Tuliskan tiga contoh yang menunjukkan tindakan ekonomi irasional

Tindakan ekonomi irasional adalah tindakan ekonomi yang dilakukan individu atau kelompok untuk mendapatkan keuntungan, namun tidak memperhitungkan berpikir rasional. Beberapa contohnya sebagai berikut.

  1. Eka sengaja membeli makanan dari luar kota padahal dalam satu kecamatan ada yang menjual barang itu persis.
  2. Yudi masih sekolah SD sudah dibelikan laptop mahal, padahal dia belum mampu mengoperasikannya.
  3. Bu Erna berangkat ke pasar dengan naik motor, padahal jarak pasar dari rumahnya sangat dekat.  

Tuliskan tiga contoh yang menunjukkan tindakan ekonomi irasional

1. belanja dengan boros.2. tidak menghabiskan makanan3. tidak memilih bahan alternatif

SarjanaEkonomi.Co.Id – Hai teman – teman online, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai artikel yang berjudul Tindakan Ekonomi Irasional. Mari kita simak penjelasan secara lengkap di bawah ini.

Tuliskan tiga contoh yang menunjukkan tindakan ekonomi irasional

Pengertian Tindakan Ekonomi Irasional

Tindakan ekonomi irasional adalah salah satu jenis tindakan ekonomi yang di mana seseorang atau perusahaan mempunyai sebuah perkiraan yang menguntungkan tanpa harus memperhitungkan faktor rasional yang lainnya tetapi dalam suatu kenyataannya justru itu dapat merugikan.

Seringkali orang yang mempunyai tindakan seperti ini tidak lagi mempertimbangkan beberapa faktor lainnya, diantaranya yaitu faktor biaya, waktu dan tenaga.

Irasional dapat diartikan menjadi beberapa pengertian, yaitu :

  • Irrasional adalah tidak bisa ditangkap oleh rasio, serta tidak juga bisa dijelaskan dengan konsep yang logis.
  • Irrasional adalah dikatakan tidak selaras dengan atau yang berlawanan dengan rasio. sehingga hal yang tidak logis tidak berarti apapun dan tidak penting.
  • Irrasional adalah situasi kacau yang tidak dapat diungkapkan sebagai tata atau susunan yang bisa dipahami.
  • Irrasional adalah sesuatu yang tindakannya berlawanan atau sekurangnya dapat dikatakan asing untuk hal yang rohani dan teristimewa untuk kegiatan yang menghasilkan pemikiran secara konseptual. Sesuatu hal yang dapat dikatakan asing adalah kegiatan berpikir seringkali yang dapat disebut dengan alogik.
  • Irrasional adalah tidak dikarunia rasio atau daya rasional.
  • Irrasional adalah tidak dapat mempergunakan rasio atau tidak menjalankan putusan rasional dengan semestinya.

Penyebab Tindakan Ekonomi Rasional

  1. Adanya motif individu yang menyebabkan tindakan cenderung ke arah yang salah.
  2. Dapat disebabkan berbagai hal seperti ketidak tepatan seseorang dalam menganalisis keuntungan.
  3. Bertindak irasional biasanya cenderung tidak mempertimbangkan faktor biaya, waktu, dan tenaga yang dikeluarkan sehingga menyebabkan hasil yang maksimal.
  4. Cenderung tindakan yang menghasilkan hal yang tidak menguntungkan atau manfaat yang diperoleh tidak sebesar biaya yang dikeluarkan.

Contoh Tindakan Ekonomi Irasional

  1. Seseorang yang masih merasa mengantuk, meskipun telah tertidur lebih dari 10 jam. Hal ini disebabkan karena dalam ilmu kesehatan maksimalnya tidurnya seseorang yang paling baik adalah selama 8 Jam dalam kurun waktu 24 Jam.
  2. Membeli makanan dan minuman dingin di musim dingin.
  3. Fajar membeli kamera seharga 8 juta. Tindakan tersebut seharusnya tidak perlu dilakukan oleh Fajar karena ada kamera juga yang harganya lebih murah dengan  kualitas yang sama.
  4. Sikap fanatik yang begitu berlebihan dapat membuat oknum-oknum dapat melakukan apa saja sehingga meruak kerukunan umat beragama dengan merusak tempat ibadah agama lainnya.
  5. Arya membeli alat sekolah di toko dekat sekolahnya karena lebih dekat dengan sekolahya. Padahal di dekat rumahnya ada toko yang lebih murah.
  6. Para pelajar mengandalkan dan mempercayai begitu saja kunci jawaban yang tersebar untuk menjawab soal ujian.
  7. Sikap over protective orang tua yang mengekang anak di rumah.
  8. Bibi Ayu membeli barang ditoko Cici yang jaraknya lebih jauh dengan alasan harga barangnya lebih murah dibandingkan dengan harga barang ditoko Kevin, padahal kenyataannya jika dihitung total ongkos yang dibebankan adalah sama atau bahkan sedikit lebih mahal.

