Seorang developer atau pemilik website seharusnya sudah tidak asing lagi dengan phpMyAdmin. Pasalnya, phpMyAdmin sering digunakan untuk memudahkan pengelola website untuk mengelola database MySQL. Show Selain phpMyAdmin, ada pula software yang dapat membantu kita melakukan pengelolaan Remote MySQL, yaitu Workbench. Di artikel ini, kamu akan belajar tentang cara remote MySQL menggunakan MySQL Workbench MySQL WorkbenchMySQL Workbench adalah software khusus yang didesain untuk keperluan database yang terintegrasi dengan SQL Development, Administration, Database Design, Creation, dan Maintenance. Remote MySQLRemote MySQL adalah kegiatan melakukan koneksi ke MySQL dengan cara remote. Baca Juga: Panduan Lengkap Cara Membuat Database WordPress di MYSQL PersiapanSebelum melakukan remote MySQL menggunakan Workbench, pastikan kamu sudah melakukan hal di bawah ini.
Cara Remote MySQL Menggunakan WorkbenchBerikut ini cara Remote MySQL menggunakan Workbench yang bisa dicoba: Step 1: Login cPanelLogin ke cPanel terlebih dulu, kemudian ke menu Remote MySQL. Step 2: Tambahkan IPTambahkan IP yang akan digunakan untuk remote nanti ke dalam Access Host agar dikenali oleh server. Host: Masukan IPnya. Comments: Remote MySQL. Jika ingin mengetahui IP kamu, bisa cek melalui whatismyip.net. Baca Juga: Optimasi Database MySQL Menggunakan MySQLTuner Step 3: Buka MySQL WorkbenchJika sudah download serta melakukan instalasi, kamu bisa buka software MySQL Workbench-nya dan tambah MySQL Connection dengan cara klik ikon tambah di sebelah MySQL Connection. Step 4: Atur Koneksi BaruIsi formulir tersebut sesuai dengan kebutuhan. Connection Name: Masukkan nama koneksi. Connection Method: Standard TCP/IP, bertujuan untuk koneksi tanpa SSH. Hostname: Masukkan hostname-nya. Port: 3306, adalah port standar atau default untuk remote MySQL. Username: Masukkan username database. Password: Masukkan password database. Jika sudah bisa coba langsung Test Connection. Klik Continue Anyway. Gambar di atas menandakan bahwa koneksimu berhasil. Kemudian klik OK untuk menyimpan konfigurasi koneksi database tersebut. Step 5: Open ConnectionSetelah disimpan, klik kanan pada koneksi yang baru saja diatur dan klik Open Connection. Ini adalah tampilan setelah kamu mengklik “Open Connection”. Baca Juga: Memilih Storage Engine MySQL yang Tepat Step 6: ManagementKamu bisa melakukan pengecekan status server dengan mengklik menu Server Status pada sidebar kiri di section Management. Step 7: PerformanceKamu juga bisa melihat performa Network, MySQL, dan InnoDB lengkap dengan penjelasannya masing-masing. SimpulanItulah cara remote MySQL yang dapat dijalankan menggunakan MySQL Workbench. Workbench dapat mempermudah kamu mengelola database yang kamu koneksikan dan ada banyak fitur yang berguna untuk kebutuhan kamu. Melakukan koneksi remote MySQL juga mudah, ‘kan? Jika kamu bekerja sama dengan seorang developer, kamu tak perlu repot-repot memberikan akses penuh ke cPanel dengan menggunakan phpMyAdmin, cukup berikan akses database yang diinginkan dan gunakan software MySQL Workbench ini. Demikian artikel cara remote MySQL ini, jangan sungkan untuk meninggalkan ide-ide topik yang ingin kamu baca di blog Dewaweb. Semoga artikel ini membantu! Kebanyakan pemula masih sering salah dan kurang ngeh tentang database. Mereka kira phpMyAdmin adalah database itu sendiri. Padahal bukan, ia hanyalah sebatas aplikasi database client berbasis web saja. Yang database itu ya MySQL atau MariaDB. Dan kedua database tersebut tidak mesti harus di-manage menggunakan phpMyAdmin. Banyak