Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah

Bermain Kasti. (Foto: Dok. Kanwil Kemenag Bengkulu)

Bola.com, Jakarta - Kasti adalah satu di antara jenis permainan tradisional yang dimainkan secara tim atau beregu beregu. Masing-masing regu dalam permainan bola kasti terdiri dari 12 orang, termasuk kapten.

Permainan bola kasti dimainkan oleh dua regu, yaitu regu pemukul dan regu penjaga. Olahraga ini mirip dengan sofbol dan bisbol, tetapi permainan kasti memiliki perbedaan mendasar, mulai teknik hingga peraturan.

Kasti merupakan permainan yang mengutamakan kerja sama antarpemain, kekompakan, ketangkasan serta kesenangan.

Permainan bola kasti biasa dimainkan di lapangan terbuka. Permainan ini bagus untuk melatih kedisiplinan diri serta memupuk kebersamaan dan solidaritas antarteman.

Untuk bisa bermain kasti dengan baik dan benar, seseorang perlu menguasai beberapa teknik dasar. Apa saja teknik dasar dalam permainan bola kasti?

Berikut ini rangkuman tentang macam-macam teknik dasar dalam permainan bola kasti yang perlu dikuasai, dilansir dari laman emodul.kemdikbud.go.id, Rabu (13/10/2021).

Ada tiga teknik yang digunakan dalam melempar bola kasti, di antaranya:

a. Melempar Bola Menyusur Tanah (bawah)

Cara melakukannya:

  • Pegang bola pada bagian pangkal ruas jari tangan.
  • Posisi badan sedikit membungkuk.
  • Ayunkan lengan belakang ke depan memalui bawah.
  • Lakukan lemparan bola menyusur tanah dengan mengarah pada sasaran.

b. Melempar Bola Mendatar

Cara melakukannya:

  • Pegang bola pada bagian pangkal ruas jari tangan, di antara jari telunjuk dan jari tengah serta jari manis.
  • Sedangkan pada ruas jari kelingking dan ibu jari digunakan untuk mengontrol bola agar tidak jatuh
  • Condongkan badan ke belakang, lalu ayunkan lengan kita dari bawah ke atas.
  • Lempar bola dengan mendatar setinggi dada ke arah sasaran yang dituju.

c. Melempar Bola Melambung

Cara melakukannya:

  • Pegang bola pada bagian pangkal ruas jari tangan, di antara jari telunjuk dan jari tengah serta jari manis.
  • Sedangkan pada bagian jari kelingking dan ibu jari digunakan untuk mengontrol bola agar tidak jatuh.
  • Condongkan badan ke belakang, lalu ayunkan lengan dari bawah ke atas.
  • Kemudian lemparkan bola dengan tangan terkuat.
  • Jika melempar dengan tangan sebelah kanan, kaki kiri yang berada di depan, begitu juga sebaliknya
  • Lempar bola melambung dan diikuti dengan gerakan lanjutan dengan melangkahkan kaki belakang ke depan.
  • Pandangan mata harus ke arah sasaran lemparan.

Teknik menangkap bola kasti ada tiga macam, di antaranya:

a. Menangkap bola mendatar

b. Menangkap bola melambung

c. Menangkap bola menyusur tanah

Cara untuk melakukan tiga teknik ini pada dasarnya adalah sama, yaitu:

a. Pandangan mata tertuju pada arah datangnya bola.

b. Menangkap bola dengan kedua tangan dan kedua telapak tangan terbuka sehingga membentuk setengah bola.

c. Pada saat pertama bola mengenai telapak tangan, harus diikuti sedikit tarikan tangan ke belakang.

Teknik melambungkan bola sering digunakan untuk memberikan umpan yang bagus kepada pemukul.

Cara melakukannya:

  • Berdiri dengan posisi badan tegak.
  • Jika akan melempar dengan menggunakan tangan kanan, kaki kanan yang berada di depan.
  • Pegang bola dengan menggunakan tangan kanan di depan paha kanan.
  • Condongkan ke depan.
  • Kemudian putar lengan kanan (yang memegang bola) ke belakang dengan ukuran 360°.
  • Setelah itu, langkahkan kaki kiri ke depan, ayunkan lengan ke depan.
  • kemudian lepaskan bola saat bola berada di samping paha kanan yang disertai dengan lecutan pergelangan tangan.

