Cara menggunakan KOSONG.

PHP adalah bahasa pemrograman server-side, dimana bahasa PHP hanya muncul ketika dibuat oleh developer. Setelah hasilnya selesai, klien tidak akan melihat kode PHP, tetapi hanya output berupa HTML. Di dalam PHP ini terdapat fungsi-fungsi yang dapat anda gunakan untuk mendukung sistem yang baik. Salah satu fungsi yang akan kita bahas kali ini adalah fungsi kosong pada PHP. Lalu apa gunanya fungsi kosong?

Empty dalam PHP berfungsi sebagai penanda suatu kondisi. Contoh yang sering kita temukan adalah dalam pengisian suatu data. Tentu sebagai pengembang akan memikirkan perilaku klien. Seperti misalnya lupa mengisi data atau ada yang terlewat. Dengan perintah kosong ini akan dicek apakah data sudah terisi atau malah kosong. Dengan kondisi seperti itu, kami bisa meminimalisir kesalahan klien. Sehingga jika data kosong maka akan muncul peringatan atau semacamnya

Itu saja dalam teori. Lalu bagaimana menerapkan fungsi kosong? . Untuk mempersingkat waktu, Anda dapat menyalin contoh kode berikut

Membentuk. php

<html>

<judul> Formulir Data < / judul>

< / kepala>

<tubuh>

<masukkan ketik = "text" nama = "nama" placeholder< /a> = " masukkan nama Anda di sini "> <br>

<masukkan ketik = "submit" nama = "kirim" nilai< /a> = " centang ">

</bentuk>

< / tubuh>

< / html>

Proses. php

jika (isset($_POST['kirim'])< / a>) {

jika (kosong($_POST['nama'])< / a>) {

gema "Data kosong. Silakan ulangi entri data. ";

}

lain{

gema "Nama Anda adalah. ". $_POST['nama']'nama']'nama']'nama']'nama']'nama'];

}

Setelah Anda menyimpan kedua file ke dalam folder baru yang Anda buat. Karena format file ini adalah PHP dan saling berhubungan, sebaiknya simpan di folder yang sama dan pindahkan ke folder htdocs. Untuk melihat hasilnya anda buka melalui browser dengan mengakses localhost. Jika berhasil maka tampilannya akan seperti ini