Pada lapisan atmosfer di bawah ini yang terdapat ozon adalah

KOMPAS.com - Ozon adalah gas yang terdiri dari tiga atom oksigen. Walaupun ozon hanya sebagian kecil dari atmosfer, ozon memiliki fungsi yang sangat penting bagi Bumi.

Apa fungsi lapisan ozon di atmosfer?

Fungsi lapisan ozon di atmosfer adalah untuk melindungi Bumi dari radiasi ultraviolet yang berasal dari Matahari. Jika lapisan ozon menipis, ini akan berbahaya untuk manusia.

Radiasi ultraviolet berisiko menyebabkan kanker kulit dan mengganggu sistem imun manusia. Oleh karena itu penting untuk menjaga lapisan ozon agar tidak menipis dari atmosfer Bumi.

Baca juga: Lapisan Ozon Makin Menipis, Ini Penyebab dan Dampaknya

Lokasi lapisan ozon di atmosfer

Hampir 90 persen ozon berada di lapisan stratosfer. Lapisan stratosfer adalah lapisan atmosfer kedua dari Bumi. Lapisan ini berada di ketinggian 10 sampai 40 kilometer di atas permukaan Bumi.

Pada lapisan ini, ozon yang menyerap radiasi ultraviolet akan terpecah dan menjadi dua molekul oksigen.

Inilah yang menyebabkan atmosfer kita memiliki banyak oksigen. Molekul oksigen tersebut akan kembali berikatan dengan molekul oksigen lainnya menjadi ozon kembali.

Proses pembentukan molekul ini paling banyak terjadi di daerah tropis. Hal ini terjadi karena daerah tropis adalah daerah yang paling tinggi intensitas sinar ultravioletnya.

Sebagian kecil ozon yang memasuki lapisan atmosfer terbawah, yaitu lapisan troposfer. Lapisan ini adalah tempat kita tinggal dan bernapas. Ozon yang memasuki troposfer adalah polutan udara dan berbahaya bagi manusia dan tumbuhan.

Ozon yang terhirup oleh manusia berpotensi menyebabkan masalah kesehatan, terutama masalah paru-paru dan organ pernapasan lainnya.

Baca juga: Merawat Ozon dengan Ozon

Penipisan ozon dan dampaknya

Molekul oksigen pada ozon tidak hanya berikatan dengan molekul oksigen saja. Molekul tersebut bisa berikatan dengan senyawa lainnya.

Yang perlu menjadi perhatian adalah ikatan oksigen dengan klorin dan bromin. Keduanya terkandung di dalam bahan kimia pendingin buatan manusia yang digunakan untuk kulkas, AC, dan benda pendingin lainnya.

Senyawa klorin yang akan mengurai ikatan ozon dan menyebabkan rusaknya lapisan ozon. Jika terjadi terus menerus, maka akan menyebabkan lapisan ozon menipis.

Jika lapisan ozon menipis, maka akan terjadi peningkatan radiasi sinar ultraviolet. Ini akan menyebabkan kerusakan sistem perlindungan alami makhluk hidup di Bumi. Contohnya, sinar ultraviolet B berpotensi menyebabkan katarak dan kanker kulit.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

 

Jakarta -

Bumi dikelilingi oleh lima lapisan atmosfer. Lapisan ini terdiri dari berbagai macam gas, mulai dari nitrogen, oksigen, hingga karbon dioksida.

Atmosfer berasal dari bahasa Yunani dari kata asmos yang artinya udara dan sphera yang artinya lapisan atau Bumi. Mulyadi dalam bukunya yang berjudul Seri Sains Atmosfer menyimpulkan, atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi Bumi.

Lapisan-lapisan Atmosfer

Ada lima lapisan atmosfer yang menyelimuti Bumi. Kelimanya adalah troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer (ionosfer), dan eksosfer. Melansir laman Sumber Belajar Kemendikbud, berikut penjelasannya:

Lapisan troposfer adalah lapisan dasar yang paling dekat dengan Bumi. Lapisan ini terletak pada ketinggian 0 sampai 12 kilometer di atas permukaan Bumi.

Lapisan troposfer mengandung dua senyawa kimia, yaitu karbondioksida dan uap air. Di mana senyawa ini tidak banyak ditemukan pada lapisan lain.

Lapisan atmosfer paling dasar ini masih memungkinkan manusia untuk bernapas. Lapisan ini berfungsi untuk menjaga stabilitas udara di Bumi.