Cara melakukannya:

a. Pegang alat pemukul yang akan digunakan, pegang pada bagian yang lebih kecil dengan menggunakan satu tangan.

b. Berdiri dengan posisi badan menyamping sehingga pelambung/pengumpan berada di samping kiri pemukul.

c. Kedua kaki kita buka selebar bahu.

d. Kemudian letakkan alat pemukul di atas bahu sebelah kanan dengan posisi siku tangan yang memegang alat pemukul kita tekuk.

e. Pandangan kita ke arah pelambung serta datangnya bola.

f. Ayunkan alat pemukul dengan posisi siku lurus kemudian disertai dengan lecutan pada pergelangan tangan saat bola dalam jangkauan pukulan kita.

g. Kemudian diikuti juga dengan gerakan lanjutan, yaitu dengan melangkahkan kaki belakang ke depan.

Adapun beberapa teknik memukul bola, berikut ini:

a. Memukul bola mendatar.

b. Memukul bola melambung.

c. Memukul bola memantul tanah.

Berlari merupakan teknik yang perlu dikuasai dalam permainan bola kasti, baik berlari secara lurus atau berbelok-belok. Teknik ini bermanfaat untuk tim pemukul dengan tujuan menghindari terkena hasil lemparan bola yang dilakukan tim penjaga.

Teknik berlari perlu menjadi perhatian bagi para pemain kasti dan melatihnya secara serius dan berulang kali. Demi berlari secara cepat, maksimal, dan mampu memperoleh nilai bagi tim, teknik satu ini perlu untuk dikuasai dengan baik.

Namun, selalu hati-hati terhadap segala jenis cedera saat berlari. Ketika berlatih teknik berlari, pastikan berlatih bersama teman atau ada pelatih yang mendampingi.

Sumber: Kemdikbud

 Teknik Dasar Permainan Kasti (Melempar, Menangkap, Memukul, Berlari)

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah

Melempar bola adalah teknik dasar yang harus dikuasai dalam permainan kasti. Terutama bagi regu penjaga agar bisa melempar ke bagian tubuh regu pemukul dengan tepat. Melempar bola dapat dilakukan dengan cara melempar bola bawah, mendatar, dan melambung.

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah


a. Melempar bola melambung

- Pegang bola kasti dengan tangan kanan.

- Pandangan diarahkan ke sasaran lemparan.

- Condongkan badan sedikit ke belakang, kemudian lemparkan bola ke atas sehingga bola melambung.

- Ulangilah latihan ini beberapa kali agar menjadi lebih ahli

b. Melempar bola mendatar

- Pegang bola kasti dengan tangan kanan.

- Pandangan diarahkan ke sasaran lemparan.

- Posisi badan tegak, kemudian lemparkan bola arah mendatar.

- Ulangilah latihan ini beberapa kali!

c. Melempar bola ke bawah

- Pegang bola kasti dengan tangan kanan.

- Pandangan diarahkan ke sasaran lemparan.

- Posisi badan tegak, kemudian lemparkan bola arah bawah.

- Ulangilah latihan ini beberapa kali ya.


Pada permainan kasti, di samping mampu melempar bola dengan baik kamu juga harus mempunyai kemampuan untuk mengkap bola. Kemampuan ini bermanfaat sekali saat pemain menjadi regu penjaga agar dapat menangkap bola dengan baik. perlu diperhatikan dalam menangkap bola adalah arah datangnya bola. Cara menangkap bola pun ada tiga, untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini!

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah

- Menangkap bola melambung
- Menangkap bola mendatar
- Menangkap bola ke arah bawah.

3. Memukul Bola

Kemampuan memukul ini harus dikuasai agar dapat memukul bola dengan baik. Latihan memukul bola bisa dilakukan secara berpasangan. Satu orang sebagai pelempar dan yang lain sebagai pemukul. Memukul bola dapat dilakukan dengan cara memukul bola bawah, mendatar, dan melambung. 

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah


a. Memukul bola arah melambung

    Cara melakukannya:
- Sikap awal berdiri tegak.
- Letakkan kaki kiri di depan dan pegang pemukul dengan tangan kananmu.
- Perhatikan arah datangnya bola yang dilemparkan oleh temanmu.
- Kemudian, pukul bola tersebut ke arah melambung.

b. Memukul bola arah mendatar

    Cara melakukannya:
- Sikap awal berdiri tegak.
- Letakkan kaki kiri di depan dan pegang pemukul dengan tangan kananmu.
- Perhatikan arah datangnya bola yang dilemparkan oleh temanmu.
- Kemudian, pukul bola tersebut ke arah mendatar.

c. Memukul bola arah ke bawah

    Cara melakukannya:

- Sikap awal berdiri tegak.
- Letakkan kaki kiri di depan dan pegang pemukul dengan tangan kananmu.
- Perhatikan arah datangnya bola yang dilemparkan oleh temanmu.
- Kemudian pukul bola tersebut ke arah bawah.

4. Berlari

Teknik berlari dalam permainan kasti yaitu lari lurus dan lari berbelok- belok. Kemampuan ini bermanfaat bagi regu pemukul untuk menghindari terkena lemparan bola dari regu penjaga.

Cara Bermain Kasti

Di dalam permaian bola kasti, kita akan membutuhkan kerjasama dalam setiap tim serta mengemban rasa tanggung jawab antara individu.
Dan yang tak kalah penting, di dalam sepanjang pertandingan juga harus selalu menjunjung tinggi sportifitas.
Sebelum melakukan permainan, tentukan terlebih dahulu dua regu atau tim yang akan bertanding dengan jumlah setiap regunya masing-masing 12 orang.

Regu Pemukul

Setiap pemain akan diberikan hak untuk memukul satu kali, kecuali untuk pemain yang terakhir berhak melakukan pukulan hingga 3 kali pukulan.Sesudah memukul, alat yang digunakan harus diletakan dalam ruang pemukul.Bila alat pemukul tersebut diletakkan di luar atau lepas, maka pemain tersebut tidak akan memperoleh nilai, terkecuali bila pemain segera meletakkannya kembali ke dalam ruang pemukul.

Pukulan akan dinyatakan sah apabila bola yang dipukul dapat melampaui garis pukul, tidak jatuh dalam ruang bebas, serta juga tidak mengenai tangan si pemukul.

Adapun beberapa tugas dari regu penjaga yang harus kalian ketahui, diantaranya yaitu:

Mematikan permainan tim lawan dengan cara melemparkan bola ke arah pemukul atau menangkap langsung bola kasti yang telah dipukul oleh tim pemukul.

Membakar ruang bebas. Yakni dengan cara menempati ruang bebas jika ruang tersebut sedang kosong.

Adapun beberapa tugas dari pelambung yang harus kalian ketahui, diantaranya yaitu:

Melambungkan bola sesuai dengan permintaan si pemukul.

Jika bola yang sudah dilambungkan oleh pelambung tidak sesuai dengan permintaan si pemukul, maka pemukul berhak untuk tidak memukulnya.

Bila hal ini terjadi hingga sebanyak 3 kali secara berturut-turut, maka pemukul harus berlari bebas ke tiang pemberhentian yang pertama.

Pergantian tempat antar tim pemukul serta tim penjaga terjadi apabila:

Salah seorang dari pemain dalam tim pemukul terkena lemparan bola.

Bola pukulan dari tim pemukul ditangkap langsung oleh tim lawan sebanyak 3 kali secara berturut-turut.

Alat pemukul lepas pada waktu melakukan pukulan berlangsung.

Untuk dapat memperoleh nilai atau poin dalam permaian bola kasti ditentukan dalam beberapa hal, yaitu:

Pemain yang sukses memukul bola, dan kemudian berlari ke pemberhentian I, II, III. Serta juga ruang bebas secara bertahap, maka akan otomatis akan memperoleh nilai 1.

Pemain yang berhasil berlari melewati tiang-tiang pemberhentian serta mampu kembali lagi ke ruang bebas atas pukulan yang dilakukannya sendiri, maka tim pemukul akan memperoleh nilai 2.

Regu penjaga yang berhasil menangkap langsung bola melambung yang telah dipukul oleh tim pemukul, maka akan memperoleh nilai 1.

Tim yang berhasil memperoleh nilai atau poin terbanyak dinyatakan sebagai pemenang.

Peraturan Permainan Kasti

Seperti halnya dalam permainan lainnya, kasti sendiri juga mempunyai beberapa peraturan yang harus ditaati setiap pemain agar permainan dapat berjalan lancar.

Diantaranya adalah sebagai berikut:

Lapangan-, Untuk ukuran lapangan kasti sendiri yang asli memiliki ukuran lebar 60 - 70 meter, ukuran panjang 40 meter, serta 10 meter untuk bagian ruang tunggunya.

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah

Sama hal yang ada dalam peraturan sepak bola, bola basket serta olahraga lainnya, wasit merupakan seseroang yang memimpin dalam permainan kasti ini.

Wasit disini mempunyai tiga orang penjaga garis yang turut membantunya, serta ada juga seorang pencatat waktu.

Jumlah pemain dalam setiap regu harus ada 12 orang di mana salah satu pemainnya harus ada yang bertugas sebagai kapten tim. Seluruh pemainnya wajib untuk menggunakan nomor dada dari yang dimulai dari satu hingga dua belas, yang juga ditambah dengan pemain pengganti ataupun cadangan yang berjumlah 6 orang.

Permainan kasti dilakukan dalam 2 babak dimana dalam setiap babak memiliki duarasi 20 sampai 30 menit. Dan istirahat dilakukan selama 15 menit di dalam setiap babak.

Tugas utama dari tim penjaga yaitu untuk mematikan lawan, dengan cara melemparkan bola ke arah pemukul atau langsung menangkap bola dari tim pemukul.

Tugas lainnya yaitu dengan menempati ruang bebas jika ruang tersebut dalam kondisi kosong, istilah untuk hal ini ialah ‘membakar’ ruang bebas.

Setiap pemain kasti memiliki hak untuk memukul sekali terkecuali pemain terakhir yang mempunyai hak untuk melakukan pukulan sampai 3 kali.

Ketika sudah selesai memukul, pemukul wajib untuk meletakkan alat pemukul di dalam ruang pemukul dan jika pemukul keluar daerah zona pemukul maka pemain pun akhirnya tidak akan mendapatkan nilai.

Kecuali pemukul secepatnya dialihkan ke dalam ruang pemukul yang seharusnya.

Proses pelambungan bola harus dapat dilakukan sesuai dengan permintaan si pemukul.

Jika  bola yang pelambung lambungkan tidak sesuai dengan permintaan si pemukul, maka pemukul diperbolehkan untuk tidak memukulnya.

Tetapi jika sudah sampai 3 kali dan terjadi secara berturut-turut, maka pemukul pun dapat menuju tiang pemberhentian yang pertama dengan cara berlari bebas.

Pemain yang sukses dalam melakukan pukulan bola harus sesegera mungkin berlari menuju pemberhentian I, II, III, dan juga ruang bebas tetapi secara bertahap dan selanjutnya nilai 1 pun dapat diperoleh tim tersebut.

Sementara nilai 2 bisa diperoleh pada saat pemain sukss berlari melalui tiang-tiang pemberhentian kemudian berhasil atas pukulannya sendiri untuk kembali ke ruang bebas.

Untuk tim penjaga yang mampu menangkap bola lambung secara langsung, terdapat nilai 1 yang dapat dikoleksi.

Dan pemenang ditentukan dari banyaknya tim atau regu dalam mengumpulkan poin.

Pergantian tempat akan dilakukan antara tim penjaga serta pemukul jika salah seorang dari pemain tim pemukul terkena lemparan bola.

Kemudian, kedua tim berganti tempat jika bola dari hasil pukulan tim pemukul langsung daat ditangkap oleh tim penjaga 3 kali secara berturut-turut.

Pergantian tempat juga akan berlaku pada saat alat pemukul lepas dari tangan si pemukul.

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah


• Bahan luar/kulit        : Karet
• Bahan isi                   : Sabut kepala/goni
• Berat bola                  : 70 – 85 gram
• Keliling bola             : 19 – 21 cm
• Warna                       : Merah / orange
• Syarat                       : Bola tidak terlalu lemas/ kenyal

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah


• Bahan                       : kayu serat memanjang• Panjang                    : 50 – 60 cm• Pegangan                 : 15 – 20 garis tengah 3 cm• Bidang pemukul      : Garis tengah 5 cm

•Bentuk                      : Tebal 3,5 – 4 cm


• Bahan                      : Besi, kayu atau bambu
• Tinggi                      : 1,5 m dari tanah

• Papan tulis             : digunakan untuk mencatat nilai• Kapur/tali              : digunakan untuk membuat garis/batas lapangan• Bendera                 : digunakan oleh penjaga garis atau untuk batas lapangan

• Pen                        : dari besi/kayu, bambu

Untuk lebih jelasnya silahkan lihat Vidio dibawah ini :


Page 2

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah

Perhatikan beberapa teknik dasar berikut teknik yang harus dikuasai regu penjaga ialah