Sering mimisan saat bangun tidur

Selamat Pagi L,

Table of Contents

  • Ada beberapa hal yang menjadikan mimisan diantaranya kebiasaan mengorek hidung atau membuang ingus terlalu kencang.
  • Penyebab Mimisan saat Tidur
  • 1. Kebiasaan mengupil
  • 2. Udara kering
  • 3. Pilek atau Alergi
  • Cara Mengatasi Mimisan saat Tidur
  • Apa Penyebab mimisan saat bangun tidur?
  • Apakah kelelahan bisa menyebabkan mimisan?
  • Mimisan tiba tiba tanda apa?
  • Apakah berbahaya jika sering mimisan?

Mimisan merupakan perdarahan yang terjadi pada pembuluh darah yang pecah atau terganggu. Mimisan sendiri ada 2 macam yaitu mimisan anterior dimana pembuluh darah bagian depan dinding hidung yang pecah dan mimisan posterior dimana pembuluh darah yang pecah ada di bagian belakang rongga hidung dan lebih jarang terjadi, tetapi mimisan posterior dapat lebih berat dan berbahaya.

Penyebab mimisan sendiri beragam seperti diantaranya adalah:

  • Benturan atau trauma pada hidung dan rongga hidung, salah satunya akibat mengorek lubang hidung terlalu keras
  • Cedera pada bagian hidung
  • Gangguan anatomi hidung
  • Tekanan darah tinggi
  • Konsumsi obat tertentu seperti pengencer darah
  • Paparan bahan kimia
  • Paparan matahari dalam waktu lama
  • Gangguan darah seperti penyakit-penyakit yang menyebabkan gangguan pembuluh darah 

Untuk penanganan mimisan sendiri dapat dilakukan beberapa hal seperti dengan duduk dengan badan condong kedepan, hindari menegakkan kepala ke belakang, tekan hidung untuk menghentikan perdarahan selama 10 menit, kompres bagian pangkal hidung menggunakan es batu atau cold pack. Jika dalam 15 menit perdarahan tetap terjadi, perdarahan hebat, pusing, pingsan, mimisan terjadi karena benturan kepala, pernapasan terganggu maka perlu untuk segera mendapatkan penangan di rumah sakit.

Jika saat ini mimisan yang terjadi menjadi lebih sering, ada baiknya untuk memeriksakan diri pada dokter ahli THT agar diketahui penyebabnya dan diberikan penanganan sesuai dengan kondidi yang Anda alami. Semoga bermanfaat,

Salam sehatQ,

dr. Adhi P. 

24 Okt 2019, 12:47

DD

Info Penanya: DD, Wanita, 41 Tahun

Tadi pagi anak saya bangun tidur mimisan itu knapa ya dok? Mungkin gak karena panas dalam atau karena hal lain, soal nya dulu anak saya pernah terbentur dinding pd bagian hidung tp itu sudah lama sekali terjadi

Dijawab oleh dr. Ghifara Zuhda

Selamat malam DD,

Mimisan atau dalam istilah medis Epistaksis adalah suatu kondisi dimana adanya pembuluh darah di dalam hidung pecah, sehingga menyebabkan keluarnya darah bersih dari hidung.

Ada beberapa hal yang menjadikan mimisan diantaranya kebiasaan mengorek hidung atau membuang ingus terlalu kencang.

Selain itu ada pula faktor yang menyebabkan mimisan diantaranya :

  1. Pernah mengalami cedera hidung
  2. Bentuk hidung yang bengkok
  3. Adanya infeksi yang membuat hidung tersumbat misal sering sakit flu
  4. Pengunaan obat pelega hidung biasanya bentuk semprot yang berlebihan
  5. Penyakit sinusitis kronis.
  6. Penyakit Demam berdarah dengue.

Beberapa tips agar terhindar dari mimisan diantaranya :

  1. Sering menggunting kuku terutama bagi yang punya kebiasaan mengorek hidung
  2. Berhenti merokok atau hindari asap rokok.
  3. Sering megoleskan krim pelembab ke rongga hidung anak
  4. Jangan membuang ingus terlalu kencang.

