Bagaimana cara agar kolang kaling tidak asam?

Kolang-kaling juga tergolong menu menyehatkan karena mengandung kalori, serat dan vitamin yang baik untuk si Kecil. Sayangnya, para Ibu biasanya takut memberikan si Kecil makanan yang satu ini karena khawatir dengan bahan yang terkandung di dalamnya. Namun, sekarang, Ibu tak usah khawatir. Ibu, tetap bisa memberikan si Kecil manisan kolang kaling yang dIbuat sendiri di rumah.

Cara membuat manisan kolang kaling sangat gampang kok! Ibu pasti bisa membuat makanan menyehatkan yang satu ini. Tak percaya? Coba praktikkan resep manisan kolang kaling ala Sahabat Nestle berikut ini. Tetapi, sebelum mempraktikkan resep tersebut. Ada baiknya Ibu mengetahui beberapa tips penting sebelum mengolah kolang-kaling menjadi manisan serta aneka kudapan lainnya. Yuk intip beberapa tips penting di bawah ini :

Pada saat membeli kolang-kaling di pasar, usahakan untuk memilih kolang-kaling yang muda ya, Bu. Hindari membeli kolang-kaling yang tua karena teksturnya keras. Ciri-ciri kolang-kaling muda adalah bentuknya yang pipih, lebar serta cenderung tipis. Warnanya pun agak transparan. Kolang-kaling muda ini memiliki tekstur empuk dan kenyal saat dikunyah sehingga menambah kelezatan manisan atau aneka hidangan kolang-kaling yang akan Ibu buat di rumah.

1. Hilangkan lendir pada kolang-kaling

Kolang-kaling memang umumnya disajikan dalam keadaan direndam oleh air. Ibu tentunya tidak mengetahui air yang merendam buah tersebut bukan? Umumnya, air yang digunakan untuk merendamnya adalah air yang mentah sehingga membuat tekstur buah ini menjadi berlendir. Agar lendir pada kolang-kaling ini hilang, Ibu dapat membersihkannya di bawah air mengalir atau membilasnya beberapa kali dengan air bersih, kemudian tiriskan.

1. Atasi bau asam pada kolang-kaling

Walaupun Ibu telah mengetahui cara membuat manisan kolang-kaling yang lezat pun, apabila kolang-kaling yang digunakan ternyata berbau asam, itu pun akan mengurangi cita rasa dari hidangan tersebut. Oleh karena itu, Ibu perlu menyeleksi kolang-kaling saat membeli. Namun, apabila sudah terlanjur membeli kolang-kaling yang berbau asam, Ibu tidak perlu membuangnya. Ibu bisa menghilangkan bau tersebut dengan air bekas cucian beras atau yang kita sebut denan air tajin.

Bagaimana Ibu, siap mempraktikkan cara membuat manisan kolang kaling? Tak perlu ribet, semua Ibu pasti bisa menyajikan menu yang satu ini sebagai camilan khas bulan Ramadhan.

Selain es buah dan timun suri, manisan dan kolak kolang kaling menjadi salah satu menu takjil yang juga sangat digemari ketika bulan Ramadan. Kolang kaling ini berasal dari pohon aren yang mempunyai tekstur kenyal mirip agar-agar.

Selain untuk campuran kolak, kolang kaling ini juga biasanya dibuat untuk manisan dan juga campuran es buah. Di balik rasa kolang kaling yang lezat, mengolah kolang kaling ternyata juga cukup susah karena bahan ini mempunyai rasa asam.

Berikut ini beberapa cara yang bisa digunakan untuk menghilangkan aroma asam pada kolang kaling.

1. Cuci berulang kali

Kolang kaling biasanya dijual dengan cara direndam dalam air agar segar lebih lama. Namun proses perendaman yang lama ini membuat kolang-kaling menjadi berlendir dan baru serta rasanya menjadi asam dan kurang sedap. Setelah membeli kolang-kaling, sebaiknya cuci terlebih dahulu di bawah air mengalir hingga lendirnya hilang dan benar-benar bersih.

2. Rebus kolang kaling dan buang airnya

Setelah dicuci bersih namun bau asam masih tercium, sebaiknya kolang-kaling direbus selama beberapa menit. Setelah mendidih, buang air rebusan kolang-kaling dan rebus lagi dengan air yang baru hingga mendidih.

Ulangi langkah ini hingga beberapa kali sampai dirasa kolang-kaling tidak lagi berasa atau berbau asam. Bila sudah begitu, kolang-kaling siap diolah menjadi kolak atau pun manisan.

3. Rendam dalam cucian air beras

Bila ingin kolang-kaling dengan tekstur kenyal dan tidak berbau asam, kita bisa merendam kolang-kaling dalam air cucian beras. Rendam kolang-kaling dalam air cucian beras selama 1 hingga 1,5 jam.

Air beras ini dipercaya bisa menghilangkan aroma tidak sedap pada kolang-kaling. Selain air beras, bisa juga merendam kolang-kaling dengan air kelapa selama setengah jam. Pastikan bila kolang-kaling benar-benar terendam air kelapa agar aroma asamnya hilang.

4. Rebus dengan daun aromatik

Daun aromatik seperti daun pandan dan daun jeruk juga bermanfaat untuk menghilangkan bau asam pada kolang-kaling. Selain menghilangkan rasa asam, daun aromatik ini juga menambah aroma sedap pada kolang-kaling.

Daun pandan bisa ditambahkan ketika merebus kolang-kaling. Selain daun pandan dan daun jeruk, kita juga bisa menambahkan cengkeh atau kayu manis untuk menambah aroma kolang-kaling bila suka.

5. Rebus dengan air gula

Pada rebusan kolang-kaling yang terakhir, bisa menambahkan gula untuk membuat rasanya semakin legit dan lezat. Selain membantu menghilangkan rasa asam dan membuat kolang-kaling semakin lezat, penambahan gula juga berfungsi sebagai pengawet alami.

Bila direbus dengan air gula, kolang-kalig bisa tahan disimpan meski sudah beberapa hari. Bila suka, kita juga bisa menambakan perasa buah dan pewarna buah yang alami agar tampilan kolang-kolang menjadi semakin manis.

Bagaimana cara menghilangkan rasa asam pada kolang kaling?

Apa penyebab kolang kaling asem?

Berapa lama kolang kaling direndam?

Kenapa kolang kaling harus direndam dengan air cucian beras?