Bagaimana cara menulis variabel di javascript?

Variabel memiliki peranan yang sangat penting karena akan memudahkan kita dalam mengakses sebuah nilai dan memprosesnya sesuai yang kita inginkan.

Cara membuat variabel di javascript

Membuat atau mendeklarasikan variabel javascript cukup mudah kita hanya perlu menulis keyword deklarasi kemudian diikuti nama variabel. kemudian diikut simbol '=' dan diakhiri dengan nilai dan tanda ";"

var bilangan_bulat = 10;

Note: Jika nama variabelnya terdiri dari dua kata, maka tidak boleh dipisah menggunakan spasi. Seperti contoh diatas, variabel

var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;
4 tidak bisa ditulis
var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;
5.

Tipe data yang bisa ditampung variabel javascript

Variabel dapat menampung berbagai tipe data seperti angka, string, boolean, array, objek dan yang lainnya.

Salah satu kelebihan dari bahasa pemrogramman javascript adalah fleksibilitasnya. Dimana kita bisa mengubah tipe data dari sebuah variable yang bisa ditampung.

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";

Potongan kode diatas menunjukan bahwa varibel x yang sebelumnya berisi nilai dengan tipe angka, di ganti dengan nilai tipe string(pen: variabel yang tidak bisa di kalkulasi).
Berikut contoh beberapa tipe-tipe data yang bisa ditampung variabel di javascript

var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;

Karena fleksibilitasnya, variabel bisa diisi data apapun selain dari pada contoh diatas.

Mengkonversi tipe data

Konversi tipe data diperlukan ketika kita ingin mengubah nilai dengan tipe data tertentu ke tipe data yang lain.

var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15

Berikut beberapa fungsi yang bisa kita gunakan untuk mengkonversi tipe data,

  • var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
    var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
    var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
    var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
    var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
    var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;
    6, digunakan untuk mengkonversi ke bentuk angka
    var stringAngka = "50";
    var x = Number(stringAngka);
  • var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
    var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
    var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
    var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
    var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
    var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;
    7, digunakan untuk mengkonversi ke bentuk bilangan bulat
    var stringAngka = "50";
    var x = parseInt(stringAngka);
  • var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
    var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
    var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
    var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
    var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
    var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;
    8, digunakan untuk mengkonversi nilai 0 atau 1 ke bentuk false atau true
    var angka0atau1 = 1;
    var x = Boolean(angka0atau1);
  • var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
    var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
    var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
    var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
    var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
    var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;
    9, digunakan untuk mengkonversi ke bentuk bilangan bulat atau desimal
    var stringDesimal = "500.99999";
    var x = parseFloat(stringDesimal);
  • var a = "10";
    var b = "5";
    console.log(a+b); // => hasilnya, 105
    var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
    var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
    console.log(a+b) // => hasilnya, 15
    0, digunakan untuk mengkonversi ke bentuk string
    var Angka = 50;
    var x = String(Angka);

Note: Fungsi konversi hanya bisa dilakukan jika nilai memiliki bentuk yang sama dengan tipe data tujuan. Misalnya nilai data string "ini string" tidak bisa di konversi ke bentuk tipe angka.

advertisement

Mengakses nilai variabel

Untuk mengambil nilai dari sebuah variabel, kita tinggal memanggil nama varibel tersebut.

var x = 10;
x = 5;
console.log(x); // => hasil yang ditampilkan yaitu, angka 5

Kenapa pada baris kedua, var tidak ditulis?.

var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
1 digunakan untuk mendeklarasikan atau membuat variable pertama kali, jika variabel tersebut sudah pernah di deklarasikan maka kita tidak perlu mendeklarasikan ulang. 

Ini hanya berlaku jika variabel di luar fungsi atau di dalam fungsi yang sama.

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";
0

Keyword deklarasi variabel pada javascript

var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
1 adalah keyword deklarasi yang bisa digunakan sebelum ES6.

Namun pada ES6 javascript memperkenalkan keyword deklarasi terbaru yaitu

var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
3 dan
var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
4.

Karena

var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
1 memiliki masalah pada sifatnya yang global dan dapat di deklarasi ulang tanpa ada pemberitahuan error sehingga membingungkan programmer.

Contoh kasusnya seperti berikut,

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";
1

Anggap kita tidak sengaja mendeklarasikan ulang variable x, ini akan jadi masalah ketika kita mencoba memanggil fungsi

var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
6, padahal nilai dari variable x sudah di ganti dengan nilai
var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
7; .

Masalah tersebut dapat diatasi dengan menggunakan keyword

var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
3 , keyword deklarasi terbaru dari ES6.

var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
3 akan memberitahukan bahwa variabel sudah pernah di deklarasikan pada block kode yang sama.

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";
2

Apa itu block kode?

Block kode adalah area kode yang dibatasi oleh tanda "{" dan "}".

Bagaimana cara menulis variabel di javascript?

Variabel dapat di deklarasikan ulang menggunakan let, jika di block kode yang berbeda

Contohnya seperti berikut,

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";
3

Sedangkan untuk keyword deklarasi

var a = "10";
var b = "5";
console.log(a+b); // => hasilnya, 105
var c = parseInt(a); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
var d = parseInt(b); //Mengkonversi string ke dalam bentuk integer
console.log(a+b) // => hasilnya, 15
4 digunakan untuk membuat variabel yang nilainya konstanta atau tidak dapat di ubah.

Contoh kodenya seperti berikut,

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";
4

Hal ini tidak berlaku untuk tipe data array dan object. Jika perubahannya hanya pada nilai propeti atau, isi array.

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";
5

Apa itu fungsi pada javascript?

Sebenarnya kita sudah membuat sebuah fungsi pada pembahasan variabel.

Jadi apa sebenarnya itu fungsi (pen: ditulis function)?

Fungsi adalah sekempulan proses yang dihimpun menjadi satu kesatuan dalam block kode.

Bagaimana cara menulis variabel di javascript?

Sebuah fungsi memiliki input, proses dan output. Namun hal ini tidak diharuskan. Kita tetap bisa membuat fungsi tanpa input, tanpa proses atau tanpa return sesuai kebutuhan.

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";
6

Penjelasan:

var stringAngka = "50";
var x = Number(stringAngka);
1 dan
var stringAngka = "50";
var x = Number(stringAngka);
2 sebagai input,
var stringAngka = "50";
var x = Number(stringAngka);
3 sebagai proses dan return
var stringAngka = "50";
var x = Number(stringAngka);
4 sebagai output.

advertisement

Fungsi memungkinkan sebuah proses dapat di gunakan kembali sehingga menjadi lebih efisien dalam penulisan kode serta menjadi lebih mudah dibaca.

Contoh kode tanpa fungsi,

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";
7

Jika kita perhatikan potongan  kode di atas, ada proses yang sama di lakukan dua kali, yaitu panjang * lebar. Mungkin untuk proses yang hanya butuh satu langkah tidak menjadi masalah. Tapi bayangkan untuk menghasilkan nilai luas, harus melalui banyak proses, penulisan kode menjadi tidak efisien.

Contoh kode menggunakan fungsi,

var x = 10;
x = "Niali x diubah menjadi string";
8

Pada potongan kode di atas, proses di letakan di dalam sebuah fungsi. Sehingga ketika kita ingin melakukan proses yang sama kita tinggal panggil fungsi tersebut. 

Membuat sebuah fungsi pada javascript

Ada beberapa cara untuk membuat sebuah fungsi bahkan pada ES6 javascript sudah mendukung lambda expression.

  1. Penulisan fungsi secara umum, yaitu dengan cara yang sudah kita praktikan sebelumnya,
    var x = 10;
    x = "Niali x diubah menjadi string";
    9
  2. Membuat fungsi dengan variabel. Seperti yang sudah di jelaskan, bahwa variable di javascript itu fleksibel sehingga dapat digunakan untuk menampung sebuah fungsi anonimous. Fungsi anonimous sendiri adalah fungsi yang ditulis tanpa memberikan nama pada fungsi tersebut.
    var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
    var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
    var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
    var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
    var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
    var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;
    0
  3. Penulisan fungsi menggunakan lambda expression . Lambda expression adalah sebuah fungsi anonimous yang ditulis secara singkat. Lambda expression menjadi trend di kalangan programmer. Javascript sendiri sudah mendukung penulisan lambda expression pada ES6.
    var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
    var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
    var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
    var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
    var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
    var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;
    1

Membuat sebuah fungsi tanpa input

Seperti yang sudah di jelaskan bahwa sebuah fungsi tidak harus selalu memiki input. Kita juga bisa memproses nilai dari global variabel.

var bilangan_bulat=10; //=> Tipe data integer atau bilangan bulat
var bilangan_desimal =10.5 //=> Tipe data float atau bilangan desimal
var str = "Data String" //=> Tipe data string atau data yang tidak bisa dikalkulasi, sepeti huruf, simbol dan lain-lain.
var tf = True //=> Tipe data boolean atau data dengan nilai true atau false
var himpunan = ["Apel", "Jeruk", "Anggur"]; //=> Tipe data array atau kumpulan tipe data yang sama
var objek = {firstName:"John", lastName:"Doe"}; //=> Tipe data object atau data yang memiliki properti dan value. ;
2

Membuat sebuah fungsi tanpa output

Output pada sebuah fungsi ditandai dengan

var stringAngka = "50";
var x = Number(stringAngka);
5. Sehingga ketika kita ingin membuat sebuah fungsi tanpa ada output kita tinggal menghilangkan kode
var stringAngka = "50";
var x = Number(stringAngka);
5 nya.

Bagaimana cara menulis variabel yang benar?

Penulisan Kode Program untuk Variabel yang Benar adalah Nama variabel wajib diawali dengan garis bawah atau underscore _ atau huruf, tidak boleh angka, lalu karakter berikutnya bisa angka, huruf, dan garis bawah. Nama variabel tidak bisa menggunakan spasi jika ingin program kamu berjalan dengan baik.

Apa saja variabel JavaScript?

Variabel adalah sebuah nama yang mewakili sebuah nilai. Variabel bisa diisi dengan berbagai macam nilai seperti string (teks), number (angka), objek, array, dan sebagainya..
String (teks).
Integer atau Number (bilangan bulat).
Float (bilangan Pecahan).
Boolean..
Object..

Keyword apakah yang digunakan dalam mendeklarasikan variabel dalam JavaScript?

Pada JavaScript setidaknya ada tiga cara untuk mendeklarasikan sebuah variabel, yaitu menggunakan keyword var, let, dan const.

Apa saja yang perlu diperhatikan ketika ingin membuat sebuah variabel?

Dalam membuat nama variabel ada beberapa hal yang harus diperhatikan:.
Awal dari nama variabel tidak boleh menggunakan angka dan simbol, kecuali underscore. ... .
Nama variabel yang terdiri dari dua suku kata, bisa dipisah dengan underscore ( _ ) atau menggunakan style camelCase. ... .
Variabel harus diisi saat pembuatannya..