Berikut ini adalah tutorial Cara Install Bind9 Pada Debian atau Ubuntu Mengkonfigurasi server DNS untuk resolve nama domain atau alamat IP. BIND menggunakan port 53/TCP,UDP. Pengertian BIND9 atau Berkeley Internet Name Domain Versi 9 adalah salah satu software yang biasa digunakan untuk membuat, membangun dan mengatur sebuah DNS (Domain Name Server) pada sistem operasi Linux. berbeda dengan Tutorial kami sebelumnya yang berjudul Cara Install BIND Named DNS Server CentOS, berikut ini adalah langkah-langkahnya apt-get install bind9 bind9utils dnsutils -y buka file /etc/bind/named.conf vim /etc/bind/named.conflalu isi file tersebut seperti ini include "/etc/bind/rndc.key"; controls { inet 127.0.0.1 allow { localhost; } keys { "rndc-key"; }; }; options { /* make named use port 53 for the source of all queries, to allow * firewalls to block all ports except 53: */ // query-source port 53; recursion no; /* We no longer enable this by default as the dns posion exploit has forced many providers to open up their firewalls a bit */ // Put files that named is allowed to write in the data/ directory: directory "/var/named"; // the default pid-file "/var/run/named/named.pid"; dump-file "data/cache_dump.db"; statistics-file "data/named_stats.txt"; /* memstatistics-file "data/named_mem_stats.txt"; */ allow-transfer { "none"; }; }; logging { channel default_log { file "/var/log/named/named.log" versions 5 size 128M; print-time yes; print-severity yes; print-category yes; severity warning; }; category default { default_log; }; category general { default_log; }; }; // All BIND 9 zones are in a "view", which allow different zones to be served // to different types of client addresses, and for options to be set for groups // of zones. // // By default, if named.conf contains no "view" clauses, all zones are in the // "default" view, which matches all clients. // // If named.conf contains any "view" clause, then all zones MUST be in a view; // so it is recommended to start off using views to avoid having to restructure // your configuration files in the future. view "localhost_resolver" { /* This view sets up named to be a localhost resolver ( caching only nameserver ). * If all you want is a caching-only nameserver, then you need only define this view: */ match-clients { 127.0.0.0/24; }; match-destinations { localhost; }; recursion yes; zone "." IN { type hint; file "/var/named/named.ca"; }; /* these are zones that contain definitions for all the localhost * names and addresses, as recommended in RFC1912 - these names should * ONLY be served to localhost clients: */ include "/var/named/named.rfc1912.zones"; }; view "internal" { /* This view will contain zones you want to serve only to "internal" clients that connect via your directly attached LAN interfaces - "localnets" . */ match-clients { localnets; }; match-destinations { localnets; }; recursion yes; zone "." IN { type hint; file "/var/named/named.ca"; }; // include "/var/named/named.rfc1912.zones"; // you should not serve your rfc1912 names to non-localhost clients. // These are your "authoritative" internal zones, and would probably // also be included in the "localhost_resolver" view above : zone "gemaroprek.com" { type master; file "gemaroprek.net.db"; }; }; view "external" { /* This view will contain zones you want to serve only to "external" clients * that have addresses that are not on your directly attached LAN interface subnets: */ recursion no; additional-from-cache no; // you'd probably want to deny recursion to external clients, so you don't // end up providing free DNS service to all takers // all views must contain the root hints zone: zone "." IN { type hint; file "/var/named/named.ca"; }; // These are your "authoritative" external zones, and would probably // contain entries for just your web and mail servers: // BEGIN external zone entries zone "gemaroprek.com" { type master; file "gemaroprek.com.db"; }; }; vim /etc/bind/named.conf.optionslalu edit seperti dibawah ini Selamat Ngoprek 🙂
