Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran

Apakah kamu lagi mencari jawaban dari pertanyaan Kumpulan benda benda langit yang terdapat di alam semesta adalah?

Berikut pilihan jawabannya:

  1. Galaksi
  2. Planet
  3. Mars
  4. Komet

Kunci Jawabannya adalah: A. Galaksi.

Dilansir dari Ensiklopedia, Kumpulan benda benda langit yang terdapat di alam semesta adalahkumpulan benda benda langit yang terdapat di alam semesta adalah Galaksi.

Penjelasan

Kenapa jawabanya A. Galaksi? Hal tersebut sudah tertulis secara jelas pada buku pelajaran, dan juga bisa kamu temukan di internet

Kenapa jawabanya bukan B. Planet? Nah ini nih masalahnya, setelah saya tadi mencari informasi, ternyata jawaban ini lebih tepat untuk pertanyaan yang lain.

Kenapa nggak C. Mars? Kalau kamu mau mendaptkan nilai nol bisa milih jawabannya ini, hehehe.

Terus jawaban yang D. Komet kenapa salah? Karena menurut saya pribadi jawaban ini sudah keluar dari topik yang ditanyakan.

Kesimpulan

Jadi disini sudah bisa kamu simpulkan ya, jawaban yang benar adalah A. Galaksi.

Di dalam alam semesta terdapat banyk benda-benda angkasa di andaranya ialah galaksi, bintang , meteor dan semua benda yang ada di angkasa. Berikut ini akan kami jelaskan tentang galaksi dan bintang, sedangkan tatarusya dan juga anggotanya akan kami jelaskan pada artikel berikutnya.

Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran

Galaksi merupakan kumpulan benda langit yang terdapat dialam semesta yang berjumlah jutaan bahkan juga mencapai miliaran. Menurut fowler kira-kira 12.000 juta tahun lalu galaksi yang jjumlahnya ribuan di alam semesta tidaklah seperti galaksi pada sekarang ini. Saat itu juga galaksi masih mmerupakan kabut gas hidrogen yang sangat besar yang berada di ruang angkasa. Kabut gas tersebut bergerak perlahan berputar pada porosnya sehingga keseluruhan seolah berbentuk bulat, dikerenakan gaya beratnya makka kabut gas hidrogen tadi mengadakan kontraksi di mana bagian luar dari kabut gas hidrogen tersebut banyak yang tertinggal. Di tempat yang rotasinya lambat/mempunyai berat jenis nya yangg besar terbentuklah bintang-bintang.

baca juga : √Objek studi Geografi : Meterial, Formal dan Ruang Lingkupnya

Gumpalan kabut hidrogen yang sudah menjadi bintang juga melakukan rotasi secara perlahan dan juga mengadakan kontraksi. Panas yang di pancarkan dari bintang yang terbentuk tadi suhunya akan semakin menurun. Lalu setelah berjuta tahun bintang tersebut mempunyai bentuk seperti benda di langit yang ada pada saat sekarang. Beberapa galaksi di magellan, galaksi ursa mayor dan galaksi yang dikenal dengan galaksi kita (our galaxy) yaitu galaksi bima sakti atau galaksi susunan jalan susu( the milky way system).

Galaksi bima sakti ini di temukan 18 juli 1783 olen astronom inggris yang bernama wilian hershel. Galaksi bima sakti ini sendiri terdiri dari 400 miliar bintang. Dengan garis tengah sekitar 130.000 tahun cahaya (dalam satu tahun cahaya=9.500 miliyar kilometer). Galaksi bima sakti adalah rumah bagi matahari kita dan juga planet-planet yang mengelilinginya. Galaksi ini berbentuk spiral dengan ukuran rata-rata dan juga selalu membentuk sebuah bitang baru setiap tahunnya.

Galakksi magellan merupakan galaksi yang paling dekat dengan galaksi bima sakti. Jaraknya kurang lebih 150.000 tahun cahaya dan juga berada di belahan langit selatan. Galakksi ini memiliki bentuk taksempurna.

Galaksi ini berjarak 100.000.000 tahun cahaya dari galaksi bima sakti. Dan galaksi ini memiliki bentuk elips dan rapat.

Galaksi andromeda bisa dikatakan galaksi raksasa. Karena galaksi ini memeiliki diameter sekitar 200 ibu tahun cahaya atau dua kali lebih besar dari galaksi bima sakti. Andromeda mempunyai massa 300-400 biliun kali masa matahari. Bentuknya yang bulat khas dan ukurannya yang besar membuat galaksi ini mudah di amati dengan menggunakan teleskop sederhana galaksi andromeda berjarak 2,5 tahun cahaya dari galaksi bima sakti.

Galaksi ini terletak yaitu lebih dari 10.000.000 tahun cahaya dari galaksi bima sakti, dan juga termasuk galaksi jauh, contoh galaksi jjauh lainnya ialah galaksi silvery, triangulum dan juga whipool.

Pada tahun 1781 seorang astronomi prancis, cherles messier, melakukan survey pemotretan terhadap galaksi dan nebula. Diantara galaksi yang telah di temukan oleh messier, ada saru galaksi yang mempunyai sifat yang aneh yaitu mempunyai cincin kabut dan juga berwarna gelap. Cincin kabut tersebut mengelilingi intinya yang terang benderang. Kerena tampak seperti mata manusia, messier memberi nama galaksi tersebut denan sebutan black eye atau mata hitam.

Bintang merupakan sebuah bendad langit yang dapat memancarkan cahaya dan juga panas sendiri. Bintang-bintang berbeda ukuran dan juga sifatnya. Beberapa buah bintang lebih kecil dari bumi dan yang linnya beribu kali lebih besar. Salah satu contoh bintang  ialah matahari.

Baca Juga :  √8 Definisi Geografi Menurut Para Ahli

Bintang-bintang terbentuk dari kabut debu dan juga gas yang sangat besar yang disebut nebula. Terbentuk dari kabut debu dan juga gas yang sangat besar yang disebut nebula. Terbentuknya bintang diawali dengan penumpukan debu dan gas, karena adanya gaya yang kuat, sehingga mendorong debu dan juga gas menjadi sebuah bola raksasa. Di setiap tempat gaya itu akan mendorong ke arah pusat bola sehingga tekanan di pusat semakin membesar. Akibat tekanan yang besar maka suhu akan semakin meningkat sehingga pusat bola akan menjadi panas. Semakin mengecilnya bola akkibat gaya tarik yang terus menerus, akan menyebabkan bola panas menjadi mengecil. Debu dan juga gas yang terus menekan ke arah pusat gas tersebut menjadi panas menyala dan terbentuklah bintang yang baru.

Demikianlah artikel dari dosenpintar.com  mengenai √Anggota Alam Semesta : Macam Galaksi dan Bintang, semoga artikel inni bermanfaat bagi anda semuanya.

baca juga :

Dilihat 17,260 pengunjung

Halo Sobat SMP! Ketika kalian memandang ke arah langit pada malam hari saat cuaca sedang cerah, kalian akan melihat berbagai objek benda langit. Ada yang bersinar terang, ada juga yang berkelap-kelip seakan-akan lokasinya sangat jauh. Benda langit yang berkelap-kelip itu dinamakan dengan bintang.

Bintang adalah benda langit yang dapat memancarkan cahayanya sendiri. Berbeda dengan bintang, cahaya yang terlihat dari planet dan satelit merupakan pantulan cahaya dari bintang-bintang, contohnya seperti bulan yang memantulkan cahaya dari matahari.

Loh, jadi apakah matahari termasuk bintang? Jawabannya adalah iya. Matahari merupakan sebuah bintang yang berupa bola gas panas dan bercahaya yang menjadi pusat sistem Tata Surya. Tanpa energi intens dan panas matahari, tidak akan ada kehidupan di Bumi.

Apa itu Tata Surya?

Sebelumnya, apakah Sobat SMP tahu apa itu Tata Surya? Tata Surya adalah sistem interaksi benda-benda langit yang terdiri atas matahari sebagai pusatnya dan juga benda-benda langit yang mengelilinginya seperti planet-planet.

Selain planet, benda-benda langit seperti bulan dan satelit lainnya, komet, meteoroid, asteroid, planet kerdil dan benda langit lainnya yang mengelilingi matahari dan membentuk suatu keteraturan di dalamnya.

Di manakah letak kita?

Rumah kita adalah Bumi yang berada di urutan ketiga dalam sistem Tata Surya setelah Merkurius dan Venus. Bumi termasuk ke dalam planet dalam karena letaknya di dalam sabuk asteroid yang membatasi antara Mars dengan Jupiter.

Tata Surya sendiri terletak di dalam Galaksi Bima Sakti bersamaan dengan kumpulan bintang, debu, gas, dan sistem tata surya lainnya. Spesifiknya, Tata Surya kita berada di lengan Orion atau jalur Orion yang berada di tepi Galaksi Bima Sakti.

Selain Galaksi Bima Sakti, terdapat pula galaksi-galaksi lainnya seperti galaksi tetangga yaitu Andromeda, Galaksi Sombrero, Galaksi Ursa Mayor, dan masih banyak lagi. Sekumpulan galaksi akan membentuk gugus, contohnya adalah Galaksi Bima Sakti dan kumpulan galaksi lain yang membentuk grup lokal yang terletak di gugus Galaksi Virgo.

Kumpulan gugus-gugus galaksi lainnya yang biasa disebut supergugus (supercluster), yaitu pada supergugus Laniakea. Supergugus terdekat yaitu supergugus Perseus-Pisces. Terdapat banyak supergugus lainnya.

Jadi, seberapa besarkah kita di alam semesta ini?

Bila kalian menganggap bumi cukup besar, sebenarnya Bumi hanyalah ibarat setitik debu yang berada di padang gurun pasir. Masih banyak misteri-misteri alam semesta lainnya yang belum terungkap hingga saat ini saking begitu luasnya.

Nah, untuk mempelajari mengenai astronomi, planet, dan alam semesta, Sobat SMP dapat membaca Modul IPA SMP Terbuka terbitan Direktorat SMP. Di sana terdapat penjelasan-penjelasan menarik mengenai keajaiban-keajaiban sains lainnya. sobat SMP bisa mengunduhnya secara gratis di situs Direktorat SMP, ya!

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Referensi: Modul IPA SMP Terbuka kelas VII terbitan Direktorat SMP tahun 2020

Objek astronomi atau dikenal dengan nama benda langit adalah objek fisik atau struktur yang ada di alam semesta teramati.[1] Contoh benda langit adalah planet, satelit, bintang, nebula, galaksi, asteroid, meteoroid, sistem keplanetan, Komet, debu antariksa, gugus galaksi, lubang hitam, supergugus, dll.

Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Kumpulan benda-benda langit yang terdapat di alam semesta yang berjumlah jutaan bahkan milyaran
Contoh-contoh benda langit

Planet adalah benda langit yang memiliki ciri-ciri berikut:

  • mengorbit mengelilingi bintang atau sisa-sisa bintang;
  • mempunyai massa yang cukup untuk memiliki gravitasi tersendiri agar dapat mengatasi tekanan rigid body sehingga benda angkasa tersebut mempunyai bentuk kesetimbangan hidrostatik (bentuk hampir bulat);
  • tidak terlalu besar hingga dapat menyebabkan fusi termonuklir terhadap deuterium di intinya; dan,
  • telah "membersihkan lingkungan" (clearing the neighborhood; mengosongkan orbit agar tidak di tempati benda-benda angkasa berukuran cukup besar lainnya selain satelitnya sendiri) di daerah sekitar orbitnya
  • Berdiameter lebih dari 800 km

Ada 8 Planet di tata surya kita yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus

  • ada satu hal yang harus kita ingat bahwa Pluto sudah tidak termasuk planet sejak tanggal 24 agustus, 2006. Sidang Himpunan Astronomi Internasional (International Astronomical Union, IAU) ke 26 di praha, Republik Ceko dari tanggal 24 agustus-25 agustus,2006 menyatakan bahwa pluto telah dikeluarkan dari daftar tata surya kita, karena orbit pluto memotong orbit planet neptunus. akibatnya ketika mengelilingi matahari pluto kadang berada lebih dekat dari matahari dibandingkan planet neptunus. Dan juga karena jaraknya dengan satelitnya Charon,sangat berdekatan. Dan sekarang pluto statusnya adalah katai atau planet kerdil.

Dan baru-baru ini,para ahli astronomi menyatakan bahwa ada planet di galaksi Bima Sakti yang mempunyai ciri-ciri yang sama dengan Bumi,hanya saja ukurannya dua kali lipat ukuran Bumi. Planet tersebut diberi nama Gliese 581g atau sering disebut planet bumi super. Adapun sebuah planet yang mengitari Matahari di luar delapan planet tersebut. Namun,karena belum diketahui namanya,planet ini disebut Planet X. Banyak orang sering menyebut Venus sebagai bintang fajar ataupun bintang kejora,namun sebenarnya nama itu kurang tepat,karena Venus bukanlah sebuah bintang,melainkan planet.

Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahaya. Ada dua macam bintang yaitu bintang semu dan bintang nyata. Bintang semu adalah bintang yang tidak menghasilkan cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya yang diterima dari bintang lain. Bintang nyata adalah bintang yang menghasilkan cahaya sendiri. Secara umum sebutan bintang adalah objek luar angkasa yang menghasilkan cahaya sendiri (bintang nyata). Bintang dapat memancarkan cahaya sendiri,karena adanya proses pembakaran gas di dalamnya. Bintang yang paling dekat dengan Bumi adalah Bintang Proxima Centauri,dengan jarak 4,5 tahun cahaya dan Matahari dengan jarak 150 juta km.

Nebula adalah awan antarbintang yang terdiri dari debu, gas, dan plasma. Awalnya nebula adalah nama umum yang diberikan untuk semua objek astronomi yang membentang, termasuk galaksi di luar Bima Sakti (beberapa contoh dari penggunaan lama masih bertahan; sebagai contoh, Galaksi Andromeda kadang-kadang merujuk pada Nebula Andromeda,sebelum Edwin Hubble menemukan galaksinya). Nebula sering disebut tempat lahirnya galaksi dan bintang-bintang. Salah satu contoh nebula adalah Eagle Nebula dan Nebula Omega.

Galaksi adalah sebuah sistem yang terikat oleh gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas dan debu kosmik medium antarbintang, dan kemungkinan substansi hipotetis yang dikenal dengan materi gelap. Kata galaksi berasal dari bahasa Yunani,yaitu galaxias,yang berarti seperti susu yang merujuk pada galaksi Bima Sakti(Inggris:Milky Way).

Kemungkinan terdapat lebih dari 100 miliar (1011) galaksi pada alam semesta teramati. Dalam suatu galaksi yang besar atau raksasa,biasanya terdiri dari 1 triliun bintang dan 3 miliar planet,sedangkan dalam galaksi yang kecil biasanya terdapat 10 juta bintang. Sebagian besar galaksi berdiameter 1000 hingga 100.000 parsec dan biasanya dipisahkan oleh jarak yang dihitung dalam jutaan parsec (atau megaparsec). Ruang antar galaksi terisi dengan gas yang memiliki kerapatan massa kurang dari satu atom per meter kubik. Galaksi yang terbesar adalah galaksi Andromeda,sedangkan galaksi kita,Bima Sakti berada pada urutan kedua terbesar.

 

NGC 1300, contoh galaksi spiral berbatang

Asteroid, pernah disebut sebagai planet minor atau planetoid, adalah benda berukuran lebih kecil daripada planet, tetapi lebih besar daripada meteoroid, umumnya terdapat di bagian dalam Tata Surya (lebih dalam dari orbit planet Neptunus). Asteroid berbeda dengan komet dari penampakan visualnya. Komet menampakkan koma ("ekor") sementara asteroid tidak.

Meteoroid adalah benda-benda kecil di tata surya yang ukurannya lebih kecil daripada asteroid tetapi lebih besar daripada sebuah molekul. Persatuan Astronomi Internasional pada sidang umum IX pada 1961 mendefinisikan meteoroid sebagai berikut: Sebuah benda padat yang berada/bergerak dalam ruang antarplanet, dengan ukuran lebih kecil daripada asteroid dan lebih besar daripada sebuah atom atau molekul. Meteoroid yang masuk ke atmosfer bumi disebut meteor. Meteoroid yang sudah mencapai permukaan bumi disebut meteorid.

Sistem keplanetan terdiri dari berbagai macam objek non-bintang, seperti planet, satelit alami, asteroid, meteoroid, komet, dan debu kosmik, yang mengorbit sebuah bintang. Matahari dan sistem keplanetannya, yang termasuk Bumi di dalamnya, dikenal sebagai Tata Surya.

Komet adalah benda langit yang mengelilingi matahari dengan garis edar berbentuk lonjong atau parabolis atau hiperbolis. Kata "komet" berasal dari bahasa Yunani, yang berarti "rambut panjang". Istilah lainnya adalah bintang berekor yang tidak tidak tepat karena komet sama sekali bukan bintang. Orang Jawa menyebutnya sebagai lintang kemukus karena memiliki ekor seperti buah kemukus yang telah dikeringkan.

Komet terbentuk dari es dan debu. Komet terdiri dari kumpulan debu dan gas yang membeku pada saat berada jauh dari matahari.[1] Ketika mendekati matahari, sebagian bahan penyusun komet menguap membentuk kepala gas dan ekor. Komet juga mengelilingi matahari, sehingga termasuk dalam sistem tata surya. Salah satu contoh komet adalah komet Halley. Komet Halley muncul di bumi setiap 76 tahun sekali.

Gugus adalah gabungan-gabungan dari galaksi yang membentuk suatu sistem tersendiri. Dalam sebuah gugus biasanya terdapat 10-15 galaksi. Gravitasi di kluster berasal dari gaya gravitasi bersama galaksi-galaksi. Gugus membentuk gugusan-gugusan yang lebih besar bernama supergugus.

Debu antariksa atau debu kosmik adalah debu-debu ataupun pasir yang ada di angkasa lebih tepatnya luar angkasa, yang terbentuk dari sampah-sampah antariksa, seperti satelit-satelit dan benda-benda angkasa lainnya yang hancur.

Lubang hitam atau blackhole adalah lubang yang berada di luar angkasa yang menghisap benda-benda langit di sekitarnya. Lubang hitam terjadi karena adanya bintang mati. Karena itu lubang hitam sering disebut sebagai kuburan angkasa. Sebelum lubang hitam terjadi,ada ledakan yang disebabkan oleh bintang. Benda-benda langit di sekitar lubang hitam, pasti akan terhisap kedalam lubang hitam. Benda-benda tersebut terhisap kedalam blackhole karena gravitasi blackhole sangatlah besar. Lubang hitam atau blackhole sering disamakan dengan wormhole atau lubang cacing atau juga disebut lubang waktu, padahal sebenarnya blackhole tidak sama dengan wormhole.

Supernova adalah ledakan dari suatu bintang di galaksi yang memancarkan energi lebih banyak dari nova. Pengertian umum supernova adalah: "Berakhirnya riwayat suatu bintang." Pada bintang yang sangat besar,ditandai dengan ledakan karena intinya akan runtuh dan akan merilis sejumlah besar energi. Supernova inilah yang menyebabkan adanya lubang hitam.

  1. ^ Task Group on Astronomical Designations from IAU Commission 5 (April 2008). "Naming Astronomical Objects". International Astronomical Union (IAU). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 August 2010. Diakses tanggal 4 July 2010. 

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Objek_astronomi&oldid=21018678"