alternatif lain yang bisa kita gunakan. Atau bahkan kita juga bisa langsung memanfaat aplikasi client default yang bersifat CLI tanpa harus menggunakan aplikasi pihak ketiga. Bayangkan kalau kita ternyata lagi wawancara kerja. Lalu ditanya-tanya seputar database dan kita jawab bahwa kita pakai database phpMyAdmin? Waah, bisa-bisa kita dicap cupu banget atau dianggap masih sangat junior. Bahkan itu bisa menjadi faktor utama kenapa kita gagal direkrut! Nah, untuk menghindari hal-hal seperti ini, kita harus memperluas wawasan. Apa saja sih aplikasi yang bisa kita pakai selain phpMyAdmin? Berikut ini adalah 5 list top aplikasi alternatif mysql client selain phpMyAdmin. MySQL WorkbenchYang pertama adalah MySQL Workbench. Ini adalah mysql database client satu-satunya yang dikembangkan resmi oleh MySQL [1].Aplikasi ini sangat direkomendasikan. Anda akan mendapatkan beberapa keuntungan jika menggunakan MySQL Workbench. Gambar 1: MySQL Workbench sedang membuka Visual Database Design Kelebihan
Harga
Situs Resmi
DBeaverDBeaver adalah database client dengan campaign: free universal database tool and SQL client [2]. DBeaver cukup populer di kalangan pengguna linux bahkan ia sudah tersedia di toko aplikasi snap store. Tidak hanya itu, DBeaver juga memiliki lebih dari 11.7k bintang di Github pada saat artikel ini ditulis. Gambar 3: DBeaver design database schema Kelebihan Di antara kelebihan yang ditawarkan oleh DBeaver adalah:
Harga
Situs Resmi:
HeidiSQLHeidiSQL adalah software database client gratis dengan tampilan yang indah dan mudah dipelajari. Support berbagai macam database server. Dan HeidiSQL dianggap salah satu tool paling populer untuk MariaDB dan MySQL [3]. Gambar 6: Tangkapan layar HeidiSQL Kelebihan Kelebihan yang kita dapatkan dari HeidiSQL:
Harga:
Situs Resmi:
Navicat for MySQLNavicat for MySQL adalah sebuah database tool yang bisa digunakan oleh Database Admin mau pun developer. Software ini seperti namanya, hanya mendukung MariaDB, MySQL dan database cloud [4]. Akan tetapi Navicat sendiri memiliki berbagai macam produk yang berkaitan dengan database, salah satunya untuk MySQL client (Navicat for MySQL), untuk PostgreSQL (Navicat for PostgreSQL), untuk MongoDB (Navicat for MongoDB) dan juga produk-produk software yang lain. Gambar 7: Navicat for MySQL Yang perlu kita ketahui adalah, Navicat memiliki banyak customer dari perusahaan raksasa dunia semisal: Google, Apple, Adobe, Samsung, Facebook, Sony, Nvdia, Netflix, Microsoft, Ebay dan sebagainya [5]. Ngeri bukan? Kelebihan
Harga
Situs Resmi
AdminerYang terakhir dan yang saya gunakan sehari-hari adalah Adminer. Adminer adalah database client yang hanya menggunakan single PHP file! Dukungan yang diberikan oleh adminer pun bukan hanya MySQL atau MariaDB saja, tapi ia juga memberikan dukungan terhadap: PostgreSQL, SQlite, dan lainnya. Gambar 8: Adminer sedang membuka database schema Dan adminer adalah projek open source, dikembangkan oleh komunitas. Anda pun bisa untuk turut berkontribusi dengan mengunjungi repositori resmi mereka di github. Pada saat artikel ini ditulis, mereka telah memiliki lebih dari 3.9k jumlah bintang. Kelebihan
Harga
Situs Resmi
Jadi.. masih mau pakai phpMyAdmin?Setelah melihat 5 produk alternatif dari phpMyAdmin di atas, apakah anda masih tetap keukeuh ingin bertahan dengan phpMyAdmin? Atau justru ingin menggunakan software yang lain? Hmmm.. pilihan terserah pada anda. Kalau bagi saya pribadi, saya lebih suka untuk menggunakan software yang berbeda dari umumnya orang, apalagi kalau kita lagi presentasi di depan yang lain. |