Assalamu'alaikum wr. wb. Redaksi NU Online. Saya Rustam dari Jawa Timur. Mohon tanya tentang hukum seputar game online. Berhubungan game online yang saya mainkan bukan untuk kesenangan belaka, namun untuk sampingan penghasilan. Show
Mafhûm mukhâlafah atau pemahaman terbalik dari kaidah di atas adalah, semua barang yang bisa disewakan, maka sah untuk dijualbelikan. Kendati kaidah ini memiliki batasan, namun batasan itu tidak mengurangi pengertian di atas. Sebab, memang ada beberapa hal yang bisa disewakan, namun tidak sah untuk dijual. Contohnya harta wakaf atau orang merdeka. Keduanya sah untuk disewa, namun tidak sah untuk dijual.
1. Kepemilikan gold oleh user 1, menandakan ia memiliki piutang kepada developer game berupa manfaat fitur.
Akad semacam ini disebut hiwalah dan sah secara syara’, sehingga boleh diterapkan. Namun, semua akad yang bersifat boleh adalah tidak berlaku secara mutlak, melainkan ada sejumlah batasan yang harus diperhatikan. Batas kebolehan bermain game adalah selagi tidak menjadikan game tersebut sebagai instrumen yang membuat lalai dari tugas dan kewajiban selaku individu mukallaf. Bila penjualan item game dan gold dilakukan atas orang yang diketahui atau diduga besar akan menjadikannya sebagai alat malâhi (penyebab lalai dari kewajiban), maka hukumnya adalah haram sebab potensi malâhi-nya. Apa hukum jual beli akun game dalam Islam?Dan dilihat dari pandangan Islam bahwasannya jual beli akun game onlineMobile Legends telah sesuai dengan syarat sah dan rukun jual beli dalam islam dimana dalam hal tersebut akun game menjadi objek atau barang yang diperjualbelikan.
Apakah boleh jual beli akun game?(2) Menurut perspektif hukum ekonomi syariah terhadap praktek jual beli akun game online bisa dikatakan sebagai jual beli yang sah, karena telah memenuhi rukun jual beli sesuai dengan kompilasi hukum ekonomi syariah buku ke- II pasal 22 serta syarat sah nya.
Apa hukumnya menjual akun game?Intisari Jawaban. Jual beli akun game online dapat dikatakan sah menurut hukum yang berlaku apabila syarat-syarat sahnya perjanjian dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata terpenuhi.
Apakah jual beli game itu haram?Bila penjualan item game dan gold dilakukan atas orang yang diketahui atau diduga besar akan menjadikannya sebagai alat malâhi (penyebab lalai dari kewajiban), maka hukumnya adalah haram sebab potensi malâhi-nya.
|