Demikianlah pembahasan mengenai √ Tindakan Ekonomi Irasional : Pengertian, Penyebab dan Contohnya Lengkap, semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu kita semua dalam menemukan solusi yang terbaik. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih.

Baca Juga Artikel :

  • NPV (Net Present Value)
  • Merkantilisme Adalah
  • Jurnal Pembalik
  • Jurnal Khusus
  • Kebutuhan Primer, Sekunder dan Tersier

Reading Time: 4 minutes

Tindakan ekonomi adalah aktivitas yang tidak bisa lepas dalam kehidupan kamu sehari-hari. Secara umum, tindakan ekonomi dibagi menjadi tindakan rasional dan irasional. Dalam artikel ini, akan dibahas lengkap tentang contoh tindakan ekonomi rasional dan irasional.

Baca juga: Apa itu Tindakan Ekonomi?

Tuliskan tiga contoh yang menunjukkan tindakan ekonomi irasional

Berikut ini adalah beberapa contoh tindakan ekonomi rasional berdasarkan pada pertimbangan logis dengan memperhatikan keuntungan yang akan diperoleh.

Misalnya, terdapat dua headphone yang harganya jauh berbeda, headphone A dibanderol dengan harga Rp50.000, namun hanya memiliki daya tahan 3 bulan saja. Sedangkan headphone B yang harganya Rp300.000 selain kualitas suaranya jauh lebih baik, daya tahannya bisa sampai 3 tahun.

Dengan membeli headphone B yang harganya tampak lebih mahal, sebenarnya ini adalah tindakan ekonomi rasional karena membeli headphone A yang hanya tahan 3 bulan membuat kamu harus membeli lagi hingga berulang kali, sehingga justru akan lebih mahal dibandingkan headphone B.

Penggunaan asuransi sangatlah penting untuk menghindari pengeluaran besar secara tiba-tiba, baik itu asuransi jiwa, asuransi mobil, dan lainnya. Jika sampai terjadi kecelakaan, pemilik tidak perlu membayar dalam jumlah besar jika kerusakannya sesuai dengan syarat dan ketentuan. Tentunya, tindakan ini akan dianggap rasional apabila kamu menggunakan asuransi yang tepat dan menguntungkan apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Investasi yang tepat pada dasarnya adalah yang bisa memberikan keuntungan, baik itu dalam jangka pendek atau jangka panjang. Namun, sebuah keputusan investasi bisa disebut rasional atau irasional akan sangat tergantung pada kebutuhanmu.

Misalnya, kamu sudah tau bahwa kamu membutuhkan sejumlah uang 6 bulan ke depan. Maka, pilihan investasi yang tepat adalah investasi jangka pendek. Dalam hal ini, kamu bisa memilih investasi deposito jangka waktu 6 bulan atau investasi lain yang memiliki likuiditas tinggi agar mudah dicairkan ketika dibutuhkan.

Sebaliknya, apabila kamu tidak ada rencana untuk menggunakan dana tersebut dalam jangka waktu pendek, maka kamu bisa memilih investasi lain yang bisa memberikan keuntungan lebih besar meskipun tidak likuid seperti properti.

Investasi crypto baru-baru ini menarik perhatian banyak orang. Jumlah investor crypto di Indonesia sendiri bahkan mencapai 11 juta orang per Desember 2021 lalu.

Namun, tidak semua aset crypto bisa memberikan keuntungan ketika diinvestasikan. Contoh tindakan ekonomi rasional ketika berinvestasi aset crypto adalah dengan menggunakan analisis teknikal maupun fundamental untuk menemukan jenis aset yang tepat, dan membeli serta menjualnya di waktu yang tepat pula.

