Apa yang menyebabkan keputihan banyak keluar

Keputihan merupakan suatu proses alami tubuh, di mana cairan keluar dari vagina. Meski sebagian besar perempuan memproduksi cairan vagina normal setiap hari, namun ada juga yang bermasalah dengan keputihan berlebihan. Anda perlu mengetahui penyebab keputihan berlebihan untuk menghindari risiko yang membahayakan kesehatan.

Pada dasarnya, keputihan normal berfungsi untuk melindungi vagina dari kekeringan, memberikan lubrikasi saat berhubungan seksual, serta membantu mencegah infeksi vagina dan infeksi saluran kemih. Namun, jika berlebihan, akan berisiko pada kesehatan. Sebelum membahas penyebab keputihan berlebihan, berikut penjelasan mengenai keputihan normal.

Lihat Juga: Produk Kesehatan Seksual untuk Menambah Gairah Di Sini

Apa yang menyebabkan keputihan banyak keluar

  • Keputihan Normal
  • Penyebab Keputihan Berlebihan
    • 1. Infeksi menular seksual
    • 2. Infeksi jamur
    • 3. Penggunaan AKDR
    • 4. Alergi

Keputihan Normal

Keputihan normal dapat keluar lebih banyak saat masa subur, hamil, menyusui, serta saat perempuan merasa terangsang secara seksual. Hal ini disebabkan oleh adanya perubahan hormonal tubuh yang dipengaruhi oleh hormon estrogen dan progesteron. Berdasarkan siklus menstruasi, berikut penjelasannya:

  • Hari 1-5: Keputihan yang muncul sedikit saat haid
  • Hari 6-8: Jumlah hormon estrogen di dalam tubuh menurun, sehingga cairan menjadi lebih kental, berwarna putih, dan disertai sedikit darah sisa haid.
  • Hari 9-12: Jumlah estrogen meningkat menuju masa subur. Tekstur cairan menjadi lebih creamy seperti losion dan jumlahnya meningkat.
  • Hari 13-14: Saat masa subur, cairan yang keluar mirip seperi putih telur, jernih, licin, lengket, dan berjumlah banyak. 
  • Hari 15-28: Hormon progesteron meningkat, sehingga cairan kembali menjadi kental dan semakin sedikit hingga menghilang.

Penyebab Keputihan Berlebihan

Keputihan berlebihan terjadi saat adanya gangguan atau infeksi atau keputihan patologis. Hal ini ditandai dengan keputihan yang berubah warna, muncul bau tidak enak, gatal, nyeri panggul, nyeri saat berhubungan seksual, serta nyeri saat buang air kecil. Berikut beberapa penyebab keputihan berlebihan saat terjadi keputihan abnormal:

1. Infeksi menular seksual

Keputihan ini disebabkan oleh infeksi gonore atau klamidia. Infeksi ini muncul akibat berhubungan seks tanpa pengaman dengan pasangan yang terinfeksi, terutama jika sering berganti pasangan seksual. Gejalanya berupa keputihan berlebihan yang disertai bau amis atau menyengat, rasa gatal, dan rasa terbakar di vagina. Untuk menyembuhkannya, diperlukan pengobatan antibiotik.

2. Infeksi jamur

Penyebab keputihan berikutnya adalah adanya pertumbuhan jamur di vagina, sehingga menyebabkan infeksi jamur. Gejalanya berupa keputihan berwarna putih susu yang berlebihan, berbentuk gumpalan. Untuk mengatasinya, diperlukan pengobatan antijamur.

3. Penggunaan AKDR

Penyebab lainnya adalah adanya alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR) yang langsung dimasukkan ke dalam rahim. Penggunaan AKDR tidak jarang menyebabkan keputihan berlebihan, yang dipicu oleh adanya respons tubuh terhadap benda asing. Pantau terus kondisi keputihan Anda, jika keputihan tidak disertai dengan bau, perubahan warna, nyeri panggul atau gatal, Anda tidak perlu khwatir.

4. Alergi

Keputihan berlebihan juga bisa disebabkan oleh penggunaan sabun pembersih vagina, pelumas, dan kondom. Alat-alat tersebut memicu timbulnya alergi pada sebagian besar perempuan. Jika alergi pada vagina muncul, maka akan disertai dengan munculnya keputihan berlebihan sebagai respons dari tubuh. Untuk mengatasinya, sebaiknya hentikan penggunaan alat-alat tersebut dan segera periksakan diri ke dokter.

Jika Anda mengalami keputihan berlebihan, sebaiknya jangan khawatir, karena pada dasarnya merupakan hal yang normal terjadi. Namun, jika keputihan disertai dengan perubahan warna dan konsistensi, bau, gatal atau rasa terbakar, dan nyeri, segera periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Selain itu, Anda perlu menjaga kebersihan vagina dengan menggunakan pakaian dalam berbahan katun, serta membersihkannya dari arah depan ke belakang.

Keluar keputihan banyak tanda apa?

Nah, selain vaginitis, keputihan berlebih juga bisa menandai adanya gangguan reproduksi seperti: Infeksi jamur atau bakteri, seperti penyakit vaginosis bakterialis, gonore, dan chlamydia. Infeksi parasit, seperti penyakit trikomoniasis.

Apa penyebab keputihan terus menerus?

Penyebab munculnya keputihan abnormal Kurang menjaga kebersihan vagina. Memakai pakaian dalam yang ketat dari bahan sintetis (bukan katun), sehingga berkeringat dan memudahkan timbulnya jamur. Terlalu sering mengenakan pakaian yang ketat. Membilas vagina dari arah anus ke arah depan vagina.

Minum apa supaya keputihan hilang?

Berikut ini adalah beberapa pilihan obat keputihan tradisional yang bisa digunakan untuk mengatasi keputihan yang tidak normal:.
Yoghurt. ... .
Minyak kelapa. ... .
3. Jahe. ... .
4. Lidah buaya. ... .
Madu. ... .
6. Asam borat. ... .
7. Bawang putih. ... .
Minyak oregano dan tea tree oil..

Apakah keputihan yang banyak itu normal?

Secara umum, mengalami keputihan banyak merupakan hal yang normal terjadi dan tidak perlu dikhawatirkan.