Suntik KB adalah salah satu alat kontrasepsi hormonal yang mengandung hormon progestin yang menyerupai progesterone yang diproduksi oleh ovarium. Penggunaan suntik KB dilakukan oleh perempuan yang baru melahirkan dan ingin menunda kehamilan berikutnya. Show
Dibandingkan dengan penggunaan alat kontrasepsi lain seperti Pil KB, misalnya, suntik KB lebih praktis. Pil KB harus diminum setiap hari untuk menunda kehamilan berikutnya, dan karena setiap hari diminum ini, terkadang Moms suka lupa meminumnya. Tingkat kegagalan untuk tidak hamil kembali lebih besar dibandingkan dengan menggunakan suntik KB. Suntik KB biasanya dilakukan setiap tiga bulan sekali. Lalu apakah setelah suntik KB, boleh langsung berhubungan seks dengan suami? Bolehkah Berhubungan Seks dengan Suami Setelah Suntik KB?Bagi pasangan suami istri yang baru saja dikarunia buah hati tercinta, merencanakan anak berikutnya menjadi PR tersendiri. Kalau bisa, kelahiran anak jangan terlalu dekat. Minimal dua atau tiga tahun. Untuk itulah disepakati untuk menggunakan alat kontrasepsi. Salah satu alat kontrasepsi yang paling banyak dipilih oleh perempuan yang sudah menikah dan melahirkan, suntik KB adalah pilihan yang praktis. Pertama, suntik KB dilakukan tiap 3 bulan sekali dengan bantuan dokter. Kedua, tingkat kesuksesan suntik KB dalam merencanakan jarak kehamilan bisa mencapai 99 persen dan lebih bila dilakukan dengan benar. Salah satu hal yang menentukan kesuksesan suntik KB ini, adalah hubungan seksual antara istri dan suami. Menurut Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, dr. Dinda Derdameisya, SpOG, sebagaimana dikutip dari kumparanmom; perempuan atau Moms yang merencanakan jarak kehamilan dengan menggunakan suntik KB, sebaiknya dan disarankan untuk tidak langsung berhubungan seks dengan suaminya, agar suntik KB bekerja dengan optimal di dalam tubuh. Setelah melakukan suntik KB 3 bulanan, Moms harus menunggu satu atau dua minggu untuk berhubungan seks kembali, agar KB yang disuntikkan ke tubuh bekerja dengan maksimal. Jika memang ingin melakukan aktivitas seksual dengan suami, sebaiknya menggunakan kondom sebagai pelindung sementara. Jika tidak menggunakan pelindung sementara seperti kondom, kemungkinan perencanaan kehamilan akan mengalami kegagalan. Mengapa setelah suntik KB tidak diperbolehkan melakukan hubungan seks? Karena obat KB yang disuntikkan ke tubuh memerlukan waktu tujuh hari atau satu minggu untuk bekerja dengan efektif. Obat KB yang disuntikkan mengandung hormone progestin yang mirip dengan progesterone alami yang diproduksi ovarium. Cara kerjanya dengan menghentikan ovarium untuk melepaskan sel telur setiap bulannya. Hormon progesterone juga memiliki fungsi untuk mengentalkan lender di leher Rahim. Lendir inilah yang mencegah sperma mencapai sel, agar tidak terjadi pembuahan dan kehamilan yang tidak direncanakan. Hal lain yang perlu diperhatikan untuk suntik KB ini adalah efeknya, yang berbeda-beda di setiap tubuh yang disuntikkan. KB suntik juga dapat mengubah sikslus menstruasi, misalnya tidak haid setelah suntik KB dilakukan. Menstruasi bisa berupa keluar flek yang tidak tentu durasinya. Waktu yang tepat untuk melakukan suntik KB adalah lima hari pertama saat terjadi menstruasi atau haid. Karena pada periode tersebut, obat KB yang disuntikkan dapat langsung menunda kehamilan. Jadi Moms, ingat ya, setelah melakukan suntik KB tidak boleh langsung berhubungan seks dengan suami, jika ingin perencanaan kehamilan berikutnya berlangsung sukses dan optimal. Ditahan-tahan dulu hasrat ingin bercintanya selama satu atau dua minggu. Kalau pun sudah “ngebet banget”, gunakan kondom sebagai pelindung sementara. Tidak susah, kan? Memang perlu kerjasama yang baik dari pasangan suami istri dalam