Sebuah perangkat berupa komputer, laptop, maupun smartphone tidak akan bisa berjalan jika tidak didukung dengan adanya Operating System yang telah terpasang otomatis atau built-in di dalam perangkat tersebut. Sistem Operasi atau Operating System (OS) merupakan sebuah sistem software yang digunakan untuk menjalankan sistem komputer. OS ini ada bermacam-macam serta jenisnya tergantung pada penggunaan perangkat itu sendiri. Untuk komputer maupun laptop, biasanya menggunakan sistem operasi Windows maupun Linux, sedangkan sistem operasi untuk smartphone biasanya menggunakan OS berupa Android maupun iOS. Dalam setiap perangkat komputer, tentu sudah umum kita menemui dan menggunakan OS sebagai ‘otak’ dari sistem operasional perangkat tersebut. Untuk menjaga keamanan perangkat yang Anda gunakan, sebaiknya memperhatikan salah satu faktor penting yaitu selalu mengupdate atau melakukan pembaruan OS dalam perangkat tersebut. Jangan pernah malas atau mungkin lupa untuk mengupdate software pada perangkat. Dalam setiap pembaruan software dan OS, tentu ada pembaruan anti-virus dan sistem keamanan lain. Sehingga dengan kata lain, sistem keamanan perangkat Anda juga akan ikut diperbarui. OS yang usang atau tidak pernah diupdate merupakan sasaran kejahatan cyber bagi para hacker, karena mereka akan mencari-cari dan menemukan celah kelemahan OS yang sudah usang tersebut untuk disusupi. Sebelum bergerak lebih jauh pada penjelasan berbagai macam atau jenis OS, mari terlebih dahulu kita bahas mengenai fungsi dari Operating System. Fungsi Operating System Operating System (OS) berfungsi mengatur dan mengontrol kerja hardware yang terdapat dalam perangkat atau sebuah komputer dan sekaligus menjalankan aplikasi atau software dalam sistem perangkat tersebut. Maka tanpa adanya OS, sebuah perangkat tidak akan dapat dijalankan program dan fungsinya. Simak beberapa fungsi utama dari OS berikut ini :
Setelah melihat beberapa fungsi dan manfaat dari OS, mari kita bahas jenis-jenis OS yang ada. Pada artikel ini, akan dibahas mengenai jenis-jenis OS Linux beserta masing-masing keunggulannya. Mari kita simak dalam penjelasan berikut ini. Apa itu Linux?Linux adalah sebuah Sistem Operasi berbasis UNIX yang merupakan hasil pengembangan Freeware dan Open Source. Oleh karena itu, Linux termasuk sistem operasi open source dan pertama kali dikembangkan oleh Linus Torvalds. Berbeda dengan Windows, Linux kebanyakan berupa software open source atau gratis, dan memungkinkan penggunanya untuk melakukan modifikasi sumber kode, sehingga dapat digunakan dan didistribusikan kembali ke sesama pengguna Linux dan umum secara bebas. OS Linux memiliki beragam jenis distro seperti Debian, Redhat, centOS, Ubuntu, dan lain sebagainya . OS Linux banyak digunakan programmer dan developer yang telah ahli untuk membuat dan mengembangkan aplikasinya dengan mudah. Hal ini dikarenakan OS Linux sedikit lebih sulit dalam pengoperasian, konfigurasi, dan penggunaan aplikasi-aplikasinya jika dibandingkan dengan Windows yang lebih user friendly. Kelebihan OS Linux Jenis-Jenis OS Linux dan Masing-Masing Keunggulannya Macam-macam jenis OS Linux biasa disebut sebagai Distro Linux, yaitu sistem operasi yang dikembangkan menggunakan kernel Linux. Beberapa jenis OS Linux antara lain adalah :
Ulasan di atas merupakan penjelasan dari beberapa jenis OS Linux yangs ering digunakan oleh developer dan pengguna Linux. Sesuaikan kebutuhan Anda dengan keunggulan Linux yang dimiliki oleh beberapa jenis OS Linux tersebut. Pilih yang paling sesuai dan paling membantu pekerjaan Anda. Untuk mendukung keamanan serta kelancaran operasional IT perusahaan Anda, Cloud Raya dapat mendukung dengan menghadirkan layanan server dan hosting yang aman dan terpercaya. Cloud Raya juga dapat menyediakan OS yang sesuai untuk menunjang kebutuhan bisnis Anda, seperti Windows dan Linux dengan berbagai pilihan aplikasi dan fitur. Tentunya layanan ini didukung layanan managed service oleh tim IT profesional selama 24/7. Konsultasikan kebutuhan Anda dan hubungi kami. Buka website www.cloudraya.com dan dapatkan informasi dan penjelasan lebih lengkap mengenai layanan Cloud Raya.
|