Bagaimanakah ciri-ciri orang yang inovatif

Selasa, 3 Desember 2013 | 10:33 WIB

Dalam psikologi, kata psikolog pendidikan Dien Nurdini Nurdin, kreativitas merupakan kemampuan mengembangkan ide baru dan menemukan sudut pandang baru dalam melihat masalah dan peluang. Sedangkan inovasi adalah kemampuan menerapkan solusi kreatif itu untuk dapat memperkaya atau memberi kemajuan terhadap suatu masalah yang terjadi di kehidupan.

Dengan demikian, jiwa yang kreatif merupakan prasyarat untuk menghadirkan inovasi-inovasi nan segar. Orang yang kreatif biasa memiliki pemikiran yang berbeda. Ia bisa melihat suatu hal dari berbagai sudut. Misalnya, ketika seseorang diberi kertas koran, maka ia tak cuma akan membacanya, tetapi bisa membentuknya jadi topi, kipas, penggaris, pengganjan pintu, maket, dan lain sebagainya.

Orang kreatif memiliki alternatif solusi. Kemudian, untuk melahirkan inovasi, seseorang tak hanya perlu gagasan kreatif.

Yang lebih penting, mengimplementasikan gagasan tersebut. Artinya, siap menghadapi risiko yang timbul akibat penerapan gagasan pula. Anak kreatif juga dapat menemukan berbagai cara dalam menyelesaikan masalah. Oleh karena itu anak kreatif umumnya juga cerdas, meski tidak semua yang berintelegensi tinggi tergolong kreatif. Sebab pengukuran intelegensi berkaitan dengan pemikiran terfokus (konvergen), dan kreativitas erat dengan pemikiran yang lebih bervariasi (divergen). 

Ciri-ciri anak yang kreatif yaitu di antaranya:

  1. Penuh rasa ingin tahu. Selalu bertanya, memiliki minat luas akan berbagai hal, mudah terlarut dan peka dalam mengamati sesuatu. Baik itu orang, situasi, maupun objek.
  2. Memiliki daya imajinasi yang kuat.
  3. Memiliki rasa humor dan menghargai keadilan.
  4. Menyenangi aktivitas yang menantangnya pada hal-hal baru.
  5. Berani mengambil risiko—tidak takut gagal atau menghadapi kritik. Juga tidak menjadi ragu-ragu karena ketidakjelasan, atau hal yang sifatnya kurang terstruktur.

Bagaimanakah ciri-ciri orang yang inovatif

Kreativitas kerap disandingkan dengan sifat inovatif. Padahal keduanya adalah sesuatu yang berbeda, meski saling terikat satu sama lain. Tidak salah jika banyak orang menyangka keduanya adalah satu paket lantaran ciri-ciri orang kreatif dan inovatif sekilas sama saja. Lantas, apa itu kreatif? Dan apakah inovatif itu?

Pengertian Kreatif

Kata kreatif secara etimologi berasal dari bahasa Inggris, yakni to create yang berarti membuat atau menciptakan. Sederhananya, istilah kreatif dapat kita maknai sebagai daya untuk menciptakan suatu ide atau konsep dalam memecahkan suatu permasalahan.

Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, lema “kreatif” didefinisikan sebagai memiliki daya cipta atau memiliki kemampuan untuk menciptakan. “Kreatif” sebagai adjektiva selalu diikuti dengan “kreativitas” sebagai nomina yang terbentuk dari kata dasar itu.

Kreatif dan kreativitas menunjukkan cara berpikir seseorang dalam memecahkan masalah. Kreatif dimulai dari berpikir untuk menemukan ide. Ide tersebut bisa jadi merupakan ide yang sederhana, akan tetapi efektif untuk memecahkan suatu masalah.

Dalam perjalanannya, kreativitas seseorang dapat terejawantahkan dari beberapa hal, yakni:

Pemikiran yang kreatif dapat mengantarkan seseorang untuk menghasilkan suatu ide. Ide di sini haruslah unik dan belum pernah terpikirkan sebelumnya. Ide adalah suatu pemikiran yang menciptakan solusi untuk mengatasi masalah yang ada di masyarakat.

