Siapa yang menetapkan Pancasila sebagai dasar negara dan kapan ditetapkan

Pancasila merupakan ideologi bangsa Indonesia dan juga dasar negara. Dimana, semua hukum yang berlaku di Indonesia bersumber dari Pancasila. Maka tidak heran, Pancasila menjadi satu-satunya landasan paling utama bagi bangsa Indonesia untuk menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara. Lalu bagaimana sejarah dari penetapan Pancasila sebagai dasar negara?

Penetapan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia harus melalui proses yang panjang. Diawali dengan kekalahan-kekalahan yang dialami Jepang membuka kesempatan yang seluas-luasnya bagi Indonesia untuk mempersiapkan kemerdekaan bangsa. Jepang nyaris luluh lantak dengan dijatuhkan bom di kota Hiroshima pada 6 Agustus 1945.

Kekalahan tersebut tidak disia-siakan oleh para tokoh di Indonesia, dimana sebelumnya Jepang membentuk Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau BPUPKI untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia, akhirnya badan tersebut dibubarkan dan diganti dengan badan baru yaitu PPKI atau Dokuritsu Junbi Inkai.

PPKI ini diketuai oleh Ir. Soekarno dan wakilnya adalah Drs. Mohammad Hatta. Pembentukan badan ini bertujuan untuk mempercepat semua upaya persiapan terakhir bagi pembentukan sebuah pemerintahan Indonesia Merdeka.

Dengan dibentuknya PPKI maka cita-cita Indonesia merdeka memasuki tahap baru. PPKI mempunyai nilai strategis karena mampu menghilangkan kesan bahwa badan ini merupakan bentukan Jepang. Akhirnya, Jepang benar-benar kalah atas desakan kaum muda dan Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945.

Baca juga: Memahami Makna Lambang Pancasila

Pada 18-19 Agustus 1945 PPKI menyelenggarakan sidang pertama. Beberapa keputusan sidang yang dihasilkan dalam sidang tersebut antara lain :

  • Menetapkan dan mengesahkan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
  • Membentuk 12 Kementrian, 4 Menteri Negara, dan pemerintah daerah yang terdiri dari 8 provinsi.
  • Memilih Presiden dan Wakil Presiden
  • Membentuk sebuah komite nasional untuk membantu Presiden
  • Membentuk Badan Keamanan Rakyat sebagai cikal bakal TNI

Dengan disahkannya UUD 1945, disahkan pula sila-sila Pancasila sebagai dasar negara yang ada di dalamnya. Perubahan yang sangat penting terhadap rumusan dasar negara yang telah disepakati dalam Piagam Jakarta adalah hilangnya rumusan yang semula berbunyi “dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya, menjadi Ketuhanan Yang Maha Esa”.

Sebelumnya, dalam sidang kedua BPUPKI pada 22 Juni 1945 telah berhasil merumuskan dasar negara Indonesia Merdeka yang diberi nama Piagam Jakarta oleh M. Yamin yang isinya adalah sebagai berikut :

  1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi para pemeluk-pemeluknya
  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
  3. Persatuan Indonesia
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Kemudian setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945 PPKI berhasil merumuskan dan menyesahkan penetapan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia yang tercantum dalam UUD 1945 pada 18 Agustus 1945 yang berbunyi :

  1. Ketuhanan yang maha esa
  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
  3. Persatuan Indonesia
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Senin, 27 September 2021 - 13:10 WIB

Dasar Negara Indonesia adalah Pancasila. Ilustrasi/Dok SINDO

JAKARTA - Dasar negara Indonesia adalah Pancasila, yang terdiri dari lima sila. Seperti apa perumusan Pancasila sebelum ditetapkan sebagai dasar negara Indonesia? Yuk kita simak.

Pada 28 Mei 1945, di Gedung Chuo Sangi In di Pejambon, anggota Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dilantik. BPUPKI bertugas mempelajari dan menyelidiki hal-hal terkait pembentukan negara Indonesia merdeka.

BPUPKI diketuai dr K.R.T. Radjiman Wedyodiningrat. Sementara, R.P. Suroso sebagai Ketua Muda II merangkap Kepala Sekretariat dan Ichibangase (Syucokan atau Residen Cirebon) sebagai Ketua Muda I. Ada pula 60 anggota yang seluruhnya diangkat Jepang

Dilansir dari https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/, pada 29 Mei–1 Juni 1945, BPUPKI menyelenggarakan sidang. Dalam pembukaan sidang, ketua meminta pandangan para anggota mengenai dasar negara Indonesia merdeka yang akan dibentuk.

Pada sidang 29 Mei 1945, Mr. Mohammad Yamin berpidato mengenai "Azas dan Dasar Negara Kebangsaan Republik Indonesia". Materi yang diajukan adalah lima asas dasar, yaitu: (1) Peri Kebangsaan, (2) Peri Kemanusiaan, (3) Peri Ketuhanan, (4) Peri Kerakyatan, dan (5) Kesejahteraan rakyat.

Jakarta -

Sejarah dirumuskannya Pancasila sebagai dasar negara adalah diawali dengan pembentukan Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI. BPUPKI adalah organisasi yang dibentuk untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia sekaligus sejumlah syarat yang harus dipenuhinya sebagai negara merdeka, demikian dilansir dari buku Pasti Bisa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMP/MTs Kelas VII karya Tim Ganesha Operation.

