Ilustrasi sampul lagu Ayah oleh Laoneis Band. Foto: Spotify Berikut lirik lagu Ayah Ku Kirimkan Doa yang memiliki judul asli "Ayah". Lagu ini dipopulerkan oleh Laoneis Band. Lagu Ayah dirilis pada tahun 2017 dan telah dinyanyikan ulang oleh sejumlah penyanyi Indonesia, salah satunya Via Vallen. Lagu ini bercerita tentang kerinduan kepada sosok ayah yang telah meninggal. Untuk mengetahui lirik lagu "Ayah" oleh Laoneis Band, simak selengkapnya di bawah ini. Lirik Lagu Ayah Ku Kirimkan Doa (Ayah) - Laoneis BandIlustrasi video klip lagu Ayah yang dibawakan oleh Laoneis Band. Foto: YouTube/TA PRO Music & Publishing Semoga engkau tenang di alam surga Pengorbanan yang telah engkau berikan Ayah, terlalu cepat kau pergi Ayah, tak bisa aku ingkari Tanpa engkau hidupku terasa sunyi Dan teringat saat kepergianmu Kutaburi bunga mawar untukmu Dan berdoa untuk melepaskanmu Ayah, berlinang air mataku Semoga engkau tenang di alam surga Pengorbanan yang telah engkau berikan Dan teringat saat kepergianmu Kutaburi bunga mawar untukmu Dan berdoa untuk melepaskanmu Ayah, berlinang air mataku URBANJABAR.COM – Lagu ‘Ayah Ku Kirimkan Do’a’ yang dinyanyikan Maulana Ardiansyah baru saja diunggah dalam YouTube. Lagu tersebut dinyanyikan oleh Maulana Ardiansyah secara live reggae. Lagu ini menceritakan kehilangan seorang ayah untuk selama-selamanya. Penasaran? Yuk nyanyikan sambil baca liriknya berikut ini: Baca Juga: Highlight El Clasico Real Madrid 0 - 4 Barcelona, Real Madrid Dipermalukan di Kandang Ayah kukirimkan do’a Ayah terlalu cepat kau pergi Ayah dengarkanlah Ayah terlalu cepat kau pergi Ayah dengarkanlah Dan teringat saat kepergianmu TerkiniLoading... ayah ku kirimkan doa ayah terlalu cepat kau pergi ayah dengarkanlah dan teringat saat kepergianmu ayah terlalu cepat kau pergi ayah dengarkanlah dan teringat saat kepergianmu ayah tak bisa aku ingkari
Merdeka.com - Judul: Ayah ku Kirimkan Doa Ayah, ku kirimkan doa Semoga engkau tenang di alam Surga Ayah, 'kan ku ingat selalu Pengorbanan yang telah engkau berikan Ayah, terlalu cepat kau pergi Meninggalkan aku sendiri Ayah, tak bisa aku ingkari Tanpa engkau hidupku terasa sunyi Ayah, dengarkanlah Dan teringat saat kepergianmu Ku taburi bunga mawar untukmu Dan berdoa untuk melepaskanmu Ayah, berlinang air mataku Ayah, terlalu cepat kau pergi Meninggalkan aku sendiri Ayah, tak bisa aku ingkari Tanpa engkau hidupku terasa sunyi Ayah, dengarkanlah Dan teringat saat kepergianmu Ku taburi bunga mawar untukmu Dan berdoa untuk melepaskanmu Ayah, berlinang air mataku Berlinang air mataku Ayah, tak bisa aku ingkari Tanpa engkau hidupku terasa sunyi [end] |