Troposfer terdiri dari tiga sub lapisan, sebagai berikut:

  • Lapisan planet air: Jaraknya 0-1 kilometer di atas permukaan Bumi.
  • Lapisan konveksi atau perputaran udara: Jaraknya 1-8 kilometer di atas permukaan Bumi.
  • Lapisan tropopause: Jaraknya 8-12 kilometer di atas permukaan Bumi. Udara tidak ditemukan pada lapisan ini.

2. Stratosfer

Stratosfer merupakan lapisan atmosfer yang bersuhu dingin dan hanya ditempati oleh ozon. Kisaran suhunya pada 5 ⁰C. Lapisan ini berada di atas sub lapisan tropopause, troposfer.

Ozon terletak pada jarak 35 kilometer di atas permukaan Bumi. Pada lapisan ini, perbedaan temperatur mulai tampak seperti perbedaan tekanan, udara, dan suhu. Lapisan inilah yang menghalau paparan sinar matahari secara langsung.

Stratosfer terdiri dari tiga sub lapisan, sebagai berikut:

  • Lapisan isotherm
  • Lapisan panas
  • Lapisan campuran teratas

3. Mesosfer

Mesosfer merupakan lapisan yang terletak pada ketinggian 50 kilometer sampai 75 kilometer di atas permukaan Bumi. Pada lapisan ini, terjadi penurunan suhu yang cukup signifikan setiap bertambahnya ketinggian.

Suhu pada lapisan mesosfer mencapai 0,4°C setiap pada ketinggian 100 meter. Lapisan inilah yang berfungsi menghalau benda luar angkasa. Sebelum jatuh ke Bumi, benda luar angkasa seperti meteor akan dibakar dan diurai menjadi debu pada lapisan ini.

Seperti dua lapisan sebelumnya, mesosfer berbatasan langsung dengan termosfer di lapisan mesopause atau peralihan. Udara tidak ditemukan pada lapisan ini.

4. Termosfer (Ionosfer)

Termosfer atau Ionosfer adalah lapisan tempat terjadinya ionisasi partikel-partikel. Hal ini memberikan munculnya efek perambatan atau pemantulan gelombang radio, baik dengan frekuensi rendah maupun tinggi.

Lapisan atmosfer keempat ini terletak pada ketinggian 80 sampai 100 kilometer di atas permukaan Bumi. Di sinilah aurora akan muncul akibat proses ionisasi yang kemudian menghasilkan cahaya berwarna-warnI.

Suhu pada lapisan termosfer bekisar antara 40°C sampai dengan 1232°C. Lapisan ini terdiri dari tiga sub lapisan, antara lain:

  • Lapisan Kennelyy Heavyside atau lapisan E: Jaraknya 100 sampai 200 kilometer dari permukaan Bumi.
  • Lapisan Appleton atau lapisafn F: Jaraknya 200 sampai 400 kilometer dari permukaan Bumi.
  • Lapisan Atom: Jaraknya 400 sampai 800 kilometer dari permukaan Bumi.

5. Eksosfer

Eksosfer merupakan lapisan terakhir yang menyelimuti Bumi. Jaraknya sekitar 800 sampai dengan 3260 kilometer. Interaksi antara gas di luar angkasa akan terjadi pada lapisan ini.

Jauhnya jarak antara eksosfer dan Bumi menyebabkan rendahnya kekuatan atau gaya tarik Bumi pada lapisan ini.

Tidak seperti lapisan yang lainnya yang banyak mengandung gas, di eksosfer hanya sedikit gas yang akan ditemukan. Lapisan ini juga menjadi lapisan terpanas daripada lapisan lainnya. Suhunya mencapai 2.200°C.

Eksosfer sering disebut dengan ruang antarplanet dan geostasioner. Lapisan atmosfer terluar ini sangat berbahaya karena menjadi tempat hancurnya meteor dari luar angkasa.

Simak Video "Ini Alasan Mengapa UFO Disebut Kendaraan Alien"


[Gambas:Video 20detik]
(kri/lus)

Lapisan ozon sendiri merupakan wilayah konsentrasi tinggi ozon di stratosfer, jaraknya 15 hingga 35 km di atas permukaan Bumi. Ozon adalah lapisan melindungi kita dari radiasi ultraviolet (UV) berbahaya yang dipancarkan matahari. Sebanyak 90% konsentrasi Ozon terdapat di stratosfer di ketinggian 35 - 45 km diatas permukaan bumi.

Jadi, jawaban yang benar adalah B.