Baceman bawang putih tahan berapa lama di suhu ruangan

Baceman bawang putih tahan berapa lama di suhu ruangan


Ada beberapa cara untuk menyimpan bawang putih agar tetap awet dan tidak busuk dan dapat bermanfaat sebagai bumbu. Ada yang membuatnya menjadi serbuk yang kering sebagai bumbu tabur, mencampurnya dengan kaldu dan mengeringkannya, membuat black garlic, juga mengawetkannya dengan minyak atau cuka. Pada grup masak NCC ada yang menampilkan resep baceman bawang yang mengawetkan bawang dalam minyak. Baceman bawang ini adalah bumbu dasar yang dapat digunakan untuk segala macam masakan. Bau dan rasa baceman bawang lebih harum dan sedap dibandingkan bawang putih segar yang ditumbuk utnuk tembahan bumbu. Resepnya seperti ini:

Baceman Bawang By: Ocha chupid Bahan:

  • 400gr bawang putih
  • 4butir kemiri besar
  • 4sdm minyak wijen
  • 600-750ml minyak sayur kualitas baik
Cara membuat:
  • Kupas bawang putih,cuci lalu tiriskan hingga benar-benar kering
  • tumbuk kasar lalu sisihkan
  • tumbuk kemiri sampai benar-benar halus lalu campurkan ke tumbukan bawang putih
  • letakkan adonan bawang ke toples yang bertutup rapat, campurkan dengan minyak wijen dan minyak sayur (untuk banyaknya minyak sayur tergantung toples masing-masing ya, jika nanti bawang masih banyak tapi minyaknya sudah habis bisa ditambahkan minyak lagi ke toplesnya).
  • tutup rapat, dan gunakan 1-2hari kemudian

Catatan:

  • Tidak ada patokan untuk komposisi bahan, silahkan sesuaikan dng kebutuhan,bisa bikin 1/2 atau 1/4 resep dulu
  • Pastikan bawang dan kemiri benar-benar kering, jangan sampai ada air setetespun yg masuk, ini bertujuan agar bawang tetap awet dan terjaga rasanya
  • Gunakan minyak sayur yang berkualitas baik, tidak disarankan utk menggunakan minyak curah/los yang dijual di pasar, karena akan menyebabkan bawang jadi tengik
  • sebaiknya di dalam toples diberi sendok sekalian, ini menghindari agar baceman bawang tidak tercampur oleh bahan-bahan dari luar
  • bawang yang disimpan dalam minyak tidak akan pernah busuk, semakin lama disimpan makin harum dan kuat
  • Bisa menggunakan minyak lain selain wijen seperti minyak zaitun, dll. 
  • Disarankan untuk disimpan dalam kulkas.

Di bawah ini adalah daftar pertanyaan yang ada di grup masak yang dijawab langsung oleh pembuat resepnya:
  • Ini ditumis/disangrai ? Tidak, kalau ditumis dapat mengakibatkan minyak menjadi tengik.
  • Nanti busuk gak?? Asal tdk tercemar air/bahan dari luar tidak akan busuk
  • simpan di kulkas bisa?? bisa tapi sebaiknya disimpan di suhu ruang saja
  • Buat bawang merah bisa?? Belum pernah dicoba
  • Minyak wijen bisa diganti gak?? Semua bahan wajib dipakai tidak bisa diganti
  • Dipake bawang/minyaknya?? Semuanya dipakai baik bawang dan minyaknya
  • Bisa ditambah bumbu-bumbu lain?? Bisa. Silahkan tambahkan bumbu-bumbu lain sesuai selera
  • Ini cuma buat nasi goreng/mi goreng?? tentu tidaaak,ini bisa buat hampir semua masakan,bisa buat tumis-tumisan,cap cay,krengsengan,saus spagetti,tong seng,ayam kecap,daging lada hitam,yang berfungsi sebagai pengganti bawang putih segar
  • Bisa tahan berapa lama? Pengalaman pribadi bisa 1 bulan lebih, asal toples tertutup rapat dan terjaga kebersihannya
  • Mengapa keluar gelembung udara dari bawangnya? Jwb, itu artinya bawang sudah siap dipakai
  • Setelah 2 minggu disimpan, bawangnya agak terasa sedikit asam tapi aromanya makin sedaap? karena bawangnya dibacem/difermentasi jadi semakin lama dismpan akan ada rasa sedikit asam, tapi aroma dan rasa yang dihasilkan wangiiiii
  • bolehkah menggunakan blender untuk menghaluskan bawang? tidak disarankan, lebih baik ditumbuk
  • minyak sayur yang bagus merk apa? Bisa pakai semua merk seperti bimoli,tropical,sania, fortune, dll dan bukan minyak curah.
  • Kalau minyak di dalam toples habis bagaimana? Tambahkan lagi minyak wijen dan minyak sayur

Terdapat satu masalah kecil dalam membuat baceman ini yaitu adanya kemungkinan kontaminasi dari bakteri clostridium botulinum.
Baceman bawang putih tahan berapa lama di suhu ruangan
http://en.wikipedia.org/wiki/Clostridium_botulinum
Bakteri ini dapat hidup dalam lingkungan tanpa oksigen termasuk dalam minyak. Walaupun resiko terkontaminasi bakteri ini termasuk jarang dalam makanan, namun kita perlu berhati-hati terutama jika baceman ini akan disimpan dalam waktu beberapa hari. Salah satu cara untuk menghilangkan bakteri ini adalah dengan menjaga seluruh peralatan bersih dan kering, memastikan seluruh bahan menjadi kering dan memanaskan baceman beberapa kali. Tumis bawang putih selama 5 menit dan sangrai atau goreng kemiri yang akan dipakai. (ini akan membuat kemiri berbau lebih harum dan enak). Masak kemiri dan bawang selama 5 menit sampai terlihat gelembung udara, Kemudian masukkan minyak yang akan digunakan sedikit demi sedikit, masak hingga 15 menit, jika suka, bisa lebih lama agar bawang lebih kering. Matikan api dan dinginkan. Simpan ke dalam stoples yang sudah bersih, lengkapi denagn sendok untuk mengambil baceman, tutup rapat dan simpan dalam lemari es. Untuk penyimpanan yang lebih lama (lebih dari satu bulan), sangat dianjurkan untuk mensterilkan terlebih dahulu toples dan isinya dengan cara mengkukus seperti yang biasa dilakukan dalam pengawetan selai secara alami. Untuk lebih aman lagi tidak disarankan menyimpan bawang putih dan kemiri bulat-bulat, lebih baik bawang dan kemiri dihaluskan, dimasak lalu disaring dan yang disimpan adalah minyak hasil pembuatannya. Jika tidak sempat memasak, kita dapat mengawetkan bawang putih dengan membuat acar bawang putih karena bakteri clostridium botulinum ini tidak dapat berkembang dalam lingkungan yang asam.  

Rujukan:


Baceman bawang putih tahan berapa lama di suhu ruangan

iStockphoto

Cara Simpan Bawang Putih Cincang, Begini Cara Tepat Menyentok Bawang Putih Cincang Supaya Awet Segar

Selama Ini Kita Salah, Ternyata Begini Cara Menyimpan Bawang Putih Cincang Supaya Awet Segarnya dan Tidak Berubah Warna

SajianSedap.com - Bawang putih tentu saja jadi bumbu dapur utama yang paling sering kita gunakan di dapur.

Makanya, banyak ibu menyentok bawang putih cincang agar memudahkan dalam memasak.

Menyetok bawang putih cincang memang jadi cara paling praktis.

Soalnya, kalau salah, bawang putih cincang ini bisa jadi berubah warna sampai berair, lo.

Baca Juga: Gak Pakai Mahal, Organ Ginjal Pasti Selalu Sehat Jika Kita Rutin Makan Bawang Putih

Baca Juga: Cuma Makan 6 Siung Bawang Putih Panggang Selama Satu Hari, Pria ini Rasakan Hal Tak Terduga Pada Tubuhnya

Hasilnya, tumisan jadi kurang harum karena bawang putihnya kurang segar.

Padahal, tujuan kita menyiapkan bawang putih cincang pasti adalah menghemat waktu tiap mau membuat tumisan sedap untuk keluarga, kan?

Nah, berikut ini SajianSedap berikan beberapa tips supaya bawang putih cincang senantiasa segar.

1. Buat Baceman Bawang

Sudah pernah dengar yang namanya baceman bawang?

Baceman bawang adalah bawang putih yang direndam dalam minyak sayur supaya jadi tahan lama segarnya.

Baceman bawang bisa dibuat dari bawang putih cincang maupun bawang putih iris.

Baca Juga: Dari Bawang Putih sampai Urin Sapi, 5 Hoaks Obat Corona Ini Masih Banyak yang Percaya, Sampai Ada yang Meregang Nyawa

Baca Juga: Lebih Baik dari Obat! Coba Minum Campuran Lidah Buaya dan Bawang Putih secara Rutin, Kasiatnya Enggak Main-main

Caranya, cukup campurkan bawang putih dan minyak dengan perbandingan 2 : 1.

Artinya, 500 gram bawang harus dicampurkan dengan 250 ml minyak.

Setelah itu, tinggal simpan baceman bawang di dalam botol kaca dan simpan di dalam lemari es.

Cara ini akan membuat bawang putih cincang tetap segar selama seminggu, lo.

Nantinya, ketika akan memasak, kita tinggal mengaduk si baceman bawang sampai bawang putih cincang tersebar ke seluruh minyak.

Sendokkan ke atas wajan secukupnya lalu tinggal ditumis seperti biasa.

Jadinya praktis, kan, sudah ada minyak dan bawang putih cincang sekaligus dalam botol tersebut. 

Baca Juga: Cuma Makan Satu Siung Bawang Putih Mentah Setiap Pagi Ternyata Bisa Buat Perubahan Hal Luar Biasa Ini dalam Tubuh!

2. Jangan Dihaluskan dengan Cara Digiling

Bagaimana cara Anda membuat bawang putih cincang?

Ada yang mencincangnya manual dengan pisau, ada yang menggunakan chopper, ada juga yang menggunakan gilingan.

Nah, cara ketiga sebaiknya dihindari.

Kalau digiling dengan mesin penggiling daging, bawang putih memang akan halus tapi jadi berair.

Karena airnya, dalam waktu tiga hari aja, warna bawang putih cincang akan berubah menjadi lebih gelap.

Akhirnya bawang putih cincang jadi tidak segar lagi dan berkurang aroma harumnya.

Lebih baik menggunakan cara cincang manual atau di chopper.

Baca Juga: Iseng-iseng Meletakkan Bawang Putih di Kuping Sebelum Tidur, Wanita ini Rasakan Hal Fantastis di Pagi Hari

Tapi ingat ya, mencincang bawang putih sebaiknya menggunakan chopper bukan blender.

Bedanya blender akan membuat hasil makanan seperti di jus, halus betul.

Sedangkan, chopper akan memberikan hasil seperti dicincang.

Kalau menggunakan chopper, dijamin bawang putih cincang bisa tahan selama seminggu lebih dalam kondisi kering dan tetap segar.

Hanya saja, tetap harus disimpan dalam wadah kedap udara dan dimasukkan ke dalam kulkas, ya.

Selamat mencoba.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Dari Coba Letakan Bawang Putih di Bawah Bantal Sebelum Tidur sampai Cara Membuat Cilok Empuk dan Kenyal

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

-->