JATENG | 12 Oktober 2020 15:01 Reporter : Ayu Isti Prabandari Merdeka.com - Keberagaman merupakan hal yang sangat dekat dan melekat bagi masyarakat Indonesia. Bukan tanpa alasan, Indonesia memiliki beraneka ragam suku, etnis, budaya, dan bahasa sebagai karakter dan ciri khas tersendiri. Meskipun berbeda-beda, masyarakat Indonesia terus berusaha untuk memelihara keberagaman yang ada dan hidup berdampingan dengan rukun dan damai. Dengan begitu, tidak heran jika sikap toleransi ditanamkan pada seluruh masyarakat dan anak-anak sebagai penerus bangsa. Hal ini menjadi salah satu upaya agar masyarakat dapat saling menghormati dan menghargai perbedaan yang ada. Bukan hanya itu, toleransi juga ditanamkan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia demi kehidupan yang damai dan sejahtera. Hal inilah yang menjadi alasan, bahwa pendidikan multikultural merupakan hal penting yang harus diberikan kepada seluruh siswa-siswi penerus bangsa Indonesia. Mulai dari jenjang pendidikan paling awal seperti taman kanak-kanak, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah akhir, hingga pendidikan tinggi. Pendidikan multikultural ini diberikan dengan tujuan untuk menjelaskan pentingnya menjaga nilai-nilai keberagaman yang ada di Indonesia serta menegakkan sikap toleransi. Bukan hanya itu, terdapat beberapa tujuan pendidikan multikultural lain yang yang memberikan manfaat tersendiri bagi seluruh pelajar di Indonesia. Dilansir dari bahan ajar Universitas Negeri Yogyakarta, berikut kami merangkum pengertian, tujuan pendidikan multikultural beserta dasar dan fungsinya yang perlu diketahui. 2 dari 5 halaman
©2016 Merdeka.com Sebelum mengetahui beberapa tujuan pendidikan multikultural, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan pendidikan multikultural. Pendidikan multikultural diartikan sebagai suatu rangkaian kepercayaan dan penjelasan yang mengakui dan menilai pentingnya keberagaman budaya dan etnis dalam suatu gaya hidup, pengalaman sosial, identitas pribadi, serta kesempatan pendidikan individu, kelompok, maupun negara. Di samping itu, pendidikan multikultural juga dapat dipahami sebagai gagasan atau ide, gerakan pembaruan pendidikan dan proses pendidikan untuk mengubah struktur lembaga pendidikan di Indonesia. Hal tersebut agar setiap masyarakat dari berbagai ras, etnis, budaya, dan unsur keberagaman lainnya memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai prestasi akademis di sekolah. 3 dari 5 halaman
Berikutnya, sebelum mengetahui tujuan pendidikan multikultural lebih lanjut, perlu diketahui pula hal-hal yang menjadi dasar dalam pendidikan multikultural. Beberapa hal ini menjadi dasar atau pedoman dalam pelaksanaan pendidikan multikultural yang ada di Indonesia. Dasar-dasar pendidikan multikultural adalah sebagai berikut :
4 dari 5 halaman
Setelah mengetahui pengertian dan dasar pedomannya, berikutnya perlu diketahui beberapa tujuan pendidikan multikultural yang ingin dicapai dalam penerapannya. Berikut adalah beberapa tujuan pendidikan multikultural yang perlu Anda ketahui :
5 dari 5 halaman
Setelah mengetahui beberapa tujuan pendidikan multikultural, berikutnya terdapat beberapa fungsi pendidikan multikultural bagi siswa sebagai generasi penerus bangsa. Beberapa fungsi pendidikan multikultural adalah sebagai berikut :
Beberapa fungsi pendidikan multikultural tersebut secara umum akan membantu siswa dalam meningkatkan pemahaman bahwa Indonesia mempunyai berbagai macam nilai-nilai keberagaman. Nilai-nilai tersebut harus dipelihara baik dengan meningkatkan sikap toleransi, saling menghargai dan menerima adanya perbedaan. Pada akhirnya, beberapa poin tersebut penting untuk diterapkan guna menciptakan kehidupan masyarakat yang damai dan sejahtera. (mdk/ayi)
Oleh: Lisa Arum Novitasari INDONESIA adalah negara kepulauan yang memiliki beragam agama, suku, ras dan golongan. Keberagaman tersebut yang memperkaya dan memajukan Indonesia. Namun hal tersebut juga bisa memecah belah bangsa Indonesia ini yang kaya akan keberagaman. Dengan berbeda-beda namun tidak satu kesatuan maka akan terjadi perpecahan. Dengan demikian keberagaman yang dimiliki bangsa Indonesia harus dikelola dengan baik dan semestinya maka akan tidak menimbulkan perpecahan. Pendidikan multikultural adalah suatu pendidikan yang bertujuan untuk menjunjung tinggi manusia dengan memandang semua manusia setara sehingga dapata terjalin hubungan yang harmonis, saling membantu dan saling menghargai walaupun dengan perbedaan agama, suku, ras, jenis kelamin dan golongan. Kodisi masyarakat Indonesia yang multikultur, maka untuk membentuk negara yang kuat dan tidak terpecahkan maka perlu mengembangkan pendidikan yang relevan yaitu dengan menerapkan pendidikan multikultural. Dengan zaman yang seperti saat ini semua sudah menggunakan teknologi. Tidak heran jika anak SD saat ini sudah mengenal gadget. Dimana hal tersebut dapat membuat anak menjadi individualisme dan disalahgunakan untuk hal-hal yang negatif. Dengan mengenal dunia maya anak dapat mengetahui kebudayaan luar dan bahkan bisa menirunya, hal terdsebut membuat anak lupa akan budayanya sendiri. Baca Juga : 75 Tahun: Bonus Demografi dan Transformasi Zaman Pengenalan pendidikan multikultural di SD sangat diperlukan mengingat anak saat ini sudah sangat modern, hal tersebut bertujuan agara anak mengetahui keberagaman yang ada di lingkungannya yang meliputi keberagaman agama, suku, budaya, jenis kelamin, dan golongan. Sehingga anak juga mampu mengetahui kebudayaannya sendiri dan bahkan bisa mengembangkan kebudayaan sendiri. Penerapan pendidikan multikultural di tingkat SD dengan memasukkan materi pendidikan multikultural ke dalam mata pelajaran lainnya. Guru juga dapat meminta anak untuk menyebutkan keberagaman apa saja yang ada di sekitar sekolah. Guru dapat memanfaatkan teknologi yang ada untuk menonton film dan sebagainya. Baca Juga : Pabrik Presiden Pendidikan multikultural tidak hanya di dapat melalui pendidikan formal saja melainkan pendidikan non formal seperti di lingkungan masyarakat dan keluarga. Selain itu anak-anak SD sudah mahir dalam mengoperasikan gadget, maka dari itu guru dan orangtua dapat memanfaatkan teknologi tersebut untuk mengekspor keberagaman yang ada di Indonesia sehingga anak bisa lebih memahami keberagaman dan kekayaan di Indonesia. Guru dan orangtua juga harus mengawasi anaknya setiap menggunakan gadget agara anak tidak terjerumus kedalam pergaulan yang bebas dan tidak terpengaruh budaya luar. Pendidikan multikultural sangat penting diterapkan dan dikembangankan di tingkat SD, materi pendidikan multikulturala dimasukkan ke dalam mata pelajaran lain. Hal tersebut dimaksudkan agar anak lebih mencintai keberagaman di Indonesia sehingga akan tumbuh rasa cinta tanah air Indonesia. (*) |