Produk merupakan salah satu bentuk kreativitas pula. Hal ini karena untuk menciptakan suatu produk, diperlukan suatu proses kreatif sehingga produk tersebut dapat memenuhi harapan konsumen. Produk di sini dapat berupa barang maupun jasa.

Kreativitas juga dapat dituangkan dalam wujud gagasan. Gagasan yang dimaksud merupakan gagasan untuk mengatasi masalah. Gagasan dapat disampaikan secara langsung maupun tulisan seperti melalui buku, publikasi, dan lain-lain.

Adapun orang-orang kreatif atau sisi kreativitas seseorang biasanya dapat dilihat dari sesuatu yang tampak di permukaan. Meski tidak selalu begitu, tetapi ciri-ciri orang kreatif dapat dipetakan sebagai berikut:

  • Suka berimajinasi;
  • Menyukai tantangan;
  • Mudah beradaptasi;
  • Mudah merasa bosan;
  • Dan lain sebagainya.

Pengertian Inovatif

Mudahnya, “inovatif” merupakan kata sifat atau adjektiva yang digunakan untuk menerangkan “inovasi” yang berpredikat sebagai nomina. Inovatif adalah suatu sifat yang memperkenalkan sesuatu yang baru atau secara singkat inovatif adalah bersifat pembaharuan.

Kata inovatif terbentuk dari inovasi yang memiliki pengertian; penemuan baru yang berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya (gagasan, metode, atau alat). Inovasi bermanfaat untuk menyempurnakan ataupun meningkatkan fungsi dari pemanfaatan suatu produk atau sumber daya. Tujuannya adalah agar manusia bisa mendapatkan manfaat yang lebih.

Ada banyak ciri-ciri yang melekat pada orang yang inovatif. Berikut adalah beberapa ciri orang inovatif.

  • Challenges status quo, yaitu tidak merasa cepat puas dengan keadaan saat ini serta mempertanyakan otoritas dan rutinitas.
  • Curious, yaitu senantiasa mengeksplorasi lingkungan dan mengidentifikasi adanya kemungkinan-kemungkinan baru.
  • Self-motivated, yaitu tanggap terhadap kebutuhan dari dalam diri dan menjadi pribadi yang proaktif memprakarsai proyek baru.
  • Visionary, yaitu memiliki pandangan yang jauh ke depan.
  • Entertains the fantastic, yaitu memiliki ide-ide yang bagi sebagian orang akan dianggap gila, serta mengubah sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin.
  • Takes risks, yaitu melampaui batas kenyamanan, berani mencoba, dan berani pula menanggung kegagalan.
  • Peripatetic, yaitu mengubah lingkungan kerja sesuai dengan apa yang dibutuhkan, sering melakukan perjalanan guna memperoleh inspirasi ide-ide brilian.
  • Playful/humorous, yaitu memiliki ketertarikan pada hal-hal yang aneh, berani untuk tampil beda, dan juga berani bertindak.
  • Self-accepting,yaitu dapat mempertahankan ide yang dimiliki serta tidak terpengaruh dengan cara pandang orang lain.
  • Flexible/adaptive, yaitu terbuka bagi setiap perubahan, mampu melakukan adaptasi atau penyesuaian, serta mampu menyajikan berbagai solusi dan gagasan.
  • Makes new connections, yaitu mampu menyambungkan atau melihat hubungan dari unsur-unsur yang terputus.
  • Reflective, yaitu dapat merenungkan berbagai pertimbangan sebelum mengambil suatu keputusan.
  • Recognize patterns, yaitu perseptif terhadap sesuatu serta dapat membedakannya.
  • Tolerate ambiguity, yaitu tetap mampu merasa nyaman meski dalam situasi kacau (chaos), serta tidak terburu-buru dalam membenarkan suatu ide atau gagasan yang muncul.
  • Committed to learning, yaitu berusaha untuk terus mencari pengetahuan secara kontinu dan juga menyeimbangkan setiap informasi yang terkumpul serta menyelaraskan tindakan.
  • Balances intuition and analysis, yaitu mampu memilih antara pemikiran divergen dengan konvergen serta memiliki intuisi untuk melakukan analisis.
  • Situationally collaborative, yaitu berusaha menyeimbangan pemikiran dari setiap individu, mampu membuka dan mencari dukungan.
  • Formally articulate, yaitu mengomunikasikan gagasan secara efektif serta mampu menerjemahkan sesuatu yang abstrak ke dalam bahasa yang penuh arti.
  • Resilient, yaitu merefleksi hal-hal yang dianggap mengecewakan atau tidak diinginkan. Orang dengan sifat ini akan mampu belajar dengan cepat dari umpan balik yang diberikan kepadanya.
  • Persevering, yaitu bekerja keras dan tekun serta memiliki komitmen terhadap hasil apa yang telah digariskan.

***

Kreatif dan inovatif merupakan dua unsur yang berkaitan dan berpengaruh terhadap kesuksesan seseorang. Apabila sejak kecil kita dilatih untuk bisa berlaku kreatif, maka pada saatnya kita juga diharapkan bisa melakukan inovasi untuk menemukan hal-hal baru.

Nah, dari apa yang tertulis di atas dapat ditarik satu simpulan bahwa orang-orang kreatif jika terus dipupuk dan diasah kemampuan dan daya berpikirnya akan sampai pada satu titik yang disebut inovatif. Inovasi lahir dari mereka yang memiliki ciri-ciri orang kreatif.

Bagaimanakah ciri-ciri orang yang inovatif

Sebagai bagian dari tim, sangatlah penting untuk memastikan bahwa setiap orang dapat bekerja sama dan berkolaborasi dengan baik. Tim yang kolaboratif dapat menunjang kesuksesan bisnis yang dijalankan. Untuk itu, setiap anggota tim haruslah dapat berpikir secara kreatif dan inovatif. Dalam menciptakan sebuah tim yang kreatif dan inovatif, bukanlah hal yang mudah. Ada banyak dinamika dan pergejolakan yang dihadapi. Setiap anggota tim dan pemimpin harus menciptakan lingkungan dan budaya yang menunjang kreativitas dan inovasi. Lalu, seperti apakah tim yang kreatif dan inovatif? Kali ini kita akan melihat 8 ciri tim yang kreatif dan inovatif. Dengan begitu, kita dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan mendorong yang lainnya untuk mendukung terciptanya kreativitas dan inovasi dalam tim. 

Tim yang kreatif dan inovatif adalah tim yang interaktif dan berani menyampaikan ide-ide tanpa harus diminta. Jika diperhatikan, seringkali pertemuan berlangsung alot karena kita hanya duduk diam dan mendengarkan seseorang berbicara.

Pertemuan yang tidak mendukung terciptanya komunikasi dua arah hanya akan menimbulkan kebosanan dan membuat setiap orang tidak dapat menyampaikan ide-ide besar yang dimiliki. Cara terbaik yang dapat dilakukan adalah dengan berhenti berbicara sendiri dan membangun komunikasi dua arah. Meminta setiap anggota tim memiliki bagian untuk berbicara adalah hal yang dapat membuat pertemuan menjadi interaktif. Dengan begitu, setiap orang di dalam tim akan mulai menyampaikan ide, umpan balik dan pertimbangan lainya yang dapat disampaikan dalam tim. Energi yang mengalir akan mengubah keheningan dan membuat setiap orang tertantang untuk menyampaikan idenya sendiri. Cara ini dapat membuat tim bertumbuh menjadi kreatif dan inovatif secara alami. Ini merupakan kesempatan bagi setiap orang terus berusaha untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi serta kesempatan bagi para pemimpin untuk melihat anggota tim yang memiliki bakat atau kemampuan tertentu. 

Tim yang kreatif terdiri dari orang-orang dengan rasa ingin tahu yang tinggi. Mereka akan selalu memiliki pertanyaan yang kritis dan menemukan cara baru dalam melakukan suatu hal. Untuk itu, kreativitas dan inovasi sangat diperlukan dalam bisnis. 

Disinilah dibutuhkan peran pemimpin untuk dapat bersikap terbuka dan mau meluangkan waktu dalam menjawab setiap pertanyaan yang dimiliki anggota tim. Pemimpin juga harus mendengarkan saran dan masukan yang diberikan oleh anggota tim. Dengan begitu, setiap anggota tim akan termotivasi dan terlatih untuk terus berpikir secara kreatif dan inovatif.

