Bawang hitam apakah aman dikonsumsi penderita asam lambung?

    Bawang hitam apakah aman dikonsumsi penderita asam lambung?

    Penyakit asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah penyakit pencernaan yang memiliki ciri khas munculnya rasa terbakar di dada hingga kerongkongan akibat naiknya asam lambung ke kerongkongan. Bisa terjadi setiap hari maupun beberapa kali dalam seminggu. Penyakit ini bisa dialami oleh orang dewasa maupun anak-anak lho, apalagi penyakit ini mudah diinduksi oleh stress dan makanan penyebab asam lambung. Yuk, kita cari tahu makanan penyebab asam lambung yang sebaiknya kamu hindari!

    1. Roti 

    Roti merupakan makanan penyebab asam lambung yang paling sering dijumpai karena kandungan ragi dalam roti dapat menyebabkan kenaikan asam lambung. Begitu juga dengan penggunaan tepung terigu putih yang mungkin sensitif di pencernaan bagi sebagian banyak orang karena kandungan gluten, sehingga menyebabkan asam lambung naik. Hindari ya, sarapan dengan menggunakan roti terutama roti putih! 

    2. Daun Mint 

    Bagi sebagian orang, daun mint yang diseduh mungkin dapat meringankan masalah pencernaan, tetapi bagi penderita asam lambung sebaliknya. Daun mint adalah makanan penyebab asam lambung karena mampu merelaksasi lower esophageal sphincter (LES) sehingga mempermudah asam lambung naik ke esofagus. 

    3. Bawang-bawangan

    Makanan penyebab asam lambung selanjutnya adalah bawang-bawangan yang sering digunakan dalam berbagai masakan untuk meningkatkan rasa. Bawang putih, bawang merah, dan bawang bombay dapat memicu pengingkatan produksi asam lambung serta memberikan sensasi panas di pencernaan. Gunakan sedikit saja dan batasi konsumsi bawang-bawangan ya!

    4. Makanan Pedas

    Bukan rahasia lagi kalau makanan pedas adalah makanan penyebab asam lambung. Cabai dan lada dapat memicu iritasi pada dinding lambung dan menyebabkan sensasi perih panas di lambung. Konsumsi makanan pedas berlebihan dapat memperlambat laju pencernaan dalam tubuh dan muncul reaksi asam lambung naik. 

    5. Cokelat

    Manis dan nikmat, siapa sangka kalau cokelat adalah makanan penyebab asam lambung? Cokelat mengandung methylxanthine yang dapat melemahkan otot pengendali esofagus sehingga muncul refluks dan berakhir dengan heartburn. Boleh saja kok mengonsumsi coklat, tapi batasi ya! Dan tentunya hindari roti cokelat! 

    6. Buah Sitrus

    Buah sitrus seperti jeruk, jeruk nipis, jeruk bali, dan lemon, serta buah dengan kandungan asam tinggi seperti nanas dan tomat juga adalah makanan penyebab asam lambung. Bayangkan makanan yang asam ini masuk secara berlebihan ke lambung sehingga asam lambung akan meningkat. Boleh dikonsumsi asal pastikan konsumsi setelah makan berat dan dalam jumlah yang terbatas. 

    7. Gorengan 

    Makanan tinggi lemak juga merupakan makanan penyebab asam lambung. Sebaiknya hindari gorengan, jeroan, keripik, kerupuk, santan, daging olahan, dan makanan tinggi lemak lainnya. Makanan tinggi lemak dapat menyebabkan malfungsi lower esophageal sphincter (LES) dan menyebabkan heartburn. Pastinya kamu gak bisa nih diet keto! 

    8. Alkohol

    Bahan yang satu ini jelas adalah makanan penyebab asam lambung. Selain tinggi kalori, alkohol juga memiliki sifat relaksan bagi LES sehingga asam lambung lebih mudah naik ke kerongkongan. Minuman keras yang tinggi kadar alkoholnya juga dapat menyebabkan rasa hangat dan perih pada lambung.  

    Lalu, konsumsi makanan apa ya yang tidak menyebabkan asam lambung? Sebenarnya bahan di atas bisa saja dikonsumsi dalam batas yang wajar dan tentunya mengetahui batas kemampuan kamu. Namun, ada baiknya untuk mengonsumsi makanan yang mampu menjaga kesehatan tubuh terutama lambung seperti Program Realfood 12 Hari Ever Glow dan Ever Glow+. 

    Ever Glow dan Ever Glow+ mengandung kurma sebagai pemanis alami dan juga menambah energi. Selain itu, kurma juga sangat bagus lho untuk menjaga kesehatan mukosa lambung. Konsumsi Ever Glow dan Ever Glow+ akan membantu mengurangi rasa perih di lambung meskipun sehabis konsumsi makanan penyebab asam lambung. Yuk, coba rutin konsumsi Ever Glow dan Ever Glow+ selama 12 hari dan rasakan bedanya! 

