Saat penjual-penjual online shop seperti di atas memaparkan harganya, sering kita temui angka yang menggunakan huruf K. Contohnya, barang ini harganya 100 K, yang itu 200 K, dan seterusnya. Bagi pembaca yang belum tau, pasti akan penasaran apa sih arti huruf K itu? maksudnya berapa? Nah di artikel inilah uangindonesia.com akan coba jelaskan tidak hanya arti tapi juga sekalian sejarah asal muasalnya.
Sebelum bahas arti huruf K pada harga maupun di belakang angka follower twitter dan instagram, ada baiknya kita lihat lebih teliti lagi. Selain ditulis dengan ditambah huruf K, biasanya jumlah harga juga disertai nama mata uangnya. Apalagi jika penjualannya lintas negara. Namun bukannya ditulis dengan simbol mata uang (Rp, $,¥, dll), tapi justru lebih sering ditulis IDR, USD, atau tiga huruf kapital lainnya yang merupakan kode ISO 4217 (Contoh: IDR 200 K).
Penjelasan maksud arti huruf k di belakang angka harga, follower Twitter dan Instagram
Sebenarnya maksud huruf K di belakang harga adalah Kilo yang mana artinya ribu. Kita pasti sudah biasa dengar Kilogram = 1.000 gram, Kilometer = 1.000 meter, Kilobyte = 1.000 byte, dan seterusnya. Begitu pula maksud K di belakang nominal. IDR 100 K = 100.000 Indonesian Rupiah.
Penulisan harga dengan huruf K ini tidak hanya pada harga barang saja. Pada uang game pun berlaku.
Arti huruf K juga tidak selalu merujuk pada harga maupun uang. Pada media sosial Twitter dan Instagram pun menggunakan huruf K untuk menyatakan jumlah follower atau like yang berkisar ribuan. Sedangkan untuk menyatakan juta, biasanya menggunakan huruf M, dan bila milyar pakainya huruf B.
Sejarah asal muasal penggunaan huruf K untuk menyatakan ribuan
Huruf K yang berarti ribu berasal dari bahasa Yunani ( Greek / Greece ). Kata aslinya ditulis “χίλιοι” dan dibaca “cilia” /“Chilo”. Yang mengadaptasi istilah ini pertama kali adalah grup riset Antoine Lavoisier pada tahun 1975. Kemudian diperkenalkan oleh sistem metrik perancis pada tahun 1979. Kemudian sistem penghitungan ini mulai banyak yang mengadopsinya hingga sekarang kita bisa menemukannya pada harga barang dan jumlah follower akun media sosial.
Sebenarnya di Yunani sendiri kata Kilo sudah lama digunakan untuk penanggalan hitungan hari atau hitungan apapun. Dan dewasa ini, huruf K ini banyak dipakai dalam bidang ekonomi seperti misalnya pengodean saham.
Penggunaan huruf K untuk menyatakan ribu tentu banyak keuntungannya. Selain mempersingkat penulisan, juga bisa menghemat tempat.
Demikian artikel kali ini yang membahas tentang arti huruf K di belakang nominal harga barang, jumlah follower twitter, instagram, dan sebagainya. Semoga apa yang ditulis di atas bisa bermanfaat. Terimakasih dan jangan lupa baca artikel menarik lainnya di bawah ini.
JAKARTA, KalderaNews.com – Yang belum tahu pasti bingung dengan arti kode huruf K di balik angka seperti gambar di atas. Kode harga seperti di gambar di atas
biasanya ada di kafe-kafe, restauran dan kini juga media sosial karena huruf K juga tidak selalu merujuk pada harga maupun uang. Pada media sosial Twitter dan Instagram pun kini juga ada huruf K untuk menyatakan jumlah follower atau like yang berkisar ribuan.
Selidik punya sedlidik, maksud dari huruf K di belakang sebuah angka adalah kelipatan dari seribu. Maksud huruf K di belakang harga adalah Kilo yang mana artinya ribu. Kilogram = 1.000 gram, Kilometer = 1.000 meter, Kilobyte = 1.000 byte dan seterusnya. Begitu pula maksud K di belakang nominal.
BACA JUGA:
- SMA Tarakanita Magelang Gali Talenta Milenial Lewat Tarakanita Action Days 2020
- Yuk Simak Trik Meraih Beasiswa S1 dan S2 di Luar Negeri!
- Kenapa Kamu Melanjutkan Studi ke Inggris, Inilah Alasannya!
- Tidak Jujur dan Disiplin Saat Kecil Bisa Jadi Pemicu Korupsi
- Tips Tetap Sehat di Musim Hujan buat Anak Sekolah dan Mahasiswa
Huruf K yang berarti ribu berasal dari bahasa Yunani ( Greek/Greece). Kata aslinya ditulis “χίλιοι” dan dibaca “cilia” /“Chilo”. Yang mengadaptasi istilah ini pertama kali adalah grup riset Antoine Lavoisier pada tahun 1975. Kemudian diperkenalkan oleh sistem metrik perancis pada tahun 1979. Kemudian sistem penghitungan ini mulai banyak yang mengadopsinya hingga sekarang kita bisa menemukannya pada harga barang dan jumlah follower akun media sosial.
Penggunaan huruf K untuk menyatakan ribu tentu banyak keuntungannya. Selain
mempersingkat penulisan, juga bisa menghemat tempat. Beberapa contoh penggunaan huruf K untuk menyingkat angka besar yang terlalu banyak angka nol.
1K = 1.000
10K = 10.000
100K = 100.000
1000K = 1.000.000
Kini tak perlu bingung lagi dengan huruf K yang biasa kita temui di menu minuman kafe, menu makanan restoran, harga barang di toko online dan jumlah follower atau likes di media sosial. Merujuk pada gambar menu minuman di atas maka:
Single shot harganya 9K = Rp.
9.000,-
Double shot harganya 12K = Rp. 12.000,-
Cafe Bombon harganya 12K = Rp. 12.000,-
Guillermo harganya 12K = Rp. 12.000,-
Tak jarang kita juga menemukan kata IDR untuk menyatakan harga. IDR adalah kependekan dari Indonesian Rupiah. IDR merupakan singkatan untuk penyebutan rupiah, mata uang negara Indonesia berdasarkan kode ISO 4217 yang dipakai oleh dunia perbankan dan bisnis seluruh dunia. Jadi, kalau ada tulisan IDR 12K itu sama artinya dengan Rp.12.000,-
Penulisan tiga huruf kapital ini dibentuk berdasarkan dua huruf pertama “ID” merupakan kode ISO 3166-1 (atau kode yang mirip domain / TLD di internet) untuk negara Indonesia, sedangkan huruf “R” pada bagian terakhir merupakan inisial dari nama mata uang rupiah sendiri. (JS)
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat, dan teman-temanmu
- Arti Huruf K di Belakang Akun Facebook
- Arti Huruf K di Belakang IG
- Arti Huruf K di Belakang Makanan
- Arti HUruf K di Belakang Medsos
- Arti Huruf K di Belakang Twitter
- EduTips