Pancasila dirumuskan dalam sidang pertama BPUPKI. Sidang pertamanya sendiri dilaksanakan pada 29 Mei-1 Juni 1945.

Dalam sidang BPUPKI pertama, yang dibahas adalah dasar negara Indonesia. Kemudian, sidang kedua yang dilaksanakan pada 10-17 Juli 1945 membahas tentang rancangan Undang-Undang Dasar.

Pada sidang pertama BPUPKI, Soepomo, Moh. Yamin, dan Soekarno menyampaikan beberapa usulan tentang falsafah atau dasar negara Indonesia. Penyampaian ini didasarkan pada arahan Ketua BPUPKI, Radjiman Wedyodiningrat pada pidato pembukaan sidang.

Radjiman mengatakan bahwa untuk mendirikan negara yang merdeka, maka dibutuhkan suatu dasar negara.

Usulan Dasar Negara Moh. Yamin (29 Mei 1945)

Moh. Yamin menyampaikan usulan dasar negara secara tertulis pada ketua sidang dan secara lisan.

Usulan lisan:1. Peri Kebangsaan.2. Peri Kemanusiaan3. Peri Ketuhanan4. Peri Kerakyatan, dan

5. Kesejahteraan Rakyat

Usulan tertulis:1. Ketuhanan Yang Maha Esa2. Kebangsaan persatuan Indonesia3, Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Usulan Dasar Negara Soepomo (31 Mei 1945)

Menurut Soepomo, negara Indonesia merdeka adalah negara yang dapat mempersatukan semua golongan dan paham perseorangan, serta mempersatukan diri dengan berbagai lapisan rakyat. Selanjutnya, di bawah ini usulan dasar negara menurut Soepomo.

1. Persatuan (Unitarisme)2. Kekeluargaan3. Keseimbangan lahir dan batin4. Musyawarah

5. Keadilan rakyat

Soepomo turut menegaskan bahwa negara Indonesia merdeka bukan negara yang menyatukan dirinya dengan golongan terbesar dalam masyarakat serta tidak menyatukan dirinya dengan golongan paling kuat (golongan politik atau
ekonomi yang paling kuat).

Usulan Dasar Negara Soekarno (1 Juni 1945)

Soekarno menyampaikan pidato mengenai dasar negara Indonesia merdeka pada 1 Juni 1945. Ia memberikan usulan yang berbentuk Philosophische Grondslag atau Weltanschauung, yaitu fundamen, filsafat, pikiran, jiwa, hasrat yang sedalam-dalamnya demi mendirikan negara yang kekal abadi.

Soekarno menyatakan usulan dasar negara dengan sebutan Panca Dharma. Lalu, dengan anjuran para ahli bahasa, rumusan dasar negara yang diusulkan Soekarno ini dinamakan Pancasila.

1. Kebangsaan Indonesia2. Internasional atau Perikemanusiaan3. Mufakat atau Demokrasi4. Kesejahteraan Sosial, dan

5. Ketuhanan Yang Maha Esa

Pancasila Ditetapkan Sebagai Dasar Negara

Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara pada 18 Agustus 1945 oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) pada sidang pengesahan UUD 1945.

Pada sidang ini, PPKI mengesahkan UUD 1945 di mana terdapat rumusan Pancasila sebagai dasar negara pada alinea keempat Pembukaan UUD 1945.

Itu dia sejarah rumusan Pancasila sebagai dasar negara. Sudah paham kan, detikers?

Simak Video "Asal Usul Hari Lahir Pancasila yang Diperingati Hari Ini"



(nah/pal)

bagaimana cara menyikapi masuknya budaya asing ke Indonesia dan harus ada kata" toleransi di jawabannya​

apa pengertian dari kerja sama? dan berikan contoh bentuk kerja sama dalam kehidupan dilingkungan sekolah dan dalam kehidupan masyarakat??yang bener n … anti ku follow:)​

kapan lahirnya Budi Utomo​

munculnya perkumpulan pemuda berbagai daerah merupakan benih bentuknyaa. Semangat perjuanganb. semangat kebangsaan c. semangat pergerakan d. semangat … nasional​

menunjukkan landasan hidup beragama menurut UUD NRI 1945​

Sumpah Pemuda yang dideklarasikan oleh bangsa Indonesia dapat memberikan semangat bagi perjuangan bangsa Indonesia yaitu..a. semangat persaudaraan b. … semangat silaturahmiC. semangat pergerakan D. Semangat cinta tanah air​

peserta didik dapat menemukan faktor yang mempengaruhi perbedaan kebutuhan manusia​

Faktor penyebab terjadinya keragaman ras adalah... A. Kondisi iklim & geografis B. Kemampuan Intelektualitas C. Datangnya bangsa Portugal, Belanda … , Arab & Tiongkok D. Bentuk kepulauan Ngasal report

mengapa bangsa Indonesia memiliki banyak keberagaman? dan sebutkan 3 faktor penyebab terjadinya keberagaman bangsa Indonesia!yang bener nanti ku follo … w ig​

Peran penting W.R Supratman salah satunya adalah sebagai .... a. perumus ikrar sumpah pemuda b. pencipta lagu Indonesia raya c. pimpinan kongres pemu … da 2 d. penggagas kongres pemuda 2