    Artikel Terkait Lainnya:

    • 8 Cemilan untuk Penderita Asam Lambung yang Gak Bikin Perih
    • Ini Dia 11 Manfaat Sari Kurma untuk Kesehatan, Bisa untuk Kolesterol dan Mencegah Stroke!
    • 8 Obat Maag Alami Yang Ampuh dan Aman Dikonsumsi
    • Madu: Asal-Usul, Jenis, Manfaat, dan Tips Aman Mengonsumsinya

    Artikel Terkait

    Suara.com - Bawang hitam atau yang disebut black garlic merupakan makanan hasil fermentasi dari bawang putih, yang dilakukan lewat proses suhu dan kelembapan tertentu. Proses fermentasi bawang hitam ini disebut memiliki khasiat yang baik buat kesehatan tubuh.

    Ada juga kabar bahwa bawang hitam membantu perawatan pasien Covid-19. Tapi benarkah anggapan tersebut?Menurut Co-Founder Raja Bawang Hitam Indonesia Conny Sw Soebagio, khasiat herbal ini tidak bisa seluruhnya diklaim bisa menyembuhkan Covid-19. Namun,  hanya meningkatkan imunitas tubuh.

    “Untuk membantu mengatasi Covid-19 mungkin kami bisa membantu menjaga imunitas tubuh. Tapi kalau mengklaim bisa menyembuhkan Covid-19, saya tidak berani berbicara seperti itu,” ungkapnya saat ditemui di Hongkong Cafe Jakarta Pusat, Selasa (14/9/2021).

    Bawang hitam apakah aman dikonsumsi penderita asam lambung?
    Bawang hitam. (Suara.com/Afaha Rizal)

    Ia mengatakan bahwa untuk saat ini belum ada penelitian kalau bawang hitam bisa menyembuhkan pasien Covid-19. Namun, ia mendapat laporan bahwa khasiat bawang hitam bisa mengatasi penciuman yang hilang.  

    Baca Juga: Jangan Sembarangan, Begini Tips Mengatur Keuangan Saat Wabah

    “Teman saya yang tidak bisa mencium bau apapun selama kena Covid-19, saya kirimkan bawang hitam dan mulai dikonsumsi. Dan itu berangsur-angsur indera penciumannya membaik,” ungkap Conny.

    “Tapi saya nggak bisa bilang dari berkat ini juga, karena itu pasti dibantu sama obat medis juga,” ucapnya.

    Meski bisa meningkatkan imunitas tubuh, akan tetapi perlu diperhatikan jika mengonsumsi bawang hitam sebagai obat herbal ini. Sebab, jika dikonsumsi secara berlebihan kemungkinan bisa mengalami penyakit maag.

    “Kemungkinan bisa terjadi penyakit maag kalau sebelumnya punya maag akut. Dan kalau dikonsumsi berlebihan, gastrol nya pasti naik. Tapi kalau dikonsumsi sekali setelah makan dan sesuai anjuran, itu tidak akan terjadi efek samping yang negatif. Tapi sampai saat ini, kita belum menemukan laporan soal itu,” ungkapnya.

    Baca Juga: 9 Peserta Tes PPPK Aceh Barat Gagal Ikut Ujian Gegara Positif Covid-19

    Apakah penderita asam lambung bisa mengkonsumsi bawang hitam?

    Namun, melansir Victoria Health, sepertinya bawang hitam akan lebih aman untuk sobat yang punya asam lambung. Bawang hitam mengandung senyawa tambahan yang sangat spesifik yang disebut S-Allylcysteine ​​(SAC) dalam konsentrasi yang sangat tinggi, dibandingkan dengan bawang putih biasa.

    Bawang apa yang tidak boleh untuk asam lambung?

    3. Bawang-bawangan Makanan penyebab asam lambung selanjutnya adalah bawang-bawangan yang sering digunakan dalam berbagai masakan untuk meningkatkan rasa. Bawang putih, bawang merah, dan bawang bombay dapat memicu pengingkatan produksi asam lambung serta memberikan sensasi panas di pencernaan.

    Bawang hitam untuk penyakit apa saja?

    Berdasarkan kandungan gizi yang disebutkan, bawang hitam bermanfaat dalam:.
    Mencegah Kanker..
    Menjaga Kesehatan Jantung..
    Menjaga Kesehatan Otak..
    Meningkatkan Kekebalan Tubuh..
    Mengontrol Gula Darah..

    Apakah boleh makan bawang saat asam lambung?

    2. Bawang. Konsumsi bawang merah, bawang putih, atau bombai ternyata bisa melemahkan otot kerongkongan bagian bawah. Alhasil, asam lambung mudah naik kembali ke kerongkongan hingga memicu gejala maag. Makanan pemicu asam lambung yang satu ini ternyata juga cukup pedas untuk lambung sehingga bisa mengiritasi.