Tim yang kreatif dan inovatif adalah tim yang terdiri dari orang-orang yang selalu berpikir di luar kotak. Ini berarti bahwa akan selalu ada ide-ide yang berlawanan dan diperdebatkan. Mengapa? Ketika memiliki ide-ide yang berlawanan, kita akan memperdebatkannya. Kita dipacu untuk menggunakan logika dan alasan yang kuat untuk menemukan solusi. Dengan begitu, akan tercipta satu jalan tengah yang tidak terpikirkan sebelumnya. Kita menghadirkan cara baru dan inilah yang disebut dengan kreativitas. 

Saya yakin bahwa setiap kita adalah orang yang kreatif dan inovatif. Kita memiliki kapasitas untuk memberikan masukan dan menyampaikan ide-ide. Namun, jika merasa terpenjara, dihakimi dan tidak dihargai, kita tidak akan pernah menghasilkan kreativitas dan inovasi.

Tim yang kreatif dan inovatif adalah tim yang tidak pernah menahan setiap orang untuk bersuara. Ya, tentu tidak semua ide itu strategis dan dapat diterapkan. Yang terpenting, ide tersebut harus disampaikan. Kreativitas dan inovasi diciptakan dari sebuah kebebasan yang tanpa batas. Setiap orang di dalam tim memiliki hak untuk menyuarakan apa yang ada di pikirannya. Jika memang tidak tepat, disinilah diperlukan sebuah diskusi tim untuk menyaring ide-ide yang ada. Sekalipun merasa ada anggota tim yang menyampaikan ide yang tidak tepat, kita harus menjunjung tinggi budaya dan sikap terbuka terhadap ide serta kontribusi setiap anggota tim.

Tim yang kreatif dan inovatif adalah tim yang mempertanyakan asumsi industri. Tentu saja ini dapat tercipta jika setiap anggota tim mempelajari banyak hal tentang industri yang ada. Ini bisa saja dilakukan melalui penelitian atau pengamatan terhadap industri. Penelitian dan pengamatan akan menimbulkan banyak pertanyaan dari setiap anggota tim. Ini adalah hal yang baik. Dengan begitu, tim dapat melakukan brainstorming dan menemukan asumsi industri yang paling tepat untuk diterapkan dalam tim.

Tim yang kreatif dan inovatif adalah tim yang mampu merespon umpan balik konstruktif dengan cara yang positif. Jika menerima umpan balik konstruktif dengan cara yang negatif, ini menunjukkan bahwa kita tidak dapat beradaptasi dengan ide-ide baru. Sebaliknya, jika mampu bersikap fleksibel dan responsif terhadap umpan balik konstruktif, ini menunjukkan bahwa kita terbuka terhadap perbaikan dan perubahan. Tentu saja, jika setiap orang di dalamnya terbuka terhadap perubahan yang lebih baik, maka tim akan mampu menghasilkan ide-ide yang cemerlang.

Tim yang kreatif adalah tim yang mampu bertanggung jawab dan menyelesaikan tugas tanpa perlu diawasi. Kita mungkin memiliki ide-ide yang hebat dan mampu mengimplementasikannya dalam bisnis. Namun, jika tidak memiliki rasa tanggung jawab, semuanya tidak akan berarti apa-apa. Untuk itu, pastikan bahwa kita juga bertanggung jawab atas apa yang dilakukan dan mampu menyelesaikannya tanpa perlu diawasi. Dengan begitu, kita dapat menunjukkan kepemimpinan diri yang hebat dan membantu tim mencapai tujuan yang dimiliki.

Tim yang kreatif dan inovatif adalah tim yang berfokus pada solusi. Kita harus memiliki kejelasan tentang hal dan cara yang harus dilakukan dalam menyelesaikan permasalahan. Kita mungkin dapat mengadakan pertemuan dengan tim dan melakukan brainstorming pemecahan masalah agar dapat menemukan solusi yang tepat.

Itulah 8 ciri tim yang kreatif dan inovatif. Nah, apakah tim kita sendiri telah memiliki semua ciri tersebut? Untuk menjadi kreatif dan inovatif, kita harus selalu terbuka terhadap hal baru dan mengadakan penyesuaian diri yang membuat kita menjadi lebih baik lagi. Jadi, tetap semangat dalam meningkatkan kreativitas dan inovasi tim ya, rekan pembaca.