Seni teater adalah seni yang ekspresinya dituangkan melalui

Kamu udah tahu belum sih, apa yang dimaksud dengan seni itu? Jadi,

Seni merupakan suatu wujud karya hasil ekspresi manusia.

Seni mengandung unsur imajinasi dan gagasan dari seniman sesuai dengan unsur-unsur tertentu.

Secara umum, seni yaitu kegiatan manusia menciptakan karya visual, audio, atau pertunjukkan yang mengungkapkan imajinasi, gagasan, atau teknik pembuatnya untuk dihargai keindahannya.

Ada beberapa jenis seni berdasarkan karakteristik dan contohnya, yaitu seperti seni rupa, seni musik, seni tari, seni sastra, seni teater.

Nah, untuk mengenali lebih jauh mengenai cabang-cabang seni beserta contohnya, berikut ulasannya.

1. Seni Rupa

Seni teater adalah seni yang ekspresinya dituangkan melalui

Seni rupa yaitu salah satu cabang seni yang nilai keindahannya bisa dinikmati dengan indra penglihatan dan indra peraba.

Beberapa jenis seni rupa misalnya seni lukis, seni pahat, seni ukir, dan lain sebagainya.

Seni rupa menghasilkan produk yang berwujud dan bisa dinikmati dengan dilihat ataupun disentuh. Jadi, dengan seni rupa bisa dijadikan hiburan tersendiri bagi orang-orang yang suka seni.

Seni rupa terbagi menjadi 2 jenis berdasarkan dimensi karyanya, yaitu seni rupa 2 dimensi dan seni rupa 3 dimensi.

Seni rupa 2 dimensi merupakan karya seni yang dapat dilihat dari satu sudut pandang.

Jadi, karya seni rupa 2 dimensi biasanya memiliki ukuran panjang dan lebar.

Karya seni rupa 2 dimensi ini bisa berupa seni lukis, seni grafis, relief, dan lain sebagainya.

Karya seni rupa 3 dimensi merupakan jenis karya seni yang dapat dlihat dari berbagai arah.

Karya seni ini memiliki ruang dan volumenya masing-masing. Tergantung dari ukuran masing-masing karya seni.

Karya seni rupa 3 dimensi memiliki keunikan masing-masing, keindahan produknya bisa membuat kamu terkagum dan terhibur dengan adanya karya seni tersebut.

Contoh dari karya seni 3 dimensi yaitu seperti seni patung, seni arsitektur, seni keramik, dan lain sebagainya.

2. Seni Tari

Seni tari yaitu seni yang diwujudkan melalui gerak, ruang, waktu, irama, wirasa, wiraga, dan susunan unsur gerakan anggota tubuh secara teratur, jadi menimbulkan gerakan yang indah dan bisa dinikmati.

Seni tari bisa berupa tari tradisional atau tari modern.

Contoh tari tradisional seperti:

  • Tari kecak
  • Tari piring
  • Tari remo
  • Tari tor-tor
  • Tari pendet
  • Tari jaipong

Contoh tari modern seperti:

Seni tari memiliki keunikan masing-masing, karena biasanya seni tari memiliki cerita unik dan sejarah didalamnya.

Adanya seni tari ini, bisa menimbulkan daya pesona tersendiri. Karena, seni tari harus diiringi oleh berbagai perasaan dan emosional jadi bisa menjiwai jenis tari yang dibawakan.

Saat membawakan seni tari penting buat memperhatikan kostum yang akan digunakan. Karena pada dasarnya, setiap jenis tarian memiliki ciri khas kostumnya masing-masing.

3. Seni Musik

Seni musik adalah salah satu cabang seni yang menggunakan media bunyi sebagai sarana pengungkapan ekspresi senimannya.

Seni musik sangat dikenal sebagai salah satu sarana hiburan yang paling digemari oleh masyarakat bahkan di dunia.

Dengan melalui musik, rasa dan emosi bisa disampaikan dengan penuh perasaan melalui alunan suara, musik, dan dentuman alat musik yang digunakan.

Serangkaian nada dihasilkan dengan harmoni yang selaras sampai bisa menghasilkan nada-nada yang indah.

Beberapa unsur-unsur seni musik diantaranya yaitu seperti melodi, ritme, nada, irama, tangga nada, dan lainnya.

Seni musik bisa dihasilkan dengan bantuan alat musik seperti gitar, piano, drum, trumpet, biola, seruling, dan lainnya.

Musik yang dihasilkan juga bisa dibagi menjadi berbagai genre, sebut aja seperti pop, rock, R&B, hip hop, jazz, reggae, blues, dangdut, keroncong, dan lainnya.

4. Seni Sastra

Seni sastra adalah cabang seni yang lahir dari ide dan gagasan manusia yang dituangkan dalam bentuk tulisan.

