Cara menggunakan php foreach or for

Perulangan foreachhanya bekerja pada larik dan digunakan untuk mengulang melalui setiap pasangan kunci / nilai dalam sebuah larik.

Sintaks

foreach ($array sebagai $value) {
kode yang akan dieksekusi;
}

Untuk setiap iterasi loop, nilai elemen array saat ini ditetapkan ke $value dan pointer array dipindahkan satu, hingga mencapai elemen array terakhir.

Perintah Foreach pada PHP merupakan perintah yang melakukan aksi perulangan data kondisi array yang telah dimasukkan ke dalam variabel yang sudah kita buat.

 

Foreach itu pasti tidak lepas dari yang namanya array. Foreach juga biasanya digunakan untuk bahasa pemrograman PHP. Bahasa pemrograman PHP adalah bahasa pemrograman yang dibuat untuk membuat website, bisa juga untuk mendesain website.

 

Cara menggunakan php foreach or for

Sudah tahu tentang array ? Kalau belum, saya akan menjelaskan sedikit tentang array.

Table of Contents

Pengertian Array

Jadi, array merupakan sebuah tipe data yang bisa menyimpan banyak data dalam satu variabel. Di sini, array akan saya ibaratkan sebagai rantang makanan. Array itu rantangnya, sedangkan sekumpulan data itu adalah makanan / isi di dalam rantang (array) tersebut.

Dalam membuat website, array sangat diperlukan karena kita pasti membutuhkan banyak data. Setiap array mempunyai key dan value. Penjelasan tentang key dan value akan dijelaskan di bawah.

Lho, kenapa nggak pake for atau while atau do while aja ?

Sebenarnya bisa kalau memakai for, while, maupun do while. Tetapi, jika memakai ketiga perintah tersebut, membutuhkan waktu yang lebih lama sehingga hasilnya tidak efektif.

Ibaratkan ketika kita ingin pergi jauh, lebih efektif mana kita membawa rantang yang berisi 3 porsi makanan atau membawa 3 tempat makanan ?

Pastinya lebih efektif membawa rantang.

Kalau for itu untuk perulangan dengan sedikit variabel. Pastinya akan berat jika menggunakan for untuk melakukan perulangan terhadap banyak variabel.

Logikanya seperti itu…

Nah, kalau data nya hanya sedikit ?

Kalau data yang akan dimasukkan ke dalam variabel hanya sedikit, boleh pakai foreach, boleh juga pakai for, while, ataupun do while.

Perintah foreach itu diulang sebanyak jumlah data yang sudah dimasukkan ke dalam array. Saya akan memberikan gambaran tentang array serta cara kerjanya sebelum saya menjelaskan tentang penulisan syntax nya (coding).


Analoginya begini…


Misal anda punya sebuah dompet, pasti tujuan anda membeli sebuah dompet itu untuk menyimpan banyak lembar uang kan ? Tidak mungkin anda punya satu dompet hanya untuk menyimpan satu lembar uang.

Array itu seperti dompet. Prinsipnya itu mengelompokkan tipe data ke dalam satu wadah (variabel). 

Sekarang Saya Akan Menjelaskan Tentang Perintah Foreach 

Seperti biasa, saya akan memberikan gambaran tentang perintah foreach.

Perintah ini merupakan perintah perulangan yang istimewa karena kita tak perlu menentukan batas akhir perulangan itu sendiri.


Jumlah perulangannya pasti sama dengan jumlah data dalam variabel yang diulang. Itulah kelebihan dari foreach, bisa menyelesaikan perulangan tanpa disuruh berhenti. Kita tidak perlu menentukan nilai awalnya, batas akhir perulangannya, dan operasinya.


Foreach itu seperti perintah otomatis untuk menampilkan dan mengulang sebuah data. Foreach merupakan perintah perulangan yang pada prinsipnya hampir sama dengan for, while, dan do while yang sudah di bahas di panduan sebelumnya.

Sekilas Tentang Array

Jadi, pertama kita buat variabel dulu yang di dalamnya terdapat sebuah data. Misalnya begini:

[php]$kantor = array("Al, Il, Ul, El, Ol");[/php]

Ini adalah nama variabel kantor yang berisi data Al, Il, Ul, El, Ol.

Kalau variabel tersebut dilakukan perulangan dengan perintah for, while, atau do while, pastinya kita harus menuliskan nilai awal dalam variabel, batas akhir / jumlah data yang ingin dilakukan perulangan, dan (operasi).

Kalau untuk variabel kantor, saya memberikan nilai awal yaitu 0 agar data “Al” bisa ditampilkan. Kalau saya memberikan nilai awal 1, yang pertama ditampikan adalah “Il”.