merencanakan kehamilan berikutnya. Yuk, cari tahu apa saja tipsnya! Membuat perencanaan keluarga penting dilakukan, terutama bagi Moms dan Dads yang mungkin aktif secara seksual. Tetapi, Moms mungkin juga familiar dengan istilah 'kebobolan'. Nah untuk mengatasi itu, ada cara berhubungan agar tidak hamil yang perlu Moms tahu, lho! Jika Moms melakukan hubungan intim tanpa pengaman, akan besar kemungkinannya untuk langsung mengalami kehamilan. Simak cara berhubungan agar tidak hamil berikut ini ya. Cara Berhubungan agar Tidak HamilFoto: thebigphotos.com Jika Moms berusaha menghindari kehamilan, tidak ada waktu "aman" dalam sebulan untuk melakukan hubungan seks tanpa kondom. "Seorang wanita yang tidak ingin hamil seharusnya tidak mengambil risiko," kata Toni Belfield, spesialis informasi kesehatan seksual, mengutip National Health Service (NHS). Penggunaan kontrasepsi darurat adalah cara berhubungan agar tidak hamil yang bisa dipilih. Jika Moms berhubungan seks dalam beberapa hari terakhir, belum terlambat untuk mencegah kehamilan menggunakan kontrasepsi darurat. Baca Juga: Ini Panduan Memilih Alat Kontrasepsi yang Baik dan Aman 1. Melakukan Suntik KBCara berhubungan agar tidak hamil yang pertama adalah dengan suntik KB Setelah melakukan suntik KB, kadar hormon akan meningkat kemudian menurun sampai dengan suntik selanjutnya. Suntik KB memang perlu dilakukan dengan rutin sesuai dengan resep dari dokter ya Moms. Menurut Journal of Family & Reproductive Health kontrasepsi suntik atau implan mengurangi kebutuhan konsumsi harian pil KB atau tergantung pada hubungan seksual. 2. Menggunakan NuvaringNuvaring juga merupakan alat kontrasepsi berbentuk cincin yang dimasukkan ke dalam vagina. Cincin ini akan menghambat sperma mencapai indung telur sehingga tidak terjadi proses pembuahan. Menurut Aesthetic Surgery Journal penggunaan nuvaring telah disetujui oleh Food and Drug Administration pada tahun 2001 untuk cara berhubungan agar tidak hamil. Ini adalah cincin vagina kontrasepsi non-biodegradable, bebas lateks, fleksibel, dan transparan. Cincin harus dimasukkan oleh pasien ke dalam vagina pada atau sebelum hari kelima dari siklus menstruasi. 3. Behubungan Intim di Luar Masa SuburCara lain dalam cara berhubungan agar tidak hamil adalah Moms lakukan secara berkala yaitu melakukan hubungan intim di luar masa subur atau ovulasi. Kita dapat menghitung siklus haid dan menghitung masa subur, setelah diketahui masa subur, cobalah untuk menghindari berhubungan intim pada masa tersebut. American Pregnancy Association (APA) menyebutkan bahwa cara terbaik menghitung masa subur wanita adalah dengan menghitungnya sendiri. Salah satu caranya ialah dengan menggunakan kalkulator masa subur. Baca Juga: 4 Alasan Menggunakan Alat Kontrasepsi Meski Divonis Tidak Subur Moms hanya perlu mengingat tanggal terakhir hari pertama menstruasi dan lamanya siklus menstruasi tersebut. Para wanita biasanya mengalami masa subur pada hari ke-11 hingga hari ke-21 dalam siklus menstruasinya. 4. Tidak Melakukan PenetrasiCara berhubungan agar tidak hamil selanjutnya yaitu untuk menahan Dads tidak melakukan penetrasi di dalam vagina. Moms dan Dads bisa tetap berhubungan intim tanpa melakukan penetrasi untuk mencegah kehamilan tanpa KB. Hal ini dilakukan untuk mencegah sperma tidak masuk ke dalam vagina. 