Seni sastra menggunakan rangkaian kata-kata membentuk suatu tulisan yang bisa dinikmati oleh pembacanya.

Contoh seni sastra diantaranya yaitu seperti puisi, prosa, syair, cerpen, novel, dan karya sastra lainnya.

Untuk bisa membuat seni sastra, dibutuhkan kemampuan buat merangkai kata sesuai unsur-unsur dan kaidah kebahasaan yang disepakati.

5. Seni Teater atau Drama

Seni teater adalah cabang seni yang menggabungkan unsur-unsur seni lainnya sebagai wujud visualisasinya.

Pertunjukan teater juga menjadi wujud ekspresi yang melibatkan unsur dialog, monolog, gerakan, dan plot cerita tertentu.

Secara umum, seni teater juga mengkombinasikan seni rupa, seni musik, seni tari, dan seni sastra dalam pertunjukannya.

Proses menciptakan seni teater terdiri dari penyusunan naskah, penggarapan, penafsiran, dan pementasan diatas panggung di hadapan penonton.

6. Seni Berwawasan Teknologi

Seni berwawasan teknologi yaitu cabang seni tambahan yang menggunakan teknologi tinggi yang menggabungkan semua seni.

Munculnya seni berwawasan teknologi ini, pertanda kalo seni itu mampu berpadu dengan teknologi.

Jadi, bisa menciptakan seni dan pengetahuan baru. Contohnya seperti seni sinema (film).

Nah, itulah tadi pembahasan mengenai cabang seni beserta contohnya. Gimana? Udah pahamkan, isi mengenai cabang seni diatas?

Semoga bermanfaat dan jangan lupa share ya! 😀

Cabang Seni – Seni merupakan salah satu aspek yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia, seni biasanya dituangkan sebagai wujud  ekspresi perasaan manusia yang didalamnya terkandung unsur estetika atau keindahan yang bisa dirasakan oleh panca indra.

Seni sendiri sudah dikenal sejak jaman pra-sejarah yang tertuang dalam lukisan-lukisan di dinding gua yang bisa kita jumpai sampai saat ini. Pada jaman dahulu orang menuangkan sebuah seni dengan alat dan bahan seadanya seperti lukisan, ukiran, pahatan, dll. 

Namun saat ini seni sudah semakin berkembang pesat yang terbukti dengan  adanya beragam cabang seni dan fungsinya masing-masing.

Seni adalah ekspresi perasaan manusia yang dituangkan dalam suatu media dan memiliki unsur keindahan dan nyata baik dalam bentuk gerakan, syair, rupa maupun nada.

Seni berasal dari bahasa sansekerta yaitu “Sani” yang berarti pemujaan, pelayanan dan persembahan. Jadi memang bisa dibilang bahwa sebuah karya seni memiliki hubungan erat dengan upacara keagamaan atau lebih sering disebut dalam kesenian.

Ada berbagai macam jenis cabang seni yang bisa kita jumpai sampai saat ini dan dapat dinikmati melalui media penglihatan (visual art), pengedengaran (audio art) maupun kombinasi keduanya. Adapun diantara macam-macam cabang seni tersebut adalah :

Seni rupa adalah cabang seni yang memiliki nilai keindahan yang dapat dinikmati oleh indra peraba dan penglihatan. Adapun seni rupa dibagi menjadi seni rupa 2 dimensi dan 3 dimensi, selain itu seni rupa masih bisa diklasifikasikan lagi menjadi seni rupa terapan dan seni rupa murni.

Adapun contoh seni rupa baik 2 dimensi maupun 3 dimensi seperti seni lukis, seni pahat, seni arsitektur, relief dan masih banyak lainnya.

Seni musik adalah cabang seni yang menggunakan bunyi atau suara untuk sarana pengungkapan ekspresi dari seorang seniman. Jadi dalam seni musik ini selalu akan melibatkan unsur-unsur seperti ritme, melodi, irama, nada dan tangga nada.

Selain itu untuk menunjang pengekspresian seni musik biasanya akan didukung dengan bantuan alat musik seperti piano, gitar, drum, seruling, biola, terompet, dll sehingga akan menghasilkan berbagai macam aliran genre musik seperti hip-hop, pop, rock, dangdut, jazz, keroncong, blues, R&B maupun reggae.

Seni tari adalah cabang seni yang mewujudkan ekspresi manusia melalui sebuah gerakan tubuh secara teratur dan irama yang tepat sehingga bisa mendapati gerakan yang dapat dinikmati.

Seni tari terbagi menjadi tari tradisional dan modern. Adapun contoh tari tradisional di Indonesia seperti tari jaipong, tari pendet, tari piring, tari saman, tari pendet. Sementara tari modern seperti K-pop Dance, breakdance, dll.

Seni sastra adalah cabang seni yang lahir dari gagasan dan ide manusia untuk kemudian dituangkan dalam sebuah bentuk tulisan yang memiliki nilai seni sehingga disetiap rangkaian kata-katanya bisa dinikmati oleh pembaca.

Seni sastra ini memang tidak bisa dilakukan oleh semua orang, karena diperlukan kemampuan khusus dalam merangkai kata sesuai dengan kaidah kebahasaan dan unsur yang disepakati. Adapun contoh seni sastra yang banyak dikenal saat ini seperti cerpen, puisi, novel, syair, prosa maupun karya sastra lainnya.

Seni teater adalah cabang seni yang didalamnya menggabungkan beberapa unsur seni secara langsung sebagai wujud visualisasinya. Seni teater ini juga dikenal dengan sebutan seni drama yang dalam pementasannya dibutuhkan beberapa orang untuk memainkan plot cerita tertentu.

Seperti yang telah disebutkan, dalam seni teater biasanya dikombinasikan dengan seni music, tari, sastra dalam setiap pertunjukannya. Oleh karena itu sebelu digelarnya sebuah seni teater tentu ada persiapan panjang mulai dari penyusunan naskah, penggarapan, penafsiran dan pementasan di atas panggung teater.

Seni keramik adalah cabang dari seni rupa yang mengubah material keramik menjadi sebuah karya seni yang bersifat tradisional dan kontemporer. Seni keramik ini termasuk dalam seni kriya (dalam bahasa sansekerta) yang berarti mengerjakan, sementara dalam KBBI diartikan sebagai kerajinan tangan.

Adapun secara umum pembuatan seni keramik dibutuhkan beberapa bahan seperti tanah liat, pasir dan feldspar untuk kemudian diolah menggunakan alat dan dibentuk menggunakan tangan yang handal. Untuk contoh dari seni keramik ini bisa seperti vas bunga, Gucci, teko, cangkir, piring, dan hiasan dinding lainnya.

Seni batik adalah cabang seni untuk menuangkan sebuah kreatifitas diatas kain dengan memanfaatkan alat canting dan lilin sebagai bahan utama pembuatannya. Adapun teknik yang bisa dilakukan pada proses pembuatan dengan cara ditulis, dicap maupun di printing.

Akan tetapi untuk mempertahankan keorisinilan batik itu sendiri, biasanya teknik tulis lebih banyak digemari dan memiliki harga jual yang lebih mahal. Untuk contoh batik yang ada di Indonesia seperti batik megamendung, parang, bali, dll.

Seni arsitektur adalah cabang seni yang berfokus pada praktik perancangan pembangunan struktur suatu bangunan. Seorang ahli dalam seni arsitektur ini biasanya sangat dibuuthkan untuk merancang dan membangun keseluruhan tempat seperti contohnya taman kota, perencanaan kota, perencanaan kantor, dll. Sehingga bisa tetap didapatkan ketahanan, fungsi dan juga keindahannya.

Seni peran adalah cabang seni yang mempelajari bagaimana teknik untuk memainkan peran menjadi tokoh tertentu baik di atas panggung maupun film. Seni peran juga dikenal dengan sebutan seni acting karena mereka harus berbuat, bertindak, melakukan sesuatu seolah-olah bukan dirinya sendiri.

Adapun karakter dalam seni peran seperti misalnya protagonist, antagonis, deutragonis, confident, dll dan harus dilakukan dengan penuh penghayatan.

Seni kaligrafi adalah cabang seni rupa yang menekankan keindahan setiap bentuk tulisan huruf Bahasa Arab  sehingga mempunyai nilai keindahan atau estetika. Adapun factor yang harus diperhatikan meliputi lengkungan garis dan tegak sebuah huruf, panjang pendek antar huruf maupun tebal tipis huruf yang terangkai menjadi sebuah kesatuan.

Seni ukir dan pahat adalah cabang seni yang dilakukan dengan menggores dan menorehkan pola ke permukaan benda yang akan di ukir/pahat untuk menjadi bentuk yang dikehendaki. Adapun kegiatan mengukir atau memahat sendiri tentu akan bersentuhan langsung dengan objek benda untuk menghilangkan bagian yang tidak dibutuhkan.

Meskipun terlihat sama, namun yang membedakan adalah seni pahat lebih cenderung untuk menghasilkan karya 3 dimensi atau lebih seperti patung. Sedangkan seni ukir akan menghasilkan sebuah karya yang mengarah pada benda benbentuk 2 dimensi seperti ukiran pada kursi, meja, dll.

Jadi itulah berbagai macam cabang seni yang ada, semoga bisa menambah wawasan Anda semua dan meningkatkan jiwa seni dalam diri untuk menghasilkan sebuah karya yang menarik.