Bersama ini saya sertkan artikel Cara mengatasi mimisan anak untuk menambah wawasan Anda.

Sebaiknya Anda konsultasikan masalah ini dengan dokter spesialis THT terutama jika kondisi ini sering terjadi. Semoga bermanfaat.

Salam sehat,

dr. Ghifara Zuhda

Terima kasih sudah membaca.

Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?

(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Beri Komentar

Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.

“Mimisan bisa terjadi bahkan saat kamu sedang tertidur. Kondisi ini sebenarnya tidak perlu kamu khawatirkan dan umumnya mudah ditangani. Kamu perlu mengetahui penyebabnya supaya kondisi ini dapat dicegah.”

Sering mimisan saat bangun tidur

Halodoc, Jakarta – Mimisan adalah salah satu kondisi yang sering membuat seseorang panik. Biasanya mimisan terjadi secara spontan atau setelah seseorang mengalami cedera. Tapi, kondisi ini ternyata juga bisa kamu alami saat tidur lho. Tentunya hal ini bisa membuat kamu semakin khawatir dan mengganggu aktivitas tidur kamu.

Melansir dari Cleveland Clinic, mimisan di malam hari adalah kondisi biasa dan tak perlu terlalu dikhawatirkan. Lantas, sebenarnya apa yang menyebabkan mimisan saat tidur? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Penyebab Mimisan saat Tidur

Epistaksis atau yang sering dikenal sebagai mimisan, bisa disebabkan oleh banyak faktor. Beberapa hal yang bisa menyebabkan mimisan saat tidur adalah:

1. Kebiasaan mengupil

Kalau kamu punya kebiasaan mengupil, bisa jadi ini salah satu penyebab mimisan saat tertidur. Ternyata, kebiasaan mengupil ini bisa terbawa sampai tidur tanpa kamu sadari. Mengorek-ngorek hidung dapat mengiritasi septum, yakni area tengah hidung. Nah, septum yang teriritasi kemudian bisa menyebabkan pendarahan.

Terdapat lima pembuluh darah di dalam septum yang sangat sensitif. Nah, mimisan bisa terjadi ketika pembuluh darah ini tersentuh atau terluka. Untuk menghindari mengorek hidung saat tidur, gunakan pelembap hidung supaya hidung tetap lembap. Pelembap hidung juga bisa melembutkan lendir sehingga lebih mudah dikeluarkan.

2. Udara kering

Jika kamu sering menggunakan AC atau tinggal di iklim kering, lingkungan di tempat tinggalmu mungkin memiliki kelembapan yang rendah. Nah, kurangnya kelembapan ini dapat mengiritasi selaput hidung dan rentan menyebabkan mimisan. Ketika selaput hidung mengering, pembuluh darah di bagian ini akan terbuka.

Pembuluh darah tersebut bisa retak dan menyebabkan perdarahan. Kondisi ini lebih rentan di malam hari apalagi jika kamu sering tidur dengan menyalakan AC. Untuk mencegah mimisan saat tidur, kamu bisa menggunakan humidifier dan mengoleskan pelembap hidung.

3. Pilek atau Alergi

Pilek dan alergi juga bisa menjadi penyebab mimisan pada sebagian orang. Mimisan juga rentan terjadi saat pilek atau alergi. Pasalnya, hidung meler bisa mengiritasi dan membuat hidung dehidrasi. Saat sedang pilek, kamu pasti cenderung suka meniup hidung untuk mengeluarkan lendir. Nah, terlalu sering atau terlalu kuat meniup hidung juga bisa membuat selaput teriritasi sehingga menyebabkan mimisan. Jika kamu ingin meniup hidung, lakukan secara lembut. Kamu juga bisa menggunakan semprotan garam secara teratur untuk melembutkan sekresi hidung.

Tidak seperti semprotan garam, semprotan dekongestan mengandung obat atau bahan aktif. Bila hidung tersumbat karena pilek atau alergi, kamu bisa menggunakan semprotan dekongestan asalkan tidak lebih dari tiga hari berturut-turut. Semprotan dekongestan dapat menyebabkan efek rebound yang membuat kamu merasa lebih sesak.

Cara Mengatasi Mimisan saat Tidur

Cara terbaik untuk menghentikan mimisan adalah dengan mencubit bagian lunak hidung. Pertama-tama, kamu perlu duduk bersandar dengan nyaman. Setelah itu, mulai cubit lubang hidung setidaknya selama lima menit tanpa henti. Banyak orang berhenti menekan hidung setelah satu atau dua menit. Hal ini terlalu cepat dan tentunya kurang efektif karena darah belum membeku.

Apabila kamu butuh semprotan hidung maupun pelembap hidung, segera cek di toko kesehatan Halodoc. Tak perlu repot ke luar rumah, lebih praktis langsung pesan di Halodoc saja. Jangan tunggu sampai sakit, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. What Causes Nosebleeds While Sleeping?Medical News Today. Diakses pada 2022. What causes a nosebleed at night?Healthline. Diakses pada 2022. What Causes Nose Bleeds at Night?

Apa Penyebab mimisan saat bangun tidur?

Beberapa penyebab mimisan saat tidur, seperti kebiasaan mengorek hidung, udara kering, hingga alergi. Atasi dengan pertolongan sederhana untuk menghentikan perdarahan. Namun, jika mimisan disertai dengan demam, perdarahan pada gusi, memar di tubuh, hingga terjadi lebih dari 30 menit, sebaiknya segera kunjungi dokter.”

Apakah kelelahan bisa menyebabkan mimisan?

Mimisan yang terjadi setiap Bapak/Ibu terlalu lelah masih bisa dibilang wajar. Hal ini terjadi karena di mukosa hidung terdapat pembuluh-pembuluh darah kecil yang rapuh. Ketika kondisi kita lelah, pembuluh darah di hidung menjadi mudah pecah.

Mimisan tiba tiba tanda apa?

Perdarahan tiba-tiba pada hidung bisa menjadi tanda gangguan kesehatan tertentu, seperti penyakit liver, gangguan ginjal, hingga kecanduan alkohol berat. Beragam kondisi ini bisa menurunkan kemampuan pembekuan darah, sehingga pengidapnya sangat mungkin mengalami mimisan secara tiba-tiba.

Apakah berbahaya jika sering mimisan?

Kondisi ini umumnya tidak berbahaya. Meski demikian, Anda tetap perlu berhati-hati karena mimisan mungkin saja mengindikasikan adanya penyakit-penyakit tertentu. Beberapa gejala yang sebaiknya diwaspadai meliputi: Mimisan yang berlangsung lebih dari 30 menit.

Apa Penyebab mimisan saat bangun tidur?

Beberapa penyebab mimisan saat tidur, seperti kebiasaan mengorek hidung, udara kering, hingga alergi. Atasi dengan pertolongan sederhana untuk menghentikan perdarahan. Namun, jika mimisan disertai dengan demam, perdarahan pada gusi, memar di tubuh, hingga terjadi lebih dari 30 menit, sebaiknya segera kunjungi dokter.”

Apakah berbahaya jika sering mimisan?

Mimisan adalah perdarahan yang terjadi di hidung. Kondisi yang juga disebut epistaksis ini tidak berbahaya, tetapi bisa menjadi gejala dari suatu penyakit. Meski penanganan awalnya dapat dilakukan secara mandiri, mimisan yang terjadi berulang perlu diperiksa oleh dokter. Hampir semua orang pernah mengalami mimisan.

Mimisan tiba tiba tanda apa?

Perdarahan tiba-tiba pada hidung bisa menjadi tanda gangguan kesehatan tertentu, seperti penyakit liver, gangguan ginjal, hingga kecanduan alkohol berat. Beragam kondisi ini bisa menurunkan kemampuan pembekuan darah, sehingga pengidapnya sangat mungkin mengalami mimisan secara tiba-tiba.

Bagaimana posisi tidur saat mimisan?

Cara mengatasi mimisan.
Duduk tegak dan jangan berbaring. ... .
Condongkan tubuh ke depan agar darah yang keluar dari hidung tidak masuk ke tenggorokan. ... .
Pencet hidung selama 10-15 menit dan bernapaslah melalui mulut..
Kompres pangkal hidung dengan kompres dingin untuk memperlambat perdarahan..