5. Menumpahkan Sperma di Luar VaginaJika Moms melakukan hubungan intim tanpa pengaman, sebaiknya Moms menumpahkan sperma di luar vagina. Cara berhubungan agar tidak hamil ini dengan penis ditarik sebelum keluar mani sehingga cairan mani dikeluarkan di luar vagina. Hal ini membutuhkan tingkat kendali dan ketepatan waktu yang tinggi, tetapi Moms tetap berpeluang hamil meski rendah kesempatannya. Cara Berhubungan agar Tidak Hamil Tanpa PengamanFoto: Orami Photo Stock Jika Moms tidak ingin segera hamil saat berhubungan intim dengan suami, hal yang aman dipilih biasanya adalah berhubungan seks menggunakan kondom. Namun, jika Moms berhubungan tanpa menggunakan kondom dan tidak ingin segera hamil, bisa coba cara berikut ini ya Moms. Baca Juga: Amankah Memasang Alat Kontrasepsi Spiral Saat Pandemi COVID-19? Ini Penjelasannya 6. Gunakan Alat Kontrasepsi DaruratAlat kontrasepsi darurat atau biasa disebut sebagai 'postcoital-contraception' seharusnya digunakan dalam kondisi darurat saja, sesuai dengan namanya ya Moms. Cara berhubungan agar tidak hamil ini bisa Moms gunakan jika sudah terlanjur berhubungan intim dengan suami di masa subur, tanpa menggunakan pengaman. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kontrasepsi darurat ini dapat mencegah hingga 95 persen kehamilan bila diminum dalam waktu 5 hari setelah berhubungan intim tanpa pengaman. Di Indonesia terdapat 2 pil kontrasepsi darurat yang bisa digunakan yaitu Postinor-2 atau pil KB mini yang mengandung progestin dan pil KB kombinasi yang mengandung ethinyl estradiol. Postinor-2 digunakan dengan cara meminum 2 tablet sekaligus setelah berhubungan seksual sesegera mungkin, maksimal 72 jam setelah berhubungan seksual. Sedangkan untuk pil kombinasi diminum 4 pil sesegera mungkin (maksimal 120 jam setelah berhubungan seksual), dan diminum lagi 4 pil 12 jam kemudian. Namun, menggunakan alat kontrasepsi darurat ada efek sampingnya lho, Moms. Jurnal Pediatrics & Child Health menyatakan bahwa efek samping umum dari pil kontrasepsi darurat ini adalah mual dan muntah. Jika Moms muntah dalam waktu satu jam setelah mengonsumsi pil dosis pertama, maka harus mengulanginya. Beberapa wanita akan mengalami sakit payudara selama beberapa hari, bisa terjadi juga sakit kepala. Terlepas dari efektifnya pil kontrasepsi darurat dalam cara mencegah kehamilan setelah berhubungan, tidak baik untuk sering mengonsumsi pil kontrasepsi darurat setiap melakukan hubungan tanpa proteksi. Sebab, penggunaan kontrasepsi darurat sebagai mencegah kehamilan tidak lebih baik dari metode KB lainnya, seperti pil KB yang diminum teratur atau suntikan KB. 7. Menggunakan IUDIUD atau alat kontrasepsi kecil berbentuk T ini, terbuat dari plastik dan tembaga. Alat kontrasepsi ini juga bisa menjadi cara berhubungan agar tidak hamil yang bisa dicoba. Mengutip National Health Service (NHS) alat kontrasepsi ini dapat mencegah telur ditanam dalam rahim atau dibuahi. IUD dapat dimasukkan hingga lima hari setelah hubungan seks tanpa kondom. "Alat ini bekerja dengan meningkatkan lendir serviks dan 'mengusir' sperma," kata Beth Jordan, MD, direktur medis untuk Asosiasi Profesional Kesehatan Reproduksi. IUD darurat merupakan metode yang paling efektif untuk mencegah kehamilan. Tidak lebih dari 1% wanita mendapatkan kehamilan setelah menggunakan IUD darurat. Namun, meskipun tingkat efektivitas IUD mencapai 10 tahun atau lebih, kekurangan dari penggunaan IUD ini adalah harganya yang relatif lebih mahal. Selain itu, wanita dengan riwayat penyakit infeksi radang panggul tidak dapat menggunakan IUD karena meninggkatkan risiko kekambuhan penyakit tersebut. Baca Juga: Program Hamil? Intip 3 Efek KB IUD bagi Suami di Sini Selain itu, pil kontrasepsi darurat juga tidak dapat melindungi dari penyakit menular seksual. Sehingga, disarankan tetap menggunakan kondom sebagai alat kontrasepsi sebagai cara mencegah kehamilan setelah berhubungan. Foto: Orami Photo Stock Mencegah kehamilan di masa kesuburan merupakan salah satu hal yang banyak dicari oleh Moms dan Dads, terutama saat setelah melakukan seks di masa subur. Bagaimana cara berhubungan agar tidak hamil di masa subur? Yuk, disimak! 8. Coba Metode Fertility AwarenessMoms dan Dads bisa mencoba metode fertility awareness. Ini adalah mengetahui dan mengenali kapan masa subur (ketika seorang wanita bisa hamil) terjadi dalam siklus menstruasi. Jika Moms mempraktikkan kesadaran kesuburan sebagai metode KB untuk mencegah kehamilan Moms harus menghindari hubungan seksual atau menggunakan metode kontrasepsi penghalang, seperti kondom, selama masa subur. Jika Moms memang mencoba untuk hamil, harus melakukan hubungan seksual pada masa-masa subur kita, idealnya setiap hari atau dua hari sekali. Siklus menstruasi ditentukan dari hari pertama terjadi menstruasi (disebut hari 1) dari satu periode menstruasi hingga hari pertama siklus menstruasi berikutnya. Siklus menstruasi rata-rata berlangsung selama 28 hari. Dalam siklus menstruasi normal, ovarium melepaskan sel telur, proses yang disebut ovulasi. Dalam siklus menstruasi rata-rata 28 hari, ovulasi terjadi sekitar 14 hari sebelum dimulainya periode menstruasi berikutnya. Jumlah hari antara ovulasi dan dimulainya periode menstruasi adalah yang paling konsisten dalam satu siklus menstruasi. Setelah sel telur dilepaskan, ia bergerak ke tuba falopi menuju rahim. Telur dapat bertahan hidup di tuba falopi selama sekitar 24 jam setelah ovulasi. Sperma seorang pria dapat bertahan di dalam tubuh wanita selama sekitar 3 hari (dan terkadang hingga 5 hari) setelah hubungan seksual. Moms bisa hamil jika berhubungan seks mulai dari 5 hari sebelum ovulasi hingga 1 hari setelah ovulasi. Peluang Moms untuk hamil paling tinggi ketika sperma hidup ada di tuba falopi saat ovulasi terjadi. Ketika fertility awareness digunakan dalam cara berhubungan agar tidak hamil di masa subur, kurang dari 1-5 wanita dari 100 akan hamil selama tahun pertama penggunaannya dengan sempurna. Penggunaan yang tepat berarti menggunakan cara tersebut dengan benar dan konsisten sepanjang siklus menstruasi. 9. Gunakan Kondom untuk WanitaKondom wanita juga tersedia tanpa resep. Kondom ini dapat digunakan sebagai pengganti kondom pria, tetapi tidak boleh digunakan dengan kondom. Baca Juga: 5 Variasi Kondom yang Bikin Momen di Ranjang Lebih Berkesan Menurut Centers for Disease Control and Prevention kondom wanita sekitar 79 persen efektif untuk digunakan sebagai alat kontrasepsi dan cara berhubungan agar tidak hamil di masa subur. Banyak toko obat sekarang menjual kondom wanita, tetapi jika toko lokal tidak menyediakannya, Moms bisa membelinya secara online. 10. Kontrasepsi PatchesMenurut NHS, alat kontrasepsi ini 99 persen efektif jika digunakan dengan benar. Dengan penggunaan biasa, ini hampir 90 persen efektif. Moms dapat memasang alat kontrasepsi ini pada bagian:
Moms harus memakai setiap tambalan selama 3 minggu, sebelum melepasnya selama 1 minggu untuk membiarkan periode menstruasi. Ada risiko kecil terjadinya iritasi pada kulit. 11. Kondom PriaSelain kondom untuk wanita, pria juga perlu memakainya dalam cara berhubungan agar tidak hamil selanjutnya. Namun, tidak boleh memakainya secara bersamaan ya, Moms. Kondom adalah salah satu jenis alat kontrasepsi yang melindungi dari infeksi menular seksual (IMS). Menurut Centers for Disease Control and Prevention, sekitar 80 persen efektifitas kondom dapat mencegah kehamilan. Gunakan kondom dengan digulung ke penis yang ereksi dan berfungsi mencegah cairan seksual. Berdasarkan penggunaan umum, kondom wanita tidak seefektif kondom lateks pria dan mungkin perlu sedikit latihan untuk membiasakannya. Kekurangan kondrom pria, ia dapat robek atau lepas saat berhubungan seks jika tidak digunakan dengan benar. Beberapa orang alergi terhadap kondom lateks. 