekurangan nutrisi penting, efeknya justru lebih serius karena fungsi tubuh jadi bekerja tidak maksimal, kurang berenergi, dan menghambat kegiatan sehari-hari.

Diet tinggi protein serta rendah karbohidrat juga bisa menyebabkan ketosis. Kondisi ini terjadi ketika tubuh kekurangan karbohidrat untuk dibakar menjadi energi.

2. Berat badan 'yoyo'

Apakah telur bisa untuk diet
Salah satu bahaya diet telur rebus adalah membuat berat badan yoyo (Foto: iStockphoto/spukkato)

Metode diet telur rebus memang diklaim bisa turunkan berat badan dengan cepat. Namun penurunan berat badan yang cepat dan ekstrem umumnya memicu berat badan naik-turun tak menentu alias 'yoyo'.

Boleh jadi Anda merasa senang karena terbukti ampuh menurunkan berat badan. Tapi kondisi ini tidak akan bertahan lama. Sebab yang hilang bukan lemak melainkan cairan tubuh.

Berdasarkan anjuran Kemenkes, berat badan turun secara normal yaitu 0,5-1 kg per minggu, dan bukan dalam hitungan minggu bisa drastis lebih dari 1 kg kecuali menderita penyakit serius.

3. Meningkatkan kolesterol

Apakah telur bisa untuk diet
Salah satu bahaya diet telur rebus adalah naiknya kolesterol (Foto: iStockphoto)

Bahaya diet telur rebus yang dilakukan dalam jangka panjang berisiko meningkatkan kolesterol dalam tubuh, seperti dikutip Medical News Today.

Pasalnya ketika Anda menjalani diet ini, konsumsi telur akan lebih banyak dari biasanya, sehingga khawatir memicu lonjakan kolesterol dan berisiko pada penyakit kardiovaskular.

Terutama bagi yang memiliki riwayat alergi, sebaiknya jangan mengikuti diet telur karena bisa menimbulkan reaksi seperti ruam kulit, biduran, mual, gatal, hingga gangguan pencernaan.

Efektivitas Diet Telur Rebus

Apakah telur bisa untuk diet
Efektivitas diet telur rebus (Foto: iStockphoto/LoveTheWind)

Telur adalah sumber protein yang baik dan mudah didapat. Satu butir telur rebus menyediakan 5,5 gram protein, atau 10-12 persen untuk asupan per hari bagi dewasa.

Kandungan dalam telur terdiri atas kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, selenium, folat, kolin, vitamin A, vitamin B-12, dan vitamin D.

Khusus bagi Anda yang menjalani diet telur rebus, metode diet ini belum sepenuhnya terbukti efektif dalam menurunkan berat badan, mengutip Medical News Today.

Meski memang terbukti berat badan dapat turun, sebenarnya patut diwaspadai karena bisa jadi bukan lemak yang hilang. Melainkan cairan penting dalam tubuh yang justru berkurang.

Kebaikan nutrisi telur akan lebih optimal jika dikonsumsi bersama sayuran, buah-buahan, ikan, biji-bijian atau kacang-kacangan, seperti pola diet sehat seimbang.

Untuk karbohidratnya tidak harus nasi putih apabila khawatir gula darah naik. Anda bisa ganti dengan shirataki, beras merah, kentang, yang lebih rendah kalori.

Bahaya diet telur rebus memang tidak berdampak langsung. Namun sebaiknya jangan dilakukan terutama untuk jangka waktu panjang yang justru berisiko menimbulkan berbagai masalah kesehatan.

(avd/fef)

[Gambas:Video CNN]

Bagaimana cara diet dengan telur?

Diet telur rebus adalah diet yang menjanjikan penurunan berat badan dengan cepat, bahkan tanpa olahraga. Sesuai namanya, diet ini dilakukan dengan makan beberapa porsi telur rebus per hari. Disertai konsumsi protein tanpa lemak lainnya, sayuran non-tepung, dan buah-buahan rendah karbohidrat.

Berapa butir telur untuk diet dalam sehari?

Cara menjalani diet telur rebus Untuk sarapan, Bunda harus mengonsumsi setidaknya dua butir telur rebus setiap hari. Padukan dengan sayuran nontepung, seperti tomat atau asparagus, serta buah rendah karbohidrat layaknya jeruk bali.

Mengapa kuning telur tidak boleh dimakan saat diet?

"Kuning telur memang memiliki lemak. Satu butir telur memiliki sekitar 180 mg kolesterol. Inilah alasan mengapa mereka dibenci selama lebih dari dua dekade," kata Pooja Malhotra.

Apakah telur rebus bagus untuk diet?

Dengan mengonsumsi telur rebus Anda bisa mendapatkan asupan makanan rendah kalori yang dapat mendukung penurunan berat badan dengan mudah. Di samping itu, kandungan protein dan lemak pada telur juga dinilai baik untuk mencukupi asupan nutrisi sehari-hari.