Non-Fungible Token (NFT) adalah produk digital lainnya yang sedang banyak dibicarakan. Sebagai salah satu bentuk investasi, NFT bisa dibeli dengan harga murah dan dijual dengan harga yang lebih mahal.

Namun untuk menemukan NFT dengan potensi tersebut membutuhkan berbagai analisis, di antaranya dengan mengecek kelangkaan (rarity) dari sebuah NFT.

Tuliskan tiga contoh yang menunjukkan tindakan ekonomi irasional

Sebaliknya, ini dia 5 contoh tindakan ekonomi irasional yang bisa merugikan seseorang secara ekonomi.

Beberapa merek elektronik yang sudah punya nama besar biasanya memiliki harga jauh lebih mahal dibanding merek yang belum terkenal. Padahal, spesifikasi dan kualitasnya hanya beda sedikit saja.

Kalau memang kualitasnya jauh lebih baik, maka tak ada salahnya untuk membayar lebih produk dengan merek yang lebih terkenal. Namun, apabila kualitasnya sama atau bahkan lebih buruk, membeli barang bermerek atas dasar gengsibisa menjadi salah satu contoh tindakan ekonomi irasional.

Dengan ribuan produk baru yang muncul tiap harinya, tren yang ada berubah sangat cepat, baik itu berkaitan dengan fesyen, elektronik, makanan, dan lainnya. Contoh tindakan ekonomi irasional adalah ketika kamu membeli barang hanya untuk mengikuti tren, menghabiskan waktu, tenaga, dan uang ketika kamu tidak membutuhkan barang tersebut.

Dari contoh-contoh di atas, bisa disimpulkan bagaimana tindakan ekonomi irasional cirinya adalah didasarkan pada emosi atau keinginan sesaat tanpa mempertimbangkan logika, serta tidak memberikan manfaat secara ekonomis.

Berdasarkan ciri tersebut, contoh tindakan ekonomi tidak rasional lainnya adalah ketika seseorang berinvestasi dengan menggunakan uang untuk kebutuhan sehari-hari, terlebih jika investasi yang dipilih beresiko tinggi.

Belakangan ini, banyak orang berinvestasi namun justru menerapkan sikap FOMO (Fear of Missing Out). Bentuk FOMO ini bermacam-macam, misalnya berinvestasi suatu aset hanya karena banyak artis/selebritas ternama berinvestasi di aset tersebut atau membeli aset investasi ketika harga sedang tinggi-tingginya, dan masih banyak lagi.

Produk koleksi biasanya memiliki harga mahal. Di satu sisi, produk koleksi mungkin bisa diperjualbelikan untuk mendapatkan keuntungan. Namun apabila kamu membeli produk koleksi hanya untuk menyimpan, memajang, dan memamerkannya, maka tindakan ini menjadi tidak lagi rasional secara ekonomi.

Itu dia beberapa contoh tindakan ekonomi rasional dan irasional. Tentunya, masih banyak orang yang melakukan tindakan ekonomi irasional baik untuk pemenuhan keinginan maupun kebutuhan emosional. Hal tersebut tidak masalah selama kamu tetap membatasi agar tindakan irasional tersebut tidaklah berlebihan dan masih berada dalam batasan wajar.

Untuk mendapatkan informasi lainnya seputar ekonomi, investasi, dan crypto kamu bisa mengunjungi Pintu Blog. Sementara untuk informasi spesifik mengenai crypto yang baru-baru ini menarik perhatian banyak investor Indonesia dan dunia, kamu bisa mengunjungi Pintu Akademi yang akan membahas berbagai hal, mulai dari dasar-dasar crypto hingga cara berinvestasi crypto untuk pemula.

Tertarik untuk berinvestasi crypto mulai dari Rp11.000 saja? Download Pintu sekarang! Aplikasi Pintu telah terdaftar resmi di Bappebti lho.

Referensi:

Adam Hayes. Rational Behavior Definition. Diakses 14 April 2022

Will Kenton. Behavioral Economics. Diakses 14 April 2022

Tejvan Pettinger. Irrational behaviour. Diakses 14 April 2022