12. Spons KontrasepsiSpon kontrasepsi adalah cara berhubungan agar tidak hamil yang dapat dibeli seseorang tanpa resep. Terbuat dari busa poliuretan dan mengandung spermisida. Caranya, spons ditempatkan jauh di dalam vagina untuk menghalangi masuknya sperma ke rahim. Jika digunakan, spons efektif 76 hingga 88 persen dalam mencegah kehamilan, lho. Namun, menggunakan berbarengan dengan kondom semakin mengurangi risiko kehamilan dan IMS. 13. SpermisidaSpermisida adalah bahan kimia berbentuk gel yang menonaktifkan sperma dalam cara berhubungan agar tidak hamil. Ini tersedia di apotek untuk dibeli tanpa resep dan digunakan dengan bentuk kontrasepsi penghalang, seperti kondom. Spermisida harus dimasukkan di dekat serviks setidaknya 10 menit sebelum berhubungan seks. Efektif selama 60 menit dan kira-kira 71 persen mencegah kehamilan. Gel spermisida dapat ditemukan di toko obat atau dibeli secara online. Bicarakan dengan dokter tentang cara paling efektif untuk menggunakan spermisida sebagai alat kontrasepsi. Baca Juga: Tekan Angka Kehamilan, Pentingnya Alat Kontrasepsi Selama Pandemi 14. SterilisasiBaik wanita maupun pria dapat menjalani beberapa program untuk cara berhubungan agar tidak hamil. National Health Service menyatakan bahwa ini biasanya lebih dari 99 persen efektif dalam mencegah kehamilan, tetapi tidak melindungi terhadap IMS. Pria bisa menjalani vasektomi yang melibatkan pemotongan saluran yang membawa sperma. Wanita dapat menjalani program sterilisasi yang dikenal sebagai ligasi tuba. Ini melibatkan penjepitan atau penyegelan saluran tuba. Efeknya biasanya permanen. Dalam kasus yang jarang terjadi, tuba dapat terhubung kembali dan menyebabkan kehamilan. Cara Berhubungan agar Tidak Hamil dengan AlamiFoto: Orami Photo Stock Selain menggunakan alat kontrasepsi dalam cara berhubungan agar tidak hamil, ternyata ada cara alaminya juga, lho! Cara berhubungan agar tidak hamil ini dengan mengonsumsi herbal untuk mencegah kehamilan. Ini mungkin tidak seefektif dengan menggunakan pil KB, namun mencoba tidak ada salahnya bukan? 15. Kayu ManisKayu manis telah digunakan selama berabad-abad untuk cara berhubungan agar tidak hamil. Kayu manis membantu menginduksi kontraksi rahim dan memicu menstruasi terjadi. Tapi, kayu manis tidak memberikan efek langsung. Sebaliknya, Moms harus mengonsumsinya dalam waktu yang lebih lama. Cara mengonsumsinya, bisa dengan dicampurkan dalam rebusan air jahe ataupun teh. 16. Minyak MimbaMinyak mimba atau dikenal sebagai neem (Azadirachta indica) sejak dulu sudah dikenal sebagai tanaman obat alami dengan beragam khasiat. Selain itu, minyak yang diperoleh dari biji mimba juga sangat efektif digunakan dalam cara berhubungan agar tidak hamil. Penelitian yang pernah dilakukan terhadap mimba menyimpulkan bahwa mimba merupakan kontrasepsi herbal yang efektif yang dapat digunakan baik oleh pria maupun wanita. Mimba dapat dikonsumsi dalam bentuk minyak, bubuk dan daun untuk alat kontrasepsi. Minyak mimba melumpuhkan sel sperma dalam waktu 20 hingga 30 detik, lho. 17. Buah Pepaya MentahMengutip dalam National Center for Biotechnology Information buah pepaya dapat menekan hormon progesteron dalam tubuh sebagai cara berhubungan agar tidak hamil. Baca Juga: 20 Makanan Mencegah Kehamilan Setelah Berhubungan Tanpa Pengaman Progesteron adalah hormon reproduksi yang bertanggung jawab melindungi kehamilan di dalam rahim. Enzim papain yang ada dalam buah pepaya mentah menekan progesteron, sehingga makan pepaya secara teratur dapat mencegah kehamilan secara alami. Jenis getah pada pepaya mentah juga dihindari oleh ibu hamil karena mungkin memicu kontraksi uterus yang menyebabkan persalinan dini. Pepaya mentah juga dapat menyebabkan aborsi jika dikonsumsi setidaknya 3 hingga 4 hari setelah berhubungan. Itu dia Moms cara berhubungan agar tidak hamil yang bisa Moms terapkan dengan Dads. Semoga berhasil, ya!
|