Sedangkan, jumlah datanya sebanyak 5 karena terdiri dari Al, Il, Ul, El, Ol.
Kemudian saya melakukan penambahan 1 agar semua data dalam variabel kantor bisa ditampilkan.

Tetapi kalau untuk foreach, saya tidak perlu memasukkan nilai awal, batas akhir, dan operasi. Saya hanya memasukkan variabel kantor saja dan semua data di dalam variabel tersebut akan ditampilkan. Sudah mengerti ? Sekarang saya berikan contoh kode nya

[php]<?php
$kantor = array("Al, Il, Ul, El, Ol");
for ($aku = 0; $aku <= 5; $i++)
{
   echo $nama[$aku];
} ?>
[/php]

Saya akan jelaskan tentang syntax ini. Baris pertama merupakan awal yang menandakan bahwa itu adalah file berekstensi php Baris ke 2 adalah proses deklarasi variabel kantor yang terdiri dari data Al, Il, Ul, El, Ol yang sudah dilibatkan dengan array

Baris ke 3 sampai ke 6 adalah perulangan. Strukturnya adalah seperti ini:

[php]
for (nilai awal; batas akhir perulangan; operasi)
{
   statement
} [/php]

Baris ke 7 merupakan penutup dari file php tersebut. Sedangkan untuk yang foreach adalah sebagai berikut : 

[php]<?php
$kantor = ("Al,Il, Ul, El, Ol");
foreach ($kantor as $ganti)
{
 echo $ganti;
} ?>
[/php]

Maksud dari foreach ($kantor as $ganti) adalah memecah nama variabel $kantor menjadi $ganti.  Jadi, nilai dari $ganti adalah nilai tiap index dari $kantor. Sedangkan maksud dari echo $ganti; adalah menampilan variabel $ganti yang merupakan pecahan dari variabel $kantor.

Key dan Value Itu apa Sih ?

Key itu adalah urutan dari value. Misalnya, Peringkat 1 diraih oleh Dudu. Nah, key dalam kalimat di atas adalah angka 1 dan value nya adalah Dudu.

Bagaimana Cara Membuat Variabel Tanpa Key Menjadi Punya Key ?

Caranya cukup gampang. Kalau sebelumnya penulisan variabel tanpa key adalah sebagai berikut:

[php]$kantor = array("Al, Il, Ul, El, Ol");[/php]

Untuk menambahkan key, silakan lihat contoh di bawah:

[php]$kantor = array(1=>"Al", 2=>"Il", 3=>"Ul", 4=>"El", 5=>"Ol");[/php]

Angka 1, 2, 3, 4, 5 itu merupakan key yang bisa anda rubah sesuka hati anda. Dan syntax di atas tadi jika akan ditampilkan semuanya dengan menggunakan foreach menjadi:

[php]<?php $kantor = array(1=>"Al", 2=>"Il", 3=>"Ul", 4=>"El", 5=>"Ol");
foreach ($kantor as $key=>$value)
{
  echo "urutan ke $key adalah $value";
}
?>[/php]

Nah, cukup sampai di sini pembahasan mengenai foreach pada PHP. Prinsip foreach sebenarnya sama dengan perulangan yang telah kita pelajari di panduan sebelumnya. Hanya saja, foreach ini merupakan perulangan dikhususkan untuk array.

Foreach dan for apa perbedaannya?

Secara sederhana foreach merupakan salah satu dari build in function untuk looping yang sangat berguna untuk mempersingkat kodingan. Kalau for sendiri merupakan perulangan dan bukan build in function sama seperti while. Jika anda ingin mempersingkat kodingan. Maka gunakanlah foreach.

Php foreach untuk apa?

Perulangan foreach merupakan perulangan khusus untuk pembacaan nilai array. Seperti yang telah kita ketahui setiap array memiliki pasangan key dan value. Key adalah posisi dari array, dan value adalah isi dari array.

Apa yang kamu pahami tentang Perulangan pada PHP?

Apa yang dimaksud Perulangan (Looping) PHP ? Looping atau perulangan adalah suatu perintah pada PHP yang digunakan untuk mengeksekusi blok kode yang sama berulang kali selama kondisi tertentu terpenuhi.

Apa itu foreach pada C#?

Di C#, konstruksi perulangan foreach merupakan alternatif yang lebih simpel untuk perulangan for. Konstruksi perulangan ini biasa digunakan untuk mengiterasi (melakukan pengulangan operasi) pada setiap elemen di dalam sebuah array (deret / matriks) atau koleksi data (collection).