Mengapa taat kepada orang tua padahal yang baik saja

Muslim Terkini - Coba Jelaskan kenapa kita harus berbakti kepada orang tua ? Banyak alasan mengapa seseorang kudu berbuat baik atau berbakti kepada orang tua.

Alasan paling utama adalah karena Allah memerintahkan kepada hambanya agar mau berbakti kepada orang tua. Islam memerintahkan terkait kewajiban berbakti kepada kedua orang tua yang termaktub dalam kitab suci Alquran.

Mengenai wajibnya seorang anak berbakti kepada orang tua, Allah berfirman di dalam surat Al-Isra’ ayat 23-24.

“Dan Rabb-mu telah memerintahkan kepada manusia janganlah ia beribadah melainkan hanya kepadaNya dan hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tua dengan sebaik-baiknya. Dan jika salah satu dari keduanya atau kedua-duanya telah berusia lanjut disisimu maka janganlah katakan kepada keduanya ‘ah’ dan janganlah kamu membentak keduanya” [Al-Isra : 23]

Tidak perlu memikirkan dan menghitung bagaimana jasa orang tua kepada kita. Karena jika air laut dijadikan tinta dan daun dijadikan kertas untuk menulis jasanya, maka tidak akan pernah cukup.

Orang tua dengan kasih sayangnya dan segala pengorbanannya sudah memberikan yang terbaik untuk anak anaknya. Bahkan mereka mengorbankan hidupnya demi kebahagiaan anaknya.

Ada orang tua yang rela tidak makan agar anaknya makan. Ada orang tua yang menjadi kuli agar anaknya bisa pakai baju bagus saat lebaran. Bahkan pernah ada orang tua yang rela bertahun tahun hidup susah hanya demi sekolah anaknya.

Birrul walidain (berbakti kepada orang tua) merupakan amalan yang agung, hukumnya fardhu ain, dan amalan ini merupakan hak orang tua atas anak-anaknya.

Orang tua terutama yang sudah sepuh merupakan gerbang surga, Rasulullah bersabda: ”Celaka seseorang itu (diulang tiga kali), sahabat bertanya: siapa yang celaka wahai Rasulullah? Beliau menjawab: orang yang mendapati salah satu orang tuanya atau dua-duanya dalam keadaan tua, kemudian (anak tersebut) tidak masuk surga”. (HR Muslim No: 2551)

Imam Nawawi mengatakan: Hadits ini memotivasi seseorang untuk berbakti kepada orang tua. Ia juga menjelaskan besarnya pahalanya, maksudnya: berbakti kepada orang tua ketika mereka sudah sepuh dan “ditelan usia” dengan melayani mereka atau memberikan nafkah dsb, merupakan penyebab masuknya seseorang ke dalam surga”.

Sumber: Tim Muslim Terkini

Page 2

Jadi ketika ada pertanyaan jelaskan kenapa kita harus berbakti kepada kedua orang tua ? Makan berdasarkan penjelasan diatas, berikut adalah point-pointnya.

1. Karena diperintahkan oleh Allah swt

Surat al-isra ayat 23-24 adalah bukti nyata bahwa kita harus berbuat bakti kepada kedua orang tua. Ketaatan kita kepada allah tentu dengan cara menjalankan perintahnya.

2. Sebagai nilai ibadah

Pahala dan ridho allah salah satunya datang dari arah orang tua yang kita urusi. Orangtua adalah gerbang menuju surga allah. Hadist riwayat muslim no 2551 menegaskan bahwa celaka bagi anak yang tidak mengurus orang tuanya.

3. Orang tua adalah bagian dari kita
Kedua orangtua kita adalah diri kita. Keluarga sedarah. Sepatutnya mereka adalah bagian dari diri ini.

4. Jasa mereka begitu besar bahkan tidak terhitung
Ibu mengandung dan melahirkan, bapak menafkahi. Kedua hal luar biasa tersebut adalah jasa yang takan pernah terbalas. Mulai dari mengurus saat bayi, saat sakit lalu membesarkan anak hingga ia dewasa adalah perjuangan seorang ayah dan ibu.

5. Kesempatan berbakti tidak akan datang dua kali
Setiap orang terbatas umur. Maksudnya, setiap orang akan meninggal. Pun dengan orang tua kita.

Selama keduanya masih hidup, maka berbaktilah karena itu adalah kesempatan yang tidak boleh disia siakan. Jika terbentur kesulitan, maka sempatkanlah.

Mengejar dunia tidak akan pernah ada puasanya. Jangan sampai urusan dunia membuat kita lupa dengan orangtua kita. Jalan menuju surga itu dekat, maka raihlah dengan berbakti kepada orang tua kita.

Sumber: Tim Muslim Terkini

Page 3

Umroh.com – Lahirnya kita di dunia ini tak lepas dari kuasa Allah SWT serta peran kedua orang tua di dalamnya. Ibu dan ayah adalah seorang pahlawan bagi setiap anaknya. Di setiap langkah demi langkah dalam hidup, pasti selalu ada mereka yang mendampingi bahkan rela memberikan segalanya untuk hidup kita. Makna berbakti kepada orang tua juga bisa memperlancar rezeki dan juga kesuksesan Anda kedepannya nanti.

Betapa banyak hal yang mereka lakukan untuk kebahagiaan kita agar senantiasa menjadi orang bahagia, sukses, dan taat kepada Allah SWT. Islam sendiri adalah agama yang sangat menjungjung tinggi bakti kepada orang tua atau yang biasa dikenal dengan istilah birrul walidain. Seperti apakah makna berbakti sesungguhnya dalam perspektif  islam ? simak jawabannya !

Baca juga : Dalil Sujud Sahwi Bagi yang Sering Lupa dalam Sholat

Makna Berbakti Kepada Orang Tua Dalam Ajaran Islam

Dewasa ini, mayoritas masyarakat menganggap bahwa berbakti kepada kedua orang tua dapat diwakilkan dengan kata birr al-walidan. Padahal di dalam Al Quran berbakti kepada orang tua tidak hanya sekedar ditunjukan dengan kata tersebut saja, melainkan juga di iringi dengan perbuatan yang bersifat baik. Hukum berbakti pada kedua orang tua adalah wajib.

Artinya disini ialah berbakti berarti harus menaati kedua orang tua dengan melakukan semua apa yang mereka perintahkan dalam segi moral maupun spiritual selama hal tersebut tidak bermaksiat kepada Allah. Birrul walidainadalah berbakti dan berbuat baik kepada kedua orang tua, mengasihi, menyayangi, mendoakan, taat dan patuh kepada apa yang mereka perintahkan, melakukan hal-hal yang mereka sukai, dan meninggalkan sesuatu yang tidak mereka sukai.

Mau dapat Tabungan umroh hingga jutaan rupiah? Yuk download aplikasinya sekarang juga!

Allah berwasiat kepada kita semua bahwa mereka mutlak harus berbuat baik kepada orang tua mereka, betapapun keadaan orang tua itu. Dan itu difirmankan jelas dalam kitab suci Al-Quran yakni

 “Dan kami wasiatkan kepada manusia hendaknya mereka berbuat baik kepada orang tua”. (QS al-Ahqaf :15).

Kedudukan Berbakti Kepada Orang Tua

Kita tahu bersama inti dari Islam adalah tauhid, yaitu mengesakan atau mempersembahkan segala bentuk ibadah hanya kepada Allah semata. Tauhid adalah yang pertama dan utama bagi seorang muslim. Berbakti kepada keduanya merupakan perintah utama ajaran Islam. Sebagaimana Allah SWT sampai mengulang-ulang perintah ini di dalam Al-Quran setelah perintah mentauhidkan-Nya:

 “Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapakmu.” (An-Nisa [4]: 36).

“Sholat tepat pada waktunya … berbuat baik kepada kedua orang tua … jihad di jalan Allah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Lihatlah betapa kedudukan orang tua sangat agung dalam Islam, sampai-sampai Rasulullah saw menempatkannya sebagai salah satu amalan yang paling utama.

Mau jadi tamu istimewa Allah di Tanah Suci? Yuk temukan paketnya cuma di Umroh.com!

[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"]

Demikian istimewa kedudukan orang tua dalam Islam karena perintah berbuat baik kepada orang tua diletakkan oleh Allah SWT di dalam Al Quran langsung setelah perintah beribadah hanya kepada-Nya atau setelah larangan mempersekutukan-Nya. Oleh karena itulah sebab mengapa hukum birrul walidaindikatakan wajib.

Alasan yang benar terkait kewajiban anak untuk berbuat baik kepada orang tua adalah menolong orang tuanya dengan sungguh-sungguh karena orang tua telah berjasa dan berkorban atas pendidikan anaknya, merawat anaknya ketika masih lemah, tidak berdaya, tidak tahu apa-apa, tidak bisa bermanfaat sedikitpun, dan tidak mampu menghindari bahaya.

Mereka menjaganya dengan tekun dan merawatnya serta mencukupi kebutuhannya hingga sang anak mampu mandiri. Inilah yang disebut dengan berbuat baik yang dilakukan orang tua dengan pengetahuan dan usaha mereka, bahkan dengan semangat yang membara dan kasih sayang yang besar. Oleh karena itu, tidak ada balasan yang tepat atas kebaikan mereka kecuali berbuat baik kepada mereka.

Ridha Allah SWT Adalah Ridha Orang Tua

Kita pasti sering mendengar kalimat bahwa ridho nya Allah adalah ridhanya orang tua. Ya, pernyataan kalimat tersebut memang benar adanya, dan sah dalam ajaran islam. sebagaimana dari Abdullah bin ‘Amru r.a berkata, Rasulullah saw bersabda.

“ Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua ”. ( H.R Hakim, ath-Thabrani )

Umroh.com merangkum, dalam segala hal yang menyangkut kehidupan, seorang anak wajib meminta dan membuat orang tua ridha atas segala hal yang dilakukan. Sebab terkabulnya doa sang anak karena ada ridha orang tua di dalamnya. Banyak orang yang sangat getol untuk beribadah dan melakukan hal apapun demi menggapai ridha Allah tapi lupa akan kewajibannya untuk selalu menyertakan orang tua dalam setiap langkah, dengan begitu makna berbakti kepada orang tua bisa membantu mendapatkan apa yang diinginkan.

Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di umroh.com!

Perlu di ingat bahwa marah nya orang tua sama halnya dengan mengundang marah nya Allah. Maka dari itu keridhaan orangtua wajib diutamakan dibandingkan dengan melakukan amalan wajib yang hukumnya fardhu kifayah contohnya seperti jihad.  Namun, apabila perintah orang tua bertentangan dengan perintah Allah, maka kita wajib mengutamakan ridha Allah di atas ridha makhluk. Dan kita bisa senantiasa mendapatkan  Ridha orang tua dengan cara dengan bakti, berbuat baik, dan bersikap lemah lembut, tidak mencela, dan menghardik mereka saat mereka sudah menua.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA