Jelaskan pengertian dari industri kreatif dan jelaskan 16 subsektor industri kreatif

Dahulu ketika ketergantungan berlebihan pada sumber daya alam, sering kali kita lupa menggunakan otak kanan. Kreativitas terpasung oleh kemapanan hasil bumi. Kita serahkan bulat-bulat kekayaan alam kita kepada orang asing dengan semboyan: jual mentah, jual murah, kuras habis. Kini saatnya kita peras sedikit otak kanan untuk mencari sumber daya baru dengan tetap menjaga kelestarian alam.

Dalam beberapa tahun terakhir kita mendengar istilah baru yang disebut ekonomi kreatif. Pada tahun 2008 industri kreatif diyakini sebagai solusi mengatasi pengangguran di tengah ancaman PHK akibat krisis global. Puncaknya pemerintah Indonesia mencanangkan tahun industri kreatif 2009-2015.

Industri kreatif adalah industri yang memanfaatkan kreativitas individu sebagai produk utama dalam menjalankan kegiatan ekonominya. Misalnya, pengrajin, desainer, arsitek, dan lain-lain. Industri kreatif tidak membutuhkan produksi dalam skala besar sebagaimana halnya industri manufaktur. Industri kreatif lebih mengandalkan kualitas dan kreativitas dari sumber daya manusianya. Karena itu industri kreatif lebih banyak muncul dari kelompok industri kecil menengah. Satu hal yang menarik dari industri kreatif adalah masyarakat pelakunya lebih mandiri dan tidak bermental buruh.

Pendukung Pariwisata

Pemerintah Indonesia, melalui Perpres No 8 Tahun 2008, menetapkan 14 subsektor industri kreatif, yaitu periklanan, arsitektur, pasar barang seni, kerajinan, desain, fashion, video/ film/ animasi/ fotografi, game, musik, seni pertunjukan, penerbitan/percetakan, software, televisi/ radio, dan riset & pengembangan. Sebagian besar produk industri kreatif merupakan produk pendukung pariwisata. Diperkirakan lebih dari 60 persen uang yang dibelanjakan turis asing maupun lokal mengalir ke industri kreatif. Hal ini menunjukkan pengembangan industri kreatif dapat dilakukan seiring dengan pengembangan pariwisata.

Sebenarnya mengembangkan industri pariwisata memerlukan banyak proses kreatif, mulai dari perencanaan, promosi, perjalanan, tujuan wisata, sampai pada objek wisata. Perencanaan tempat penginapan, taman rekreasi, dan pasar seni akan membutuhkan daya kreasi dari arsitek dan desainer. Demikian juga dalam proses promosi pariwisata, akan melibatkan banyak unsur-unsur industri kreatif, seperti desain grafis, perencanaan media, dan pendokumentasian objek wisata. Kemudian pesan-pesan promosi akan disampaikan melalui berbagai media yang juga merupakan bagian dari industri kreatif. Dengan demikian bisa dikatakan industri pariwisata dan industri kreatif saling terkait, sehingga membangun industri pariwisata dengan sendirinya akan mengembangkan industri kreatif. Keterkaitan antara keduanya bisa dimanfaatkan untuk pencitraan kota tujuan wisata.

 Kota Kreatif

Pencitraan kota akan terbentuk bila kota itu menjadi dikenal karena produk kreatif yang dihasilkannya. Untuk menciptakan masyarakat kreatif maka diperlukan ruang-ruang kreatif sebagai ruang ekspresi bagi warga kota. Dengan asumsi setiap manusia punya potensi kreatif dan jika diberi kesempatan akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa.

Pengertian kreatif dalam konteks kota kreatif bukan hanya seniman dan mereka yang terlibat dalam industri kreatif saja yang dianggap kreatif, meskipun mereka memegang peran penting. Kreativitas dapat berasal dari siapa saja, termasuk mereka yang membahas masalah-masalah dengan cara yang kreatif baik itu pekerja sosial, orang bisnis, ilmuwan atau pegawai negeri. Disamping itu kreativitas tidak hanya tentang ide, tetapi juga kemampuan untuk melaksanakannya

Ada 85 kota di Indonesia yang berpenduduk diatas 100.000 jiwa, sudah dan sedang berbenah menjadi kota kreatif. Untuk kota-kota yang sedang berbenah, terutama diluar pulau Jawa, tentu kita berharap penataan ruang kota bisa mengakomodasi dan memfasilitasi potensi kreatif warganya. Pengelolaan Kota dengan melibatkan komunitas maupun individu kreatif warga kota akan berdampak pada pencitraan kota. Pencitraan kota akan menciptakan ikon tujuan wisata yang akhirnya akan terbentuk iklim usaha kreatif dan berujung pada pembukaan lapangan kerja baru.

Di Amsterdam, salah satu kota kreatif di Belanda yang beberapa tahun lalu mencanangkan slogan I am-sterdam sebagai program pencitraan kota, pertumbuhan bisnis kreatif di sektor individu sungguh luar biasa. Ada 8.000 orang bekerja di bisnis kreatif telah menciptakan 9.000 pekerjaan baru – dibandingkan 10 tahun sebelumnya, jumlah itu meningkat lebih dari sepertiganya. Kita berharap hal tersebut bisa terjadi di Indonesia. (dari berbagai sumber)

Semakin tumbuhnya Industri kreatif di Indonesia, semakin menunjukan bahwa ekonomi Indonesia pun mampu berinovasi dan bersaing dengan negara lainnya. Hal tersebut juga menunjukan bahwa perekonomian di Indonesia selangkah lebih maju.

Perkembangan global turut pula berpengaruh pada perekonomian. Kreatifitas sangat dibutuhkan di era globalisasi, seperti saat ini. Hal tersebut dikarenakan persaingan yang semakin meningkat dan ketat di antara para pelaku ekonomi. 

Industri kreatif menjadi pembeda dari banyaknya produk yang sejenis yang terdapat di dunia bisnis. Pasalnya, produk yang dihasilkannya merupakan hasil dari kreatifitas yang melahirkan keunikan, serta inovasi produk, dimana bisa menjadi pelopor 

Tumbuhnya inovasi dan kreatifitas yang banyak diciptakan dari industri ini,menjadikan industri ini patut diberi perhatian khusus oleh pemerintah. Pemerintah harus senantiasa memberikan bantuan permodalan agar industri ini terus tumbuh. 

Baca juga: Cara Meminimalisir Kerugian Saat Mengalami Tren Penurunan Pasar

Pengertian Industri Kreatif 

Industri kreatif adalah proses penciptaan, kreativitas, dan ide dari seseorang atau sekelompok orang yang dapat menghasilkan sebuah karya, tanpa mengeksploitasi sumber daya alam, serta dapat dijadikan produk ekonomi yang menghasilkan. 

Kreatifitas yang dihasilkan harus dapat membuka lapangan pekerjaan yang dibutuhkan. Oleh sebab itu, industri ini harus dikembangkan, sebagai salah satu penopang perekonomian Indonesia. Mengingat semakin menipisnya sumber daya alam. 

Jenis-jenis Industri Kreatif 

Indonesia sendiri memiliki 14 jenis industri yang bisa dikategorikan sebagai kreatifitas yang dihasilkan untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat Indonesia. Oleh sebab itu, Indonesia menjadi salah satu pilihan negara yang berpotensi untuk menumbuhkan industri tersebut, jenis-jenisnya antara lain :

  • Arsitektur 
  • Periklanan 
  • Film /Fotografi /video 
  • Musik 
  • Penerbitan 
  • Pasar seni dan budaya 
  • Kerajinan 
  • Fashion 
  • Desain 
  • Permainan Interaktif 
  • Web Desain 
  • Seni Pertunjukan 
  • Penerbitan dan Percetakan 
  • Riset dan Pengembangan 

Keempat belas jenis industri tersebut, termasuk kategori kreatif. Hal tersebut dikarenakan, tumbuhnya Industri ini karena kreatifitas dan ide yang dihasilkannya. Seseorang bisa menghasilkan ide yang menjadi karya yang bisa menghasilkan uang. 

Manfaat Industri Kreatif 

Banyak industri yang ada pada saat ini, tidak mungkin sepenuhnya bergantung kepada alam. Mengingat keterbatasannya, oleh sebab itu Indonesia sedang mencontoh dari negara-negara maju yang menjadikan industri di bidang kreatif sebagai tulang punggung perekonomian negara tersebut. 

Manfaat lainnya dari adanya industri ini, yaitu dapat menumbuhkan kreativitas dan inovasi produk dari masing-masing pelaku bisnis. Khususnya negara Indonesia yang memiliki banyak tenaga kerja usia produktif. Dengan demikian, memungkinkan untuk menciptakan ide-ide baru di kalangan mereka. 

Industri di bidang kreatif bisa sebagai penopang perekonomian Indonesia. Itulah sebabnya, industri ini mulai dilirik oleh negara, sebagai penopang perekonomian  di Indonesia. Industri ini diharapkan menjadi alternatif lain perkembangan industri saat ini. 

Pemerintah mengeluarkan kebijakannya agar industri ini bisa terus tumbuh dan berkembang. Mengingat dampak yang diberikan terhadap tegaknya perekonomian di Indonesia, sebagaimana negara-negara maju lakukan saat ini. 

Baca juga: Pengertian Badan Usaha dan Jenis Badan Usaha yang Ada Di Indonesia

Contoh Industri yang Bergerak di Bidang Kreatif 

Industri kreatif yang menghasilkan sebuah karya, namun memiliki nilai ekonomi yang tinggi, dengan mengasah kreatifitas dari para pelaku bisnisnya yaitu menitikberatkan pada sektor perfilman, fashion, percetakan buku, majalah, fotografi, dan yang saat ini sedang trending, yaitu menjadi seorang youtuber dan selebgram. 

Pembuatan batik pun berupa contoh dari Industri kreatif. Kreatifitas seorang pembatik ditentukan oleh karya yang dihasilkannya. Dengan demikian, pengrajin batik ini selain turut serta membudidayakan kain khas Indonesia.

Disamping itu, kreativitas membatik merupakan salah satu industri yang menghasilkan kreatifitas. Dengan demikian, industri pembuatan batik menjadi salah satu industri yang cukup mendapatkan perhatian yang besar dari pemerintah. 

Contoh lainnya, yaitu menjadi seorang youtuber dan selebgram. Keduanya menuntut kreatifitas yang tinggi agar bisa menghasilkan konten yang berkualitas dan menarik serta digemari oleh para pemakai akun media sosial tersebut. 

Walaupun terbilang baru, Industri kreatif cukup dapat memperbaiki perekonomian masyarakat Indonesia. Dengan demikian, industri ini menjadi perhatian pemerintah agar senantiasa terus tumbuh dan berkembang. Mengingat banyaknya penduduk usia produktif di Indonesia. 

Belajar dari Industri negara maju. Dimana, industri ini bisa menumbuhkan perekonomian negara menjadi lebih baik. Disamping itu, kreativitas merupakan salah satu bagian dari ide yang dapat menciptakan barang ekonomi yang tak berwujud. 

Perkembangan industri ini di Indonesia cukup banyak memiliki potensi. Terbukti banyaknya kreatifitas-kreatifitas yang dihasilkan oleh para generasi milenial yang merupakan turut serta menopang perekonomian Indonesia dari kreatifitas yang dihasilkan. 

Baca juga: Mengenal Perusahaan Manufaktur, Karakter, Contoh, Dan Proses Bisnisnya

Kebijakan Pemerintah 

Sadar akan potensi yang besar untuk menopang pertumbuhan ekonomi. Seperti halnya negara maju, yang mulai menumbuhkan industri tersebut untuk kegiatan perekonomian yang lebih baik. Berikut ini beberapa kebijakan pemerintah ekonomi guna meningkatkan industri ini :

1. Mengintegrasikan Aset Dan Potensi 

Kebijakan Pemerintah yang pertama kali ini mengenai industri 4.0 ini dengan cara mengintegrasikan aset dan potensi pengembangan kreativitas. Memaksimalkan pengelolaan aset dapat dijadikan sumber modal industri ini. Dengan demikian, potensi kreativitas dapat dikembangkan dengan baik. 

Mengintegrasikan aset dan potensi kreativitas yang dihasilkan oleh para pelaku bisnis, dapat menjadi satu kesatuan yang utuh dalam meningkatkan industri yang berbasis ide tersebut. Dengan demikian, masyarakat akan senantiasa turut berlomba untuk menghasilkan kreatifitas terbaiknya. 

2. Mendorong Inovasi Dan Kreatifitas 

Inovasi dan kreativiti dalam bentuk yang lebih baik, didukung sepenuhnya oleh pemerintah dengan penyediaan permodalan, dan penyediaan fasilitas layanan untuk mendukung industri 4.0 ini. Dengan demikian, semakin memicu pertumbuhan ekonomi, untuk menghasilkan ide kreatif yang dapat bernilai.

Kreatifitas dan ide yang tumbuh di masyarakat harus dikelola dengan baik. Dengan demikian, persaingan bisnis tidak menjadi sesuatu yang dapat menimbulkan perselisihan. Terutama untuk kreatifitas, dimana sebuah ide sangat mudah untuk dicuri atau diakui oleh orang lain. 

Baca juga: Pengertian Bisnis Afiliasi beserta Keuntungan dan Kerugiannya

3. Membentuk Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) 

Badan Ekonomi Kreatif merupakan institusi yang dibentuk oleh presiden guna memfasilitasi dan menjadi wadah pengelolaan kreatifitas yang dapat dikelola menjadi ide. Keberadaannya mendorong kreativitas masyarakat guna terus menghasilkan ide yang dapat menjadi karya. 

Adanya institusi ini dapat mewujudkan pertumbuhan ekonomi di negara Indonesia menjadi lebih baik dengan menciptakan ide-ide yang lebih segar. Dengan demikian, badan ini menjadi satu wadah untuk menyalurkan pertumbuhan ekonomi negara tersebut berdasarkan ide yang dimilikinya. 

4. Meregulasi dan Mendukung Kreativitas Masyarakat 

Kreatifitas masyarakat harus senantiasa diregulasi dan didukung oleh pemerintah, agar pertumbuhan ekonomi dari industri ini tidak terjadi perselisihan antara pelaku bisnis yang satu dengan pelaku bisnis lainnya. Perlindungan terhadap hak cipta pun merupakan salah satu dukungan dari kebijakan pemerintah. 

Kreativitas merupakan komoditi ekonomi yang dapat diperjual belikan. Dengan demikian, perlunya suatu regulasi dan dukungan. Mengingat komoditi ekonomi ini memiliki bentuk yang tidak berwujud. Oleh sebab itu, dibentuknya undang-undang perlindungan hak cipta dan hak intelektual guna meregulasi hal tersebut.

Baca juga: Mengetahui Lebih Jauh Tentang Wholesale dan Keuntungannya

Industri kreatif ini sudah banyak dilakukan oleh negara-negara maju. Terutama di benua Eropa dan Amerika yang sepenuhnya memiliki kesadaran akan keterbatasan ketersediaan sumber daya alam yang dapat dijadikan bahan baku. Oleh sebab itu, sudah saatnya menciptakan uang dengan menjual ide. 

Eksplorasi ide manusia, memiliki kreatifitas tanpa batas. Oleh sebab itu, industri ini memiliki potensi yang akan terus tumbuh tanpa harus bergantung pada sumber daya alam yang semakin menipis.

Jika Anda tertarik dengan membangun industri kreatif, hal pertama yang harus Anda lakukan memanfaatkan teknologi untuk operasional bisnis Anda. Salah satu contoh pemanfaatan teknologi adalah dengan menggunakan software berbasis cloud yang mengoptimalkan kolaborasi dari setiap anggota yang ada dalam bisnis tersebut.

Salah satu penggunaan sofware berbasis cloud yang akab berdampak pada efisiensi bisnis adalah dengan menggunakan software akuntansi berbasis cloud untuk menggantikan proses pembukuan manual yang memakan waktu dan rentan dengan kesalahan.

Dengan software akuntansi online, Anda juga bisa dengan mudah untuk memantau data keuangan dimanapun dan kapanpun Anda mau. Salah satu software akuntansi online yang sudah terbukti dan teruji adalah Accurate Online.

Accurate Online adalah software akuntansi berbasis cloud yang sudah dihgunakan oleh lebih dari 300 ribu pengguna dari berbagai jenis bisnis mulai dari UMKM sampai perusahaan besar. Memiliki fitur terlengkap dan mudah digunakan, telah menjadikan Accurate Online sebagai peraih Top Brand Award sejak tahun 2016 sampai saat ini untuk kategori software akuntansi terbaik di Indonesia.

Tertarik menggunakan Accurate Online? Anda bisa mencobanya secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA